ALAT PERAGA PELTON

Makalah
Tugas Rancang Elemen Mesin
(TREM)

Nama Anggota :

Dian Wiranda Tahami ( 201010300060 )

Lutfi Aditya ( 201010300037 )
Khafidur Rohman ( 201010300357 )
Yan Chris Handoko ( 201010300024 )
Muhammad Tegar Kelana ( 201010300011 )

Prodi Teknik Mesin

Universitas Pamulang
2023

KATA PENGANTAR
 Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. yang sudah
melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga kami bisa menyusun
Tugas Rancangan Elemen Mesin ini dengan baik serta tepat waktu. Seperti yang
sudah kita tahu “Tugas Rancanga Elemen Mesin” itu sangat berarti untuk
mahasiswa. Semuanya perlu dibahas pada makalah ini kenapa Tugas Rekayasa
Elemen Mesin itu sangat diperlukan serta layak dijadikan bagaikan modul
pelajaran.

Tugas ini kami buat untuk memberikan ringkasan tentang keberadaan Tugas
Rancangan Elemen Mesin untuk kemajuan bangsa. Mudah-mudahan makalah
yang kami buat ini bisa menolong menaikkan pengetahuan kita jadi lebih luas
lagi. Kami menyadari kalau masih banyak kekurangan dalam menyusun
makalah ini.

Oleh sebab itu, kritik serta anjuran yang sifatnya membangun sangat kami
harapkan guna kesempurnaan makalah ini. Kami mengucapkan terima kasih
kepada Bpk. Dosen mata kuliah Tugas Rancangan Elemen Mesin . Kepada
pihak yang sudah menolong turut dan dalam penyelesaian makalah ini. Atas
perhatian serta waktunya, kami sampaikan banyak terima kasih.

BAB I

PENDAHULUAN
1.1Latar belakang
Energi listrik merupakan energi yang sangat dibutuhkan bagi masyarakat.
Maka dari kitu energi listrik mempunyai peran yang sangat penting bagi
masyarakat untuk penerangan. Keadaan listrik di Indonesia saat ini sangat
memprihatinkan apalagi sumber migas yang terdapat di bumi sangat terbatas,
dan suatu saat akan habis. Oleh karena itu, berbagai penelitian dilakukan
untuk menemukan sumber energi selain dari migas, sebagai sumber alternatif
yang bisa di manfaatkan sesuai dengan kebutuhannya. Maka dari itu Turbin
pelton sangat lah membantu untuk menjaga efisiensi sumber migas, dan
bahkan bisa diguakan di masa yang akan mendatang untuk sumber listrik
dan penerangan bagi masyarakat Indonesia.

BAB II

PEMBAHASAN
1. Turbin Pelton
 Turbin Pelton adalah jenis turbin air yang digunakan untuk
menghasilkan energi listrik dari aliran air yang diarahkan ke sudu-sudu
roda turbin dengan menggunakan nozzle atau pipa. Prinsip kerja turbin
Pelton didasarkan pada hukum kekekalan energi, di mana energi potensial
dan kinetik air diubah menjadi energi mekanik yang dapat digunakan
untuk menggerakkan generator listrik.
Secara umum, turbin Pelton terdiri dari roda turbin berukuran besar yang
dilengkapi dengan sudu-sudu atau sendok yang disusun secara simetris di
sekitar lingkaran roda turbin. Ketika air mengalir melalui pipa dan masuk
ke sudut turbin, air diarahkan ke sudu-sudu roda turbin melalui nozzle.
Saat air memasuki sudu, tekanannya meningkat dan menyebabkan sudu
berputar. Kecepatan aliran air dan sudut sudu turbin dirancang
sedemikian rupa sehingga sudut sudu selalu sesuai dengan arah aliran air,
sehingga efisiensi energi maksimal tercapai.

2.1 Sketsa alat peraga turbin pelton

Gambar alat peraga turbin pelton

Keuntungan turbin Pelton adalah sebagai berikut:

 Dapat bekerja pada ketinggian air yang rendah dan debit air yang kecil,
sehingga dapat dimanfaatkan pada sumber air yang berpotensi rendah.
 Efisiensi turbin Pelton sangat tinggi, dapat mencapai 90% atau lebih.
 Turbin Pelton dapat beroperasi pada berbagai jenis air, termasuk air
dengan kualitas yang buruk.

Namun, turbin Pelton juga memiliki beberapa kelemahan, yaitu:

 Pemasangan dan pemeliharaan turbin Pelton relatif sulit dan mahal.

 Turbin Pelton hanya efektif pada ketinggian air tertentu, dan tidak efektif
pada sumber air yang berpotensi tinggi.
 Turbin Pelton membutuhkan saluran pengaliran air yang dapat
memperkuat aliran air agar mencapai kecepatan yang dibutuhkan untuk
memutar sudu-sudu turbin.

