MODUL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Pelatihan Pemanfaatan Digital Marketing dalam Pemasaran

Produk UMKM di Kelurahan Sentul Kota Blitar

Oleh:
DEWI PUSPA ARUM, S.PD., M.PD
NIDN. 0024068904

DAYU RENITA (19082010011)

ADRIAN NAUFAL RIZQULLAH (19044010082)
BAGAS ADIL PUTRAJAYA (19082010096)
M. RAYHAN RACHMANSYAH (19081010002)

KELOMPOK 28 KKNT MBKM

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
JAWA TIMUR
2022
 HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Modul : Pelatihan Pemanfaatan Digital

Marketing dalam Pemasaran
Produk UMKM di Kelurahan
Sentul Kota Blitar
2. Pemanfaatan Ipteks : Media pemasaran dan promosi
digital
3. Nama Dosen Pembimbing Lapangan
a. Nama Lengkap : Dewi Puspa Arum, S.Pd., M.Pd.
b. NIDN : 0024068904
c. Jabatan Fungsional : Teknisi Ahli
d. Program Studi : Agroteknologi
e. Nomor HP : 082217002310
f. Alamat e-mail : dewi.arum.agrotek@upnjatim.ac.id
g. Perguruan tinggi : UPN “Veteran” Jawa Timur
4. Lokasi Kegiatan : Jl. Ir. Soekarno No. 203, Kelurahan
Sentul, Kecamatan KepanjenKidul,
Kota Blitar, Jawa Timur
5. Anggota :
1. Nama Lengkap : Muhammad Sholehudin
NPM : 20024010051
Prodi : Agribisnis
2. Nama Lengkap : Muhammad Ariq Marzuqi
NPM : 20024010081
Prodi : Agribisnis
3. Nama Lengkap : Wildan Ar Rosyid
NPM : 20024010127
Prodi : Agribisnis

i
4. Nama Lengkap : Muhammad Rayhan Rachmansyah
NPM : 19081010002
Prodi : Informatika
5. Nama Lengkap : Dayu Renita
NPM : 19082010011
Prodi : Sistem Informasi
6. Nama Lengkap : Adrian Naufal Rizqullah
NPM : 19044010082
Prodi : Hubungan Internasional
7. Nama Lengkap : Aldino Rafly Rahma Dana
NPM : 19032010161
Prodi : Teknik Industri
8. Nama Lengkap : Ahmad Faishal Haydar
NPM : 19044010082
Prodi : Hubungan Internasional
9. Nama Lengkap : Bagas Adil Putrajaya
NPM : 19082010096
Prodi : Sistem Informasi
10. Nama Lengkap : Kinanti Almaska Zahra
NPM : 20024010136
Prodi : Agribisnis
11. Nama Lengkap : Fadilah Yazid
NPM : 19044010087
Prodi : Hubungan Internasional
12. Nama Lengkap : Moch. Haris N.
NPM : 19013010276
Prodi : Akuntansi

ii
 Blitar, …. November 2022

Menyetujui DPL Ketua Kelompok

Dewi Puspa Arum, S.Pd., M.Pd. Adrian Naufal Rizqullah

NPM. 19044010082

Ka. LPPM Kapusdimas dan KKN

Dr. Ir. Yenny Wuryandari, MP. Dr. Z. Abidin Achmad, M.Si., M. Ed.
NIP. 19660114 199203 2 001 NPT. 373059901701

iii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Tuhan

Yang Maha Esa. Dengan segala rahmat, petunjuk, dan karunia-
Nya, akhirnya modul Pelatihan Pemanfaatan Digital Marketing
dalam Pemasaran Produk UMKM di Kelurahan Sentul Kota
Blitar ini dapat terselesaikan dengan tepat waktu.
Modul ini dibuat sebagai salah satu luaran KKN Tematik
MBKM gelombang 2 Universitas Pembangunan Nasional
“Veteran” Jawa Timur. Penyusunan modul ini diharapkan dapat
dijadikan referensi sebagai pengembangan usaha melalui digital
marketing sebagai bentuk pengembangan kegiatan ekonomi
kreatif dan kewirausahaan khususnya di Kelurahan Sentul, Kota
Blitar.
Modul ini tidak dapat tersusun sedemikian rupa tanpa
adanya bantuan dari beberapa pihak terkait sarana, prasarana,
pemikiran, kritik dan saran yang membangun. Oleh karena itu,
penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi. M.MT selaku Rektor UPN
“Veteran” Jawa Timur.
2. Dr. Ir. Yenny Wuryandari, M.P selaku Kepala LPPM UPN
“Veteran” Jawa Timur.
3. Ir. Didiek Tranggono, M.Si. selaku Kepala Pusat Dimas UPN
“Veteran” Jawa Timur.
4. Dr. Zainal Abidin Achmad, M.Si,. M.Ed selaku Kapusdimas
dan KKN LPPM UPN “Veteran “ Jawa Timur.
5. Dewi Puspa Arum, S.Pd., M.Pd. selaku Dosen pembimbing
Lapangan UPN “Veteran” Jawa Timur.

