Anda di halaman 1dari 5

PSIKODIAGNOSTIK

“RESUME MATERI SHARING SESSION APLIKASI PSIKODIAGNOSTIK DALAM


BERBAGAI BIDANG”

Dosen Pengampu :
Eva Meizara Puspita Dewi, S.Psi., M.Si. Psikolog
Rahmawati Syam S.Psi., M.Psi., Psikolog
Astiti Tenriawaru S.Psi., M.Psi., Psikolog
Eka Sufartianinsih Jafar, S.Psi., M.Psi., Psikolog

Disusun Oleh:

Syahrul Saleh 220701501142

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI


FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
TAHUN 2022/2023
RESUME MATERI

Pemateri I :

Pengaplikasian Psikodiagnostik Dalam Berbagai Bidang

Psikodiagnostik merupakan metode diagnosa dalam psikologi yang dilakukan oleh psikolog
ataupun ilmuan psikologi (berkualifikasi) yang bertujuan menentukan ciri, sifat, kepribadian maupun
sikap kerja seseorang dengan melakukan assesmen psikologi.

 Divisi Pengaplikasian Psikodiagnostik


Pada tiap bidang memiliki pengaplikasian asesmen yang berbeda-beda tergantung dari
tujuan dari pelaksanannya. Berikut beberapa pengaplikasian psikodiagnostik dalam berbagai
bidang :
1. Mental Health Division (Divisi Kesehatan mental), yaitu seperti melakukan asesmen untuk
memeriksa, mendiagnosis, serta merawat pasien yang menderita masalah kesehatan mental dan
tekanan psikologis. Contoh lain juga seperti assessment on local, internasional and refugee
imigran setting. Dengan diagnose inilah kita mampu mengetahui gangguan yang diderita
seseorang sehingga kita mampu untuk memberikan perawatan yang sesuai dan tepat.
2. Industrial Division (Divisi Industri dan Organisasi), yaitu sebagai tes seleksi calon karyawan
untuk mengetahui kepribadian dan sikap kerja calon karyawan tersebut, ataupun sebagai major
assessment on organization. Dengan mengetahui kepribadian, sikap kerja, dan kemampuan
seorang karyawan kita akan mampu menempatkannya sesuai dengan bidang dan keahliannya
sehingga organisasi bisa berjalan dengan effisien serta mampu mencapai tujuannya.
3. Educational Division (Divisi Pendidikan) yaitu seperti assesmen untuk mengetahui minat dan
bakat siswa, tes untuk mengukur skor IQ siswa ataupun major/ minor classical assessment on
academic setting. Dengan mengetahui bakat dan minat siswa kita mampu melakukan prediksi
ataupun penentuan karir kedepan bagi siswa tersebut sehingga peluang kesuksesannya semakin
besar.
 Asesmen Psikologi
Asesmen Psikologi adalah suatu kegiatan prosedur evaluasi yang dilaksanakan secara sistematis.
Termasuk di dalam asesmen psikologi adalah prosedur observasi, wawancara, pemberian satu atau
seperangkat instrumen atau alat tes yang bertujuan untuk melakukan penilaian dan atau
pemeriksaan psikologi.
o Observasi dan Wawancara
Pada dasarnya observasi dan wawancara merupakan tools utama dari seorang psikolog
ataupun ilmuan psikologi. Sedangkan psikolog sendiri merupakan tools real, sehingga alat-
alat tes yang kita gunakan akan maksimal tergantung dari psikolog yang menggunakan dan
menginterpretasikannya. Oleh karena itu sangat penting memiliki wawasan dan pemahaman
yang luas serta mampu melakukan observasi dan wawancara secara mendalam agar seorang
ilmuan psikolog mampu memahami kliennya.
o Psikotes
-Proyektif yaitu tes yang stimulusnya berupa kata, gambar, kalimat, foto, ataupun bercak
tinta yang ambigu.
-Non Proyektif yaitu tes yang stimulusnya disajikan cukup jelas contoh soal pilihan ganda.
 Extra Skill Psikodiagnostika
o Soft Skill, yaitu seperti kemampuan bahasa implisit (baik itu verba, non nerba ataupun
isyarat) dari klien dan juga kemampuan menyampaikan pesan secara implisit pada klien.
o Cultural Compotence, yaitu kemampuan dalam memahami dan menghargai perbedaan
budaya/keyakinan antara satu individu dengan individu yang lain. Karena seorang Psikolog
pasti akan bertemu dengan berbagai macam klien yang dari berbagai asal usul, budaya,
maupun keyakinan yang berbeda-beda. Sehingga sebagai seorang psikolog harus mampu
menerima dan menghargai perbedaan tanpa harus kehilangan identitas dirinya yang asli atau
dimilikinya.
 Layanan Divisi: Mental Health (Psikodiagnostika Khusus)
Secara umum, berikut beberapa alat tes tradisional yang bisa digunakan di populasi pada
umumnya, yaitu :
o Grafis dan WZT
o Sand Tray
o Doodle
o Rorschach
o TAT
Pemateri Tambahan :
Ibu St. Hadjar Nurul Istiqomah S.Psi., M.Si. Psikolog

