KELOMPOK : 17
DESA : Lembasung
KECAMATAN : Blambangan Umpu
KABUPATEN : Way Kanan
Disusun Oleh:
Nama : Septi Fajarwati
NPM : 2011030234
Fakultas : Tarbiyah Dan Keguruan
Jurusan : Manajemen Pendidikan Islam
Laporan akhir mahasiswa KKN UIN Raden Intan Lampung Tahun 2023 di Desa
Lembasung, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan.
adalah benar telah mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa
Lembasung, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan.
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) yang tercantum dalam laporan kegiatan KKN di Kepala Kampung
Lembasung, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan ini dapat
terlaksana dengan baik dan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Penyusunan
laporan ini sebagai bentuk tanggung jawab atas kegiatan yang telah dilaksanakan
pada tanggal 10 Juli – 20 Agustus 2023. Laporan ini berisi deskripsi secara
menyeluruh mengenai program kerja saya dari kelompok 18 KKN Universitas
Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung di Kepala Kampung Lembasung,
Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan. Saya menyadari bahwa
kegiatan KKN tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya bantuan dan
bimbingan bimbingan serta kerjasama dari berbagai pihak yang terkait. Maka pada
kesempatan ini saya menyampaikan terimakasih kepada:
1. Bapak Prof. Wan Jamaluddin, Z. M. Ag., Ph. D selaku Rektor Universitas
Islam Negeri Raden Intan Lampung beserta jajarannya yang telah memberikan
kesempatan untuk melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata.
2. Bapak Dr. H. Rubhan Masykur, M.Pd selaku kepala Pelatihan dan Pengabdian
kepada Masyarakat (P2M)/Panitia KKN UIN Raden Intan Lampung.
3. Tim pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata dari Lembaga Pengabdian kepada
Masyarakat (LP2M) beserta staff, yang telah memberikan bimbingan dan
pengarahan sebagai bekal terjun bagi saya kelokasi KKN.
4. Bapak Erik Rahman Gumiri, M.H selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang
telah memberikan bimbingan dan arahan kepada saya selama kegiatan KKN.
5. Bapak M. Helmi Ibrahim selaku Kepala Kampung Lembasung, Kecamatan
Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan yang telah mengizinkan
pelaksanaan KKN di Kampung Lembasung.
6. Kepada aparatur Kampung Lembasung yang telah banyak membimbing dan
membantu pelaksanaan kegiatan-kegiatan Kuliah Kerja Nyata selalu
menyediakan fasilitas yang diperlukan selama berlangsungnya KKN.
iii
7. Seluruh masyarakat Kampung Lembasung yang telah berpartisipasi dalam
pelaksanaan program berjalan.
8. Teman-teman seperjuangan KKN UIN Raden Intan Lampung 2023 kecamatan
Blambangan Umpu atas bantuannya, kerjasama, kritik, saran dan lainnya,
semoga tali persaudaraan kita selalu terjaga.
9. Keluarga tercinta Ayah dan Ibu, untuk semangat, dukungan, motivasi dan
fasilitas yang telah diberikan selama ini, baik moral maupun material.
10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah
membantu pelaksanaan kegiatan KKN di Kampung Lembasung.
Septi Fajarwati
NPM. 2011030234
iv
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan ................................................................................. 32
B. Saran ........................................................................................... 32
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 33
LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................................... 34
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR (LAMPIRAN)
vii
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan masalah diatas, masalah yang menjadi pokok
permasalahan dalam kegiatan kkn ini adalah:
1. Apakah Masyarakat kampung lembasung memiliki kesadaran akan
pentingnya kegiatan keagamaan yang dilakukan?
2. Bagaimana cara mengatasi kurangnya kegiatan keagamaan yang ada di
kampung lembasung?
C. Bentuk Kegiatan
Bentuk kegiatan kkn yang dilakukan di kampung lembasung yaitu
dengan melakukan pengajaran untuk anak-anak usia dini dalam bentuk
memberi bimbingan berupa pengenalan makharijul huruf dan bimbingan
membaca alquran juga menerapkan kegiatan dalam bidang keagaman untuk
memberdayakan kampung lembasung.