iv
6. M. Dean Jerry W., S. Ikom dan Marcelino Althaf SP. selaku
PIC dari kelompok 28
7. Kepala Lurah Kelurahan Sentul beserta perangkatnya
8. Seluruh warga Kelurahan Sentul, Kecamatan Kepanjen Kidul,
Kota Blitar
9. Orang tua serta sanak saudara kami tercinta yang tiada
hentinya memberi dukungan, doa, semangat, dan nasihat
10. Tim KKNT-MBKM Kelompok 28 yang telah memberikan
dukungan dan saling membantu dalam memperlancar
pengerjaan proposal KKN ini.
11. Seluruh pihak terkait yang telah membantu dalam penyusunan
Proposal KKNT-MBKM Kelompok 28 tahun 2022 ini.
Penulis menyadari bahwa hanyalah manusia yang
mempunyai keterbatasan dalam berbagai hal. Oleh karena itu
tidak ada suatu pekerjaan yang dapat diselesaikan dengan
sempurna. Begitu pula dengan modul ini. Tidak semua hal dapat
penulis selesaikan dengan sempurna dalam makalah ini. Penulis
sudah berusaha semaksimal mungkin dengan segala keterbatasan
kemampuan yang kami miliki. Maka dari itu, penulis bersedia
menerima kritik dan saran sebagai batu loncatan yang dapat
memperbaiki makalah penulis di masa yang akan datang. Akhir
kata penulis mengucapkan selamat membaca semoga modul ini
dapat bermanfaat dan dapat memberi wawasan yang luas.

Blitar, 25 November 2022

v
 Kelompok 28
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.........................................................i
KATA PENGANTAR...................................................................iv
DAFTAR ISI.................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR..................................................................viii
I. PENDAHULUAN...................................................................1
1.1 Latar Belakang.................................................................1
1.2 Tujuan Pembuatan Modul................................................2
1.3 Manfaat Pembuatan Modul..............................................2
1.4 Sasaran..............................................................................3
1.5 Kajian Pustaka..................................................................3
1.6 Metode..............................................................................5
II. HASIL DAN PEMBAHASAN...............................................6
2.1 Deskripsi Produk..............................................................6
2.2 Peluang Pengembangan Produk.......................................7
2.3 Pengertian Promosi..........................................................8
2.4 Tujuan Promosi................................................................9
2.5 Strategi Promosi.............................................................10
2.6 Bauran Promosi..............................................................11
2.7 Digital Marketing Sebagai Alat Promosi.......................12
2.7.1 Tokopedia.............................................................13

vi
 2.7.2 Shopee...................................................................17
2.7.3 Grab......................................................................23
III. PENUTUP.............................................................................30
3.1 Kesimpulan....................................................................30
3.2 Saran..............................................................................31
IV. DAFTAR PUSTAKA............................................................32
LAMPIRAN.................................................................................33

vii
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Pendaftaran Tokopedia Menggunakan Email..............14

Gambar 2 Formulir Identitas Toko “Tokopedia”.........................14
Gambar 3 Menambahkan Produk ke Tokopedia..........................15
Gambar 4 Formulir Informasi Produk “Tokopedia”....................16
Gambar 5 Pendaftaran Shopee Menggunakan Email...................18
Gambar 6 "Seller Centre" untuk Mengelola Toko Shopee...........19
Gambar 7 Formulir Informasi Toko "Shopee".............................19
Gambar 8 Formulir Jasa Pengiriman "Shopee"............................20
Gambar 9 Akhir dari Formulir Informasi Toko “Shopee”...........20
Gambar 10 Formulir Informasi Produk “Shopee”........................21
Gambar 11 Cara untuk Menaikkan Produk di “Shopee”..............21
Gambar 12 Tambah Produk Baru di "Shopee".............................22
Gambar 13 Formulir Pendaftaran Grabfood.................................24
Gambar 14 Email Verifikasi dari Grab........................................24
Gambar 15 Masukkan Kode Verifikasi "Grabfood"....................25
Gambar 16 Tipe Pendaftaran Merchant.......................................25
Gambar 17 Formulir Informasi Pemilik Usaha "Grabfood"........26
Gambar 18 Formulir Informasi Penanggung Jawab Usaha
"Grabfood"....................................................................................26
Gambar 19 Unggah berkas pribadi di “Grabfood”.......................27
Gambar 20 Formulir Informasi Restoran “Grabfood”.................27
viii
Gambar 21 Formulir Informasi Menu dan Harga.........................28
Gambar 22 Formulir Informasi Lengkap Outlet..........................28
Gambar 23 Formulir Informasi Nomor Rekening Outlet.............29
Gambar 24 Formulir Informasi Jam Operasional Outlet..............29
Gambar 25 Pendaftaran Marketplace KWT Sawunggaling........33
Gambar 26 Pendaftaran Grabfood UMKM "Soto Cemoro"........33

ix
 Pelatihan Pemanfaatan Digital Marketing dalam Pemasaran
Produk UMKM di Kelurahan Sentul Kota Blitar
Dayu Renita, Adrian Naufal Rizqullah, Bagas Adil Putrajaya, M.
Rayhan Rachmansyah, Dewi Puspa Arum
E-mail: dewi.arum.agrotek@upnjatim.ac.id

I. PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Teknologi berkembang pesat di era globalisasi.
Dengan globalisasi, teknologi dengan cepat merambah ke
setiap sudut negara, termasuk Indonesia. Berkembangnya
teknologi di era globalisasi dapat dibuktikan dengan
terciptanya berbagai aplikasi baik berbasis web maupun
mobile yang mempercepat dalam pertukaran informasi
sesuai dengan perkembangan zaman.
Pemasaran digital adalah suatu bentuk usaha atau
kegiatan yang dijalankan oleh tenaga pemasar, baik itu
perusahaan maupun individu dalam rangka melakukan
pemasaran sebuah produk atau merek, baik itu produk
barang maupun produk jasa dengan melalui pemanfaatan
teknologi informasi digital, seperti menggunakan media
elektronik, maupun menggunakan media berbasis internet.
(Purwana, Rahmi, & Aditya, 2017).
Perkembangan teknologi informasi dan pemasaran
melalui digital marketing diramalkan akan menjadi titik
perubahan teknik memasarkan suatu produk barang dari
memasarkan secara konvensional beralih menggunakan
pemasaran digital, bukan hanya pada elemen pemasaran

