KELOMPOK 1
3. Piramida penduduk adalah komposisi penduduk berdasarkan usia dan jenis kelamin. dua
diagram batang, pada satu sisi menunjukkan jumlah penduduk laki-laki dan pada sisi lainnya
bisa menunjukkan jumlah penduduk perempuan dalam kelompok interval usia penduduk lima
tahunan. Lalu piramida penduduk terbagi jadi 3 jenis yaitu :
a. Piramida Expansive atau ekspansif adalah jenis piramida penduduk yang menunjukkan
proporsi besar dari populasi yang berada di kelompok usia muda dan proporsi yang lebih
kecil dari populasi yang lebih tua. Artinya, kelompok usia muda memiliki jumlah yang lebih
banyak daripada kelompok usia yang lebih tua. Hal ini dapat terjadi ketika tingkat kelahiran
yang tinggi dan atau angka kematian yang rendah membuat populasi memiliki banyak anak-
anak dan sedikit orang tua. Piramida penduduk Exspansive sering kali ditemukan pada
negara-negara berkembang seperti Indonesia yang memiliki tingkat kelahiran yang tinggi. Ini
disebabkan oleh faktor-faktor seperti kurangnya akses ke pendidikan dan pelayanan
kesehatan, kurangnya akses ke kontrasepsi, atau kepercayaan agama dan budaya yang
mendorong untuk memiliki banyak anak. Secara umum, piramida penduduk ekspansif dapat
dilihat sebagai tanda pertumbuhan dan perkembangan populasi yang kuat, namun juga dapat
menimbulkan tantangan seperti ketidakseimbangan antara jumlah tenaga kerja dan populasi
usia tua yang lebih memerlukan perawatan dan dukungan sosial.
b. Piramida Stasioner atau piramida penduduk stabil adalah jenis piramida penduduk yang
menunjukkan bahwa proporsi penduduk pada setiap kelompok usia relatif stabil dari waktu
ke waktu. Ini terjadi ketika tingkat kelahiran dan kematian seimbang, sehingga jumlah
populasi pada setiap kelompok usia relatif sama. Dalam jenis piramida penduduk ini,
umumnya jumlah penduduk usia muda, usia produktif, dan usia tua memiliki distribusi yang
hampir sama. Piramida penduduk stasioner umumnya terlihat pada negara yang telah
mencapai tingkat pembangunan dan kesejahteraan yang tinggi. Ini disebabkan oleh faktor-
faktor seperti akses yang baik ke pendidikan dan pelayanan kesehatan, kemajuan teknologi
dan transportasi, dan kemampuan individu untuk mengendalikan fertilitas mereka.
c. Piramida Konstruktif, atau yang disebut juga dengan piramida penduduk tua. Bentuk dari
piramida konstruktif ini berkebalikan dari piramida ekspansif, sehingga bentuknya seperti
guci terbalik. Bentuk piramida konstruktif yang berkebalikan dari piramida ekspansif ini
disebabkan karena tingkat kematian penduduk yang lebih tinggi dibandingkan dengan tingkat
kelahiran pada wilayah tersebut. Hal inilah yang menyebabkan piramida konstruktif disebut
juga sebagai piramida tua, karena penduduk berusia dewasa pada wilayah atau negara yang
piramida konstruktif ini lebih tinggi. Jumlah penduduk dewasa di negara yang menggunakan
piramida konstruktif ini lebih tinggi karena dipengaruhi beberapa faktor. Salah satunya
adalah usia produktif penduduk yang membuat penduduknya lebih fokus pada pengembangan
karir, sehingga membuat angka kelahiran jadi rendah. Pertumbuhan penduduk di negara
tersebut menjadi langka. Namun penduduk usia dewasa di negara tersebut memiliki tingkat
Kesehatan dan kesejahteraan yang tinggi, sehingga angka harapan hidupnya juga tinggi.
Negara-negara di Eropa kebanyakan menggunakan piramida konstruktif untuk
menggambarkan penduduknya, seperti Swedia, Belgia, dan Perancis.
Jadi kesimpulan yang kami dapatkan adalah pada Provinsi Nanggroe Aceh Darusslam
memiliki 2 jenis Piramida Penduduk yaitu Piramida Penduduk Ekspansif pada tahun 2019
dan tahun 2020 serta Piramida Penduduk Stasioner pada tahun 2021, piramida pada tahun
2019 dan 2020 masih pada Piramida Ekspansif karena pada tahun itu angka kelahiran
penduduk masih tinggi atau lebar dan menunjukkan proporsi besar dari populasi yang berada
dikelompok usia muda maka kelompok usia muda memiliki jumlah yang lebih banyak dari
pada kelompok usia yang lebih tua, sedangkan pada tahun 2021 didominasi dengan penduduk
dengan usia yang produktif dimana usia kelompok tersebut relatif stabil dari waktu kewaktu
dikarenakan tingkat kelahiran dan kematian seimbang maka dari itu jumlah populasi pada
setiap kelompok usia relatif sama.