2. Komponen Utama Pada Turbin Pelton

Turbin pelton ini mempunyai beberapa komponen utama, yaitu:
 1. Mini lampu USB
2. Pully 35mm
3. Tiang turbin pelton
4. Rangka turbin pelton
5. Belt 70mm
6. Pelton turbin
7. Kabel konektor
8. Generator 12v
9. Cover generator
10.Converter

3. Fungsi Komponen Turbin Pelton

Komponen / part bagian turbin pelton mempunyai fungsi masing-masing,
sebagai berikut:
 Mini Lampu USB
Mini lampu USB berfungsi sebagai penerangan lampu yang energinya
diterima dari generator.

Gambar komponen mini lampu USB

 Pully
Pully berfungsi untuk melanjutkan putaran dari satu poros ke poros
yang lain.
 Gambar komponen pully

 Tiang Turbin Pelton

Berfungsi untuk menyangga atau menjaga turbin pelton agar turbin
pelton tidak mudah jatuh saat turbin pelton berputar.
 Gambar komponen tiang turbin pelton

 Rangka Turbin Pelton

Berfungsi sebagai wadah penempatan komponen-komponen turbin
pelton.

Gambar komponen rangka turbin

 Belt
Berfungsi untuk memindahkan beban putaran dari poros penggerak ke
poros yang akan digerakkan.

Gambar komponen belt

 Turbin Pelton
Berfungsi untuk mengubah energi potensial air menjadi energi kinetik
dalam bentuk pancaran air
 Gambar komponen turbin pelton
 Generator dan pulley
Berfungsi untuk merubah energi mekanik menjadi energi listrik

Gambar komponen generator 12 volt

 Kabel konektor
Berfungsi untuk penghantar arus listrik dari generator menuju lampu
 Gambar komponen kabel konektor
 Cover generator
Berfungsi untuk melindungi generator dari air yang jatuh dari pelton agar
tidak terjadi konsleting

Gambar cover generator

4. DI BAWAH INI ADALAH RUMUS-RUMUS YANG DIGUNAKAN
DALAM PENGUJIAN TURBIN PELTON
1. Luas penampang
A= π.r2.............................................
Dimana:r=0,005 m
A= 3,14.(0,005)2
A= 0,00785 m2
2. Kecepatan aliran
V=Q/A............................................
 Dimana:Q = 0,0082 m3 /s
A = 0,00785 m2
V=0,0082 m3/0,00785 m2
V=1,05 m/s
3. Tekanan air
p = ρ.g.h...........................................
Dimana:ρ = 1000 kg/m3
g = 9,8 N/kg
h = 0,7 m
p = 1000 kg/m3. 9,8 N/kg. 0,7 m
p = 6.860 N/m2
4. Laju aliran massa
m = Q.ρ...........................................
Dimana =Q= 0,0082 m3/s
ρ= 1000 kg/m3
m= 0,0082 m3/s . 1000 kg/m3
m= 8,2 kg/s
5. Rpm Turbin
n = 120/menit
w = 2.π.n/60
w = 2.3,14.120/60
w = 12,56 rad/s
rpm = w.60/2.π
rpm = 12,56 rad/s.60/2.3,14
rpm = 120 rpm
6. Daya yang Dibangkitkan Pembangkit Listrik Tenaga air (Turbin
Pelton)
P = V.I
Dimana : P = Daya (watt)
V = 4 volt (tegangan)
I = 2,2 ampere (Arus Listrik)
P = 4 volt . 2,2 ampere
P = 8,8 watt
Pembangkit Listrik Tenaga air (PELTON) yang telah diuji pada minggu lalu
dengan menggunakan Alat multimeter yang di hasilkan yaitu Tegangan 4 Volt
dan arus 2,2 Ampere, Dan di hitung menjadi 8,8 Watt.
 BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Turbin berfungsi untuk merubah enrgi potensial menjadi energi mekanik. Air
yang jatuh mendorong baling-baling menyebabkan turbin berputar. Turbin air
kebanyakan menggunakan kincir angin, menggantikan fungsi dorong angin
untuk memutar baling baling digantikan dengan air untuk memutar
turbin.Putaran turbin ini dihubungkan dengan generator. Memanfaatkan
perputaran turbin untuk memutar kumparan magnet di dalam generator,
sehingga terjadilah pergerakkan elektron yang membangkitkan arus listrik.

SARAN

Turbin pelton dengan ditambahkannya komponen converter, maka lampu yang

di aliri listrik tersebut akan lebih stabil di bandingkan dengan yang tidak
ditambahkannya komponen converter. Kemudian juga dengan penambahan
cover generator akan lebih safety ( aman ) untuk melindungi generator tersebut
agar tidak terjadinya konsleting pada rangkaian listrik dan generator. Karena
turbin pelton akan lebih sering terkena air pada saat alat peraga tersebut
digunakan.