1
 melainkan akan berimbas kepada seluruh kegiatan bisnis
secara keseluruhan baik itu sebuah bisnis yang sudah
berskala besar dannasional maupun bisnis perorangan
yang mempunyai skala kecil.
Para pelaku bisnis mulai menggunakan teknologi
Informasi dan telekomunikasi untuk menjalankan maupun
menunjang kegiatan bisnis mereka. Pergerakan dan
perubahan cara berbisnis yang kian cepat ke arah
digitalisasi ini memaksa pelaku bisnis untuk beradaptasi
mengikuti perubahan yang ada. Bagi perusahaan yang
besar, per ubahan pola bisnis yang mengarah pada
proses digitalisasi ini tidak terlalu mengalami kendala
dikarenakan dengan karakteristik perusahaan besar yang
memiliki sumber daya yang cukup baik. Namun, bagi
UMKM proses digitalisasi ini membutuhkan banyak
persiapan.
I.2 Tujuan Pembuatan Modul
Tujuan pembuatan modul ini adalah sebagai berikut
1. Untuk mengetahui peluang produk dan urgensi
pengembangan produk.
2. Untuk mengetahui pengertian promosi, tujuan promosi,
strategi promosi, serta bauran promosi
3. Untuk memanfaatkan digital marketing sebagai alat
promosi penjualan.
I.3 Manfaat Pembuatan Modul
Manfaat pembuatan modul ini adalah sebagai berikut
1. Dapat mengetahui peluang produk dan urgensi
pengembangan produk.

2
 2. Dapat mengetahui pengertian promosi, tujuan promosi,
strategi promosi, serta bauran promosi
3. Dapat memanfaatkan digital marketing sebagai alat
promosi penjualan.
I.4 Sasaran
Sasaran dari pembuatan modul ini adalah pelaku
usaha yang baru merintis dan pemasarannya yang masih
konvensional. Dengan adanya modul ini diharapkan
pelaku usaha tersebut mau mengembangkan diri dengan
memasarkan produknya melalui digital marketing
sehingga produknya dapat diketahui oleh masyarakat
secara luas
I.5 Kajian Pustaka
Pemasaran adalah salah satu kegiatan yang sangat
diperlukan untuk dilakukan oleh perusahaan barang atau
jasa untuk mempertahankan kelangsungan hidup
usahanya. Hal tersebut dapat disebabkan karena pemasaran
merupakan salah satu kegiatan perusahaan, dimana secara
langsung berhubungan dengan konsumen. Orientasi dalam
manajemen pemasaran yaitu konsep produksi, konsep
produk, konsep penjualan, konsep pemasaran, dan konsep
pemasaran berwawasan sosial.
Pemasaran membutuhkan kemampuan penggunaan
teknologi digital karena teknologi digital menentukan
kemampuan organisasi untuk meneliti pelanggan, pesaing
dan lingkungan pasar yang lebih luas. Menurut (Sawicky,
2016) digital marketing atau pemasaran digital adalah alat
untuk eksploitasi terhadap teknologi digital yang

3
digunakan untuk menciptakan saluran untuk mencapai
tujuan perusahaan melalui pemenuhan kebutuhan
konsumen yang lebih efektif. Kemampuan pemasaran
dapat diimplementasikan dengan memanfaatkan berbagai
proses, termasuk menjaga hubungan dengan pelanggan
dan pemasok, serta berpartisipasi dalam asosiasi
profesional dan menggunakan praktik yang terbaik.
Menurut (Wardhana, 2015) menemukan bahwa
strategi digital marketing berpengaruh hingga 78%
terhadap keunggulan bersaing UMKM dalam memasarkan
produknya. Strategi tersebut terdiri dari ketersedianya
informasi dan panduan produk, tersedianya gambar atau
foto produk, tersedianya video yang mampu
memvisualisasikan produk atau menampilkan presentasi
pendukung, tersedianya komunikasi online dengan
pengusaha, tersedianya alat untuk bertransaksi dan media
pembayaran, tersedianya layanan bantuan konsumen,
tersedianya testimoni dari pembeli serta catatan
pengunjung.
Pemasaran digital yang memanfaatkan saluran
media sosial memberi UMKM cara inovatif baru untuk
berinteraksi dengan pelanggan, memberikan proposisi
alternatif, hemat biaya, dan menarik. Lingkungan
persaingan mencerminkan bagaimana bisnis bersaing dan
berfungsi dalam suatu lingkungan. Dimana ada permintaan
akan produk tertentu, kemungkinan besar akan ada lebih
banyak penjual dengan produk serupa.
Marketplace adalah suatu wadah untuk
mengumpulkan beberapa pasar online menjadi satu. Dalam

4
 marketplace jumlah toko yang dapat kita jumpai tak
terhingga. Marketplace sebenarnya memiliki konsep yang
kurang lebih sama dengan pasar tradisional. Pemilik
marketplace tidak dapat bertanggung jawab atas barang
apapun yang dijual karena tugas marketplace hanyalah
menyediakan tempat bagi para penjual dan membantu
mereka untuk bertemu dengan pelanggan dan melakukan
transaksi yang mudah.
Marketplace mudah dikenal dikalangan masyarakat
karena salah satu keunggulannya yaitu kemudahan dan
kenyamanannya dalam penggunaan. Beberapa
marketplace terbesar di Indonesia antar lain yaitu
Tokopedia, Bukalapak, Blibli.com, JD.ID, dan Shopee
Indonesia.
I.6 Metode
1. Survei dan wawancara
Kegiatan survei dan wawancara dilaksanakan
dengan mengunjungi tempat UMKM di Kelurahan
Sentul untuk mengetahui bagaimana kondisi wilayah
tersebut dan melakukan wawancara dengan pemilik
UMKM di daerah Kelurahan Sentul terkait kondisi
wilayah Kelurahan Sentul dan potensi yang dimiliki
Kelurahan Sentul yang dapat dikembangkan melalui
kegiatan ekonomi kreatif dan kewirausahaan.
Wawancara merupakan suatu komunikasi interpersonal
tanya-jawab secara lisan oleh dua orang atau lebih
untuk memperoleh informasi.
2. Focus Group Discussion (FGD).