 Pengaplikasian Psikodiagnostik Dalam Bidang Pendidikan


o Sekolah TK- SD kelas 6
-TK dan SD 1, Intelegensi kesiapan masuk sekolah (CPM, NST, Interviu, Observasi.
-SD 2 – SD 6, Intelegensi dan Kepribadian (WISC, Grafis, Interviu, Observasi)
-Rujukan Dokter, Intelegensi (CPM, BINET, Interviu, Observasi).
o SMP – SMA , Tes IQ atau minat dan bakat (IST, PII, Grafis, WZT, Wawancara).
o Penerimaan Mahasiswa Baru (CFIT/SPM, WZT, DISC, Grafis)
 Pengaplikasian Psikodiagnostik Dalam Bidang Industri/Organisasi
Seperti seleksi, promosi, potential review, Job fit
o Intelegensi (IST, CPM, CRT Skala 3A/3B
o Kepribadian (Papikostick, EPPS, DISC, Grafis, WZT
o Sikap Kerja (Pauli, Kraeplin, Grafis, WZT)
o Manajerial (Papikostick, DISC, MSDT, Belbin)
o Wawancara, Observasi, Critical, Incident, Problem Analysis, In Basket, LGD

Pemateri II :

 Klien dalam bidang psikologi forensik adalah mereka yang terkait dengan sistem hukum di
Indonesia. Namun, Psikologi forensik bertindak atas dasar keadilan sebagai klien utama.
Peran Psikologi forensik adalah membantu APH (Aparat Penegak Hukum) dan memberikan
kontribusi dalam memberikan vonis hakim. Dalam proses ini, mereka menggunakan
wawancara investigasi untuk mendapatkan informasi dari pelaku.
 Namun, tugas psikologi forensik tidak termasuk dalam pencarian kronologis kasus. Aspek-
aspek klinis, kepribadian, pendidikan, dan lainnya tidak begitu relevan dalam persidangan,
karena ruang lingkup psikologi forensik berfokus pada fakta yang sebenarnya dan barang
bukti yang nyata, tanpa banyak interpretasi.
 Dalam penanganan kasus forensik, harus dilakukan dengan sangat hati-hati karena
melibatkan sistem hukum. Meskipun asumsi dapat dibuat, namun dalam psikologi forensik,
penting untuk berpegang pada fakta. Penting juga untuk memiliki bukti data yang otentik dan
keterangan ilmiah yang kuat dalam membuat kesimpulan hukum. Jika tidak Psikologi
Forensik bisa saja di somasi (dilaporkan balik)

Pemateri juga menjelaskan bagaimana alur layanan psikologi di biro Psikologi dan Human
Resource DPI (Duta Potensial Indonesia), yaitu :

Demikianlah Resume Materi Sharing Session Aplikasi Psikodiagnostik Dalam Berbagai


Bidang, diharapkan dengan webinar ini kita mampu menambah ilmu, wawasan, pengalaman, dan
relasi sehingga mampu membuka jalan dan karier di masa depan di bidang psikologi, Di
harapkan juga kita sebagai calon sarjana psikologi mampu menjadi orang yang berkualifikasi
dan bertanggung jawab mengingat profesi psikolog ini melibatkan orang banyak. “SEKALI
PSIKOLOGI, SELAMANYA FAMILY”

Anda mungkin juga menyukai