Hasil eksplorasi penyebab Masalah terpilih yang akan
No. Akar penyebab masalah Analisis akar penyebab masalah masalah diselesaikan 1. Peserta didik masih memiliki 1. Pembelajaran yang Pembelajaran yang dilakukan tidak 1. Lemahnya motivasi dalam motivasi belajar yang rendah dilakukan tidak berpusat berpusat pada siswa. (Teacher Sentris) diri siswa sendiri, 1. Lemahnya motivasi dalam diri pada siswa. (Teacher dan Gaya guru mengajar kurang 2. Cara atau gaya guru siswa sendiri, Sentris). menantang dan menyenangkan. mengajar kurang menantang 2. Siswa tidak menyukai cara 2. Gaya guru mengajar merupakan akar penyebab motivasi dan menyenangkan. pengajaran guru, kurang menantang dan belajar yang rendah. 3. Pembelajaran guru cenderung menyenangkan. Hasil analisisnya sebagai berikut: menggunakan 1. Hal ini diperkuat dari jurnal milik metode ceramah dan kegiatan Prasetya, S. (2014). Berjudul yang tidak beragam, Memfasiltasi pembelajaran berpusat 4. Cara atau gaya guru mengajar pada siswa. Menjelaskan bahwa kurang menantang dan pembelajaran berpusat pada siswa menyenangkan. mempunyai pendekatan yang mengharuskan berbagai pengetahuan dibangun melalui kegiatan aktif siswa dalam beragam aktivitas. Pendekatan pembelajaran berpusat pada siswa bertujuan untuk mengembangkan program dan materi pembelajaran yang dibangun dengan mengumpulkan pengalaman dan pengetahuan siswa, baik diperoleh secara individu maupun bersama. 2. Selanjutnya Gaya mengajar guru mengarahkan pada kombinasi dari teknik dan metode yang diterapkan guru di kelas. Hasil eksplorasi penyebab Masalah terpilih yang akan No. Akar penyebab masalah Analisis akar penyebab masalah masalah diselesaikan 2. Beberapa peserta didik kesulitan Guru belum melakukan Guru belum melakukan pendekatan 1. Kurangnya bakat, minat dan meraih nilai yang baik dalam pendekatan perindividu dan perindividu dan menasehati peserta didik motivasi siswa, serta pembelajaran. menasehati peserta adalah akar penyebab masalah kesulitan kesehatan mental yang 1. Kurangnya bakat, minat dan didik meraih nilai yang baik dalam dialami oleh anak. motivasi siswa, serta kesehatan pembelajaran. 2. Guru belum melakukan mental yang dialami oleh anak. Hasil analisisnya sebagai berikut: pendekatan perindividu dan 2. Pembelajaran yang kurang 1. Interpersonal skill atau pendekatam menasehati peserta didik menarik perindividu memang sangat penting 3. Guru belum melakukan dimiliki oleh guru karena pendekatan perindividu dan keterampilan ini mencakup beberapa menasehati peserta didik kemampuan seperti menghangatkan 4. Koordinasi guru dengan guru hubungan, membuat pendekatan bidang studi lain, orang tua, yang lebih mudah terhadap siswa, dan lingkungan sekitar untuk membangun hubungan secara bersama mengawasi dan konstruktif, menggunakan diplomasi, memberikan bimbingan serta teknik untuk mencairkan situasi dimanapun tidak hanya pembelajaran di kelas. disekolah saja tetapi di rumahpun juga.