5
 Kegiatan FGD dilakukan dengan berdiskusi
dengan UMKM yang bersangkutan secara langsung
untuk mencari solusi yang terbaik dan merancang
kegiatan bersama agar program kerja dapat terlaksana
sesuai dengan target yang ingin dicapai.

II. HASIL DAN PEMBAHASAN

II.1 Deskripsi Produk
Produk memiliki arti penting bagi perusahaan
karena tanpa adanya produk, perusahaan tidak akan dapat
melakukan apapun dari usahanya. Pembeli akan membeli
produk kalau merasa cocok, karena itu produk harus
disesuaikan dengan keinginan ataupun kebutuhan pembeli
agar pemasaran produk berhasil. Dengan kata lain,
pembuatan produk lebih baik diorientasikan pada
keinginan pasar atau selera konsumen.
Menurut (Philip & Armstrong, 2008), produk
adalah “Sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk
mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, atau
dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau
kebutuhan”. Saat ini semua produsen memahami begitu
pentingnya peranan arti kualitas produk yang unggul untuk
memenuhi harapan pelanggan pada semua aspek produk
yang dijual kepasar.
Kualitas produk adalah keseluruhan ciri serta dari
suatu produk atau pelayanan pada kemampuan untuk
memuaskan kebutuhan yang dinyatakan/tersirat. Baik
buruknya kualitas dinilai oleh pelanggan yang berdasarkan
persepsi pelanggan. Suatu produk dikatakan berkualitas

6
 jika memenuhi kebutuhan dan keinginan pembeli. Kualitas
ditentukan oleh pelanggan, dan pengalaman mereka
terhadap produk atau jasa.
Adapun tujuan kualitas produk adalah sebagai
berikut:
a. Mengusahakan agar barang hasil produksi dapat
mencapai standar yang telah ditetapkan.
b. Mengusahakan agar biaya inspeksi dapat menjadi
sekecil mungkin.
c. Mengusahakan agar biaya desain dari produksi tertentu
menjadi sekecil mungkin.
d. Mengusahakan agar biaya produksi dapat menjadi
serendah mungkin
II.2 Peluang Pengembangan Produk
Menurut (Philip & Armstrong, 2008),
pengembangan produk adalah strategi untuk
menumbuhkan perusahaan dengan cara menawarkan
modifikasi produk atau produk baru ke target pasar yang
sudah ditentukan. Pengembangan produk tersebut
dilakukan terhadap produk fisik dan memastikan bahwa
ide produk yang sudah ada dapat diubah menjadi sebuah
produk baru yang lebih efektif dan lebih inovatif dari
produk sebelumnya.
Pengembangan produk merupakan sebuah proses
dan strategi yang perlu dilakukan oleh suatu perusahaan
dalam mengembangkan suatu produk. Hal yang perlu
dilakukan dalam mengembangkan suatu produk yaitu
memperbaiki produk yang lama atau menambahkan
kegunaan produk tersebut kepada target pasar. Maka dari

7
 itu perlu menyajikan unsur-unsur baru yang dapat memikat
hati pelanggan.
Selain itu, pengembangan produk termasuk dalam
proses perubahan yang dilakukan pada produk yang sudah
ada sebelumnya. Sekaligus sebagai proses mencari inovasi
guna menambah nilai terhadap produk lama dan
mengonversikannya ke dalam bentuk produk tersebut.
Dengan dilakukannya pengembangan produk, itu artinya
perusahaan sudah paham dan mengetahui terkait
kebutuhan dan juga keinginan pasar.
Dalam usaha pengembangan suatu produk, terdapat
beberapa variabel yang harus dipenuhi guna
mengoptimalkan potensi pemasaran produk tersebut.
Dalam pengembangan produk UMKM diperlukan
beberapa unsur tambahan dalam produk tersebut untuk
memperbaiki kesalahan atau kekurangan dari produk
sebelumnya seperti desain logo, pengemasan maupun
pemasaran produk tersebut.
II.3 Pengertian Promosi
Promosi merupakan aktivitas atau kegiatan yang
dilakukan perusahaan yang sifatnya berupa persuasif atau
ajakan untuk meningkatkan target perusahaan salah
satunya merangsang meningkatnya penjualan yang telah
ditargetkan sebelumnya dan meningkatkan jumlah barang
yang dibeli pelanggan.
Promosi yang efektif akan memaksimalkan volume
penjualan. Berdasarkan alasan itulah periklanan, promosi
penjualan, dan publisitas produk bekerja sama, periklanan
membantu mengembangkan dan memperkuat kualitas,

