UJIAN TENGAH SEMESTER

MEMBUAT MODUL

MATA KULIAH

PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL

Disusun Oleh

Nama : Zuljalali Wal Ikrom

NIM : 06214822326015

Dosen Pengampuh

Dr. Hartati, M.Kes

Dr. Herri yusfi, M.Pd

PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN

PPG PRAJABATAN GELOMBANG 2

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2023
 Pembelajaran berdiferensiasi

Pemetaan tingkat pemahaman anak murid

NO Nama murid Tingkat pemahaman

Sedikit Memahami Memahami
memahami sebagian dengan baik
1
2
3
4
5
dst

Pemetaan gaya belajar anak murid

NO Nama murid Auditori Visual kinestetik

1
2
3
4
5
dst
 Pembelajaran sosial emosional

Pembelajaran sosial emosional merupakan pembelajaran yang mempelajari tentang

pemahaman emosi dan sosial yang ada pada diri manusia. Dalam pembelajaran sosial
emosioanal terdapat 5 kompetensi sosial emosional yang dapat diterapkan dalam pembelajaran
agar dapat memberikan peningkatan pada guru dan anak murid dalam kemampuan emosi dan
bersosialisasi, berikut rancangan komptensi sosial emosional yang akan dirancang pada modul
ajar dan diimplementasikan dalam pembelajaran :

Kompetensi sosial emosional

No Kompetensi pembelajaran Kegiatan pembelajaran

sosial emosional
1 Kesadaran diri
2 Manajemen diri
3 Pengambilan keputusan yang
bertanggung jawab
4 Kesadaran sosial
5 Keterampilan sosial
Memberikan pemahaman dasar mengenai emosi
dan mengenali kelebihan dan kekurangan diri
Memberikan pemahaman dasar dalam mengontrol
emosi seperti pemikiran dan sikap yang tepat
menyesuaikan dengan situasi
Mendidik anak murid untuk menjadi orang yang
dapat menentukan keputusan yang bijak dan
bertanggung jawab terhadap tindakan yang
diperbuat serta menjelaskan bahwa ada
konsekuensi yang harus ditanggung
Mengajarkan kepada anak murid bahwa kehidupan
bersosialisasi perlu dilakukan dan sebagai manusia
perlunya untuk berempati dan memahami orang
lain
Mengajarkan anak murid untuk membangun
hubungan relasi atau pertemanan yang baik kepada
orang lain serta mampu mempertahankan
hubungan secara baik
 MODUL AJAR

Informasi umum
Identitas penulis modul
Nama penulis : Zuljalali Wal Ikrom
Mata pelajaran : PJOK
Kelas/fase : 7/D
Sekolah : SMPN 40 Palembang
Materi : Sepak bola lanjutan
Kompetensi awal
 Mengetahui pengertian olahraga sepak bola
 Mengetahui beberapa teknik dasar sepak bola
 Dapat mempraktikkan beberapa gerak dasar sepak bola

Profil pelajar pancasila

Mandiri, berkebhinekaan global dan gotong royong
Sarana dan prasarana
 Lapangan
 Gawang
 Bola ukuran 4/5
 Cone
 Peluit
 Panduan pembelajaran peserta didik (Buku pegangan guru dan anak murid)
 Atau bisa menggunakan teknologi berupa internet dalam menambah ilmu dan
informasi terkait pembelajaran

Target peserta didik

Umum tanpa berkebutuhan khusus

Model pembelajaran
Inquiry based learning
Komponen inti
Tujuan pembelajaran
 Membentuk karakteristik anak murid yang mampu mengimplementasikan permainan
sepak bola secara sederhana
 Menambah pengetahuan anak murid mengenai permainan sepak bola secara sederhana
 Memperbaiki sikap anak murid melalui permainan sepak bola secara sederhana
Meningkatkan keterampilan anak murid dalam melaksanakan permainan sepak bola secara
sederhana
Asesmen
Asesmen pembelajaran merupakan penilaian yang dilakukan pada hasil belajar yang telah
dilaksanakan. Asesmen pembelajaran diharapkan dapat mengukur aspek yang seharusnya
diukur dan bersifat holistik (Kemendikbudristek : 3). Asesmen memiliki 3 bentuk dalam
jenis perlakuannya seperti assesment as learning yang merupakan asesmen sebagai proses
pembelajaran, asesment for learning yang merupakan asesmen untuk proses pembelajaran
dan asesment of learning yang merupakan asesmen pada akhir proses pembelajaran. Jenis
asesmen yang digunakan adalah asesmen diagnosis, asesmen formatif dan asesmen sumatif

Pemahaman bermakna
 Mengetahui teknik dasar sepak bola
 Meningkatkan keterampilan dalam bermain sepak bola
 Memahami sepak bola secara sederhana

Pertanyaan pemantik
 Apa saja gerak dasar sepak bola dan pengertiannya secara sederhana?
 Apa saja peraturan olahraga sepak bola dan pengertiannya secara sederhana?
 Manfaat olahraga sepak bola dan penegrtiannya secara sederhana?

Kegiatan pembelajaran berbasis pendekatan teaching at right level dan pembelajaran

berdiferensiasi serta pengimplementasian kompetensi sosial emosional (Proses)
A. Pendahuluan (15-30 menit)
1. Guru memperhatikan, mengkondisikan dan menyiapkan anak murid dalam kegiatan
pembelajaran
2. Berdo’a
 3. Guru melakukan absensi terhadap anak murid
4. Guru memberikan pemahaman tentang tujuan pembelajaran dalam mencapai capaian
pembelajaran yang diharapkan dan memberikan pertanyaan pemantik (untuk hasil
yang lebih baik lakukan asesmen secara berdua antara guru dan anak murid) proses
assesmen
B. Kegiatan inti (100-120 menit)
1. Guru memberikan pemahaman mengenai materi lanjutan pembelajaran
2. Guru membuat pengelompokkan sesuai dengan tingkat pemahaman dan penguasaan
pada materi serta gaya belajar anak murid yang menyesuaikan dengan pembelajaran
berdiferensiasi (dikelompokkan berdasarkan tingkat literasi dan numerasi yang
diidentifikasi dalam tes sebelumnya) proses grouping
3. Guru memberikan pemahaman bahwa dilakukan pengelompokkan agar anak murid
dapat berkerja sama dan bersosialisasi dengan anak murid lainnya yang termasuk
dalam kompetensi kesadaran sosial
4. Anak murid mengamati buku panduan pembelajaran atau menggunakan teknologi
dalam alat bantu pembelajaran pada setiap kelompok
5. Anak murid dalam proses pembelajaran dengan dibantu guru yang memberikan
pemahaman terhadap kelompok masing-masing
6. Guru memberikan pemahaman kepada anak murid untuk dapat mengendalikan emosi
dalam pembelajaran dan kepada anak murid lainnya agar kegiatan belajar menjadi
nyaman dan kondusif sebagai bentuk penerapan kompetensi manajemen diri
7. Anak murid melakukan diskusi dan saling berbagi pendapat serta pemahaman
8. Guru memberikan pemahaman kepada anak murid untuk dapat menentukan
keputusan yang bijak dan bertanggung jawab dalam sesi diskusi dan berargumentasi
agar dapat meningkatkan kompetensi Pengambilan keputusan yang bertanggung
jawab
9. Anak murid diberikan kesempatan dalam berargumen dan tanya jawab pada guru dan
anak murid lainnya (anak murid diberikan kesempatan untuk meningkatkan
kepercayaan diri) proses basic skill pedagogy
10. Anak murid melaksanakan praktik olahraga sepak bola lanjutan
11. Dalam melaksanakan praktik bermain sepak bola guru memberikan pemahaman agar
anak murid dapat membangun relasi dan kerja sama tim yang kuat agar dapat
 memenangkan pertandingan sebagai bentuk pengaplikasian kompetensi
Keterampilan sosial
12. guru memperhatikan dan memberikan pengarahan instruksi kepada anak murid
dalam melakukan praktik sepak bola materi lanjutan
C. penutup (15-30 menit)
1. guru memberikan kesempatan kepada anak murid untuk memberikan kesimpulan
dalam hasil pembelajaran
2. guru dan anak murid melakukan evaluasi dan refleksi pada pembelajaran (dilakukan
untuk memperbaiki pembelajaran di masa yang akan mendatang) proses mentoring
3. pada sesi evaluasi dan refleksi guru memberikan pemahaman kepada anak murid
bahwa manusia ada kelebihan dan kekurangan termasuk dalam melaksanakan
pembelajaran materi sepak bola yang membuat anak murid berbeda-beda pada
kegiatan pembelajaran sebagai bentuk pengimplementasian kompetensi sosial
emosional kesadaran diri
4. berdo’a dan bersyukur
5. menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam

Refleksi peserta didik dan pendidik

Guru dan anak murid mengulas kembali materi pembelajaran melalui lisan atau tertulis

Lampiran
Lembar kerja peserta didik
Pilihan ganda
Bacalah narasi di bawah ini untuk membantu menjawab soal nomor 1-5
Pada sebuah desa air senggeris ada anak yang bernama ikram, dia merupakan remaja yang
sangat menggemari olahraga sepak bola. Pada suatu hari diadakan turnamen sepak bola di
desa tersebut yang dimana ikram diajak temannya bernama zul untuk mengikuti perlombaan
tersebut, ikram diberikan instruksi atau pengerahan bermain sebagai striker karena tim
tersebut kekurangan striker akan tetapi sebenarnya ikram lebih ingin bermain sebagai
gelandang tengah karena itu merupakan posisi yang tepat baginya. Turnamen dilakukan
dengan sistem gugur, pada fase penyisihan tim air senggeris bermain sangat baik hingga
dapat menembus sampai babak final, di saat menjelang final kapten yang bernama jalal tidak
dapat bermain dikarenakan cedera maka dari itu ban kapten diberikan kepada ikram karena
kapten tim mempercayakan hal tersebut karena ikram memiliki semangat juang dan motivasi
yang kuat untuk tim serta memiliki visi dan misi bermain yang baik. Permainan final diakhiri
dengan kemenangan untuk tim dari desa air senggeris yang diakhiri dengan gol penentuan
di menit akhir yang dilakukan oleh zul dengan umpan assist dari ikram, turnamen pada kali
ini sangat berkesan bagi ikram karena ini turnamen pertama kalinya dan dia bisa
mendapatkan juara bersama teman-teman dan pihak official tim serta bisa membahagiakan
orang tuanya melalui hobinya tersebut.
1. Siapa teman yang mengajak ikram turnamen tersebut?
a) Zul
b) Wali
c) Muhammad
d) jalal
e) ikrom

2. Posisi apa yang diinginkan oleh ikram?

a) Striker
b) Back tengah
c) Back sayap
d) Gelandang serang
e) Gelandang tengah

3. Kenapa kapten diganti pada saat menjelang fase final?

a) Kartu merah
b) Ada urusan keluarga
c) Cedera
d) Terlambat datang
e) Sepatu rusak

4. Kenapa ikram dipercayakan kapten di fase final?

a) Tinggi badan yang mencukupi
b) Tendangan yang kuat
c) Memiliki sepatu yang mahal
d) memiliki semangat juang dan motivasi yang kuat untuk tim
 e) operan yang akurat

5. Apa yang membuat turnamen tersebut berkesan bagi ikram?

a) Hadiah yang besar
b) Piala
c) Dapat sepatu baru
d) Bermain sebagai striker
e) Bisa membahagiakan orang tuanya melalui hobinya tersebut
6. Tendangan penalti dilakukan karena?
a) Pemain lawan tidak mengoper
b) Pemain sekutu memegang bola di tempat lawan
c) Kiper ikut naik
d) Pemain lawan melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti
e) Pemain lawan melakukan pelanggaran di luar kotak penalti

7. Tendangan bebas dilakukan karena?

a) Pemain lawan tidak mengoper
b) Pemain sekutu memegang bola di tempat lawan
c) Kiper ikut naik
d) Pemain lawan melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti
e) Pemain lawan melakukan pelanggaran di luar kotak penalti
8.

Sumber (Luxbacher 2011 : 12)

Gambar diatas memberikan instruksi teknik dasar?

a) Dribbling
b) Heading
c) Passing
 d) serve
e) Running

9. Apa penentu akhir dalam permainan sepak bola?

a) Yang bertahan sampai akhir
b) Knock out
c) Tendangan yang kuat
d) skor
e) operan yang akurat

10. Apa manfaat sepak bola?

a) Menguatkan pukulan
b) Kuat menghapal
c) Mempertajam penglihatan
d) Pendengaran lebih jelas
e) Menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh

Pedoman penilaian
khusus pilihan ganda 10 x 10 : 100
campuran pilihan ganda & essai 5 x 10 : 50
kunci jawaban :
1. A 6. D
2. D 7. A
3. C 8. C
4. B 9. B
5. E 10. E

