Anda di halaman 1dari 4

UPAYA PENGEMBANGAN WISATA DI PULAU MARATUA

Ira Sopa Maya Sari/Mutia/Juliana


Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Muhammadiyah Berau Indonesia
iraachmad.00@gmail.com

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya pengembangan wisata di Pulau Maratua dan untuk
mengetahui apa saja faktor penghambat dan pendukung. Fokus penelitian yaitu, Penyediaan fasilitas pariwisata,
Mempromosikan pariwisata, Peningkatan Kapasitas kelembagaan. Upaya pengembangan wisata di Pulau
Maratua oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata di Pulau Maratua yang dilakukan sudah berjalan dengan baik,
seperti menyediakan sarana dan infrastruktur bagi wisatawan yang berkunjung ke Pulau Maratua.
Pengembangan promosi wisata Pulau Maratua yang dilakukan dengan menggunakan media brosur atau
pamflet, kerjasama dengan komunitas pecinta fotografi dan menggunakan media video di Bandara Kalimarau.
Dalam pembentukan konsorsium Pemkab Berau menggandeng tiga perusahaan yaitu PT Berau, PT Mitra
Resources dan PT Wahana Hijau Sejahtera. Ketiga perusahaan tersebut berperan untuk membantu Pemkab
Berau dalam mewujudkan Pulau Maratua sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.

Kata Kunci: promosi pariwisata, Pengembangan Kapasitas, fasilitas pariwisata, Pulau Maratua.

1. Pendahuluan

Selain memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah, Indonesia juga memilki banyak
tempat yang berpotensi besar untuk dijadikan obyek wisata menarik dan dapat
mendatangkan keuntungan bagi negara. Wilayah laut Indonesia yang terletak pada garis
khatulistiwa terkenal memiliki kekayaan dan keanekaragaman sumber daya alam, salah satu
kepulauan yang memilki keindahan tersebut yaitu di Kabupaten Berau Kalimantan Timur.
Kabupaten Berau banyak mempunyai obyek wisata yang mempunyai potensi dan daya tarik
yang masih belum dikelola secara optimal tetapi mempunyai prospek pasar skala nasional
dan internasional. Oleh karena itulah, Kabupaten Berau ini giat mengembangkan potensi
wilayahnya untuk tujuan wisata dalam rangka menarik minat wisatawan berkunjung.

Salah satu objek wisata yang ada di Kabupaten Berau adalah Pulau Maratua. Sejak lama
Pulau Maratuatua dikenal sebagai tempat wisata yang menampilkan keindahan pantai,
aneka biota laut dengan berbagai macam jenis ikan, penyu, dan keindahan bawah laut
berupa terumbu karang yang sangat menarik juga hutan bakau dan mangrove serta pokok
kelapa yang memagar pulau. Saat ini Maratua terus berbenah didukung kehadiran Bandara
Maratua. Perjalanan para wisatawan bisa lebih nyaman dengan adanya bandara yang mulai
beroperasi tahun 2017. Sejak dibangunnya Bandara Maratua jumlah wisatawan mengalami
peningkatan.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan Pemerintah Kabupaten Berau harus


megupayakan percepatan pembangunan dan pengembangan Pulau Maratua karena dapat
menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan, serta dapat mendorong
pemerintah daerah membangun dan memelihara infrastruktur sehingga kualitas hidup rakyat
meningkat. Upaya pengembanga wisata di Pulau Maratua dapat dilakukan melalui
penyediaan fasilitas pariwisata, promosi pariwisata, dan peningkatan kapasitas
kelembagaan pariwisata.
2. Penyediaan Fasilitas Pariwisata Diperlukan untuk Mendukung Kemudahan,
Kenyamanan, dan Keselamatan Bagi Para Wisatawan

Disamping daya Tarik wisata, wisatawan dalam melakukan kegiatan wisata juga
membutuhkan adanya sarana dan fasilitas yang menunjang kegiatan wisatawan tersebut.
Fasilitas wisata merupakan perlengkapan daerah tujuan wisata yang diperlukan untuk
memenuhi kebutuhan dari wisatawan yang sedang melakukan perjalanan wisata. Dalam
pengembangan penyediaan fasilitas pariwisata di Pulau Maratua yang dilakukan,
merupakan tugas pokok dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Berau dan adanya
koordinasi dengan pemerintah tingkat kabupaten sampai tigkat desa, yang bersinergis
dalam mengupayakan pengembangan dan pembangunan di Pulau Maratua, sehingga Pulau
Maratua dapat menjadi destinasi wisata yang menarik. Salah satu fasilitas yang mendukung
daya tarik wisatawan ke Pulau Maratua yaitu Resort dan Bandara Maratua.

Gambar 1. Resort
(Sumber: Hasil Observasi Penulis,2022)

Gambar 2. Bandara Maratua


(Sumber: Instagram @bandara.maratua,2022)
Saat ini Maratua terus berbenah didukung kehadiran Bandara Maratua. Perjalanan para
wisatawan bisa lebih nyaman dengan adanya bandara yang mulai beroperasi tahun 2017.
Sejak dibangunnya Bandara Maratua jumlah wisatawan mengalami peningkatan. selain itu,
penyediaan fasilitas pariwisata juga dilakukan untuk mendukung penciptaan kemudahan,
dan keselamatan wisatawan dalam melakukan kunjungan ke destinasi pariwisata. Dengan
adanya penyediaan fasilitas pariwisata berupa resort juga mendorong wisatawan untuk
berkunjung dan menikmati objek wisata dengan waktu yang relatif lebih lama.

Adapun faktor penghambat dalam penyediaan fasilitas pariwisata di Pulau Maratua yaitu
SDM masyarakat sangat rendah, sehingga tidak membantu Pemerintah Kabupaten Berau
yang melakukan pengembangan penyediaan fasilitas pariwista dan Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Provinsi juga kurang mendukung dalam hal keuangan. Selain adanya faktor
penghambat, ada juga faktor yang mendukung dalam penyediaan fasilitas pariwisata antara
lain ialah bekerjasama dengan investor untuk penambahan sarana prasarana serta
infrastruktur dalam rangka menunjang kegiatan pariwisata di Maratua. Keterlibatan dari
pihak swasta dan investor juga berperan penting dalam menyediakan fasilitas
kepariwisataan di Pulau Maratua.

3. Promosi Pariwisata Perlu Dilakukan Untuk Mengenalkan Destinasi Wisata kepada


Wisatawan

Tujuan dari promosi pariwisata adalah sebuah bentuk dari metode komunikasi yang
dilakukan ke dalam kegiatan pemasaran pariwisata ke dalam sebuah bentuk dari objek
wisata maupun destinasi dari wisata, promosi tersebut wajib dilakukan untuk pemberitahuan,
pembujukan maupun melakukan peningkatan dari wisatawan sehingga wisatawan akan
mendatangi daerah yang dilakukan kegiatan promosi tersebut. Promosi pariwisata bukan
hanya bertujuan mengenalkan ataupun menawarkan suatu destinasi wisata, tetapi juga
menumbuhkan kesadaran kepada wisatawan tentang nilai penting destinasi tersebut.

Pada saat ini, promosi Pulau Maratua yang dilakukan menggunakan media video yang
diputarkan di Bandara Kalimarau milik Kabupaten Berau serta Bandara Sepinggan
Balikpapan. Isi video tersebut menggambarkan keindahan alam dan potensi pariwisata yang
ada di Pulau Maratua. selain menggunakan media video, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Berau juga melakukan promosi dengan media brosur atau pamflet yang dicetak dan
disebarkan ke beberapa hotel yang terdapat di Kabupaten Berau dengan sasaran agar
orang yang menginap di hotel tersebut mendapatkan informasi tentang objek wisata yang
ada di Pulau Maratua.

4. Program Pemerintah Dalam Meningkatkan Kapasitas Pariwisata

Pemerintah Kabupaten Berau mendorong terbentuknya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)


Pariwisata Nasional di Pulau Maratua. Dasar pemikiran KEK Pariwisata sendiri sesuai
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2021 tentang Rencana Induk
Kepariwisataan Nasional yang menekankan empat aspek penting pengembangan
pariwisata. Diantaranya destinasi pariwisata, industri pariwisata, pemasaran pariwisata dan
kelembagaan pariwisata. Tujuan dibentuknya KEK Pariwisata adalah untuk mempercepat
pengembangan daerah, memaksimalkan kegiatan industri, ekspor, impor, dan kegiatan
ekonomi lain yang memiliki nilai ekonomi tinggi.
Dalam hal implementasi KEK Pariwisata di Maratua, Pemkab Berau melakukan sejumlah
langkah, salah satunya membentuk konsorsium. Dalam pembentukan konsorsium Pemkab
Berau menggandeng tiga perusahaan yaitu PT Berau, PT Mitra Resources dan PT Wahana
Hijau Sejahtera. Ketiga perusahaan tersebut berperan untuk membantu Pemkab Berau
dalam mewujudkan Maratua sebagai KEK Pariwisata.

5. Kesimpulan

Pengembangan penyediaan fasilitas pariwisata di Pulau Maratua, yang dilakukan Dinas


Kebudayaan dan Pariwisata sudah berjalan dengan baik, seperti sarana dan infrastruktur
yang sudah ada dan menyediakan fasilitas yang belum memadai di Pulau Maratua, dengan
menyesuaikan anggaran Pemerintah Kabupaten Berau. Pengembangan promosi pariwisata
Pulau Maratua yang dilakukan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, dengan mempromosikan
objek wisata Pulau Maratua dengan media brosur atau pamflet yang dicetak dan disebarkan
ke beberapa hotel, bekerjasama dengan komunitas pecinta fotografi Berau dan
menggunakan video di Bandara Kalimarau. Dalam hal implementasi KEK Pariwisata di
Maratua, Pemkab Berau melakukan sejumlah langkah, salah satunya membentuk
konsorsium. Dalam pembentukan konsorsium Pemkab Berau menggandeng tiga
perusahaan yang berperan untuk membantu Pemkab Berau dalam mewujudkan Maratua
sebagai KEK Pariwisata.

6. Referensi

Jurnal:

Septiwirawan, R., Arifin, M.Z., dan Zulfiani, D. (2020). Upaya Pengembangan Wisata Bahari
di Pulau Maratua Oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Berau. Jurnal
Administrasi Publik, 8 (3),9295-9301.

Melisa. (2019). Upaya Pemerintah Kabupaten Berau Dalam Mengembangkan Potensi Objek
Pariwisata Pulau Maratua. Jurnal Ilmu Hubungan Internasional. 7 (4), 1532-1533.

Basri, M. H. Pengembanga Pariwisata Dalam Peningkatan Ekonomi Masyarakat di


Kabupaten Sumenep. Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Humaniora. 3 (2),57-63.

Anda mungkin juga menyukai