8
 membedakan reputasi merek dan membangun volume
pasar, promosi penjualan juga membantu membangun
volume pasar, publisitas produk membantu
mengembangkan hubungan jangka panjang antara
perusahaan dan konsumen (Lee & Jhonson, 2011).
Melalui promosi, perusahaan dapat menarik
pelanggan baru, mempengaruhi pelangganya untuk
mencoba produk baru,mendorong pelanggan membeli
lebih banyak produk, menyerang aktivitas promosi yang
pesaing lakukan, meningkatkan pembelian konsumen
tanpa rencana sebelumnya dan tentunya mengendalikan
volume penjualan produk disebuah perusahaan tersebut.
II.4 Tujuan Promosi
Pada dasarnya promosi merupakan upaya yang
dilakukan untuk meningkatkan penjualan sesuai dengan
tujuan dari perusahaan. Disamping itu, promosi juga
mempunyai peran penting dalam menginformasikan,
mempengaruhi, dan membujuk serta mengingatkan
pelanggan sasaran mengenai profil perusahaan dan startegi
pemasarannya. Ketiga tujuan promosi tersebut dapat
dijabarkan sebagai berikut (Tjiptono, 2008);
a. Menginformasikan (informing), dapat berupa :
1. Menginformasikan pasar mengenai keberadaaan
suatu produk baru,
2. Memperkenalkan cara pemakaian yang baru dari
suatu produk,
3. Menyampaikan perubahan harga kepada pasar,
4. Menjelaskan cara kerja suatu produk,

9
 5. Menginformasikan jasa-jasa yang disediakan oleh
perusahaan,
6. Meluruskan kesan yang keliru,
7. Mengurangi ketakutan atau kekhawatiran pembeli,
8. Membangun citra perusahaan.
b. Membujuk pelanggan sasaran (persuading) untuk:
1. Membentuk pilihan merek,
2. Mengalihkan pilihan merek tertentu,
3. Mengubah persepsi pelanggan terhadap atribut
produk,
4. Mendorong pembeli untuk berbelanja saat itu juga,
5. Mendorong pembeli untuk menerima kunjungan
waraniaga (salesman).
c. Mengingatkan (reminding), dapat terdiri atas:
1. Mengingatkan pembeli bahwa produk yang
bersangkutan dibutuhkan dalam waktu dekat,
2. Mengingatkan pembeli akan tempat-tempat yang
menjual produk perusahaan,
3. Membuat pembeli tetap ingat walaupun tidak ada
kampanye iklan.
4. Menjaga ingatan pertama pembeli jatuh pada produk
perusahaan.
II.5 Strategi Promosi
Pada awalnya konsep strategi (strategy)
didefenisikan sebagai berbagai cara untuk mencapai tujuan
(ways to achieve ends) (Amir, 2012). Sejalan dengan
perkembangan konsep manajemen strategi, strategi tidak
didefenisikan hanya semata-mata sebagai cara untuk
mencapai tujuan karena strategi dalam konsep manajemen

10
 strategi mencakup juga penetapan berbagai tujuan itu
sendiri yang diharapkan akan menjamin terpeliharanya
keunggulan bersaing perusahaan.
Implementasi strategi adalah proses bagaimana
melaksanakan yang telah diformulasikan (mencakup
desain dan pilihan strategi yang sesuai) dengan tindakan
nyata. Sebelum konsumen atau masyarakat mengetahui
produk yang ditawarkan, pengusaha melakukan tahapan
strategi berupa formula strategi yang diimplementasi
dalam bentuk alat-alat promosi (Kuncoro, 2006).
Dapat disimpulkan strategi adalah cara ataupun
taktik yang dijalankan untuk mempertahakan usaha jangka
panjang perusahaan dan apabila memungkinkan dapat
mengalahkan para pesaing lainnya. Strategi sangat penting
untuk menentukan kesuksesan organisasi perusahaan,
sehingga inilah yang menjadi alasan mengapa setiap
perusahaan menggunakan strategi. Pemasar ataupun
penjual dapat menjalankan strateginya masing-masing
yang dianggap efisien dan efektif bagi perusahaan itu
sendiri.
II.6 Bauran Promosi
Setiap perusahaan berupaya dalam menyebarkan
dan menawarkan produknya di masyarakat. Untuk
mencapai hal itu, perusahaan melakukan beberapa langkah
atau startegi promosi untuk mengenalkan produknya di
setiap lapisan masyarakat. Kegiatan ini dapat disebut
dengan bauran promosi (Promotion Mix). Menurut
(William J. Stanton dalam (Swastha & Irawan, 2003)),
bauran promosi merupakan kombinasi startegi dari

11
 variabel periklanan, personal selling, dan alat promosi
yang lain untuk mencapai tujuan program penjualan.
Menurut (Swastha & Irawan, 2003), terdapat 4
komponen dalam bauran promosi diantaranya :
1. Periklanan, bentuk presentasi dan promosi non pribadi
tentang ide, barang, dan jasa yang dibayar oleh sponsor
tertentu
2. Personal selling, persentasi lisan dalam suatu
percakapan dengan satu calon pembeli atau lebih yang
ditunjukan untuk menciptakan penjualan
3. Publisitas, pendorongan permintaan secara non pribadi
untuk suatu produk, jasa, atau ide dengan menggunakan
berita komersial di dalam media massa dan sponsor
tidak dibebani sejumlah bayaran secara Langsung
4. Promosi penjualan, kegiatan pemasaran selain personal
selling, periklanan, dan publisitas yang mendorong
pembelian konsumen dan efektifitas pengecer
Bauran promosi yang dipilih tergantung pada
beberapa faktor, yaiu sifat produk, tahapan dalam daur
hidup produk, karakteristik target pasar, jenis keputusan
pembelian, tersedianya dana untuk promosi dan
menggunakan baik strategi mendorong maupun menarik.
Perilaku konsumen merupakan satu faktor yang
mempengaruhi pemasaran produk bagi para produsen.
II.7 Digital Marketing Sebagai Alat Promosi
Digital marketing merupakan salah satu media
pemasaran yang saat ini sedang banyak dilakukan oleh
masyarakat untuk mendukung berbagai kegiatan promosi
yang dilakukan melalui jaringan internet. Digital