E. Sasaran
Adapun sasaran kegiatan kkn yaitu Masyarakat Kampung
Lembasung.
2
F. Kerangka Teori
Kuliah Kerja Nyata sebagai kegiatan intrakulikuler yang dilaksanakan
oleh mahasiswa secara langsung datang ke lokasi pelaksanaan kkn. Adapun
Langkah awal dari kegiatan KKN yang dilaksanakan di Kampung
Lembasung, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan, yaitu
melakukan orientasi lapangan dengan mengindetifikasi masalah-masalah
yang ada di kampung tersebut. Melaksanakan kegiatan dengan membuat
program kerja yang berkaitan dalam bidang keagamaan. Kegiatan tersebut di
ikuti oleh Masyarakat lembasung dan di harapkan bisa mengimplementasikan
sebagai landasan berkehidupan dunia dan akhirat.
G. Metode
a. Metode Observasi
Observasi adalah mengumpulkan data atau keterangan yang harus
dijalankan dengan melakukan usaha-usaha pengamatan secara
langsung ke tempat pelaksanaan KKN.1 Metode observasi adalah
metode pengumpulan data secara sistematis terhadap obyek yang
diselidiki/diteliti. Sebagaimana dijelaskan oleh Cholid Narbuko, dan
abu Ahmadi bahwa metode observasi yaitu “pengamatan dan
pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada obyek
penelitian.2
b. Metode Interview
Menurut Mardalis, metode interview adalah “teknik pengumpulan
data yang digunakan peneliti untuk mendapatkan keterangan-
keterangan lisan melalui bercakap-cakap dan berhadapan muka dengan
orang yang dapat memberikan keterangan kepada peneliti.3 Menurut
Sugiyono, metode penelitian kualitatif merupakan suatu penelitian yang
1
J Kiki, “Penerapan Metode Pembelajaran Observasi Lapangan’,” Jurnal Pendidikan
Ekonomi Akuntansi 6, no. 2 (2018): 94.
2
Cholid Narbuko, Metode Penelitian (Jakarta: Remaja Rosada Karya, 2013), h. 85.
3
Mardalis, Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2009),
h. 64.
3
digunakan untuk meneliti pada objek yang alamiah, metode interview
ini masuk ke dalam metode kualitatif. Interview merupakan alat
pengumpulan informasi dengan cara mengajukan pertanyaan secara
lisan, untuk dijawab secara lisan juga, ciri utama dari interview adalah
kontak langsung dengan tatap muka antara pencari informasi dengan
sumber informasi.4
Dalam wawancara secara mendalam ini dilakukan oleh peneliti
terhadap informan yang menjadi obyek dari penelitian ini yaitu Kepala
kampung, Tokoh Masyarakat, Perangkat kampung beserta Staff-nya
dan juga Masyarakat kampung. Wawancara ini bertujuan untuk
memperoleh informasi yang ada relevansinya dengan pokok persoalan
penelitian yaitu kepemimpinan kepala Desa dalam meningkatkan
potensi kampung lembasung. Data wawancara yang dibutuhkan dalam
penelitian ini, yaitu tentang kepemimpinan kepala kampung, kendala
kendala yang dihadapi oleh Kepala kampung, solusi mengatasi
kendala-kendala kepemimpinan Kepala kampung serta data-data yang
ada relevannya dengan pokok persoalan peneliti.
c. Metode Dokumentasi
Dokumentasi adalah sebuah cara yang dilakukan untuk
menyediakan dokumen-dokumen dengan menggunakan bukti yang
akurat dari pencatatan sumber-sumber informasi khusus, dalam artian
umum dokumentasi adalah pencarian, penyelidikan, pengumpulan
sebuah informasi suatu data.5 Yang bertujuan untuk mendapatkan
keterangan dan penerangan pengetahuan dan bukti yang valid.
Dokumen yang diperlukan dalam penelitian ini meliputi srtuktur
organisasi lembaga Peraturan Desa (PERDES), data Kependudukan,
data Monografi, sarana dan prasarana yang dimiliki oleh desa dan data-
data lain yang dibutuhkan untuk melengkapi penyusunan laporan ini.
