Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK LPT Ciamis


Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Bidang keahlian : Semua Bidang Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : X/1
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar
3.2 Menganalisis isi dan aspek kebahasaan dari minimal dua teks laporan hasil observasi
berkaitan dengan bidang pekerjaan.
4.2 Mengonstruksi teks laporan hasil observasi berkaitan bidang pekerjaan dengan
memerhatikan isi dan aspek kebahasaan baik lisan maupun tulis.

.
D. Tujuan Pembelajaran
3.2.1 Melalui diskusi peserta didik dapat mengidentifikasi isi teks laporan hasil observasi
yang berkaitan dengan bidang pekerjaan.
3.2.2 Melalui diskusi peserta didik dapat mengidentikasi aspek kebahasaan teks laporan
hasil observasi yang berkaitan dengan bidang pekerjaan.
3.2.3 melalui diskusi peserta didik dapat membedakan isi dan aspek kebahasaan teks
laaporan hasil observasi yang berkaitan dengan bidang pekerjaan.
4.2.1 Melalui pengamatan peserta didik dapat
merancangisitekslaoranhasilobservasiberkaitandenganbidangpekerjaaan.
4.2.2 Melalui diskusi peserta didik dapat membuat teks laporan hasil observasi dengan
memerhatikan isi dan aspek kebahasaan berkaitan dengan bidang pekerjaan.
E. Materi Pembelajaran
1.Struktur Teks Laporan Hasil Observasi:
a. Pernyataan umum
b. Deskripsi bagian
c. Deskripsi manfaat (manfaat objek yang dilaporkan)

