Anda di halaman 1dari 4

DESAIN INVENSI/INOVASI PEMBELAJARAN DAN RENCANA TINDAK

LANJUT SEMINAR PENDIDIKAN PROFESI GURU

Nama : Alda Risma

Nim 22400508

Rombel 004

Prodi : PGSD

Dosen Pembimbing : Drs.Zuardi, M.Si

Mata Kuliah : Filosofi Pendidikan (Topik 1- Perjalanan Pendidikan Nasional)

Pengalaman yang paling Setelah saya merefleksi mata kuliah yang telah saya
bermakna (best practice) tempuh, saya memiliki berbagai pengalaman dalam
mempelajari setiap mata kuliah. Pengalaman yang bermakna
muncul ketika saya mempelajari di PPG ini. Saya
mendapatkan banyak pengalaman melalui teori dan praktik
yang saya lakukan dalam menyelesaikan tugas- tugas yang
membuat saya mampu memahami setiap hal yang dipelajari
pada mata kuliah di PPG. Pengalaman tersebut dibangun
melalui alur MERDEKA di setiap topik, di mana pada alur
tersebut diberikan berbagai kegiatan yang mengasah
kemampuan dalam berpikir kritis, berkolaborasi,
mendemosnstrasikan, mengkoneksikan,serta merealisasikan
berupa aksi nyata.
Refleksi yang telah saya kerjakan memberikan
gambaran bahwa banyak hal yang saya pelajari dan dapat
diterapkan untuk menjadi guru professional. Berdasarkan
berbagai refleksi tersebut, terdapat mata kuliah yang
memberikan pengalaman bermakna, yaitu mata kuliah inti
Filosofi Pendidikan. Pada mata kuliah tersebut saya belajar
banyak hal, bahwa Pendidikan di Indonesia saat ini merupakan
hasil dari sebuah perjalanan dalam pendidikan oleh seorang
tokoh Indonesia yaitu Ki Hajar Dewantara. Melalui mata
kuliah tersebut saya belajar mengenai bagaimana sistem
pendidikan yang baik dan harus diterapkan pada pendidikan
Indonesia masa sekarang. Seorang guru dapat menerapkan
sebuah pembelajaran dengan konsep merdeka belajar dimana
peserta didik berhak memilih pembelajaran sesuai dengan
minat dan bakat yang dimilikinya. Seperti pendapat yang
dikemukan oleh Fransiska, dkk (2022) bahwa merdeka belajar
dapat memberi kesempatan kepada setiap peserta didik agar
bisa belajar sesuai dengan minat dan bakat peserta didik.
Refleksi pada mata kuliah filosofi pendidikan Indonesia
pada topik 1 perjalanan pendidikan Indonesia ini merupakan
belajar tentang sejarah pendidikan Indonesia dari sebelum
penjajahan dan setelah penjajahan.
Pembelajaran bermakna setelah mempelajari topik 1 ini
saya sangat memahami bahwa seorang guru harus dapat
menjadi seorang motivator yang baik. Menurut Sudarto dkk,
2021), bahwa penerapan kurikulum merdeka meliputi
penerapan kampus merdeka, guru juga tidak hanya berperan
sebagai guru melainkan juga sebagai motivator bagi peserta
didik. Hal ini sesuai dengan gagasan Ki hajar Dewantara yaitu
ing ngarso sung tulodo (pendidik berada di depan memberi
teladan); in madyo mangun karso (pendidik selalu berada di
tengah dan terus menerus memprakarsai/memotivasi),
dan tut wuri handayani (pendidik selalu mendukung dan
mendorong peserta didik untuk maju).
Desain invensi/ Inovasi Berdasarkan pada topik 1 Filosofi Pendidikan, saya
mendapatkan pengalaman bermakna dan memberikan inovasi
untuk perubahan yang lebih baik di masa mendatang.
Pembelajaran berdiferensiasi adalah sebuah proses atau
filosofi untuk pengajaran efektif dengan memberikan
beragam cara untuk memahami informasi baru untuk semua
siswa dalam sebuah kelas. Menurut Fitra (2022: 253)
pembelajaran berdiferensiasi merupakan suatu usaha atau
proses untuk menyesuaikan sistem pembelajaran di kelas
dengan kebutuhan belajar dan kemampuan setiap murid yang
berbeda-beda.

Melalui pembelajaran berdiferensiasi atau mengelompokkan


peserta didik sesuai minat dan bakatnya dapat membuat
peserta didik antusias dalam mengikuti pembelajaran.
Berdasarkan hal tersebut, terdapat desain invensi/ inovasi
pembelajaran yang dapat saya lakukan sesuai hasil refleksi
pada mata kuliah filosofi pendidikan. Inovasi yang akan saya
lakukan ialah sebagai berikut:

1. Menerapkan pembelajaran berdiferensiasi agar dapat


menjadi wadah bagi peserta didik untuk mengoptimalkan
potensi. Jenis berdiferensiasi yang saya gunakan disini
ialah berdiferensiasi produk dimana saya akan
mengelompokkan siswa berdasarkan gaya belajarnya.
2. Menjadi motivator kelas yang baik, agar selalu dapat
menjadi factor pendorong untuk peserta didik menjadi
lebih baik.
Rencana Tindak Lanjut Berdasarkan hasil desain invensi/ inovasi pembelajaran yang
telah disusun, Rencana tindak lanjut yang akan dilakukan di
sekolah diantaranya:

1. Mengamati peserta didik secara langsung dan


memberikan angket jika peserta didik berada pada
kelas
tinggi. Hal ini bertujuan agar dapat mengetahi minat
dan bakat peserta didik.
2. Mendesain pembelajaran sesuai dengan
pengelompokkan minat dan bakat peserta didik apakah
kinestetik, visual, ataupun auditori.
3. Memberikan motivasi dan contoh yang baik selama
proses pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai