Anda di halaman 1dari 24

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri merupakan rumah sakit swasta.
Tetapi sejak di kelola secara mandiri, maka manajemen dituntut untuk mengintegrasikan dua
kepentingan besar secara bersamaan yaitu kepentingan pelayanan dan kepentingan
keuangan sebagai konsekuensi agar dapat survive bahkan berkembang. Untuk itu
pengelolaan keuangan harus dilakukan dengan tata kelola yang baik.
Keberadaan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri di tengah-tengah
masyarakat kediri dan sekitarnya sungguh patut di syukuri sebab tingkat kepercayaan
masyarakat masih tinggi. Namun demikian seiring dengan perjalanan waktu dan makin
ketatnya persaingan layanan kesehatan, maka Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda
Kediri harus terus memperhatikan aspek kepuasan dan loyalitas pelanggan sebab keduanya
merupakan garansi yang memungkinkan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri
akan tetap bisa bertahan dan berkembang. Selain itu juga perlu terus melakukan upaya untuk
menjangkau pelanggan yang baru baik individu, keluarga maupun institusi harus terus
dilakukan.
Agar mampu memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, Rumah Sakit Ibu dan
Anak (RSIA). Melinda Kediri harus terus melakukan investasi pada beberapa aspek penting
yaitu sumber daya manusia, sistem pelayanan dan sarana prasarana. Investasi sumber daya
manusia diperlukan agar ketersediaan tenaga yang berkualitas dan kompeten tetap di jaga
kelangsungannya. Penataan dan pengembangan sistem layanan yang berkesinambungan
diperlukan agar pelayanan dapat semakin efisien dan efektif. Sedangkan investasi pada
sarana dan prasarana menemukan momentum penting pada upaya peningkatan daya saing
dalam rangka meningkatkan akurasi pemeriksaan, efektifitas pertolongan dan kenyamanan
layanan.
Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri dituntut untuk terus survive dan
berkembang dalam konteks lingkungan yang terus berubah. Untuk itu diperlukan adanya
suatu perencanaan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Berdasar
perencanaan itulah upaya-upaya pencapaian tujuan disemua level dan unit dapat
dimungkinkan mencapai arah dan tuntunan yang tepat.

1.2 TUJUAN
Penyusunan Rencana Strategis Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri ini
dimaksudkan agar dapat mencapai beberapa tujuan :
1. Menjadi road map dalam mengarahkan kebijakan pengelolaan sumber daya Rumah
Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri
2. Menjadi pedoman bagi perencanaan, pengorganisasian, implementasi dan
pengendalian setiap upaya mewujudkan visi dan misi Rumah Sakit Ibu dan Anak
(RSIA). Melinda Kediri
3. Menjadi pedoman bagi pengelolaan keuangan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA).
Melinda Kediri
4. Menjadi pemersatu langkah, gerak dan komitmen civitas medika RS Baptis
meningkatkan kinerja sesuai standart manajemen dan standart mutu yang ditetapkan

1 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


1.3 PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP
Rencana Strategis Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri adalah proses
berkelanjutan dan sistematis dari pembuatan keputusan pelayanan di bidang penyediaan jasa
layanan kesehatan (result) dengan memanfaatkan sebanyak-banyaknya pengetahuan
antisipatif, pengorganisasian usaha-usaha pelaksanaan keputusan ( efford) dan mengukur
hasilnya melalui umpan balik (evaluation) dalam rangka meningkatkan nilai tambah organisasi
(stakeholder value). Rencana Strategis Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri
memiliki kerangka waktu jangka panjang tahun 2017 - 2021 dan jangka pandek 1 tahunan.

1.4 KONSEP DASAR


Pengelolaan sumber daya di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri harus
menjadi suatu siklus yang terus berkesinambungan ( double loop). Siklus tersebut harus
mencerminkan adanya keterhubungan antara proses manajemen strategis ( strategic
management process) dengan proses manajemen taktis ( tactic management process). Yang
pertama merupakan refleksi dari kinerja strategi sedangkan yang kedua mencerminkan kinerja
keuangan. Dari sudut pandang operasional, siklus berkesinambungan menjamin adanya
kelangsungan proses perencanaan, pengukuran implementasi, evaluasi dan pelaporan yang
kemudian dijadikan umpan balik untuk perencanaan berikutnya.
Konsep dasar penyusunan Rencana Strategi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA).
Melinda Kediri dapat digambarkan sebagai berikut.

Visi, Misi, Tujuan Regulasi Kesehatan


Rumah Sakit dan Perumahsakitan

Analisa Rencana Strategis Analisa


Internal Eksternal

Pembaruan Evaluasi
Program

Anggaran
Pengendalian Evaluasi Kinerja
Implementasi program dan Pelaporan
dan anggaran

Kinerja
Input Output
(Sumber daya) (Hasil)

1.5 METODOLOGI
Penyusunan Renstra Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri di susun
dengan memanfaatkan berbagai informasi yang tersedia baik yang berupa dokumen tertulis,
hasil pengamatan, hasil diskusi dan sebagainya yang dilakukan. Adapun metode yang dipilih
dalam penyusunan Rencana Strategi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri pada
musrenbang tahun 2016 menggunakan metode Balanced Scorecard. Metode ini melihat
seluruh kinerja dalam empat perspektif yaitu perspektif keuangan, perspektif pelanggan,
perspektif bisnis internal dan perspektif pertumbuhan pembelajaran. Metode ini merupakan

2 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan sistem manajerial. Itu berarti seluruh unit di
Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri harus menerapkan model ini dalam
keseluruhan proses mulai dari perencanaan, pengorganisasian, implementasi dan evaluasi-
pelaporannya.