2. Aspek Kebahasaan yang terdapat dalam Teks Laporan Hasil Observasi yaitu:
a. Kata dan Frasa Verba serta Nomina
a) Kata Dasar adalah satuan bahasa terkecil yang memiliki makna. Kata tersebut
belum mengalami penambahan atau perubahan bentuk yang mengakibatkan
perubahan makna. Dengan pengertian lain bahwa kata dasar adalah kata yang
belum diberi imbuhan dan kata yang menjadi dasar awal pembentukan kata yang
lebih besar. Kata dasar adalah kata yang paling sederhana yang belum memiliki
imbuhan, juga dapat dikelompokkan sebagai bentuk asal (tunggal) dan bentuk
dasar (kompleks).
Contoh: Suka, baca, tulis, gambar.
b) Verba (kata kerja) adalah kata yang menyatakan perbuatan atau tindakan, proses,
dan keadaan yang bukan merupakan sifat.
Jenis-jenis kata kerta:
 Kata kerja berdasarkan bentuk
1. Kata kerja dasar
Kata kerja dasar adalah kata kerja yang belum mendapatkan imbuhan. Kata
kerja ini menjadi dasar pembentukan kata yang lebih besar.
Contoh: Acak, aduk, akhir, dll.
2. Kata Berimbuhan / Kata Turunan
Kata berimbuhan atau kata turunan adalah kata kerja yang telah terfiksasi atau
telah mendapat imbuhan. Imbuhan tersebut dapat berupa awalan, akhiran,
sisipan, dan awalan – akhiran.
Contoh :Mengacak, mengaduk, diakhiri, diantar, dll.
 Kata kerja berdasarkan jenisnya
1. Kata Kerja Transitif
Kata kerja transitif adalah jenis kata kerja yang selalu memerlukan objek.
Contoh: Membeli, memotong, menyiram, menempelkan, mengangkat, dll.
2. Kata Kerja Intransitif
Kata kerja intransitif adalah kata kerja yang tidak memerlukan objek. Karena
tidak adanya objek, kalimat dengan kata kerja ini tidak bisa dipasifkan.
Contoh : Menangis, tersenyum, tertawa, terungkap, tertimpah, tergores, dll.
c) Nomina (kata benda) adalah kata yang mengacu kepada suatu benda (konkret
maupun abstrak). Dalam bahasa Indonesia kata benda (nomina) terdiri dari
beberapa jenis, sedangkan dari proses pembentukanya kata benda terdiri dari 2
jenis, yaitu :
 Kata benda (nomina) dasar : kata benda dasar atau nomina dasar ialah kata-kata
yang secara konkret menunjukan identitas suatu benda, sehingga kata ini sudah
tidak bisa diuraikan ke bentuk lainnya. Contoh : buku, meja, kursi, radio,dll.
 Kata benda (nomina) turunan : Nomina turunan atau kata benda turunan ialah
jenis kata benda turunan karena proses afiksasi sebuah kata dengan kata atau
afiks. Proses pembentukan ini terdiri dari beberapa bentuk, yaitu:
Verba + (-an) contoh : Makanan
(pe-) + verba contoh : Pelukis
(Pe-) + adjektiva contoh : Pemarah, Pembohong.
(Per-) + Nomina + (-an) contoh : Perbudakan
d) Frasa adalah gabungan dua kata atau lebih yang tidak melebihi batas fungsi,
maksudnya kedua kata tersebut hanya menduduki satu jabatan kalimat.
Ciri-ciri Frasa
Frasa memiliki beberapa ciri yang dapat diketahui, yaitu :
1. Terbentuk atas dua kata atau lebih dalam membentuknya.
2. Menduduki fungsi gramatikal dalam kalimat.
3. Mengandung satu kesatuan makna gramatikal.
4. Bersifat non-predikat
b. Afiksasi
Dalam kegiatan berbahasa, kata yang digunakan dapat berupa kata dasar atau kata
bentukan. Afiksasi termasuk ke dalam kata bentukan, karena telah mendapat
pemajemukan. Afiksasi adalah kata yang telah mendapat imbuhan atau disebut
dengan proses pembubuhan afiks.
c. Kalimat Definisi dan Kalimat Deskripsi
 Kalimat Definisi adalah suatu kalimat yang memberikan penjelasan umum tentang
suatu benda, hal, aktivitas, dan lain-lain.
 Kalimat Deskripsi adalah kalimat yang menggambarkan sifat-sifat atau ciri-ciri
khusus dari suatu benda.
d. Kalimat Simpleks dan Kalimat Kompleks
 Kalimat simpleks/kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya memiliki satu
klausa.
 Kalimat kompleks/kalimat majemuk adalah kalimat yang memiliki dua atau lebih
klausa. Kalimat kompleks dibagi menjadi dua macam, yaitu:
 Kalimat kompleks atau majemuk setara yaitu kalimat yang memiliki dua klausa
yang setara dalam suatu kalimat. Fungsi-fungsi utama dalam kalimat majemuk
setara membentuk induk kalimat atau klausa atasan. Kalimat majemuk setara
biasanya ditandai dengan penggunaan konjungsi koordinatif (setara).
 Kalimat kompleks atau majemuk bertingkat yaitu kalimat yang memiliki
klausa ganda yang tidak sama atau berada di bawah fungsi utama suatu
kalimat. Fungsi-fungsi yang membentuk tingkat yaitu yang mengikuti
konjungsi subordinatif disebut klausa bawahan atau anak kalimat. Kalimat
majemuk bertingkat biasanya ditandai dengan penggunaan konjungsi
subordinatif (bertingkat).
F. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama (4 JP) :
Kegiatan Deskripsi Waktu
Awal  Guru memberikan salam dan siswa menjawab salam
 Guru dan siswa berdoa
 Guru memeriksa kehadiran siswa
 Guru melakukan apersepsi 20 Menit
 Guru menyampaian orientasi topik pembelajaran
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, skenario, dan
penilaian.
Inti 1. Mengidentifikasi masalah (Mengamati): 140 Menit
 Guru menugasi siswa untuk membaca teks laporan
hasil observasi.
 Siswa membaca teks laporan hasil observasi.
2. Menetapkan masalah (Mengamati, menanya):
 Guru menugasi siswa untuk menganalisis isi teks
berdasarkan struktur teks laporan hasil observasi.
 Siswa menganalis isi teks berdasarkan struktur teks
laporan hasil observasi.
 Guru menugasi siswa untuk menganalisis aspek
kebahasaan teks laporan hasil observasi.
 Siswa menganalisis aspek kebahasaan teks laporan
hasil observasi
 Guru mengawasi siswa saat proses pembelajaran
 Guru dan siswa bertanya jawab mengenai isi dan
aspek kebahasaan teks laporan hasil observasis.
3. Mengembangkan solusi (Mengumpulkan informasi):
 Siswa berdiskusi mengenai isi teks laporan hasil
observasi.
 Siswa berdiskusi mengenai aspek kebahasaan teks
laporan hasil observasi.
 Siswa menggunakan aspek kebahasaan untuk
kemahiran berbahasa dalam pemahaman teks LHO.
4. Melakukan tindakan strategis
(Mengasosiasikan/Menalar):
 Guru meminta siswa untuk mengidentifikasi aspek
kebahasaan .
 Siswa mengidentifikasi aspek kebahasaan teks laporan
hasil observasi.
5. Melihat ulang dan mengevaluasi (Mengomunikasikan):
 Siswa menyampaikan hasil diskusi tentang isi teks
laporan hasil observasi.
 Siswa menyampaikan hasil diskusi tentang aspek
kebahasaan teks laporan hasil observasi.
 Guru dan siswa mengapresiasi hasil kerja siswa baik
melalui lisan maupun tulisan.
Penutup  Guru dan siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang
telah dipelajari.
 Guru dan siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan
20 Menit
yang telah dilakukan.
 Guru memberikan tugas
 Guru menutup pembelajaran dengan ucapaan salam.

