TANJUNG RAYA NIP.198111052008012001 1. Tujuan Sebagai panduan bagi operasional dalam melakukan aktivitas penanganan limbah B3 di area penghasil limbah B3 dengan memenuhi semua persyaratan yang terkait dengan keselamatan dan kesehatan kerja, lingkungan dan persyaratan terkait lainnya. 2. Ruang Lingkup Ruang lingkup SOP ini adalah mengatur tata cara muat limbah B3 dalam lingkup transportasi limbah B3. Baik dalam tahap pemeriksaan kondisi hi blow kendaraan limbah B3. 3. Definisi 1. Limbah B3: Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun 2. MSDS : Material Safety data Sheet 3. Loading : Memuat barang kedalam armada pengangkutan 4. Referensi Peraturan menteri lingkungan hidup dan kehutanan Republik Indonesia No. P.12/MENLHK/SETJEN/PLB.3/5/2020 Tentang penyimpanan limbah B3. 5. Indikator dan 1. Tidak adanya eceran atau tumpahan limbah B3 pada saat kegiatan ukuran keberhasilan membongkar (unloading) 2. Tidak adanya kejadian yang dapat menimbulkan bahaya dan kecelakaan pada saat kegiatan membongkar (unloading) 3. Jenis, karakteristik dan volume limbah B3 yang dimuat telah sesuai dengan petunjuk dan kesepakatan antara penghasil pengumpul/pemanfaat/pengolah/penimbun.
6. Tata cara 1. Kegiatan dilokasi pembongkaran:
bongkat muat 1.1 Segera melapor kepada petugas jaga atau operator sebagai orang yang limbah B3 dikhususkan untuk melakukan dan mengawasi proses pembongkaran limbah B3 (Fly ash) biasanya terdiri 1-2 orang. 1.2 Mengkoordinasi dan memastikan silo dapat dibongkar seluruhnya dengan petugas lokasi pembongkaran 1.3 Pastikan selama pembongkaran katup/ kemasan limbah tertutup rapat 1.4 Selama proses bongkar tidak boleh ada limbah yang tertinggal. 1.5 Petugas wajib mengikuti arahan penanggung jawab area penerima limbah B3, terkait dengan penempatan kendaraan dan penempatan limbah B3.