Anda di halaman 1dari 2

Burung walet, secara anatomi burung walet adalah burung dengan sayap meruncing, berekor

panjang, berwarna hitam.

DENGAN bagian BAWAh tubuhnya berwarna cokelat. Burung walet hidup di sekitaran
pantai, ia menghuni gua yang lembab atau ruang besar yang lembab. Burung walet tidak
dapat bertengger karena mereka memiliki kaki yang sangat pendek sehingga sangat jarang
berdiri di atas tanah maupun diatas dahan tetapi mereka bisa menempel pada dinding tembok
atau langit-langit gedung. Mereka Mampu terbang di tempat gelap dengan bantuan ekolokasi
yaitu kemampuan mengeluarkan bunyi dan mendengarkan pantulan bunyi tersebut yang
dipantulkan oleh objek-objek yang ada di sekitarnya. Dengan menggunakan bunyi pantulan
tersebut, mereka bisa mengidentifikasi keberadaan objek. Ekolokasi digunakan burung walet
sebagai alat navigasi untuk berkelana atau berburu.

Habitat burung walet hanya ditemui di lingkup Asia Tenggara. Burung walet banyak sekali
dijumpai di Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina Kamboja, dan Laos, burung
walet tidak ditemui di negara Eropa, Amerika, ataupun di benua Afrika. Hal ini disebabkan
perkembangbiakan burung walet harus di daerah yang beriklim tropis dengan curah hujan
yang tinggi. Karena berpengaruh dengan unsur kelembapan sebagai faktor berkembang
biaknya habitat spesies atau populasi dari burung walet.

sarang burung ealet merupakan salah satu makanan kalangan atas, sarang burung wallet sidah
menjadi makanan kelas atas sejak ribuan tahun yang lalu terutama di tiongkok. Sup sarang
burung wallet sering disebut sebagai makanan para kaisar.

Ada btidak semua spesies burung wallet dapat dikonsumsi sarangnya, biasanya yang diambil
untuk konsumsi adalah sarang dari spesies AERODEAMUS FUCHIPAGUS.

Omong-omong Indonesia merupakan Negara terbesar pengekspor sarang burung walet,


diikuti oleh Malaysia dan Thailand.

Sekitar 90% permintaan sarang burung wallet berasal dari tiomgkok sisanya menyebar
keseluruh Negara bagian eropa dan asia.

Lantas kenapa sarang burung ini menjadi sangat mahal?

Secara garis besar ada 3 alasan kenapa sarang burung wallet sangat mahal
1. Cara mendapatkanya
2. Permintaan yang besar
3. Manfaat yang (katanya ) banyak

Pertama, cara mendapatkanya. Burung wallet tidak seperti kebanyakan burung yang
bersarang di ranting pohon atau di tanah, mereka memilih tempat bersarang dialam liar yang
bisa dikatakan cukup anti mainstream. Yaitu didalam gua yang tingginya bisa pilihan meter
atau di tepi tebing yang berhadapan lanhsung dengan laut maupun danau, yang bertujuan
untuk melindungi calon anak-anak mereka dari serangan para predator. Oleh karna itu untuk
mendapatkan sarang wallet diperlukan persiapan yang matang karna nyawa menjadi
taruhanya.

Bahkan dizaman modern pun resiko memanen sarng burung wallet masih terhitung besar,

Lalu manusia kemudian menemukan ide untuk membangun bangunan yang kondisinya
dibuat semirip mungkin dengan habitat alami burung wallet, yang menjadi persoalan
selanjutnya adalah tidak semua burung wallet mau menempati bangunan yang sudah susah
payah dibangun itu sehingga tidak membuat sarang burung wallet menjadi murah.

Alasan kedua kenapa sarang burung wallet begitu mahal karna permintaan yang besar, sesuai
dengan teori ekonomi supplay and demand , dimana ketika permintaan naik sedangkan
ketersedian barang tidak berubah maka akan terjadi kelangkaan barang dan harga menjadi
naik. Hal ini berlaku juga untuk ketersediaan sarang burung wallet yang sangat langka
dipasaran.karna tidak bisa begitu saja menyuruh burung wallet untuk membuat sarang/

Burung wallet jantan hanya akan membuat sarang dengan periode waktu sampai 35 hari. Satu
satunya cara untuk memperbanyak sarang burung wallet yaitu dengan memperbanyak
popilasi burung wallet.

Anda mungkin juga menyukai