1.6 PENTAHAPAN REVIEW RENBANG 2016


Musrenbang dilaksanakan tiga tahap yaitu musrenbang tingkat rumah sakit, musrenbang
tingkat unit dan konsolidasi renbang.
1. Penyusunan Panduan Musrenbang
Panduan musrenbang diharapkan dapat menjadi pedoman bagi semua pihak agar
pelaksanaan musrenbang dapat berjalan dengan sistematis, efektif dengan
keseragaman yang tinggi untuk memudahkan proseskonsolidasi dan sinkronisasi.
Jadwal 20 – 31 Oktober 2016
2. Musrenbang tingkat Rumah Sakit
Musrenbang tingkat rumah sakit dilakukan oleh staf manajemen dengan tujuan
menentukan isu strategis, grand strategis, rencana strategis, peta strategis dan grand
image di tingkat rumah sakit. Hasil musrenbang tingkat rumah sakit akan dijadikan
acuan untuk musrenbang di tingkat unit. Jadwal 01 – 15 Nopember 2016
3. Musrenbang Tingkat Unit
Musrenbang tingkat unit dilakukan oleh masing-masing unit dengan tujuan menyusun
rencana strategis, program kerja dan keuangan di tingkat unit. Hasil musrenbang
tingkat rumah sakit yang akan diimplementasikan sebagai kegiatan atau kinerja. Jadwal
16 - 30 Nopember 2016
4. Konsolidasi dan Sinkronisasi Rencana Pengembangan
Konsolidasi rencana pengembangan merupakan proses penyatuan sekaligus kontroling
terhadap penyusunan rencana strategis, program kerja dan keuangan setiap agar dapat
menjadi satu kesatuan yang integral. Melalui konsolidasi rencana pengembangan
alokasi sumber daya dan sumber dana diputuskan. Pada tahap ini juga dilakukan
penentuan prioritas pelaksanaan rencana pengembangan. Jadwal 01- 20 Desember
2016.

1.7 LANGKAH-LANGKAH MUSRENBANG


1. Melakukan Analisa Internal dan Eksternal
2. Menetapkan Posisi Strategis
3. Menyusun Formula Strategik
4. Menyusun Inisiatif Strategik
5. Menyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahun 2016
6. Menyusun Rencana Implementasi Kegiatan

3 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


Skema
Kabijakan
Peraturan Regulasi,
Visi, Misi, Laporan ahunan Kondisi Makro
Tujuan & Hasil Audit Dinamika Pelanggan
AD/ART/ N Hasil Riset Kompetitor
PERATURAN/ il
KEBIJAKAN PT a
ANALISIS SWOT i KAJIAN KAJIAN
Posisi Strategis INTERNAL EKSTERNAL

FORMULA STRATEGIK
Tema, Tujuan, Peta

INISIATIF STRATEGIK
Strategi, Indikator, Target

RKAT
(Unit per tahun)

REN. IMPLEMENTASI
(Tiap Program)

Keterangan :
Renbang tingkat Rumah Sakit

Renbang tingkat unit

4 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


BAB II RENCANA STRATEGIS 2017 - 2021

A. SEJARAH RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK (RSIA). MELINDA KEDIRI


Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri adalah sebuah Rumah Sakit swasta
yang khusus memberikan pelayanan tentang Kesehatan Ibu dan Anak. Rumah Sakit ini terletak
di bagian timur sungai kota Kediri. Dengan berlandaskan visi dan misinya yaitu untuk menjadi
Rumah Sakit terbaik se eks karesidenan Kediri, maka Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA).
Melinda Kediri selalu berusaha memberikan pelayanan yang optimal dan profesional kepada
masyarakat tanpa membeda bedakan suku, ras, agama maupun golongan. Mutu dan kwalitas
pelayanan selalu dipelihara dan ditingkatkan sehingga masyarakat merasa puas dengan
pelayanan yang diberikan.
Rumah Sakit Ibu dan Anak “Melinda” Kediri didirikan oleh Lembaga Kesehatan Melinda –
Kediri berdasarkan Akta Pendirian No. 01 tanggal 21 Januari 2003, serta izin Departemen
Kesehatan RI No. YM. 02.04.3.5.848 tanggal 31 Mei 2004. Dan terletak pada areal seluas 2.630
m2 di Jl. Balowerti II No. 59 Kediri. Awal mulanya beroperasi dengan nama Rumah Bersalin
“Melinda” pada tanggal 6 Juni 2001.
Seiring dengan perkembangannya, guna memberi pelayanan yang terbaik kepada pasien
maupun pengunjung, pihak manajemen Rumah Sakit Ibu dan Anak “Melinda” berusaha
meningkatkan mutu pelayanan yang ada dengan menambah jumlah SDM yang ada serta
mengikutsertakan karyawan / karyawatinya pada seminar-seminar maupun workshop baik yang
ada di Jawa Timur maupun di luar Jawa Timur. Disamping itu juga pihak manajemen
menambah berbagai peralatan medis maupun non medis guna melengkapi dan menambah
sarana dan prasarana yang sudah ada maupun yang belum ada.
Di tahun 2009 Rumah Sakit Ibu dan Anak “Melinda” Kediri memperpanjang ijin
penyelenggaraannya yang kedua dengan dikeluarkannya Surat Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan Propinsi Jawa Timur Nomor : 442.1 / 1939 / 101.4 / 2009 tanggal 31 Mei 2009.
Di penghujung tahun 2011 lalu pihak manajemen sudah menambah berbagai fasilitas
pendukung, diantaranya adalah dengan dibukanya Unit Gawat Darurat ( UGD ) yang melayani
pasien 24 jam. Disamping itu di awal tahun 2012 ini pihak manajemen juga membangun
gedung kantor yang baru serta ruang pertemuan yang memadai, sehingga dapat menampung
seluruh karyawan / karyawati Rumah Sakit Ibu dan Anak “Melinda” Kediri.
Diharapkan nantinya Rumah Sakit Ibu dan Anak “Melinda” Kediri dapat berkembang lagi
menjadi rumah sakit yang bermutu dan profesional, sehingga dapat membantu pemerintah
dalam memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu.

B. LOKASI DAN KEDUDUKAN


Lokasi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri terletak ditempat yang sangat
strategis yaitu di Jalan Balowerti II No. 059 di Kelurahan Balowerti, Kecamatan Kota, Kota
Kediri.

C. ASPEK LEGAL
Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri merupakan Rumah Sakit yang sudah
lama didirikan namun Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Permata Hati telah melakukan renovasi
pelayanan dikarenakan peningkatan pasien.
Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri adalah Rumah Sakit Khusus Kelas C
non Pendidikan. Pengesahan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri sebagai Rumah
Sakit kelas C Non Pendidikan tertuang dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan
Propinsi Jawa Timur Nomor : 442.1 / 1939 / 101.4 / 2009 tanggal 31 Mei 2009.

