WAWANCARA PSIKIATRI
DAN
PEMERIKSAAN STATUS MENTAL / PSIKIATRI
Kontributor Modul:
1|ModulSkillPsikiatri
Daftar Isi
Daftar Isi................................................................................................................................................ 2
I. Pendahuluan.................................................................................................................................... 3
II. Deskripsi Modul............................................................................................................................ 4
III. Prosedur......................................................................................................................................... 6
A. Ringkasan Prosedur..................................................................................................................... 6
B. Detail Materi Prosedur Wawancara Psikiatrik.................................................................7
B.1. Tujuan Instruksional................................................................................................................ 7
B.2. Teknik Wawancara Psikiatrik.............................................................................................. 8
B.3. Pencatatan : Urutan/Skema Status Mental/Psikiatri...............................................10
B.4. Cara Memimpin Wawancara.............................................................................................. 16
B.5. Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam wawancara............................................17
C. Beberapa Catatan Untuk Pasien Sulit Dilakukan Wawancara/Pemerikasaan 18
C..1. Pasien Gaduh Gelisah................................................................................................................... 18
C.2. Pasien Diam Saja, Tidak Ada Kontak............................................................................... 19
C.3. Pasien Bicara Melantur........................................................................................................ 19
IV. Pendalaman Materi.................................................................................................................. 20
Checklist Keterampilan Modul Psikiatri Wawancara Psikiatri....................................25
Checklist Keterampilan Modul Psikiatri Pemeriksaan Status Mental/Psikiatri...26
|ModulSkillPsikiatri
I. Pendahuluan
Pemeriksaan Psikiatrik
1. Memeriksa dan memperhatikan DESKRIPSI
UMUM: Penampilan, perilaku dan aktivitas
psikomotor, sikap terhadap pemeriksa.
2. Memeriksa MOOD, AFEK dan KESERASIAN
AFEK
3. Memeriksa PEMBICARAAN PASIEN
4. Memeriksa PERSEPSI / PENCERAPAN
5. Memeriksa PIKIRAN: Proses pikir, Isi pikir
6. Memeriksa KESADARAN
7. Memeriksa ORIENTASI
8. Memeriksa DAYA INGAT
9. Memeriksa KONSENTRASI
10. Memeriksa PERHATIAN
11. Memeriksa kemampuan MEMBACA DAN
MENULIS
12. Memeriksa Kemampuan VISUOSPASIAL
13. Memeriksa Kemampuan PIKIRAN ABSTRAK
14. Memeriksa kemampuan INFORMASI dan
INTELEGENSI
15. Memeriksa kemampuan PENGENDALIAN
IMPULS
16. Memeriksa DAYA NILAI
17. Memeriksa TILIKAN
18. Memeriksa KEPRIBADIAN
19. Memeriksa kemampuan menilai realita
- Nama : ………………………………………………………
- Umur / Tgl. Lahir. : . .………….. tahun, / ……………………………..
- Kelamin : L / P.
- Alamat : ……………………………………………………...
- Suku bangsa : ……………………………………………………...
- Agama : ……………………………………………………...
- Status : ………………………………………………………
- Pendidikan : ……………………………………………………...
- MRS tgl. : ………………………………………………………
- No. Register : ……………………………………………………...
II. KELUHAN UTAMA
Apa yang menyebabkan pasien berobat (auto dan / atau hetero anamnesis).
III. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
- Pengembangan dari pertanyaan keluhan utama.
- Didapat dari Auto dan / atau hetero anamnesis.
- Pengembangan pertanyaan disesuaikan dengan data status psikiatrik.
- Stresor / masalah psiko sosial.
- Faktor keturunan.
IV RIWAYAT PENYAKIT DAHULU ( Penyakit fisik & psikiatrik ).
- Pengembangan pertanyaan sama dengan penyakit sekarang ( untuk
mendapatkan prediksi diagnosis )
- Riwayat pengobatan.
- Bila pernah MRS, tanyakan :
o Lama dirawat / lama perawatan.
o Mendapat obat berapa macam,warnanya, diminum berapa kali
o Cara pulang ( Dipulangkan, Pulang Paksa, Melarikan diri ).