B Isian atau uraian

1. Apa tugas seorang wasit di lapangan?
2. Sebutkan bagian-bagian kaki untuk menendang bola?
3. Jelaskan cara melakukan heading dalam sepak bola?
4. Jelaskan cara melakukan tackling dalam sepak bola?
 5. Jelaskan cara melakukan controlling dalam sepak bola?

pedoman penilaian
khusus essai 20 x 5 : 100
campuran pilihan ganda & essai : 10 x 5 : 50
kunci jawaban
1. Tugas wasit adalah memandu jalannya permainan agar baik, terarah dan terstruktur
serta tugas utamanya adalah memberikan sanksi ke pemain yang melakukan
pelanggaran
2. Kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan kaki bagian punggung
3. Ambil persiapan atau ancang-ancang, siapkan posisi tubuh agar dapat menyesuaikan
dengan perkenaan bola di dahi dan lakukan dorongan yang kuat dan terarah ketika
bola sudah hampir dekat pada dahi
4. Perhatikan gerakan lawan, arahkan kaki kita untuk melakukan gerakan jatuh miring
yang menghadang bola agar tidak lewat dan lakukan dengan tepat agar tidak
mencederai pemain lawan
5. Gunakan kedua kaki atau kaki bagian yang nyaman, gerakan bola sesuai dengan
keinginan agar tidak terlalu jauh dari kaki dan dalam kuasa pemain

Tes keterampilan

1. rubrik penilaian sikap dan teknik passing, dribbling dan shooting

No Indikator penilaian Jawaban

3 (baik) 2 (cukup) 1 (kurang)

1 Sikap dan teknik awal

gerakan
2 Sikap dan teknik
pelaksanaan gerakan
3 Sikap dan teknik
akhir gerakan
2. kriteria penilaian tes passing, dribbling dan shooting anak murid laki-laki SMP
Passing 10 kali Dribbling 50 Shooting 5 kali Predikat nilai Klasifikasi nilai
meter
9-10 kali tepat 25 detik atau di 5 kali mencetak 86 – 100 Sangat baik
sasaran bawahnya goal
5-8 kali tepat 30-35 detik 4 kali mencetak 71 – 85 Baik
sasaran goal
3-4 kali tepat 36-45 detik 3 kali mencetak 56 – 70 Cukup
sasaran goal
1-2 kali tepat 46 detik atau di 1-2 kali 55 atau di Kurang
sasaran atasnya mencetak goal bawahnya

3. kriteria penilaian tes passing, dribbling dan shooting anak murid perempuan SMP
Passing 10 kali Dribbling 50 Shooting 5 kali Predikat nilai Klasifikasi nilai
meter
8-10 kali tepat 35 detik atau di 5 kali goal 86 – 100 Sangat baik
sasaran bawahnya
5-7 kali tepat 36-45 detik 4 kali goal 71 – 85 Baik
sasaran
3-4 kali tepat 46-55 detik 2-3 kali goal 56 – 70 Cukup
sasaran
1-2 kali tepat 56 detik atau di 1 kali goal 55 atau di Kurang
sasaran atasnya bawahnya
Penilaian sikap

Rubrik penilaian sikap

No Aspek Penilaian
Sangat baik Baik Cukup Kurang
(SB) (B) (C) (K)
1 Sosial
2 Moral
3 Emosi
Pengayaan dan remedial
1. instrumen pengayaan
No Nama Bentuk Nilai keterangan
pengayaan Awal Akhir
1
2
Dst

2. instrumen remedial
No Nama Bentuk Nilai keterangan
remedial Awal Akhir
1
2
Dst
Bahan bacaan pendidik dan peserta didik
 Buku PJOK SMP kelas 7
 Internet
 Website
 Buku tambahan

Glossarium
 Asesmen : penilaian
 Cone : plastik kerucut untuk latihan
 Control : mengelola bola
 Dribbling : menggiring bola
 Heading : menyundul bola
 Internet : teknologi yang membantu koneksi secara online
 Passing : mengoper bola
 Shooting : menembak bola
 Tackling : menghadang atau menggeser bola dengan kaki
 Soccer : sepak bola
 Website : situs halaman berisikan informasi
 DAFTAR PUSTAKA
Kemendikbudristek. (2022). Panduan Pembelajaran Dan Asesmen. Badan Standar,
kurikulum Dan Asesmen
Luxbacher, Joseph. (2011). Sepakbola Soccer steps to success Agusta Wibawa PT
Rajagrafindo persada Jakarta.