5 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


Adapun ditinjau dari legalitas Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri telah
memiliki ijin baik yang lama maupun baru. Adapun perijinan – perijinan tersebut adalah sebagai
berikut :
1. Ijin Mendirikan Bangunan No. 144 th. 1985.
2. Ijin Pendirian Rumah Sakit No. 32 / 1988.
3. Ijin Penyelenggaraan No. 442.1/1039/101.4/2009.
4. Ijin Operasional Rumah Sakit, BPM No.503/3945/RSB/419.64/2014
5. Ijin Unit Pengolahan Limbah Cair, BPM No.503/0008/IPLC/419.104/2018
6. Ijin Tempat Penyimpanan Sementara Limbah Bahan Berbahaya Beracun ( B3), BPM
No.503/0010/B3/419.104/2018
7. Ijin Gangguan ( HO ) BPM No. 503/3218/419.64/2015
8. Ijin Pengambilan Air Tanah ( SIPA ),P2T No. 162/15.10/02/VII/2015
9. Ijin Laik Listrik No. 124/Inst.List/419.35/2012
10. Ijin Petir No. 117/PTR – PKK/IV/2015
11. Ijin Genset No. 503.02.02/2744/418.71/2015

D. GAMBARAN PELAYANAN
Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri menyediakan layanan kesehatan
meliputi :
1. Layanan Medis dan Keperawatan
a. Layanan Gawat Darurat untuk triage, kedaruratan bedah dan non bedah.
b. Layanan Rawat Inap.
c. Layanan Perawatan Khusus yaitu Kamar Operasi, Kamar Bersalin, dan Perinatologi.
d. Layanan Rawat Jalan yaitu poliklinik umum, poliklinik spesialis, poliklinik gigi dan
konsultasi gizi.

2. Layanan Penunjang Medis


a. Layanan Laboratorium,
b. Layanan Farmasi,
c. Layanan Gizi,
d. Layanan Rekam Medis dan Infokes.

3. Layanan Administrasi
a. Layanan Administrasi Perkantoran,
b. Layanan Administrasi Keuangan, dan
c. Layanan Pendidikan dan Pelatihan.

4. Layanan Pendukung
a. Layanan Kerohanian.
b. Layanan Konsultasi Gizi.
c. Layanan Jenazah dan Ambulance.
d. Hot Spot Area

E. Visi
Menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Terbaik dengan Pelayanan Prima se Eks
Karesidenan Kediri Berdasarkan Pelayanan Kesehatan yang Berpusat Kepada Pasien dengan
Mengutamakan Mutu dan Keselamatan Pasien.

6 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


F. Misi
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan perempuan, perinatal dan anak yang aman dan
berkualitas
2. Menjadikan pasien sebagai pusat perhatian ( center of exellence ) pelayanan;
3. Dikelola secara efisien dan profesional dilakukan oleh tenaga - tenaga terdidik, terlatih dan
berkemampuan tinggi dalam memberikan pelayanan;
4. Berperan serta dalam membentuk tenaga pelaksana berakhlak mulia, kreatif, santun dan
beriman;
5. Berperan serta dalam menunjang pembangunan sistem kesehatan nasional, khususnya Ibu
& Anak serta Wanita usia muda sampai usia lanjut agar tetap sehat dan sejahtera.
6. Meningkatkan jejaring dan sistem rujukan di bidang kesehatan perempuan, perinatal dan
anak
7. Menyelenggarakan pendidikan tenaga kesehatan di bidang kesehatan perempuan, perinatal
dan anak

G. Falsafah
Pelayanan kesehatan diselenggarakan dengan berlandaskan moral, etika dan profesionalisme.

H. Motto
Melayani Dengan Sepenuh Hati.

I. Komitmen
M Making situation comfortable ( membuat situasi yang nyaman )
E Empathy( pengenalan jiwa orang lain )
L Loyalty ( loyal / setia )
I Inner Beauty ( kecantikan dari dalam diri )
N Nicely ( bagus )
D Dedication and Dinamic ( dedikasi / pengabdian dan dinamis / bersemangat )
A Appease ( menenangkan / menentramkan )

J. Tujuan
Menjadi RSIA yang mampu memberikan pelayanan secara tepat guna, inovatif dan efisien
dengan didukung oleh SDM yang berkualitas dan profesional.

7 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


BAB III ANALISA INTERNAL DAN EKSTERNAL

Analisis internal dan eksternal meliputi analisa laporan kinerja dan keuangan, analisa isu-isu
strategis, analisa SWOT, penentuan posisi strategis dan penetapan strategi.

2.2 ANALISA INTERNAL


2.2.1 Pencapaian Perspektif Keuangan
1) Pertumbuhan Pendapatan, Beban dan Laba
Tabel 1: Pertumbuhan Pendapatan, Beban, Kemampuan Pembiayaan dan Laba
Pencapaian
Target Realisasi %
2012 2013 2014 2015
2016 2016
89.124.69 84.616.416.8
PENDAP 57.624.65 65.172.05 67.301.57 77.499.73
1.958 79 94.94
ATAN 5.286 2.491 2.600 2.137

Trend 6.26% 13,10% 3,27% 15,17% 15% 09.1%


82.890.767.2
56.654.32 63.621.26 65.448.13 74.079.36 83.709.67
BEBAN 88 99.02
3.266 1.922 1.981 1.628 8.639

Trend 8.83% 12,30% 2,87% 12.85% 13% 11.89%


CRR 101,72% 102,44% 102,83% 104,6% 106% 102.08%
KENAIK
1.725.649.59
AN 970.332.0 1.550.790 1.853.440 3.420.370 5.415.013.
1 31,80
ASET 20 .569 .619 .509 318
NETO
Trend - 59% 19% 84,5% 58,31% (-) 50.45%
Sumber : Bagian Keuangan

2) Pertumbuhan Pendapatan Unit Bisnis


Tabel 2: Pendapatan Unit Bisnis
Realisasi Pendapatan
Unit
Target Realisasi %
Unit 2012 2013 2014 2015
2016 2016
1.132.208 1.337.425 1.202.932 1.338.182 1.538.909.3
UGD 1.482.250.600 96.32
.700 .000 .000 .029 33
Trend - 11,8% -10% 11% 15% 10.7%
3.046.442 3.289.262 3.514.594 4.607.086 5.298.149.3 104.2
URJ 5.524.741.242
.180 .769 .737 .376 32 8
Trend - 8% 7% 31% 15% 19.9%
12.664.39 14.851.11 15.242.80 16.466.91 18.936.955. 20.633.283.89 108.9
URNA
9.289 8.419 0.819 7.681 333 3 6
Trend - 17,5% 2% 8% 15% 25.3%
23.351.63 25.112.02 25.059.47 28.237.89 32.473.573. 30.785.786.05
FARM 94.80
4.436 4.172 8.817 0.192 721 5
Trend - 7,5% -2% 12,7% 15% 09.0%