Pertemuan Kedua: (4 JP)


Kegiatan Deskripsi Waktu
Awal  Guru memberikan salam dan siswa menjawab salam
 Guru dan siswa berdoa
 Guru memeriksa kehadiran siswa
 Guru melakukan apersepsi 20 Menit
 Guru menyampaian orientasi topik pembelajaran
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, skenario, dan
penilaian.
Inti 1. Mengidentifikasi masalah (Mengamati): 140 Menit
 Guru menugasi siswa untuk membaca teks laporan
hasil observasi.
 Siswa membaca teks laporan hasil observasi.
2. Menetapkan masalah (Mengamati, menanya):
 Guru menugasi siswa untuk menganalisis isi teks
berdasarkan struktur teks laporan hasil observasi.
 Siswa menganalis isi teks berdasarkan struktur teks
laporan hasil observasi.
 Guru mengawasi siswa saat proses pembelajaran
 Guru dan siswa bertanya jawab mengenai isi dan
struktur teks laporan hasil observasis.
3. Mengembangkan solusi (Mengumpulkan informasi):
 Siswa berdiskusi mengenai struktur teks laporan hasil
observasi.
 Siswa berdiskusi mengenai cara mengembangkan teks
laporan hasil observasi.
 Siswa menggunakan aspek kebahasaan untuk kemahiran
dalam mengembangkan bagian teks laporan hasil
observasi.
4. Melakukan tindakan strategis (Mengasosiasikan/Menalar):
 Guru meminta siswa untuk mengidentifikasi struktuk
teks laporan hasil observasi.
 Siswa mengidentifikasi struktur teks laporan hasil
observasi.
5. Melihat ulang dan mengevaluasi (Mengomunikasikan):
 Siswa menyampaikan hasil diskusi tentang isi teks
laporan hasil observasi.
 Siswa menyampaikan hasil diskusi tentang struktur teks
laporan hasil observasi yang dibaca.
 Guru dan siswa mengapresiasi hasil kerja siswa baik
melalui lisan maupun tulisan.
Penutup  Guru dan siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang 20 Me
telah dipelajari.
 Guru dan siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang
telah dilakukan. nit
 Guru memberikan tugas
 Guru menutup pembelajaran dengan ucapaan salam.

G. PENILAIAN
SIKAP : Pengamatan langsung
PENGETAHUAN : Tes tertulis
KETERAMPILAN : Unjuk Kerja

Mengetahui : Ciamis, Juli 2023


Kepala SMK LPT Ciamis Guru Mata Pelajaran,

Evie Sundara, ST Alifah Nur Fajrina, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai