OLEH :
EKA YULI HASTUTI
NPM. 14120095
OLEH :
EKA YULI HASTUTI
NPM. 14120095
ii
iii
iv
v
ABSTRAK
Oleh :
EKA YULI HASTUTI
vi
vii
MOTTO
Artinya : Maka barang siapa yang mengerjakan amal saleh, sedang ia beriman,
Anbiyaa : 94)1
1
QS. Al-Anbiyaa : 94
viii
PERSEMBAHAN
skripsi ini. dengan kerendahan hati penulis persembahkan hasil studi ini kepada:
keberhasilanku.
studiku.
Ratna Dewi dan Ani Pratiwi, yang telah memberikan banyak motivasi dan
ix
KATA PENGANTAR
Penulisan skripsi ini adalah sebagai salah satu bagian dari persyaratan
untuk menyelesaikan program Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas
Tarbiyah IAIN Metro guna memperoleh gelar Sarjana.
Upaya penyelesaian skripsi ini, peneliti telah menerima banyak bantuan
dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karenanya peneliti mengucapkan terima
kasih kepada Prof. Enizar selaku Rektor IAIN Metro, Dr. Hj. Akla, M.Pd. selaku
Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Hj. Dra. Isti Fatonah, MA dan
Nurul Afifah, M.Pd.I selaku pembimbing yang telah memberi bimbingan yang
sangat berharga dalam mengarahkan dan memberikan motivasi. Peneliti juga
mengucapkan terima kasih kepada Bapak dan Ibu Dosen. Ucapan terima kasih
juga peneliti haturkan kepada kedua orangtua dan teman-teman IAIN Metro, serta
para guru dan staf di MI Muhammadiyah Tulusrejo Pekalongan yang telah
membantu menyelesaikan proposal ini.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi
perbaikan di masa mendatang. Semoga skripsi ini dapat memberikan inspirasi
bagi para pembaca untuk melakukan hal yang lebih baik lagi dan semoga skripsi
penelitian ini bermanfaat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
x
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL...................................................................................i
HALAMAN JUDUL.......................................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN.......................................................................iii
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................iv
ABSTRAK.......................................................................................................v
HALAMAN ORISINALITAS PENELITIAN.............................................vi
HALAMAN MOTTO.....................................................................................vii
HALAMAN PERSEMBAHAN.....................................................................viii
KATA PENGANTAR....................................................................................ix
DAFTAR ISI...................................................................................................x
DAFTAR TABEL...........................................................................................xiv
DAFTAR GAMBAR......................................................................................xv
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................xvi
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................1
A. Latar Belakang Masalah..............................................................1
B. Identifikasi Masalah....................................................................4
C. Batasan Masalah..........................................................................4
D. Rumusan Masalah.......................................................................5
E. Tujuan dan Manfaat Penelitian....................................................5
F. Penelitian yang Relevan..............................................................6
BAB V PENUTUP.........................................................................................78
A. Kesimpulan..................................................................................78
B. Saran............................................................................................78
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
8. Tabel 4.8 Rata-Rata Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II............71
9. Tabel 4.9 Rata-rata Hasil Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II...................75
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
11. Gambar 4.10 Guru dan Siswa Bertanya Jawab Seputar Materi...................62
16. Gambar 4.15 Rata-rata Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan SikluS II.......72
17. Gambar 4.16 Hasil Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II.............................75
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Lampiran 1 Silabus......................................................................................80
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
tidak terlepas dengan proses belajar. “Belajar adalah suatu proses usaha
dibutuhkan aktivitas peserta didik dalam proses belajar baik aktivitas fisik
ataupun psikis karena tanpa adanya aktivitas maka proses belajar tidak
akan mungkin terjadi, dengan kata lain belajar adalah berbuat, tidak
belajar jika tidak ada aktivitas. Masih ada beberapa faktor yang
pembelajaran (guru).”