8 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


6.082.851 6.643.621
6.587.804 7.036.872 8.925.729.9
LAB 8.024.428.142 89.90
.191 .192 .058 .552 48
Realisasi Pendapatan
Unit
Target Realisasi %
Unit 2012 2013 2014 2015
2016 2016
Trend - 9% -1% 6,8% 15% 14.0%
6.503.895 7.524.614 7.532.546 7.938.097 9.128.812.1
UBS 7.937.912.707 86.95
.475 .551 .366 .562 98
Trend - 15,7% 1% 5,4% 15% -1%
Sumber : Bagian Keuangan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri

2.2.2 Pencapaian Perspektif Pelanggan


1) Peningkatan Kunjungan Pelanggan
Pencapaian kunjungan pelanggan di URJ, URNA dan UGD selama bulan Januari-Juni
2016
Tabel 4: Gambaran kunjungan pelanggan
Pencapaian
Capaian
No Unit Realisasi Realisasi Realisasi Target Realisasi
( %)
2013 2014 2015 2016 2016
URJ 85.724 65.196 74.078 82.043 76.086 92.7%
Trend - -24% 13,6% 10,7% 3%
URNA 10.318 8.365 10.588 12.706 10.148 79.8%
Trend - -19% 26,6% 20% -0,5%
UGD 21.810 17.075 18.885 21.718 19.670 90.6%
Trend - -21,7% 10,6% 15% 4%
JUMLAH 117.852 90.636 103.551 116.467 105.904 90.9%
Trend - (-)23.1% 14.2% 12.5% 2.3%
Sumber : Unit Rekam Medis dan Infokes

2) Peningkatan Kerjasama Asuransi


Tabel 5: Data Kerjasama Asuransi dan Institusi
Tahun Tahun Target Realisasi
No Institusi %
2014 2015 2016 2016
1 Asuransi/Unstansi 75 90 103 105 102%
Sumber : Sub Bagian Renbangsar

3) Peningkatan Kunjungan Pasien Asuransi


Tabel 6: Data Kunjungan Pasien Asuransi dan Pelanggan Institusi
Tahun Tahun Target Realisasi
No Kategori Asuransi %
2014 2015 2016 2016
1 Inhealth - 9.884 11.366 10.966 96.48
Trend - 100% 15% 10.9%
2 Non Inhealth 8.389 5.354 6.157 5.885 95.5
Trend - -36,2% 15% 9.9%
Jumlah 8.389 15.238 17.523 16.851 96.38
Trend - 81% 15% 10.8%
Dibandingkan Total 9.2% 14.7% 15% 15.9%

9 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


Sumber : Data Asuransi Pelanggan, Renbangsar

4) Kepuasan Pelanggan Rawat Jalan


Survey kepuasan pelanggan Rawat Jalan ditargetkan mencapai 90%. Riset yang
dilakukan terhadap 15 variabel dan 65 indikator pelayanan rawat jalan ditemukan ada 5
variabel / indikator yang belum mencapai 90% sebagaimana dipaparkan pada tabel
berikut.
Tabel 7 : Pelayanan yang belum mencapai target kepuasan sebesar 90%
No Variabel Tidak Puas Puas
1 Kecepatan Pelayanan 12% 88%
2 Kebersihan Toilet Poliklinik 14% 86%
3 Waktu tunggu Pemeriksaan dokter 11% 89%
4 Kecepatan Pelayanan Obat 25% 75%
5 Waktu tunggu Pelayanan Kasir 14% 86%

5) Kepuasan Pelanggan Rawat Inap


Target pencapaian kepuasan Rawat Inap ditargetkan sebesar 90%. Riset yang
dilakukan terhadap 14 variabel dan 58 indikator pelayanan rawat inap ditemukan ada 2
indikator yang belum mencapai 90% sebagaimana dipaparkan pada tabel berikut.
Tabel 8 : Pelayanan yang belum mencapai target kepuasan 90%
No Variabel Tidak Puas Puas
1 Keajegan Kunjungan Dokter 12% 88%
2 Waktu tunggu kepulangan 16% 84%

2.2.3 Pencapaian Perspektif Bisnis Internal


1) Pencapaian Standart Mutu
Tabel 9: Pemenuhan Standart Mutu
Tahun
No Unit Ket
2012 2013 2014 2015 2016
1 BOR 43% 48% 43% 54% 56%
2 BTO 37 44 35 49 51
3 TOI 2 4 6.3 4 3
4 GDR 49 43 50 50 48
5 NDR 21 19 24 22 21
6 AvLOS 4 4 4.2 4 4
7 Jumlah TT 262 252 214 214 214
8 Hari Perawatan 39.616 42.968 36.182 42.907 43.678
9 Pasien MRS 10.051 11.133 9.404 10.588 9.346
10 Kelahiran Bayi 439 495 408 438 -
11 Kelahiran Mati - 3 0 3 -
12 Kematian Ibu 0 1 0 0 -
Sumber : Unit Rekam Medik dan Infokes

Keterangan :
Standart Nasional BOR = 75-85% Standart BTO Nasional > 30 Standart TOI nasional = 1-3 hari
Standart angka kematian Kasar (GDR) nasional = ≤ 49%o. Angka Kematian Bersih (NDR) nasional
= di bawah ≤ 25%o. Standart ALOS nasional 4-6 hari. Standart angka kematian bayi nasional = 20

10 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


kematian per 1000 kelahiran. Standart angka kematian Ibu nasional = 0,25% per 10.000 persalinan
(Depkes 2005).

