Misalnya:
Apa saja gejala yang dirasakan?
Saya merasa sedih
Saya merasa tidak bersemangat
Saya merasa kesepian
Saya susah tidur
Diagnostic Classification
- Utk mengambil keputusan tritmen yang cocok
- Utk identifikasi gangguan psikologis
Description
- Gambaran kepribadian: interaksi indiv-lingk
- Kelemahan (problem) & kelebihan (fungsi adaptif
- Dimensi kepribadian: extraversion, stab. emosi
Prediction
- Membuat prediksi tentang perilaku manusia
- Membantu seleksi, memprediksi bahaya
• Pada kasus-kasus yang terkait dengan kondisi fisiologis seseorang, asesmen terhadap
kondisi fisiologis dan neurofisiologis penting pula untuk dilakukan.
9
Faktor Sosio-Kultural
Gejala-gejala
Faktor sosial:
Dukungan sosial, relasi
dalam pekerjaan,
kemampuan sosial
Faktor fisiologis: Penyakit Faktor psikologis:
fisik tertentu, Kerentanan Kepribadian, kemampuan
terkait genetik, Fungsi otak mengatasi tekanan (coping),
kekuatan intelektual, gejala
12 Maqhfirah DR, S.Psi, M.Psi, Psikolog
Proses Asesmen Klinis
Menggambarkan proses mencari informasi utk mengenali masalah & memecahkan masalah
Alat yang valid artinya mampu dengan tepat mengukur apa yang memang ingin diukur/ dicari
tahu dalam proses asesmen.
Alat yang reliabel artinya dapat dipercaya dan hasilnya konsisten untuk digunakan dalam
asesmen serupa dari waktu ke waktu dan dari kondisi ke kondisi.
• Usia orang yang masih terlalu muda (masih anak-anak/ remaja), manifestasi gangguan masih sangat
mungkin berubah seiring perkembangan usia
• Perbedaan budaya antara ahli yang melakukan asesmen dengan klien, disebabkan oleh misalnya,
perbedaan bahasa dan penilaian yang berbeda terhadap sebuah perilaku/ masalah yang sama.
Berbeda dengan wawancara lainnya, wawncara klinis bukan termasuk wawancara silang
melainkan suatu proses dimana pewawancara harus waspada mengenai intonasi suara
klien, kecepatan bicara, dan sensitivitas untuk ditanya secara langsung dari matanya.
• Untuk memahami klien dengan teliti dari awal hingga akhir dalam rangka
mengurangi penderitaannya
3. Mengases pengaruh tindakan-tindakannya terhadap apa yang dia lihat dan dia
dengar dari klien
Adanya interaksi
Wawancara Vs tes
Seni wawancara
Persiapan fisik
Esensi dari suatu wawancara adalah hubungan yang baik antara pewawancara dan
yang diwawancarai
Kualitas dan kealamiahan dari sebuah hubungan yang tercipta sangat tergantung
pada tujuan wawancara
Fungsi Rapport:
Intake interview
(menurunkan intensitas perasaan klien; semua individu adalah unik sehingga setiap
individu mempunyai perasaan yang berbeda dalam menghadapi permasalahan).
6. Klinisi harus mempunyai formulasi sementara dalam pikirannya (working image) tentang permasalahan klien, lingkungan
sosial, faktor pencetus, kebiasaan mekanisme coping, kepribadian klien, bakat dan intelektual, kapasitas kerja dan
hubungan yang memuaskan, konsep diri, dll.
7. Memastikan klien untuk bisa menerima psikoterapi, keinginannya untuk berubah, kesadaran diri, juga faktor-faktor
pribadi dan sosial yang mungkin dapat dipertimbangkan untuk kontak selanjutnya atau dirujuk ke pihak lain atau mungkin
beberapa pengukuran emergensi misalnya pada kasus depresi dan potensial bunuh diri.
4. Bicara jujur tentang keadaan klien, permasalahan dan merencanakan intervensi lanjutan