2
Slameto, Belajar & Faktor-faktor yang Mempengaruhi, Cet.5, (Jakarta: Rineka Cipta,
2010), h.2
2
sehingga hasil belajar merupakan bagian dari dirinya. Hasil belajar yang
demikian inilah yang bersifat lestari atau dapat bertahan lebih lama.
dikembangkan.3
monoton.4
3
Ibid., h. 54-56
4
Wawancara, Siti Malikah, 22 November 2017
3
yang diperoleh siswa dari setiap ulangan rata-rata masih rendah dan belum
siswa (44%) yang memperoleh nilai mencapai KKM (tuntas) ndari jumlah
serta berada dalam suasana belajar yang menyenagkan. Hal ini dilakukan
B. Identifikasi Masalah
masih rendah
C. Batasan Masalah
D. Rumusan Masalah
memberikan manfaat:
1. Bagi siswa
2. Bagi guru
3. Bagi sekolah
4. Bagi peneliti
matematika.
pembelajaran siklus 1 pada hasil belajar siswa sebesar 66,03 dan pada
sebesar 12,24, hal ini sudah memenuhi standar yang ditentukan yaitu
65,00.
Review Horay (CRH) terhadap mata pelajaran Aqidah Akhlak siswa kelas
IV MI.
ini dengan penelitian lain sebelumnya yang dilakukan oleh Vera Septiana
siklus I menjadi 75,00% pada siklus II, sedangkan hasil belajar siswa pada
6
Novan Eko Handerson, Skripsi, Tidak diterbitkan (STAIN Metro, 2014)
7
Vera Septiana Wulandari, Skipsi, Tidak diterbitkan (STAIN Jurai Siwo Metro, 2015)
8
siklus I mengalami peningkatan 20%, dari siklus I 60% menjadi 80% pada
siklus II.
dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh kedua peneliti tersebut di atas,
berbeda variabel, mata pelajaran, materi dan kelas. Jika pada penelitian
yang pertama variabel yang akan diteliti hanya hasil belajar, sedangkan
penelitian yang akan dilakukan nantinya variabel yang akan diteliti adalah
aktivitas dan hasil belajar. Kemudian pada penelitian kedua adalah mata
sebelumnya tentu akan terdapat perbedaan pada hasilnya nanti, hal itu
LANDASAN TEORI
A. Aktivitas Belajar
saja tanpa adanya aktivitas belajar dari pesaerta didik, baik aktivitas
didik sebagai suatu proses. Dalam kegiatan belajar kedua aktivitas itu
belajar adalah segala macam kegiatan yang dilakukan oleh siswa baik
8
Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rajawali Pres, 2010), h.
100
9
Oemar Hamalik, Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum, (Jakarta: PT Remaja
Rosdakarya, 2010), h 179
10
pertanyaan guru/berani).
10
Sardiman A.M, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: PT. Raja Grafindo
Persada, 2011), h. 101
12
B. Hasil Belajar
11
Oemar Hamalik, Kurikulum dan Pembelajaran,(Jakarta: PT Bumi Aksara), 2013, h. 91
13
standar perilaku.
12
M. Thobroni, Belajar dan Pembelajaran, (Yogyakarta: Ar-ruzz Media, 2016), h.20-22
14
baik sikap kepada orang yang lebih tua maupun sikap kepada
teman sebaya.
lingkungan”.13
hasil belajar merupakan suatu hasil interaksi yag terjadi antara guru
15
Agus Suprijono, Cooperative Learning, (Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2015), h. 6-7
16
dapat tercapai atau dengan kata lain, berhasil baik atau tidaknya
Faktor yang ada pada diri organisme itu sendiri yang kita sebut faktor
individual. Faktor individual antara lain :
1) Kematangan/pertumbuhan
Kita tidak dapat melatih anak baru berumur 6 bulan untuk
belajar berjalan. Andaipun kita paksa, tetap anak itu tidak
akan dapat/sanggup melakukannya, karena untuk dapat
berjalan anak memerlukan kematangan ptensi-potesi
jasmaniah maupun rohaniah.
Kecerdasan/ intelegensi
Dapat tidaknya seseorang mempelajari suatu dengan
berhasil baik ditentukan/dipengaruhi pula oleh taraf
kecerdasan. Itelegensi ialah kemampuan yang dibawa sejak
lahir, yang memungkinkan seseorang berbuat sesuatu
dengan cara yang tertentu.
2) Latihan dan ulangan
Karena terlatih, kareana sering kali mengulangi sesuatu,
maka kecakapan dan pengetahuan yang dimilikinya dapat
menjadi makin dikuasai dan makin mendalam.
3) Motivasi
17
akan diteliti lebih lanjut adalah faktor eksternal yaitu guru dan cara
sehingga metode masuk dalam ranah faktor eksternal yaitu guru dan
cara mengajar.
16
Ibid, h. 102-107
19
belajar”.18
17
Isjoni, Cooperative Learning Efektivitas Pembelajaran Kelompok, Cet. 5, (Bandung:
Alfabeta, 2011), h.15
18
Ibid, h.16
20
beberapa pengertian dan bentuk yang sedikit berbeda satu dengan yang
lain.
atau kotak yang telah dilengkapi nomor. Siswa atau kelompok yang
soal tersebut dituliskan pada kartu yang telah dilengkapi oleh nomor
tanda dari jawaban yang benar terlebih dahulu hatus langsung berteriak
(CRH)
19
Miftahul Huda, Model-model Pengajaran dan Pembelajaran, (Jakarta:Pustaka Pelajar,
2013) h. 229
20
Hamzah B.Uno dan Nurdin Mohammad, Belajar dengan Pendekatan PAILKEM,
(Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2012) h.126
22
untuk berteriak hoary. Hal ini bertujuan agar semua anggota kelompok
7. Pembelajaran Matematika
1) Pengertian Matematika
21
Miftahul Huda, Model-model Pengajaran dan Pembelajaran, h. 231
22
Ibid, h. 231
23
kemampuan :
1) Bilangan
23
Tukiran Taniredja, Irma Pujiati, Nyata, Penelitian Tindakan Kelas Untuk
Pengembangan Profesi Guru, (Bandung:Alfabeta, 2013), h.66
24
Ibid, h.67
24
3) Aljabar
4) Trigonometri
6) Kalkululus.25
2017/2018.
4) Materi Penelitian
romawi
Bilangan Asli 1 5 10 50
Bilangan Romawi I V X L
lambag-lambang I, V, X, dan L.
25
Ibid, h. 68
25
Contoh:
I artinya 1 + 1 =2
II artinya 1 + 1 + 1 =3
IV artinya 5 + 1 =6
XII artinya 10 + 1 + 1 = 12
Contoh:
IV artinya 5–1 =4
IX artinya 10 – 1 =9
XL artinya 50 10 = 40
Contoh:
III =3
XXX = 30
XXXX = 40
Romawi Contoh:
26
1. 8 =.......
8 =5 + 3
=V III
Jadi, 8 = VIII
2. 9 =......
9 = 10 – 1
= IX
Jadi, 9 = IX
3. 15 =.......
15 = 10 + 5
=X V
Jadi, 15 = XV
8. Hipotesis Tindakan
Muhammadiyah Tulusrejo.
Muhammadiyah Tulusrejo.
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Definisi Operasional
hal yang didefinisikan yang dapat diamati atau diobservasi, serta dapat
diukur. Dengan demikian variabel yang ada dalam penelitian ini akan
didiskusikan, kalau benar diisi tanda benar (√) dan salah diisi
yang diperoleh
h. Penutup.
kognitif, psikomotor dan afektif. Dalam hal ini hasil belajar yang
dinilai adalah berupa aspek kognitif yang akan diperoleh dari hasil tes
1. Tempat Penelitian
2. Subjek Tindakan
yang dimiliki oleh siswa adalah sedang. Ada siswa yang mempunyai
telah disediakan.
C. Objek Penelitian
Kooperatif tipe Course Review Horay (CRH) yang mana pengajaran secara
D. Rencana Tindakan
Gambar 3.1
Siklus Penelitian Tindakan Kelas26
Perencanaan
Pengamatan
Perencanaan
Pengamatan
26
Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2012), cet-
12, h. 16.
31
1. Siklus I
a. Tahap Perencanaan
b. Tahap Tindakan
1) Kegiatan awal
a) Salam pembuka
b) Mengkondisikan kelas
2) Kegiatan Inti
ditentukan guru
3) Kegiatan akhir
c. Tahap Observasi
d. Tahap Refleksi
2. Siklus II
1. Observasi
data) untuk memotret seberapa jauh efek tindakan yang telah mencapai
sasaran.”28
27
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineka Cipta,
2013), h. 199
28
Kunandar, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Rajawali Pers, 2013), cet-
9, h. 143
29
Nana Sudjana, Penilaian Hasil proses belajar Mengajar,( Bandung :PT Remaja Rosdakarya,
2014), h.84
35
2. Tes
Jenis tes yang penulis gunakan adalah tes uraian. Tes ini
dengan pokok bahasan yang telah dipelajari siswa dengan standar hasil
belajar yang sesuai dengan kriteria ketuntusan minimal (KKM) pada mata
3. Dokumentasi
30
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian, h. 201
36
keadaan guru dan karyawan, sarana dan prasarana, dan keadaan siswa.
belajar dimana datanya diperoleh dari hasil belajar siswa selama dua siklus
dengan bimbingan belajar dari guru, yang mana hal ini mencerminkan
F. Instrumen Penelitian
pembelajaran.
2. Tes hasil belajar, tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes
Muhammadiyah Tulusrejo.
1. Analisis Kuantitatif
disetiap siklusnya. Hasil belajar dapat dilihat dari hasil yang didapat
a. Menghitung rata-rata
X
X
n
38
Keterangan :
X = Nilai rata-rata kelas
X = Jumlah nilai tes seluruh siswa
n = Banyaknya data
b. Menghitung nilai
individual x= R x 100
N
Keterangan:
X = Nilai yang dicari
R = Skor yang diperoleh
N = Skor maksimum tes
dalam instrumen lembar observasi kegiatan belajar siswa dan data yang
presentase.
31
Anas Sudjiono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta, Raja Grafindo Persada, 2011),
h.41
39
H. Indikator Keberhasilan
peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dari siklus ke siklus antara
mencapai 70%.
2. Hasil belajar siswa meningkat setiap siklusnya dan mencapai 70% dari
A. Hasil Penelitian
Lampung Timur berdiri pada tahun 1965. Dimana desa Tulusrejo adalah
mengajar.
berikut :
a. Visi Sekolah
b. Misi Sekolah
potensi siswa.
32
Dokumentasi MI Muhammadiyah Tulusrejo
42
semangat keunggulan.
3. Profil Sekolah
a. Data Sekolah
NPSN 60705758
NSM 11218070015
Gambar 4.1
Denah Lokasi MI Muhammadiyah Tulusrejo
1)
2)Kelas I U
3)
4)Kelas II B T
5) S
6)Kelas III
JALAN MASUK
7)
8)
Kelas IV 9)
10)
Kelas V
Parkir
Tempat
Kelas VI
Kantor Guru
Tempat Wudhu
MUSHOLA Perpusta kaan
Kantor Kepala Madrasah
WC UKS
44
Tabel 4.1
Keadaan Sarana Fisik MI Muhammadiyah Tulusrejo
No Sarana Fisik JumlahRuang Keterangan
4) Almari
a. Keadaan Guru
ada 9 guru. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.2
berikut ini:
Tabel 4.2
Keadaan Guru MI Muhammadiyah Tulusrejo
b. Keadaan Siswa
Tabel 4.3
Keadaan Siswa MI Muhammadiyah Tulusrejo
Gambar 4.2
Struktur Organisasi MI Muhammaditah Tulursrejo
Kepala Sekolah Siti Malikah, S.Pd.I
Wali Kelas VI
Ade Chandra, S.Pd.I
SISWA
47
1. Kondisi Awal
yang masih dibawah KKM. Selain itu, rendahnya aktivitas isiwa yang
2. Siklus 1
a. Perencanaan
lembar pengamatan aktivitas siswa dan guru serta perangkat tes hasil
belajar.
b. Pelaksanaan
1) Pertemuan 1
48
a) Kegiatan Awal
romawi.
Gambar 4.3
Guru Memberikan Soal Pretest Kepada Siswa
b) Kegiatan Inti
diberi tanda cek list. Pada tahap ini siswa masih malu-malu
berteriak horay.
c) Kegiatan Akhir
2) Pertemuan II
a) Kegiatan awal
sehari-hari.
b) Kegiatan Inti
Gambar 4.4
Guru Menjelaskan Materi
Gambar 4.5
Siswa Berteriak Horay Saat Jawabnnya Benar
53
yang benar diberi tanda cek list. Pada tahap ini siswa sudah
c) Kegiatan Akhir
Gambar 4.6
Guru Membagikan Soal Posttest
c. Hasil Tindakan
Untuk lebih lanjut dapat dilihat pada Tabel 4.4 berikut ini :
Tabel 4.4
Aktivitas Belajar Siswa Siklus I
Pensekoran
90% - 100% = A (Sangat
Baik) 80% - 89% =B
(Baik)
70% - 79% = C (Cukup Baik)
60% - 69% = D ( Kurang
Baik)
>59% = E (Tidak Baik)33
Untuk lebih jelasnya, aktivitas siswa dapat dilihat pada Gambar 4.7
berikut ini :
Gambar 4.7
Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus I
100
80
60 Pertemuan 1
pertemuan 2
40
20
0
Aktivitas 1 Aktivitas 2 Aktivitas 3 Aktivitas 4 Aktivitas 5
33
Zainal Arifin,Evaluasi Pembelajaran,(Bandung:Remaja Rosdakarya,2011).h. 236
56
rata 68%.
siklus selanjutnya.
57
Tabel 4.5
Hasil Belajar Siswa Siklus I
Nilai Test
No Indikator
Pretest Postest
1 Rata-Rata 48 74
2 Skor Tertinggi 100 100
3 Skor Terendah 0 10
4 Tingkat Ketuntasan 44% 64%
Gambar 4.8
Hasil Belajar Siswa Siklus I
80
60
40
Prestest
Posttest
20
0
3) Refleksi
diperbaiki yaitu :
dan DHA.
59
W,dan AF.
WS.
dipahami siswa.
60
3. Siklus II
a. Perencanaan
belajar.
b. Pelaksanaan
1) Pertemuan 1
a) Kegiatan Awal
bilangan cacah.
Gambar 4.9
Guru Mengajak Siswa Untuk Berdoa Bersama
kepada siswa.
d) Kegiatan Inti
Gambar 4.10
Guru dan Siswa bertanya Jawab Seputar Materi
e) Kegiatan Akhir
3) Pertemuan II
a) Kegiatan awal
d) Kegiatan Inti
(Gambar 4.11).
Gambar 4.11
Guru Menjelaskan Materi
Gambar 4.12
Guru dan Siswa Membahas Soal Bersama
e) Kegiatan Akhir
c. Hasil Tindakan
Untuk lebih lanjut dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut ini :
Tabel 4.6
Aktivitas Belajar Siswa Siklus II
Pensekoran
90% - 100% = A (Sangat
Baik) 80% - 89% =B
(Baik)
70% - 79% = C (Cukup Baik)
60% - 69% = D ( Kurang
Baik)
>59% = E (Tidak Baik)34
Gambar 4.13
Persentase Aktivitas Belajar Siswa Siklus II
120
100
80
Pertemuan 1
60 pertemuan 2
40
20
0
Aktivitas 1 Aktivitas 2 Aktivitas 3 Aktivitas 4 Aktivitas 5
34
Ibid, h. 236
68
rata-rata 84% .
rata 84%.
Tabel 4.7
Hasil Belajar Siswa Siklus II
Nilai Test
No Indikator
Pretest Postest
1 Rata-Rata 67,2 87,4
2 Skor Tertinggi 100 100
3 Skor Terendah 0 35
4 Tingkat Ketuntasan 68% 88%
Gambar 4.14
Hasil Belajar Siswa Siklus II
100
80
60 Prestest
40 Posttest
20
0
70%.