2) Pencapaian Kinerja Pelayanan Penunjang Medik


Tabel 10: Pencapaian Kinerja Unit Bisnis
Pencapaian
No Unit Target Realisasi %
2014 2015
2016 2016
1 Unit Farmasi 204.338 206.140 226.754 219.247 97%
2 Unit Laboratorium 105.093 110.406 126.967 125.637 99%
3 Unit Bedah Sentral 2.102 2.402 2.762 2.107 76%
4 Unit Gizi 3.299 5.570 6.684 5.046 75%
Sumber : Unit Rekam Medik dan Infokes

3) Pengembangan Pelayanan
Tabel 11 : Pencapaian Pengembangan Pelayanan dan Sarana Prasarana

No Unit Keterangan

1 Implementasi SIM RS Terealisasi Pelayanan URJ dan URNA


Mog Survei Bulan Maret, Penilaian Bulan Juni
2 Persiapan Akreditasi
2019
3 Penghitungan Unit Cost Sudah Terealisasi
4 Operasionalisasi URJ tersentral Operasional
5 Penataan Wajah Depan RS Terealisasi

2.2.4 Pencapaian Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan


1) Pertumbuhan SDM
Tabel 12: Keadaan Kepegawaian Tahun 2016
Jumlah
No Kualifikasi Keterangan
2016
1 Dokter Spesialis 22 -
2 Dokter Umum 12 -
3 Dokter Gigi 2 Penambahan dokter Gigi
4 Peramedis Keperawatan 259 -
5 Paramedis non Keperawatan 83 Penambahan di Farmasi dan MR
6 Non Medis 149 Penambahan di Keuangan
7 Non Karir 37 (IPS, Dapur, ISL, MR, Lab, Unit Usaha)
8 568
Outsourching CS 46 -
9 Outsourching Sekuriti 23 -
Sumber : SB Sumber Daya Manusia

11 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


2) Produktifitas Karyawan
Tabel 13: Produktifitas Karyawan Per Bulan
Produktifitas
No Unit
2013 2014 2015 Realisasi 2016
67.301.572.6
1 Pendapatan 65.172.052.491 77.499.732.137 85.416.416.879
00
Trend - 3.3% 15.2% 09.1%
Jumlah
2 617 576 633 667
Karyawan
Trend - (-)7.6% 9.9% 5%
Produktifitas/
3 8.802.276 9.736.917 10.202.703 10.671.716
bulan
Trend - 10.6% 4.8% 4.5%
Sumber : Keuangan dan SDM

3) Pencapaian Diklat
Tabel 14: Pencapaian Diklat Eksternal dan Internal
Jenis Diklat Jumlah Diklat Medis Paramedis Umum
Diklat ksternal 72 22 86 24
Diklat Internal - - - -

4) Kerjasama Dengan Institusi Pendidikan


Tabel 17 : Kerjasama dengan Institusi Pendidikan tahun 2013
No Bentuk CSR Status
1 Kerjasama dengan Universitas Sam Proses MoU
Ratulangi Manado untuk dokter PPDS Obgyn
2 Kerjasama dengan Universitas Ciputra 1. Penandatangan MoU Sudah dilakukan
Surabaya dalam rangka pendirian Fakultas 2. Digunakannya tenaga dokter spesialis
Kesehatan untuk memenuhi syarat pengajuan
perijinan pendidiran Fakultas
Kedokteran
Sumber : Data Bagian Umum,SDM,Pemasaran

2.3 ANALISA EKSTERNAL


2.3.1 Isu-Isu Strategis
Beberapa isu strategis yang relevan untuk cermati secara seksama dan diantisipasi secara
tepat yang kemungkinan akan dihadapi di tahun 2017 adalah sebagai berikut:
1. Dalam Bidang Regulasi atau aturan perundangan:
a) Regulasi bidang Kesehatan, Perumahsakitan dan Profesi
b) Dampak terhadap kunjungan pasien paska pemberlakukan SJSN mulai Januari
tahun 2019
c) Rencana Akreditasi KARS tahun 2019
d) Peraturan Ketenagakerjaan
e) Peraturan UMK Kota Kediri
2. Kemajuan di bidang tehnologi dan informasi kesehatan yang semakin cepat.
3. Munculnya masalah-masalah ekologi dan sosial di tengah masyarakat.
4. Perubahan perilaku pelanggan ke arah semakin rasional dan sadar hak sehingga
tuntutan pelanggan semakin tinggi sekaligus semakin kritis

12 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


5. Perubahan ekonomi yang terjadi d kelas bawah akan semakin menurun kemampuan
ekonominya untuk memenuhi kebutuhan kesehatan secara mandiri. Pada saat yang
sama ekonomi kelas menangah ke atas semakin baik yang akan diikuti oleh
peningkatan selera dan tuntutan dalam hal pelayanan kesehatan.
6. Nilai inflasi tahun 2018
7. Semakin ketatnya persaingan antar rumah sakit, bukan hanya sesama swasta tetapi
juga dengan rumah sakit pemerintah.

2.3.2 Analisa Kompetitor


Beberapa hal yang harus dicermati dengan perkembangan kompetitor yang diprediksi
masih akan berlangsung di tahun 2017 adalah sebagai berikut:
1. Inovasi layanan dalam bentuk paket-paket
2. Mengembangkan rujukan dengan model fee dan “mafia” rujukan
3. Persaingan tarif secara tidak sehat
4. Sarana dan prasarana yang semakin baik
5. Kelengkapan dokter
6. Kemudahan layanan dengan fasilitas antar jemput

2.4 ANALISA SWOT


Analisa SWOT diperlukan untuk menentukan posisi strategis rumah sakit atau unit dengan
memperhatikan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman.

2.4.1 Analisa Kekuatan dan Kelemahan (Internal)


Analisa kekuatan dan kelemahan dilakukan dengan memperhatikan 4 perspektif yaitu
perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif bisnis internal dan perspektif
pembelajaran dan pertumbuhan. Kekuatan dan kelemahan masing-masing diberi grading
skor 1 sampai 4 untuk kekuatan dan grading -1 sampai -4 untuk kelemahan. 1 berarti
kurang kuat atau kurang lemah, 2 berarti cukup kuat atau cukup lemah, 3 berarti kuat atau
lemah dan 4 berarti sangat kuat atau sangat lemah.

Tabel 22 : Analisa Kekuatan dan Kelemahan


No Perspektif Kekuatan Kelemahan
1 2 3 4 -1 -2 -3 -4
1 Perspektif Keuangan
a. Pertumbuhan pendapatan 3
b. Pertumbuhan Keuntungan / 2
Laba
c. Efisiensi Biaya -1
Jumlah 1 2 3 0 -1 0 0 0
2 Perspektif Pelanggan
a. Pertambahan pelanggan 1
secara umum
b. Pertambahan pelanggan baru 1
c. Kepuasan pelanggan 3
d. Loyalitas Pelanggan 4
e. Persepsi pelanggan 2 -1
f. Trend Penyebaran Geografis -1
Jumlah 2 2 3 4 -2 0 0 0

13 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


3. Perspektif Bisnis Internal
a. Quality of Place
(1) BOR 2
(2) BTO 3
(3) TOI 3
b. Quality of Services
(1) Gross Death Rate (GDR) 4
(2) Net Death Rate (NDR) 4
(3) Angka kematian Bayi 4
(4) Angka Kematian Ibu 4
c. Process of Service
(1) Respon Time -1
(2) Waktu Tunggu -2
(3) Perbaikan Prosedur -1
(4) Inovasi pelayanan 2
(5) Pengembangan 2
pelayanan
d. Peralatan Medis 2
e. Sarana dan Prasarana 3
Jumlah 0 8 9 12 -2 -2 0 0
4 Pembelajaran dan Pertumbuhan
a. Jumlah SDM 3
b. Kualifikasi SDM 3
c. Pengembangan SDM 2
d. Kepuasan SDM 3
e. Komitmen SDM 3
Jumlah 0 2 12 0 0 0 0 0
Total 60 -6

2.4.2 Analisa Peluang dan Tantangan (Eksternal)


Analisa peluang dan tantangan berusaha untuk mengetahui kondisi-kondisi yang terjadi di
tengah masyarakat dan para kompetitor yang dikaitkan dengan penilaian peluang dan
ancaman. Peluang dan ancaman dilihat dalam 4 perspektif. Peluang dan ancaman masing-
masing diberi grading skor 1 sampai 4 untuk peluang dan grading -1 sampai -4 untuk
ancaman. 1 berarti kurang berpeluang atau kurang mengancam, 2 berarti cukup berpeluang
atau cukup mengancam, 3 berarti berpeluang atau mengancam dan 4 berarti sangat
berpeluang atau sangat mengancam.
Tabel 23 : Analisa Peluang dan Tantangan
No Perspektif Peluang Tantangan
1 2 3 4 -1 -2 -3 -4
1 Perspektif Keuangan
a. Trend penurunan kemampuan -1
ekonomi kelas bawah
b. Peningkatan kemampuan 2
ekonomi kelas menengah ke
atas

14 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


c. Trend pembayaran dengan 2
sistem klaim
d. Perang tarif -2

e. Trend Diskon dan Fee -2

Jumlah 0 4 0 0 -1 -4 0 0

2 Perspektif Pelanggan

a. Tuntutan mutu makin tinggi -1

b. Pelanggan makin rasional -1


c. Tuntutan efisiensi waktu -2
d. Kesadaran hak pelanggan -1
meningkat
e. Sentimen keagamaan -1
f. Sistem jejaring atau rujukan -1
Jumlah 0 0 0 0 -5 -2 0 0
3 Perspektif Bisnis Internal
a. Inovasi pelayanan -1
b. Mutu Pelayanan 1
c. Kemudahan dan kecepatan -1
pelayanan
d. Tehnologi kesehatan -2
e. Aktifitas Promosi -2
f. Respon terhadap minat pasar -1
g. Respon terhadap perubahan -1
kebijakan
h. Operasionalisasi JKN -2
i. Proses Akreditasi -2
Jumlah 1 0 0 0 -4 -8 0 0
4 Perspektif Pembelajaran
a. Jumlah tenaga 2
b. Kualifikasi Tenaga 3
c. Sistem penggajian 2
d. Sistem jaminan kesejahteraan 2
e. Pengembangan SDM 2
Jumlah 0 8 3 0 0 0 0 0
16 -24

2.5 MENENTUKAN POSISI STRATEGIS RUMAH SAKIT


Posisi strategis diperoleh dengan cara menghitung selisih skor antara kekuatan dengan
kelemahan dan selisih skor antara peluang dan tantangan. Nilai kekuatan dan kelemahan (X).
Sedangkan nilai peluang dan tantangan (Y). Nilai X = 54 dan Nilai Y = -8

Peluang
(Opportunities)

15 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


Strategi
Strategi Agresif /Ofensif
turn-around

Kekuatan Kelemahan
(Strengths) (Weaknesses)

Strategi Strategi
Defensif diversifikasi

Ancaman
(Threats)
2.6 Pilihan Strategi
Posisi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri berada pada Kuadran Strengths –
Threats (S-T).
Pada posisi ini strategi paling tepat adalah menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan
peluang yang ada sekaligus mengatasi ancaman yang sedang dan akan datang. Strategi
yang tepat berkaitan posisi tersebut adalah strategi diversifikasi yang meliputi:
a. Related Diversification
Menambah jasa layanan baru yang masih terkait dengan usaha yang ada
b. Unrelated Diversification
Menambah jasa layanan baru yang tidak terkait dengan usaha lama,
dengan bidikan para pelanggan baru
c. Market Development
Memperkenalkan jasa layanan ke wilayah geografis baru/segmentasi pasar baru
d. Product Development
Meningkatkan penjualan dengan memperbaiki atau memodifikasi layanan yang sudah
ada
e. Enhancement
Penguatan internal organisasi dalam rangka mengatasi ancaman dari luar

BAB III
III RENCANA STRATEGIS 2017 - 2021

3.1 Grand Image

16 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


Upaya pengembangan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri diharapkan
menghasilkan image Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri sebagai rumah sakit
pilihan dan rujukan utama, sahabat terpercaya menuju sehat, dengan pelayanan yang Islami.

3.2 Grand Strategis


Grand strategi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri tahun 2019 meliputi
1. Optimalisasi Internal Organisasi
2. Penetrasi Pemasaran
3. Penataan dan Optimalisasi sarana prasarana pelayanan
4. Sukses Akreditasi KARS 2019

3.3 Tema strategis


Tema atau Kebijakan Strategis Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri tahun 201 7
meliputi
1. Peningkatan mutu pelayanan,
2. Peningkatan manajemen SDM,
3. pertumbuhan pendapatan,
4. Peningkatan Pengelolaan Piutang,
5. Optimalisasi Implementasi Akreditasi KARS
6. Optimalisasi Penyiapan Keikutsertaan SJSN.