12
marketing menggunakan platform yang ada di internet
untuk menjangkau para target konsumen yang sering
disebut marketplace atau e-commerce. Kegiatan digital
marketing mendapatkan banyak manfaat sehingga banyak
yang menggunakan media internet dalam pemasaran
produknya.
Digital marketing juga media yang dapat
digunakan dalam membangun brand image dari
perusahaan dan juga mendukung fungsi penjualan terhadap
target konsumen. Dalam penggunaan digital marketing
dapat mempermudah dalam memahami tentang tujuan
komunikasi mengenai digital marketing. Secara tidak
sadar, masyarakat mulai meninggalkan model pemasaran
konvensional maupun tradisional dan beralih ke pemasaran
modern yaitu digital marketing. Dengan digital marketing
komunikasi dan transaksi dapat dilakukan secara mudah
dan terasa efisien dikarenakan tidak adanya batasan setiap
waktunya dan dapat mencakup ke seluruh dunia.
2.7.1 Tokopedia
Tokopedia resmi diluncurkan ke publik pada 17
Agustus 2009 dibawah naungan PT. Tokopedia yang
didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha
Edison pada tanggal 6 Februari 2009. Sejak resmi
diluncurkan nya situs web ini, PT. Tokopedia telah
berhasil menjadi salah satu marketplace di Indonesia
dengan pertumbuhan yang sangat pesat bila dibandingkan
dengan marketplace lainnya.
Cara Mendaftar sebagai Mitra Tokopedia

13
 Tokopedia merupakan marketplace yang paling
banyak dikunjungi pelanggan toko daring yang ada di
Indonesia. Tokopedia memberikan penawaran menarik
seperti promo bebas ongkir, promo potongan harga, promo
cashback pembelian dan penawaran promo menarik
lainnya. Oleh karena itu, mendaftarkan diri sebagai mitra
tokopedia merupakan keuntungan tersendiri bagi pemilik
usaha karena memiliki potensi yang cukup besar untuk
mengenalkan produknya ke masyatakat luas.
Berikut ini tata cara mendaftarkan diri sebagai
mitra Tokopedia :
- Buka laman https://seller.tokopedia.com/
- Daftar menggunakan akun email

Gambar 1 Pendaftaran Tokopedia Menggunakan Email

- Masukkan No. HP, Nama Toko dan Domain, serta

Alamat Toko

14
 Gambar 2 Formulir Identitas Toko “Tokopedia”

- Tambah Produk

Gambar 3 Menambahkan Produk ke Tokopedia

- Masukkan seluruh informasi produk yang akan

dipasarkan, seperti Foto Produk, Nama Produk, Detail

15
 Produk, Harga Produk, dll. Setelah semua terisi, klik
“Simpan” yang berada di bagian paling bawah laman

Gambar 4 Formulir Informasi Produk “Tokopedia”

Kelola akun tokopedia anda sebaik mungkin agar

pembeli tertarik dengan produk yang dipasarkan. Susun
secara rapi etalase toko anda, jika menjual banyak barang,
menyusun etalase akan memudahkan calon pembeli untuk
mencari barang yang dibutuhkan. Sebagai contoh jika
Anda berjualan pakaian, pisahkan etalase antara kaos,
kemeja, dengan celana. Sehingga calon pembeli bisa
langsung meng-klik etalase “kaos” apabila mereka mencari
kaos untuk dibeli.
Selalu berikan deskripsi yang singkat, padat dan
jelas pada produk yang dijual sehingga mudah dibaca
secara cepat serta tepat oleh calon pembeli. Deskripsikan
juga manfaat dari produk yang dijual tersebut dan hindari
kata atau istilah yang bersifat subjektif. Kemudian, pasang
harga yang kompetitif dengan memberikan harga produk

16
yang tepat. Hal tersebut dilakukan guna meyakinkan calon
pembeli untuk membeli produk yang dijual.
Hal yang wajib dilakukan dalam melakukan usaha
adalah promosi, promosi bisa menjadi salah satu cara
ampuh untuk meningkatkan transaksi pembeli di toko
online Anda. Dalam hal ini, pertama Anda bisa
promosikan ke orang terdekat. Anda dapat memanfaatkan
orang terdekat anda sebagai tempat promosi, seperti orang
tua, sahabat, atau rekan kerja untuk mempromosikan
produk atau toko online Anda secara lebih luas. Dengan
begitu, jangkauan kunjungan toko akan mulai meningkat.
Selain itu, posting produk ke akun media sosial
dengan memanfaatkan forum seperti grup facebook, atau
komunitas online untuk memperkenalkan produk dan toko
online Anda serta sertakan link toko Anda setiap membuat
postingan di media sosial.
2.7.2 Shopee
Shopee mulai masuk ke negara Indonesia pada
tahun 2015. Shopee menfasilitasi fitur-fitur dimana
pengguna dapat menjual dan membeli berbagai produk,
serta adanya penawaran yang menarik dengan harga yang
relatif murah dan gratis ongkos kirim ke wilayah
Indonesia.
Jual Beli Shopee memberi penawaran berbagai
jenis produk, serta dilengkapi dengan pelayanan
pengiriman terintegrasi seperti jasa pengiriman barang,
metode pembayaran yang aman, serta fitur sosial
menyenangkan, inovatif dan aman.