3) Refleksi
(CRH) dengan baik seperti Dwi Sueli Ningsih dan Fita Rega
Fariyanti.
diinginkan peneliti.
C. Pembahasan
Tabel 4.8
Rata-rata Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II
No Aspek Yang Siklus Rata- Ket Pening
Diamati 1 Ket 2 Ket rata katan
1 Memperhatikan 72% C 86% A 79% B 14%
guru mengulas
materi
2 Memberi pendapat 74% C 90% A 82% B 16%
/ menyanggah
3 Menulis jawaban 74% C 84% B 79% C 10%
dari materi yang
telah diberikan
4 Keaktifan dalam 68% D 86% B 77% C 18%
kelompok belajar /
diskusi
5 Menjawab 72% C 84% B 78% C 12%
pertanyaan dari
guru / berani
JUMLAH 360 430 395 70
Presentase 72% C 86% B 79% C 14%
Pensekoran
90% - 100% = A (Sangat
Baik) 80% - 89% =B
(Baik)
70% - 79% = C (Cukup Baik)
60% - 69% = D ( Kurang
Baik)
>59% = E (Tidak Baik)35
35
Ibid, h. 236
72
Course Review Horay (CRH) pada siklus I dan II dapat dilihat pada
Gambar 4.15
Rata-rata Aktivitas Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II
100
90
80
70
60
50
Siklus 1
40
Siklus 2 Peningkatan
30
20
10
0
pelajaran yang aktif dan serius pada siklus 1 mencapai 72%. Hal
b. Memberi pendapat/menyanggah
Istifadah dan Ade Putri. Pada siklus II Aktivitas ini mencapai 90%,
dengan guru yang baru dan pembelajaran baru, seperti AF, CRB, W dan
seperti AF, CRB, W dan WWL. Untuk mengatasi hal tersebut guru
siklus I mencapai 72%. Hal ini disebabkan masih ada beberapa siswa
yang masih merasa malu dan takut untuk menjawab pertanyaan yang
diberikan oleh guru, seperti DHA, RAA dan WS. Siswa merasa tidak
hal ini guru memberikan motivasi kepada siswa untuk selalu berani dan
Tabel 4.9
Hasil Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II
Nilai Tes
No Indikator Siklus I Siklus II
Pretest Postest Pretest Postest
1 Rata-Rata 48 74 67,2 87,4
2 Skor Tertinggi 100 100 100 100
3 Skor Terendah 0 10 0 35
4 Tingkat Ketuntasan 44% 64% 68% 88%
siklus I dan siklus II pada materi lambang bilangan romawi dengan model
4.16 berikut:
Gambar 4.16
Hasil Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II
100 Pretest
80
Posttest
60
40
20 Tingkat Ketuntasan
0 Pretest
Tingkat Ketuntasan Posttest
Siklus I Siklus II
76
Cahya Restu Buana, Rahma Ade Aulia dan Wulandari, hal itu
materi.
A. Kesimpulan
sebagai berikut:
B. Saran
Muhammadiyah Tulusrejo.
80
DAFTAR PUSTAKA
Dimiyati & Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta, 2012
Hanafiah dan Cucu Suhana, Konsep Strategi Pembelajaran, Bandung: PT. Refika
Aditama, 2010
Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta: Rajawali Pres, 2010
A. Standar Kompetensi
7. Menggunakan lambang bilangan Romawi
B. Kompetensi Dasar
7.1 Mengenal lambang bilangan romawi
C. Indikator
1.1 Membaca lambang bilangan romawi
1.2 Menulis lambang bilangan romawi
1.3 Menjelaskan cara membaca dan menulis lambang bilangan romawi
D. Tujuan Pembelajaran :
1.1 Siswa dapat membaca lambang bilangan romawi
1.2 Siswa dapat menulis lambang bilangan romawi
1.3 Siswa dapat menjelaskana cara membaca dan menulis lambang
bilangan romawi
F. Materi Pembelajaran
Lambang bilangan romawi
G. Metode Pembelajaran
Course ReviewHoray (CRH)
H. Sumber Pembelajaran
Buku Cetak Terampil Berhitung Matematika untuk sekolah dasar kelas IV
86
Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Menyimpulkan materi
Menutup pelajaran dengan berdo’a dan mengucapkan salam
K. Penilaian
1. Teknik : Tertulis
2. Bentuk Instrumen
a. Tes awal : Essay
b. Tes akhir : Essay
3. Contoh instrumen / soal
Kunci Jawaban :
1. VII
2. XXV
3. XXXVIII
4. XLV
5. LIV
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 20.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial.