3.4 Tujuan Strategis


1. Perspektif Keuangan
a) Menambah Pendapatan
b) Meningkatkan kemampuan pemenuhan pembiayaan
c) Meningkatkan Pengelolaan piutang
d) Menyediakan sumber investasi melalui KSO
e) Meningkatkan kemampuan pengelolaan keuangan sistem SJSN
2. Perspektif Pelanggan
a) Meningkatkan Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan
b) Memberikan pengalaman spiritual kepada pelanggan
c) Meningkatkan kunjungan pelanggan
d) Meningkatkan Kerjasama Asuransi
e) Menambah jejaring pelayanan untuk rujukan
3. Perspektif Bisnis Internal
a) Memenuhi standart mutu pelayanan dan akreditasi KARS 2019
b) Menguatkan pembudayaan kerja berbasis mutu dan keselamatan
c) Optimalisasi inovasi dan pengembangan jasa layanan
d) Mengoptimalkan fungsi sistem informasi manajemen
e) Memperbaiki dan Menambah Sarana-Prasarana
f) Optimalisasi penyiapan sistem pelayanan SJSN
4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan
a) Menambah Jumlah SDM
b) Meningkatkan Komitmen dan kompetensi SDM
c) Meningkatkan standart mutu diklat
d) Memperkuat implementasi nilai dasar, budaya organisasi dan motto
e) Meningkatkan kepuasan dan kesejahteraan SDM

17 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


3.5 Peta Strategis

Pertumbuhan Peningkatan Peningkatan


Pendapatan Pengelolaan Piutang pengelolaan
keuangan SJSN
Perspektif
Keuangan Peningkatan
Kemampuan Pengembangan
Pembiayaan Pembiayaan melalui
KSO

Perspektif
Pelanggan Pemberian Peningkatan
Pengalaman Kerjasama
Spiritual Asuransi
Peningkatan
Kepuasan dan Peningkatan Peningkata
Loyalitas Kunjungan n Jejaring
Pelayanan
Perspektif
Bisnis Internal

Pemenuhan Standart Perkuatan Optimalisasi Usaha


Mutu Layanan dan implementasi budaya Inovasi dan
Akreditasi KARS mutu & keselamatan pengembangan
2012
Perspektif Pertumbuhan
Optimalisasi fungsi Peningkatan
Perbaikan dan Penguatan
Penyiapan Sistem
SDM Sistem Informasi Standart Mutu
Penambahan implementasi nilai
Pelayanan SJSN
Pembelajaran Manajemen DiklatPrasarana
Sarana dasar, BO dan motto
dan
Pertumbuhan Peningkatan Peningkatan
Komitmen dan Kepuasan dan
Kompetensi SDM Kesejahteraan SDM

3.6. Strategi dan Tujuan

PERSPEKTIF STRATEGI TUJUAN

Keuangan Peningkatan pendapatan 1. Menambah Pendapatan


dan pengelolaann piutang 2. Meningkatkan kemampuan pemenuhan
dalam rangka penyediaan pembiayaan
dana pengembangan dan 3. Meningkatkan pengelolaan piutang
peningkatan kesejahteraan 4. Menyediakan sumber investasi melalui
KSO
2. Meningkatkan menajemen keuangan
untuk pelayanan asuransi non komersil
Pelanggan Peningkatan kepuasan dan 1. Meningkatkan Kepuasan dan Loyalitas
loyalitas pelanggan serta Pelanggan
penetrasi pemasaran dalam 2. Meningkatkan kunjungan pelanggan
rangka peningkatan jumlah 3. Meningkatkan Kerjasama Asuransi
kunjungan pelanggan 4. Menambah jejaring pelayanan
Bisnis Internal Pembudayaan dan 1. Memenuhi standart mutu pelayanan
penguatan inovasi 2. Lulus akreditasi KARS 2019
pengembangan layanan 3. Meningkatkan mutu dan keselamatan
dalam rangka memenuhi pasien
standart mutu pelayanan 4. Meningkatkan Pencegahan dan
dan standart akreditasi Pengendalian Infeksi
rumah sakit versi KARS 5. Melakukan inovasi dan pengembangan
2018 layanan
6. Mengoptimalkan fungsi sistem informasi
manajemen
7. Memperbaiki dan mengoptimalisasi

18 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


Sarana dan prasarana
Pembelajaran dan Pengembangan Sumber 1. Menambah Jumlah SDM
Pembelajaran Daya Manusia secara 2. Meningkatkan kompetensi Sumber Daya
sistematis dan terstruktur Manusia
dalam rangka pencapaian 3. Memperkuat implementasi visi, misi, nilai
profil ketenagaan untuk dasar, budaya organisasi dan motto
mendukung kinerja dan 4. Meningkatkan kepuasan dan
terwujudnya kesejahteraan SDM
visi misi rumah sakit

19 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


3.7. Indikator dan Target
3.7.1. Perspektif Keuangan

Target Target Target Target


Perspektif Tujuan Strategis Indikator Kinerja
2018 2019 2020 2021
1. Menambah Pendapatan Sales Growth Rate (SGR) 111%
115% 115% 115%
meningkat
2. Peningkatan kemampuan Cost Recovery Ratio (CRR) 110% 110% 103% 110%
Perspektif
Pembiayaan meningkat
Keuangan
3. Peningkatan efektifitas 5% 5% 5% 5%
pembiayaan Efisiensi meningkat
4. Peningkatan pengelolaan 50% 50% 50%
Piutang Piutang menurun 40%
5. Penyediaan dana investasi KSO
KSO KSO KSO
melalui sistem KSO Investasi alat medis model KSO CT-Scan,
CT-Scan CT-Scan CT-Scan
Hemodialisa
6. Peningkatan kemampuan
manajemen keuangan Pengendalian keuangan layanan
Laba naik 5% Laba naik 5% Laba naik 5% Laba naik 5%
Layanan pasien asuransi non inhealth yg efektif dan efisien
komersil

20 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


3.7.2. Perspektif Pelanggan

Target Target Target Target


Perspektif Tujuan Strategis Indikator Kinerja
2018 2019 2020 2021
1. Meningkatkan kepuasan 1. Tingkat Kepuasan Pelanggan
≥ 85% puas ≥ 90% puas ≥ 90% puas ≥ 90% puas
pelanggan
2. Penyelesaian keluhan pasien ≥ 90%
≥ 90% ≥ 90% ≥ 90%
2. Meningkatkan Kunjungan 1. Kunjungan pelanggan naik 15% 15% 12% 15%
Pelanggan 2. Tingkat retensi naik 15% 15% 12% 15%
3. Kunjungan Pelanggan baru naik Pagi 10% Sore Pagi 5% Sore Pagi 10% Sore
15% Gigi 15% 10% Gigi 15%, 15% Gigi 15%
UGD 15% UGD 15% UGD 15%
3. Meningkatkan 1. Kerjasama dengan asuransi dan 6 PKS 6 PKS 6 PKS 6 PKS
kerjasamaAsuransi institusi baru Baru Baru Baru Baru
Perspektif
2. Kunjungan pasien asuransi
Pelanggan 15% 15% 15% 15%
inhealth naik
3. Kunjungan pasien asuransi
5% 5% 10% 10%
umum naik
a. Meningkatkan jejaring 1. Jejaring ke bawah 6 klinik mitra 6 klinik mitra 3 Klinik Mitra 12 Klinik Mitra
Pelayanan 2. Jejaring ke atas 2 RS (RSUD 2 RS (RSUD 2 RS (RSUD (RSUD
Dr.Soetomo, Dr.Soetomo, Dr.Soetomo, Dr.Soetomo,
RS Mitra RS Mitra RS Mitra RS Mitra
Keluarga) Keluarga) Keluarga) Keluarga)
3. Jejaring ke samping 2 FK (FK 2 FK (FK 2 FK (FK 2 FK (FK
UNSRAT, FK UNSRAT, FK UNSRAT, FK UNSRAT, FK
UI) UI) UCI) UCI)

3.7.3. Perspektif Internal Bisnis


Tujuan Strategis Indikator Kinerja Target Target Target Target

21 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


Perspektif
2018 2019 2020 2021
1. Meningkatkan mutu pelayanan 1. Terpenuhinya SPM di semua 80% unit 90% unit 100% unit 100% unit
Perspektif unit pelayanan
Bisnis 2. Akreditasi KARS 2018 Persiapan 50% Persiapan 80% Lulus Paripurna -
Internal 3. Meningkatkan pelayanan yang 1. Tercapainya Indikator Patient 80% 90% 100% 100%
mengutamakan keselamatan Safety
pasien 2. Tercapainya Indikator 80% 90% Sesuai standar Sesuai standar
Pengendalian Infeksi
3. Optimalisasi utilisasi dan 1. Kinerja Unit Penunjang Medik Rata -Rata 15% Rata -Rata 15% Rata -Rata 15% Rata -Rata 15%
pengembangan Layanan naik
Penunjang Medik 2. Pembukaan layanan Klinik Hemat Laborat Mandiri layanan Layanan Pusat
Poli baru Kebidanan MCU Diabet dan
Layanan Nutrisi
Layanan Jenazah Layanan
Fertilitas TreadmillII
Layanan mplant
Layanan Gigi
Tumbuh
kembang
3. Optimalisasi fungsi Sistem Implementasi SIM RS 50% 75% 100% 100%
Informasi Manajemen RS
4. Menyiapkan sistem pelayanan Adanya rencana sistem pelayanan - Studi persiapan Ajuan kerjasama Realisasi
JKN JKN yang efektif kerjasama
5. Mengembangkan fasilitas Fasilitas Pelayanan semakin 1. Pindahan 1. Pengaturan 1. Alat Pemeliharaan
Pelayanan lengkap dan bagus UGD, sistem blok Pemadam
Penataan URJ Kebakaran
alur lalin dan 2. Lift URJ 2. Gudang
parkir, 3. Kantin BPD Barang
2. Pembangun 4. Toko Buku
an Kamar 5. Klinik Gigi

22 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


Jenazah, 6. Incene rator
3. perpindahan 7. Taman
Apotik Mitro Dahar

3.7.4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan


Perspektif Uraian Tujuan Strategis Indikator Kinerja Target Target Target Target
2018 2019 2020 2021
Perspektif 1. Mencukupi jumlah kebutuhan Tenaga Dokter Bertambah 4 dokter 2 dokter 1 dokter 2 dokter
Pertumbuhan dan SDM spesialis PD, spesialis Anak Spesialis spesialis Obgyn
Pembelajaran RM, Ortopedi dan Obgyn Patologi klinik PD
Obgyn 1 dokter umum
1 dokter umum
Terpenuhinya kebutuhan tenaga Sesuai hasil Sesuai hasil Sesuai hasil Sesuai hasil
Paramedis analisa analisa analisa analisa
2. Meningkatkan Kepuasan staf Tingkat kepuasan ≥80% ≥80% ≥80% ≥80%

Gaji naik 5% 5% 5% 5%
3. Meningkatkan Kompetensi Staf Pencapaian standart waktu diklat 20 jam/ tahun 20 jam/ tahun 20 jam/ tahun 20 jam/ tahun

Diseminasi tindak lanjut diklat ≥80% ≥85% ≥90% ≥95%

4. Meningkatkan komitmen staf Tingkat komitmen karyawan ≥85% ≥85% ≥85% ≥85%
terhadap nilai dasar, budaya
organisasi dan motto

23 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021


BAB IV PENUTUP

Demikianlah Rencana Strategis Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri tahun
2012 -2015 ini di susun dengan harapan dapat digunakan sebagai panduan bagi berbagai upaya
untuk mewujudkan visi, misi dan tujuan rumah sakit. Oleh karena itu, renstra ini diharapkan dapat
menjadi acuan semua unit dan civitas medika Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri
untuk menyusun perencanaan di masing-masing unit.
Selanjutnya unit-unit diharapkan segera melakukan langkah-langkah untuk menyusun usulan
rencana strategis di tempat masing-masing, rencana kegiatan, usulan sumber daya manusia, usulan
sarana prasarana dan anggaran. Diharapkan pula nantinya asing-masing unit menjabarkan rencana
kegiatannya dalam bentuk rencana implementasi program. Harapan kita dengan penyusunan
rencana pengembangan ini rumah sakit kita terus dapat meningkatkan kinerja untuk masa depan
yang lebih baik.

Ditetapkan di : Kediri
Pada tanggal : 02 Januari 2017

Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA). Melinda Kediri


Direktur,

dr. Pieter Santoso

24 | Rencana Strategis RS Tahun 2017 - 2021

Anda mungkin juga menyukai