17
Cara Mendaftar sebagai Mitra Shopee
Berikut ini tata cara mendaftarkan diri sebagai mitra
Shopee:
- Buka laman https://shopee.co.id/
- Daftar menggunakan akun email dengan meng-klik
“Daftar” di bagian pojok kanan atas laman

Gambar 5 Pendaftaran Shopee Menggunakan Email

18
- Klik “Seller Centre” di bagian pojok kiri atas

Gambar 6 "Seller Centre" untuk Mengelola Toko Shopee

- Masukkan informasi toko anda

Gambar 7 Formulir Informasi Toko "Shopee"

19
- Atur jasa pengiriman

Gambar 8 Formulir Jasa Pengiriman "Shopee"

- Setelah pengajuan berhasil, klik “Ke Tambah Produk”

Gambar 9 Akhir dari Formulir Informasi Toko “Shopee”

20
- Masukkan Informasi Produk, Informasi Penjualan,
Pengiriman, dan lainnya. Setelah semua terisi, klik
“Simpan & Tampilkan” yang berada di bagian bawah
kanan laman

Gambar 10 Formulir Informasi Produk “Shopee”

- Klik “Lainnya” lalu “Naikkan Produk” untuk

melakukan promosi agar produk kita ditampilkan di
layar awal Shopee

Gambar 11 Cara untuk Menaikkan Produk di “Shopee”

21
- Untuk menambahkan produk baru, klik “Tambah
Produk” dan mengisi semua formulir yang tersedia
seperti penjelasan sebelumnya

Gambar 12 Tambah Produk Baru di "Shopee"

Meskipun sama-sama marketplace, produk barang

yang dijual di Tokopedia atau Shopee terlihat jelas berbeda
arah jenis produk pangsa pasar yang dijualkan. Tokopedia
memiliki jenis produk yang dijual ke arah produk
elektronik, alat kesehatan, kecantikkan dan kebutuhan
dekorasi ruangan. Sedangkan, Shopee memiliki jenis
produk yang dijual lebih kearah pernak-pernik lucu, outfit,
gaya terbaru dan barang-barang yang sedang trend di
pasaran. Apalagi sasaran Shopee lebih arah kepada
menjual aneka produk kebutuhan kepada para wanita atau
perempuan.
Perbedaan lainnya adalah lebih kepada harga
ongkos kirim yang dikenakan untuk setiap transaksi
produk serupa. Shopee lebih memberikan penawaran
berupa gratis ongkir kepada setiap penggunanya dibanding

22
pihak Tokopedia yang jarang memberikan penawaran
gratis ongkir kepada penggunanya. Pihak Shopee juga
mampu menawarkan harga produk yang jauh lebih murah
daripada Tokopedia.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, para pelaku
usaha dapat memanfaatkan Shopee untuk memasarkan
produknya lebih luas lagi, sehingga dapat meningkatkan
jumlah penjualan yang dapat digunakan untuk bertahan
atau memperbesar usahanya.

2.7.3 Grab
Perusahaan Grab adalah perusahaan teknologi yang
meluncurkan beberapa layanan aplikasi seperti Grabfood,
Grabcar, Grabbike, Grabmart, Grabexpress, dan juga
melayani pembayaran secara elektronik. Grabfood
merupakan layanan pesan antar makanan yang memiliki
banyak daftar restoran yang tersedia. Grabfood sangat
memudahkan para konsumen dalam memesan makanan
karena makanan diantar secara langsung hanya dengan
memesan via online dengan aplikasi Grab.
Cara Mendaftar sebagai Mitra Grabfood
Grabfood merupakan salah satu layanan yang
terdapat pada aplikasi Grab. Grabfood menyediakan jasa
makanan dan minuman secara daring yang diantar
langsung oleh kurir hingga depan rumah pembeli.
Disamping itu, Grabfood juga menyediakan promo dan
voucher untuk penggunanya sehingga membuat pelanggan
tertarik untuk berbelanja. Dengan berbagai kemudahan dan
kepraktisan dalam penggunaannya, Grabfood dijadikan

23
sebagai pilihan untuk membeli kudapan hingga makanan
berat sekalipun. Oleh karena itu, banyak pelaku usaha
yang berminat untuk menjadi mitra Grabfood untuk
mengembangkan usahanya.
Berikut ini tata cara mendaftarkan diri sebagai
mitra Grabfood:
- Kunjungi laman Grabfood
https://www.grab.com/id/merchant/food/
- Mengisi formulir Pendaftaran sesuai dengan identitas
asli pemilik, seperti Nama Restoran, Alamat Restoran,
Nama Pemilik Restoran, Nomor Handphone, dan Email

Gambar 13 Formulir Pendaftaran Grabfood

- Cek email masuk dari Grab dan catat kode
verifikasinya, lalu klik link untuk mengisi data Bisnis
Anda

24
 Gambar 14 Email Verifikasi dari Grab

- Masukkan kode verifikasi yang tertera di email Anda

Gambar 15 Masukkan Kode Verifikasi "Grabfood"

- Pilih tipe Pendaftaran merchant Anda

25
Gambar 16 Tipe Pendaftaran Merchant

26
- Masukkan informasi pemilik usaha sesuai formulir

Gambar 17 Formulir Informasi Pemilik Usaha "Grabfood"

27
- Masukkan informasi penanggung jawab usaha sesuai
formulir, setelah semuai formulir terisi klik “Next”

Gambar 18 Formulir Informasi Penanggung Jawab Usaha

"Grabfood"

28
- Unggah berkas yang diperlukan seperti KTP, NPWP
(jika ada), dll

Gambar 19 Unggah berkas pribadi di “Grabfood”