Pekalongan , 2018
Guru Kelas IV Guru
Mengetahui
Kepala MIM Tulusrejo
A. Standar Kompetensi
7. Menggunakan lambang bilangan Romawi
B. Kompetensi Dasar
7.1 Mengenal lambang bilangan romawi
C. Indikator
1.1 Membaca lambang bilangan romawi
1.2 Menulis lambang bilangan romawi
1.3 Menjelaskan cara membaca dan menulis lambang bilangan romawi
1.4 Menerapkan lambang bilangan romawi dalam kehidupan sehari-hari
D. Tujuan Pembelajaran :
1.1 Siswa dapat membaca lambang bilangan romawi
1.2 Siswa dapat menulis lambang bilangan romawi
1.3 Siswa dapat menjelaskan cara membaca dan menulis lambang
bilangan romawi
1.4 Siswa dapat menerpkan lambang bilangan romawi dalam kehidupan
sehari-hari
F. Materi Pembelajaran
Lambang bilangan romawi
90
G. Metode Pembelajaran
Course Review Horay (CRH), Ceramah dan Tanya Jawab
H. Sumber Pembelajaran
Buku Cetak Terampil Berhitung Matematika untuk sekolah dasar kelas IV
I. Media Pembelajaran : Karton, Spidol, dan Papan Tulis
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
Siswa diajukan beberapa pertanyaan sebagai evaluasi
pembelajaran
Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Menyimpulkan materi
Menutup pelajaran dengan berdo’a dan mengucapkan salam
K. Penilaian
1. Teknik : Tertulis
2. Bentuk Instrumen
a. Tes awal : Essay
b. Tes akhir : Essay
3. Contoh instrumen / soal
Kunci Jawaban :
1. XII
2. XXIX
3. XXIV
4. XLII
5. LIII
92
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 20.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial.
Pekalongan , 2018
Guru Kelas IV Guru
Mengetahui
Kepala MIM Tulusrejo
A. Standar Kompetensi
7. Menggunakan lambang bilangan Romawi
B. Kompetensi Dasar
7.2 Menyatakan bilangan romawi sebagai bilangan cacah dan sebaliknya
C. Indikator
2.1 Membaca lambang bilangan romawi = bilangan cacah
2.2 Menulis lambang bilangan romawi = bilangan cacah
2.3 Menjelaskan cara membaca dan menulis lambang bilangan romawi =
bilangan cacah
D. Tujuan Pembelajaran :
2.1 Siswa dapat membaca lambang bilangan romawi = bilangan cacah
2.2 Siswa dapat menulis lambang bilangan romawi = bilangan cacah
2.3 Siswa dapat menjelaskan cara membaca dan menulis lambang
bilangan romawi = bilangan cacah
F. Materi Pembelajaran
Lambang bilangan romawi
G. Metode Pembelajaran
Course ReviewHoray (CRH)
94
H. Sumber Pembelajaran
Buku Cetak Terampil Berhitung Matematika untuk sekolah dasar kelas IV
K. Penilaian
1. Teknik : Tertulis
2. Bentuk Instrumen
a. Tes awal : Essay
b. Tes akhir : Essay
3. Contoh instrumen / soal
Kunci Jawaban :
1. 9
2. 26
3. 35
4. 58
5. 30
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 20.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial.