4
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif (Bndung: Alfabeta, 2016), h. 15.
5
Rochiati Wiriaatmadja, Metode Penelitian Tindakan Kelas (Bandung: Remaja Rosada
Karya, 2005), h. 121.
4
BAB II
GAMBARAN UMUM KAMPUNG LOKASI KKN
5
4. IbuKarna 1991 - 1999
6
• Waktu tempuh ke ibu kota Kabupaten : 15 menit
• Waktu tempuh ke ibu kota Propinsi : 5 jam
3. Keadaan Sosial
a) Jumlah Penduduk
Kampung Lembasung mempunyai jumlah penduduk 3.825
jiwa, yang tersebar dalam 7 (Tujuh) Dusun dengan rincian
sebagaimana tabel:
NO DUSUN JUMLAH PENDUDUK
b) Tingkat Pendidikan
Tingkan Pendidikan masyarakat Kampung Lembasung
adalah sebagai berikut :
Pra Sekolah SD SLTP SLTA Sarjana
375 Orang 410 Orang 250 Orang 230 Orang 175 Orang
Tabel 2. 3 Tingkat Pendidikan
c) Mata Pencaharian
Karena Kampung Lembasung merupakan Kampung
pertanian, maka sebagaian besar penduduknya bermata pencaharian
sebagai petani, selengkapnya sebagai berikut :
7
Petani Pedagang PNS Buruh UMKM
160 Orang 250 Orang 475 Orang 1.815 Orang 300 Orang
Tabel 2. 4 Mata Pencaharian
- - 4 Unit 5 Unit - -
- 1 Unit 10 Gardu
8
4. Organisasi Kampung
Kampung Lembasung menganut system kelembagaan Pemerintahan
Kampung dengan pola minimal, selengkapnya sebagai berikut :
9
B. Kondisi Pemerintah Kampung
1. Pembagian Wilayah Kampung
NO DUSUN JUMLAH RT Keterangan Jumlah
RT
1. Dusun 1 2 001, 002
4. Dusun 4 2 007,008
5. Dusun 5 2 009,010
6. Dusun 6 2 011,012
10
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM DAN HASIL
11
2. Rapat kelompok Membahas tentang
konsumsi, biaya,
pembagian jadwal piket
kebersihan dan masak.
Bersilaturahmi dengan
3. Rapat bersama karang taruna serta
karang taruna Desa membahas perancangan
Lembasung program kerja yang akan di
implementasikan di Desa
Lembasung.
Membahas mengenai
4. Rapat antara anggota pembagian laporan
12
kelompok 17 dan 18 terhadap DPL dan aparat
desa.
13
2. Kedatangan Babinsa Perkenalan babinsa
sebagai keamanan Desa
Lembasung.
Minggu, 16 Juli 2023 1. Gotong royong Membersihkan lokasi hari
bersama warga Desa jadi Desa Lembasung.
Lembasung
14
2. Merayakan 1 Menghadiri kegiatan dzikir
muharram 1445 H di dan doa bersama serta
kantor Kecamatan pengukuhan majelis ta’lim
Blambangan Umpu. Blambangan Umpu
khoirunnisa.
15
Lembasung
16
3. Pengajian rutin ibu- Shalawat bersama,
ibu Kampung pembacaan yasin tahlil,
Lembasung mendengarkan ceramah
yang disampaikan oleh
Ustadz Zaini.
17
Lembasung, ketua badan
permusyawaratan
kampung, kepala dusun,
ketua rt, karang taruna dan
mahasiswa KKN UIN RIL.
Minggu, 23 Juli 2023 1. Gotong royong Mengecat lapangan bola
voli dan bulu tangkis untuk
hari jadi Kampung
Lembasung
18
lomba hari jadi Kampung
Lembasung.
19
2. Mengaji anak-anak Mengajar mengaji anak-
rutin anak di TPA dusun 4, 5, 6,
dan 7
20
Lembasung.
21
3. Mengaji bersama Mengajar mengaji di TPA
anak – anak masjid dusun 4, 5, 6 dan 7.
Kampung
Lembasung
Melakukan kegiatan
3. Rumah Cerdas bimbingan belajar
22
berbagai mata pelajaran
bersama anak-anak
Kampung Lembasung.
Musyawarah pengajian di
2. Pengajian rutin ibu- Masjid Dusun 7 (Masjid
ibu Darul Ma’arif)
23
3. Mengaji bersama masjid dusun 4 dan 6
anak-anak (Masjid Darussalam)
Kampung
Lembasung Partisipasi lomba
badminton putra 17
4. Perlombaan agustus tingkat kecamatan.
badminton putra
24
2023 umkm umkm jus buah milik
mang ikin (salah satu
warga kampung
lembasung sekaligus RT
dusun 7)
25
anak-anak Kampung dusun 4, 5, 6 dan 7.
Lembasung.
26
dan Tahlil di Posko Putri.
Jumat, 11 Agustus 1. Jumat Bersih Membersihkan masjid,
2023 tempat wudhu, dan di area
sekitar Masjid
Darussalam.
27
2. Menghias Dusun Memasang hiasan
sepanjang jalan dusun 5
dan 7 dalam rangka
memeriahkan Hut RI ke-
78.
Perlombaan karaoke di
2. Perlombaan Karaoke Lapangan Liok.
28
Rabu, 16 Agustus 1. Rangkaian Perlombaan anak- anak
2023 Perlombaan anak- balap karung pakai helm,
anak dilapangan liok balap kelereng, makan
kerupuk dan Final Lomba
Karaoke.
Kamis, 17 Agustus 1. Upacara Upacara dilaksanakan di
2023 memperingati 17 pendopo kecamatan
Agustus Blambangan Umpu.
29
seluruh perlombaan dalam
rangka memperingati HUT
RI ke-78
30
Minggu, 20 Agustus Keberangkatan Pulang Penarikan KKN UIN RIL
2023 yang di jemput oleh bus di
depan posko putri serta
berpamitan dengan warga
Kampung Lembasung.
Koordinator Kelompok, Mahasiswa,
Septi Fajarwati
Fajar Anugrah
Tabel 3. 1 Realisasi Program Kerja
31
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dengan dilaksanakannya program implementasi kegiatan
keagamaan sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat di Kampung
Lembasung, masyarakat dapat mengetahui tentang pentingnya kegiatan
keagamaan sebagai landasan berkehidupan dunia dan akhirat. Masyarakat
diharapkan bisa mengimplementasikan nilai-nilai di dalam kehidupan
sehari-hari akan pentingnya pemahaman terhadap agama.
Dengan metode yang dilakukan seperti pelatihan, pengajaran, serta
sosialisasi kepada seluruh elemen masyarakat di Kampung Lembasung,
diharapkan seluruh elemen masyarakat dapat menerapkan dalam kehidupan
sehari-hari. Agar masyarakat menyadari akan tujuan hidup dan pentingnya
memiliki pemahaman agama di dalam kehidupan. Begitu pula dengan anak-
anak diharapkan bisa mengetahui dan mengembangkan minat bakat,
pengetahuan serta membantu mewujudkan mimpi anak-anak yang berada di
Kampung Lembasung.
B. Saran
Berdasarkan uraian diatas, penulis memiliki beberapa saran yang
diajukan yaitu, masyarakat harus meningkatkan pengetahuan dalam bidang
keagamaan dan juga ikut serta berpartisipasi dalam bentuk kegiatan yang
dilaksanakan di Kampung Lembasung. Karena memiliki pengetahuan
dalam bidang keagamaan tidak hanya berguna di dalam kehidupan dunia
tetapi juga kehidupan akhirat. Dengan dilaksanakannya kegiatan dalam
bidang keagamaan masyarakat Kampung Lembasung dapat menambah
wawasan dan juga anak-anak dapat menyalurkan minat dan bakat nya di
kegiatan yang ada.
32
DAFTAR PUSTAKA
Aksara, 2009.
33
LAMPIRAN-LAMPIRAN
34
Gambar 4 Program Kerja KKN Mengajar (Implementasi Manajemen Kelas)
35
Gambar 8 Program Kerja Lawan Bullying (LABU)
36
Gambar 11 Program Kerja Ruang Cerita
37
Gambar 14 Program Kerja Senam Rutin
38