- Masukkan Informasi Restoran sesuai formulir yang ada

Gambar 20 Formulir Informasi Restoran “Grabfood”

29
- Masukkan Informasi Menu dan Harga sesuai formulir
yang ada

Gambar 21 Formulir Informasi Menu dan Harga

- Masukkan Informasi Lengkap mengenai Outlet

Gambar 22 Formulir Informasi Lengkap Outlet

30
- Masukkan Informasi Nomor Rekening Outlet sesuai
formulir yang ada

Gambar 23 Formulir Informasi Nomor Rekening Outlet

- Masukkan Informasi Jam Operasional Outlet sesuai

formulir yang ada

Gambar 24 Formulir Informasi Jam Operasional Outlet

- Setelah semua formulir terisi, centang formulir

persetujuan sebagai tanda bahwa Anda mematuhi
semua peraturan yang dikeluarkan oleh grab
- Tunggu email balasan dari grab sekitar 30-90 menit
berupa tanda tangan kontrak

31
 - Setelah menandatangani kontrak mitra dengan grab,
Anda harus menunggu sekitar 2-3 hari untuk peng-
aktifan akun
- Setelah akun Grabfood aktif, anda dapat mengelola
akun tersebut sedemikian rupa untuk menarik minat
pelanggan.
- Tambahlah literasi mengenai tips & trick sebagai mitra
Grabfood agar toko anda muncul di halaman awal
pencarian
Dengan berbagai keuntungan dan kemudahan yang
diberikan, menjadikan Grabfood sebagai pilihan ketika
ingin membeli sebuah kudapan ataupun makanan berat.
Makanan dan minuman yang dijajakan pun beragam,
sehingga banyak pilihan untuk calon pembeli memilih
sesuai yang dibutuhkan.
Seringnya pemberian potongan harga yang
diberikan serta tidak adanya aplikasi kompetitor serupa,
memberikan peluang yang besar bagi para pelaku usaha
untuk memasarkan produknya melalui Grabfood.

III. PENUTUP
III.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari pembahasan diatas
adalah sebagai berikut:
1. Produk memiliki arti penting bagi perusahaan karena
tanpa adanya produk, perusahaan tidak akan dapat
melakukan apapun dari usahanya. Kualitas produk
adalah keseluruhan ciri serta dari suatu produk atau
pelayanan pada kemampuan untuk memuaskan
kebutuhan yang dinyatakan/tersirat.

32
 2. Promosi merupakan aktivitas atau kegiatan yang
dilakukan perusahaan yang sifatnya berupa persuasif
atau ajakan untuk meningkatkan target perusahaan.
Disamping itu, promosi juga mempunyai peran penting
dalam menginformasikan, mempengaruhi, dan
membujuk serta mengingatkan pelanggan sasaran
mengenai profil perusahaan dan startegi pemasarannya.
3. Digital marketing merupakan salah satu media
pemasaran yang saat ini sedang banyak dilakukan oleh
masyarakat untuk mendukung berbagai kegiatan
promosi yang dilakukan melalui jaringan internet.
Tokopedia dan Shopee merupakan marketplace sejenis
yang menjual barang secara online. Sedangkan
Grabfood merupakan aplikasi layanan jasa makanan
dan minuman yang diantar langsung hingga rumah
pembeli. Kemudahan dan kepraktisannya menjadikan
platform tersebut menjadi pilihan generasi zaman
sekarang.
III.2 Saran
Penggunaan digital marketing sangat diperlukan
pada era revolusi industri 4.0, yang dimana setiap transaksi
jual beli hampir secara keseluruhan dilakukan secara
digital. Sehingga diperlukan pengetahuan dasar terkait
digital marketing bagi setiap pelaku industri atau usaha
agar dapat bertahan di era saat ini.
Diperlukan persiapan yang matang sebelum
mendaftarkan toko atau produk pada digital marketplace
seperti Tokopedia, Shopee dan Grab. Disamping itu juga

33
 diperlukan ketelitian dan ketelatenan dalam mengisi data
untuk menjadi mitra di salah digital marketplace tersebut.

IV. DAFTAR PUSTAKA

Amir, M. T. (2012). Manajemen Strategik : Konsep dan
Aplikasi. Jakarta: Rajawali Pers.
Kuncoro, M. (2006). Strategi Bagaimana Meraih Keunggulan
Kompetitif. Jakarta: Erlangga.
Lee, M., & Jhonson, C. (2011). Prinsip-Prinsip Pokok
Periklanan dalam Perspektif Global. Jakarta: Kencana.
Philip, K., & Armstrong, G. (2008). Prinsip-Prinsip
Pemasaran. Jakarta: Erlangga.
Purwana, D., Rahmi, R., & Aditya, S. (2017). Pemanfaatan
Digital Marketing Bagi Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah (UMKM) di Kelurahan Malaka Sari, Duren
Sawit. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani.
Sawicky. (2016). Digital Marketing. Journal World Scientific
News, 48, 82-88.
Swastha, B. D., & Irawan. (2003). Manajemen Pemasaran
Modern. Yogyakarta: Liberty.
Tjiptono, F. (2008). Strategi Pemasaran (III ed.). Yogyakarta:
ANDI.
Wardhana, A. (2015). Strategi Digital Marketing dan
Implikasinya pada Keunggulan Bersaing UMK di
Indonesia. Bandung: Keunggulan Bersaing UMK di
Indonesia.

34
 LAMPIRAN

Gambar 25 Pendaftaran Marketplace KWT Sawunggaling

Gambar 26 Pendaftaran Grabfood UMKM "Soto Cemoro"

35