V. RIWAYAT PRIBADI.
A. Prenatal dan perinatal.
B. Masa perkembangan : Sejak lahir sampai remaja.
C. Masa Dewasa : - Riwayat pekerjaan
- Riwayat sosal.
- Riwayat perkawinan dan berkeluarga.
- Riwayat pendidikan.
- Aktivitas sosial.
- Situasi kehidupan sekarang.
- Riwayat psiko seksual.
- Riwayat hukum.
VI. PEMERIKSAAN STATUS MENTAL
TANDA (Sign) : Temuan obyektif yang ditemui/diobservasi/diamati pemeriksa:
Afek datar
Psikomotor turun
GEJALA (Symptom) : Pengalaman subyektif yang digambarkan oleh pasien :
Tenaga berkurang
Perasaan cemas
GANGGUAN FUNGSI MENTAL YANG PERLU DIPERIKSA ADALAH :
I. GANGGUAN KESADARAN
1. Penurunan kesadaran :
o Apati
o Somnolensi
o Sopor
o Subkoma dan koma
2. Kesadaran yang meninggi
3. Tidur :
o Insonia
o Berjalan waktu tidur
o Mimpi buruk (“ketindihan”, “nightmare”, atau poavor nocturnes)
o Narkolepsi
o Kelumpuhan tidur (“sleep paralysis”)
4. Hipnosa
5. Disosiasi :
o Trans (“trance”)
o Senjakala histerik (“hysterical twilight state”)
o Fugue
o Serangan histerik
o Sindroma Ganser, menulis otomatis atau otomatisme lain
6. Kesadaran yang berubah
7. Gangguan perhatian
II. GANGGUAN INGATAN
1. Gangguan ingatan umum : tentang yang baru saja terjadi atau tentang yang
sudah lama berselang terjadi
2. Amnesia : retrograd atau anterograd
3. Paramnesia :
o Déjà vu, jamais vu, fausse reconnaissance
o Konfabulasi
4. Hipermnesia
III. GANGGUAN ORIENTASI
1. Disorientasi waktu, tempat, dan orang
IV. GANGGUAN AFEK DAN EMOSI
1. Depresi
2. Kecemasan dan ketakutan
o Kecemasan yang mengambang
o Agitasi
o Panik
3. Euforia
4. Anhedonia
5. Kesepian
6. Kedangkalan
7. Afek atau emosi tak wajar
8. Afek atau emosi labil
9. Variasi afek atau emosi sepanjang hari
10. Ambivalensi
11. Apati
12. Amrah, kemurkaan, dan permusuhan
V. GANGGUAN PSIKOMOTOR
1. Kelambatan :
o Hipokinesa, hipoaktivitas
o Substupor atau stupor katatonik
o Katalepsi, flexibilitas cerea
2. Peningkatan :
o Hiperkinesa, hiperaktivitas
o Gaduh gelisah katatonik
o Tik (“tic”)
o Bersikap aneh
o Grimas, stereotipi, pelagakan (“Mannerism”)
o Ekhopraxia, echolalia
o Otomatisme, otomatisme perintah
o Negativisme
o Kataplexia
o Gangguan somatomotorik pada reaksi konversi : kelumpuhan, tremor,
tik, kejang-kejang, astasia-abasia
o Verbigerasi
o Kompulsi
o Gagap
VI. GANGGUAN PROSES BERPIKIR
1. Gangguan bentuk pikiran :
o Dereisme (pikiran dereistik)
o Otisme (pikiran otistik)
o Bentuk pikiran non-realistik
2. Gangguan arus pikiran :
o Perseverasi
o Asosiasi longgar
o Inkoherensi
o Kecepatan bicara lambat sekali atau sangat cepat
o Benturan (“blocking”)
o Logorea
o Pikiran melayang (“flight og ideas”)
o Asosiasi bunyi (“Clang association”)
o Neologisme
o Irelevansi
o Pikiran berputar-putar (“Circumstantiality”)
o Main-main dengan kata
o Afasi
3. Gangguan isi pikiran :
o Kegembiraan luar biasa
o Fantasi
o Fobi
o Obsesi
o Preokupasi
o Pikiran inadequate
o Pikiran bunuh diri
o Pikiran hubungan
o Rasa terasing
o Pikiran isolasi sosial
o Pikiran merendahkan diri
o Merasa dirugikan
o Merasa dingin dalam bidang sexual
o Rasa salah
o Pesimisme
o Sering curiga
o Waham
o Kekhawatiran yang tidak wajar tentang kesehatan fisiknya
4. Gangguan pertimbangan :
o Dalam hubungan keluarga
o Dalam hubungan sosial diluar keluarga
o Dalam pekerjaan
o Dalam rancangan untuk hari kemudiannya
VII. GANGGUAN PERSEPSI
1. Halusinasi
2. Ilusi
3. Depersonalisasi
4. Derealisasi
5. Gangguan somatosensorik pada reaksi konversi
6. Gangguan psikofisiologik
7. Agnosia
VIII. GANGGUAN INTELIGENSI
1. Sangat superior
2. Superior
3. Normal
4. Perbatasan (keadaan bodoh, bebal)
5. Debilitas (keadaan tolol)
6. Imbesilitas (keadaan dungu)
7. Idiosi (keadaan pandir)
IX GANGGUAN KEPRIBADIAN
1. Kepribadian paranoid
2. Kepribadian skizotipal
3. Kepribadian skizoid
4. Kepribadian histrionik
5. Kepribadian narsisistik
6. Kepribadian antisosial - dissosial
7. Kepribadian ambang/borderline
8. Kepribadian anankastik (obsesif kompulsif)
9. Kepribadian avoidant/cemas
10. Kepribadian dependen
VII. RESUME : Semua data pendukung diagnosa ( baik data positif / negatif )
- FISIK : - Farmako
- Fisik
- Bedah.
- PSIKIS : - Psikoterapi. : - Supportif
- Genetik dinamik.
- SOSIO. : Family therapy
- SPIRITUAL
Penilaian
No. KEGIATAN I II III
1. Menyapa pasien terlebih dahulu
2. Memberikan salam kepada pasien / keluarga
3. Mempersilahkan pasien dan keluarga duduk dahulu
4. Memperkenalkan diri
5. Menjelaskan tujuan wawancara
6. Meyakinkan kepada pasien / keluarga bahwa rahasianya dijaga
7. Menanyakan identitas pasien
8. Menanyakan keluhan utama (kepikiran bundir)
9. Menanyakan riwayat penyakit sekarang
10. Menanyakan riwayat penyakit dahulu
11. Menanyakan riwayat pribadi
12. Menanyakan riwayat relasi dalam keluarga
13. Menanyakan faktor keturunan
14. Menanyakan masalah stressor psikososial
15. Menginformasikan kemungkinan adanya pemeriksaan penunjang
Wawancara penutup (diagnosis, diagnosis banding,
16.
penatalaksanaan)
JUMLAH NILAI
Penilaian
No. KEGIATAN I II III
Memeriksa dan memperhatikan DESKRIPSI UMUM: Penampilan,
1.
perilaku dan aktivitas psikomotor, sikap terhadap pemeriksa
2. Memeriksa MOOD, AFEK dan KESERASIAN AFEK
3. Memeriksa PEMBICARAAN PASIEN harus tanya
4. Memeriksa PERSEPSI / PENCERAPAN
5. Memeriksa PIKIRAN: Proses pikir, Isi pikir
6. Memeriksa KESADARAN
7. Memeriksa ORIENTASI
8. Memeriksa DAYA INGAT
9. Memeriksa KONSENTRASI
10. Memeriksa PERHATIAN
11. Memeriksa kemampuan MEMBACA DAN MENULIS
12. Memeriksa Kemampuan VISUOSPASIAL
13. Memeriksa Kemampuan PIKIRAN ABSTRAK
14. Memeriksa kemampuan INFORMASI dan INTELEGENSI
15. Memeriksa kemampuan PENGENDALIAN IMPULS
16. Memeriksa DAYA NILAI
17. Memeriksa TILIKAN
18. Memeriksa KEPRIBADIAN
19. Memeriksa kemampuan menilai realita
JUMLAH NILAI