Kalium di isolasi dengan meng ektrolisis lelehan KOH dan NaOH

oleh Humpry Day di abad ke 19. Senyawa ini merupakan barang

penting dalam perdagangan dan industri kimia

Nomor atom 19

Konfigurasi elektron [Ar] 4s1

Massa atom relatif 39,098

Warna putih keperakan

Jari jari logam 227

Jari jari ionik(bilangan koordinasi) 138(6)

Massa jenis 0,856

Energi ionisasi 418,7

Titik leleh 63,38

Titik didih759

Elektronegatvitas 0,82

Warna nyala ungu 766,5 nm

Sifat kimia

 K lebih reaktif dari Na

 Daya hantar ion alkali Cs>Rb>K>Na>Li
 Mudah larut dalam air, sehingga jarang menggunakan
analisis kualitatif dengan metode pengendapan
beberapa yang dapat diendapkan adalah Kalium
Lobaltnitril K3Co(NO2)6 dan Kalium Perklorat KclO4

Kegunaan

 Sekitar 95% senyawa kalium digunakan sebagai pupuk

tanaman seperti KCl, NPK, K2SO4 dan KNO3
 Sebagian besar kalium digunakan untuk membuat KO2
meelalui pembakaran Langsung dan biasanya digunakan
sebagai zat penguat (vitalizer) udara untuk satelit,roket
berawak Kapal selam, dan di pertambangan
4KO2 (s) →2K2O(s)+3O2(g)
K2O (s) + CO2 (g)→ K2CO3 (s)
 K2CO3 (s) + CO2 (g) + H2O (g) → 2KHCO3
 Kalium Bikarbonat bubuk digunakan dalam alat
pemadam kebakaran karena ia mudah terurai dengan
menghasilkan karbon dioksida
KHCO3 → K2CO3 + H2O CO2
 Kalium Sulfat K2SO4 adalah bahan beharga dalam jenis
pupuk tertentu

Kalium terdapat di alam (litosfer) dalam jumlah besar

Kalium lebih mudah dibuat melalui reduksi kimia daripada

melalui elektrolisis KCl. Secara komersial, lelehan KCl direaksikan
dengan logam natrium pada 870°C, persamaan reaksinya:

Na(l)+ KCl (l) ⎯ ⎯ → NaCl(l)+ K (g)

Uap kalium meninggalkan reaktor yang selanjutnya dikondensasi

Sejumlah kecil kalium diproduksi untuk membuat K2O yang

digunakan dalam masker gas dengan sistem tertutup (lihat
Gambar 3.16). Kelebihan dari masker ini adalah uap hasil
pernapasan (CO2 + H2 O) bereaksi dengan superoksida
menghasilkan gas oksigen. 4K2 O(s) + 2H2 O(A) ⎯⎯→ 4KOH(s) +
3O2 (g) Kalium hidroksida yang dihasilkan dalam reaksi ini
mengikat karbon dioksida dari hasil pernapasan. KOH(s) + CO2
(g) ⎯⎯→ KHCO3 (s)