Pekalongan , 2018
Guru Kelas IV Guru
Mengetahui
Kepala MIM Tulusrejo
A. Standar Kompetensi
7. Menggunakan lambang bilangan Romawi
B. Kompetensi Dasar
7.2 Menyatakan bilangan romawi sebagai bilangan cacah dan sebaliknya
C. Indikator
2.1 Membaca lambang bilangan romawi = bilangan cacah
2.2 Menulis lambang bilangan romawi = bilangan cacah
2.3 Menjelaskan cara membaca dan menulis lambang bilangan romawi =
bilangan cacah
2.4 Menerapkan lambang bilangan romawi = bilangan cacah dalam kehidupan
sehari-hari
D. Tujuan Pembelajaran :
2.1 Siswa dapat membaca lambang bilangan romawi = bilangan cacah
2.2 Siswa dapat menulis lambang bilangan romawi = bilangan cacah
2.3 Siswa dapat menjelskan cara membaca dan menulis lambang
bilangan romawi = bilangan cacah
2.4 Siswa dapat menerapkan lambang bilangan romawi = bilangan
cacah dalam kehidupan sehari-hari
F. Materi Pembelajaran
Lambang bilangan romawi
98
G. Metode Pembelajaran
Course ReviewHoray (CRH), Ceramah adn Tanya Jawab
H. Sumber Pembelajaran
Buku Cetak Terampil Berhitung Matematika untuk sekolah dasar kelas IV
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
Siswa diajukan beberapa pertanyaan sebagai evaluasi
pembelajaran
Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Menyimpulkan materi
Menutup pelajaran dengan berdo’a dan mengucapkan salam
K. Penilaian
1. Teknik : Tertulis
2. Bentuk Instrumen
a. Tes awal : Essay
b. Tes akhir : Essay
3. Contoh instrumen / soal
Kunci Jawaban :
1. 24
2. 39
3. 15
4. 26
5. LXXIII
100
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 20.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan
Remedial.
Pekalongan , 2018
Guru Kelas IV Guru
Mengetahui
Kepala MIM Tulusrejo
3. Banyak bab dalam buku ini adalah 35, banyak bab pada buku tersebut jika
diubah ke dalam lambang bilangan romawi adalah . . . .
4. Berat badan Kakak adalah 45kg. Lambang bilangan romawi dari 45 adalah . . .
5. Ibu membeli 54 buah kue di pasar tadi pagi. Lambang bilangan romawi dai
54 adalah . . . .
102
1. Saat ini Rani duduk di kelas 6 sekolah dasar. Bilangan romawi dari 6 adalah . .
2. Banyak bab pada buku ini adalah XXVIII, banyak bab pada buku
tersebut adalah . . . . .
1. VIII
2. XXVI
3. XXXV
4. XLV
5. LIV
1. VI
2. 28
3. 30
4. 40
5. LXXIII
104
114
MD SD SKR Kg Af Psiko
Mengenal Menerapkan 1 √ C3 10
lambang lambang
bilangan bilangan
romawi romawi
dalam
kehidupan 2 √ C3 20
sehari-hari
Membaca
dan 3 √ C2 20
menuliskan
lambang
bilangan 4 √ C2 25
romawi
5 √ C2 25
Keterangan : Aspek :
MD = Mudah Kg = Kognitif
SD = Sedang Af = Afektif
SKR = Sukar Psiko = Psikomotorik
KISI-KISI SOAL SIKLUS II
Mengenal Menerapkan 1 √ C3 15
lambang lambang
bilangan bilangan
romawi romawi
dalam
kehidupan 2 √ C3 15
sehari-hari =
Bilangan
cacah
Membaca 3 √ C2 20
dan
menuliskan
lambang 4 √ C2 20
bilangan
Romawi =
Bilangan 5 √ C2 30
Cacah
Keterangan : Aspek :
MD = Mudah Kg = Kognitif
SD = Sedang Af = Afektif
SKR = Sukar Psiko = Psikomotorik
Hasil Belajar Siklus I
KKM 65
Keterangan :
1. Pretest
2. Postest
KKM 65
Keterangan :
1. Pretest
2. Postest
Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan