Anda di halaman 1dari 4

HASIL ASESMEN DIAGNOSTIK NON KOGNITIF

TEMA: GAYA BELAJAR, MULTIPLE INTELIGENCE DAN KEPRIBADIAN


SMK KARTINI BATAM TAHUN PELAJARAN 2022-2023

KELAS : XII ASISTEN KEPERAWATAN


MATA PELAJARAN : Produk Kreatif dan Kewirausahaan

HASIL TES
NO NAMA GAYA BELAJAR KECERDASAN KEPRIBADIAN
MAJEMUK
1 AURA ARFYRA HUSNA Auditori - Kinestetik Intrapersonal SCI
2 CINTA PUTRI ADELIA Visual - Kinestetik Intrapersonal DC
3 DINDA SETYA ARYANI Audiotori - Visual Intrapersonal - Naturalistik SI
4 DIYAN NURMALA SARI Visual -Auditori Intrapersonal SID
5 FARRAH AZZAHRA Auditori - Kinestetik Intrapersonal SC
RAMADHANI
6 FAYA AFITA NURAMALI Kinestetik - Visual Intrapersonal DI
CAHYA
7 ISRAEL STIVALENT Visual - -
YORDAN TAMPI
8 M. REZA FAHREFI Kinestetik - Visual Naturalistik SC
9 MARIA ELYSABETH Visual - Auditori Intrapersonal SDI
LUPA RESING
10 NADILA AISYAH Visual Linguistik SI
PRAYOGA
11 NAYLA AZZAHRA Kinestetik - Auditori Intrapersonal DIS
SYAHPUTRI
12 NIMAS AYU RETNO Kinestetik - Visual Kinestik Interpersonal D
ARIMBI
13 PUTRI SHOFI Kinestetik - Auditori Linguistik- logika - DI
ZAIZAAFUN matematika
14 RISKI ROIHAN LUBIS
15 SITI JULISYAFADILA Kinestetik - Auditori Intrapersonal SID
MELISA
16 SUCI RAMADHANI Kinestetik Visual Intrapersonal SCI
17 YULIA AMANDA Visual – Auditori Intrapersonal SD

18 ZAHWA NAFISYA Audiotory Lingustik – Visual Spasial DSI


RAMDAN
19 ZULFA NURIZKI Auditori - Kinestetik Logika Matematika SID
Batam, 11 Juli 2023
Guru Mata Pelajaran

Marsiswanti, S.Pd
Keterangan:
A. Gaya Belajar

1. Tipe Visual
Gaya belajar visual menyerap informasi terkait dengan visual, warna, gambar, peta,
diagram dab belajar dari apa yang dilihat oleh mata, artinya bukti-bukti konkrit harus
diperlihatkan lebih dahulu agar mereka paham, gaya belajar seperti ini mengandalkan
penglihatan aau melihat dulu buktinya untuk kemudian mempercayainya

2. Tipe Auditori
Gaya belajar auditori adalah gaya belajar dengan cara mendengar, yang memberikan
penekanan pada segala jenis bunyi dan kata, baik yang diciptakan maupun yang diingat.
Gaya pembelajar auditori adalah dimana seseorang lebih cepat menyerap informasi
melalui apa yang ia dengarkan. Penjelasan tertulis akan lebih mudah ditangkap oleh
para pembelajar auditori ini

3. Tipe Kinestetik
Gaya belajar kinestetik dapat belajar paling baik dengan berinteraksi atau mengalami
hal-hal disekitarnya. Gaya pembelajar kinestetik cenderung mampu memahami sesuatu
dengan adanya keterlibatan langsung, dari pada mendengarkan ceramah atau
membaca dari sebuah buku. Gaya belajar kinestetik suka melakukan hal-hal dan
menggunakan tubuh mereka untuk mengingat fakta seperti ‘memanggil” (dialing) nomor
telepon pada telepon genggam mereka. Gaya belajar kinestetik, berarti belajar dengan
menyentuh dan melakukan

B. 8 Tipe Kecerdasan Majemuk (Multiple Intelegence)

1. Tipe Musikal
Kamu yang tergolong ke dalam tipe musikal mampu menciptakan dan mengapresiasi
irama hingga pola titik nada dan warna nada. Kamu juga mampu mengapresiasi bentuk-
bentuk ekspresi musikal. Kamu biasanya memiliki kemampuan untuk mengembangkan,
mengekspresikan, dan menikmati bentukbentuk musik dan suara. Kamu juga memiliki
kepekaan terhadap ritme, melodi, dan intonasi. Biasanya, kamu mampu memainkan alat
musik, menyanyi, mencipta lagu, dan menikmati proses-prosesnya.

2. Tipe Logika-Matematika
Kamu peka terhadap pola-pola logis dan memiliki kemampuan mencerna pola-pola
tersebut, termasuk juga numerik, serta mampu mengolah alur pemikiran yang panjang.
Kamu cenderung menyukai dan efektif dalam hal menganalisis hitungan, menemukan
fungsi-fungsi dan hubungan, memprediksi, bereksperimen, mencari solusi yang logis,
induksi dan deduksi. Kamu juga cenderung menyukai permainan yang perlu strategi,
berpikir abstrak serta menggunakan algoritma.

3. Tipe Visual-Spasial
Sebagai orang tipe visual-spasial, kamu cenderung menyukai hal-hal yang berhubungan
dengan arsitektur, bangunan, dekorasi, desain atau denah. Kamu juga efektif dalam
membuat dan membaca bagan atau tabel, peta, koordinasi warna, membuat bentuk dan
desain tiga dimensi. Kamu tertarik dengan desain interior serta dapat membayangkan
secara detil benda-benda. Dalam hal navigasi dan menentukan arah, kamu bisa jadi
jagonya. Kamu juga menyenangi membuat konsep beragam bentuk dalam angan-
angan.

4. Tipe Kinestetik
Kamu memiliki kemampuan untuk mengontrol gerak tubuh dan juga mahir mengelola
objek dengan tubuhmu. Kamu cenderung efektif dalam hal mengekspresikan mimik atau
gaya, atletik dan menari. Kamu juga kuat dan terampil dalam motorik halus, koordinasi
tangan dan mata, motorik kasar serta daya tahan. Kamu bisa dengan mudah belajar
memanipulasikan benda-benda (dengan kedua tangan kamu), membuat gerak-gerik
yang anggun serta menggunakan bahasa tubuh.

5. Tipe Intrapersonal
Kamu mampu memahami perasaan sendiri, membedakan emosi, serta memiliki
pengetahuan tentang kekuatan dan kelemahan diri. Kamu cenderung menyukai hal-hal
seperti berfantasi, menjelaskan tata nilai dan kepercayaan, mengontrol perasaan,
mengembangkan keyakinan dan opini yang berbeda, meluangkan waktu untuk
menyendiri, berpikir, dan merenung. Kamu selalu melakukan introspeksi, pandai
memotivasi diri, mematok tujuan diri yang realistis dan senang memahami peranmu
dalam beragam fase hidup.

6. Tipe Interpersonal
Kamu mampu mencerna dan merespon secara tepat suasana hati, temperamen,
motivasi dan keinginan orang lain. Kamu cenderung menyukai dan efektif dalam hal
mengasuh dan mendidik orang lain. Hal- hal seperti berinteraksi, berempati dan
bersimpati juga menjadi ciri khasmu. Kamu yang tergolong tipe interpersonal mampu
menjadi mediator konflik dengan menghormati pendapat dan hak orang lain, serta
melihat sesuatu dari berbagai sudut pandang

7. Tipe Naturalistik
Kamu ahli dalam membedakan anggota-anggota suatu spesies, mengenali eksistensi
spesies lain dan memetakan hubungan antara beberapa spesies, baik secara formal
maupun informal. Kamu cenderung menyukai tumbuhan dan hewan, mengklasifikasi
flora dan fauna, mengoleksi flora dan fauna. Alam bebas adalah sahabat bagi kamu
yang tergolong tipe naturalistik karena kamu bisa menemukan pola dalam alam sebagai
aksi untuk menjaga lingkungan.

8. Tipe Verbal-Linguistik
Kamu memiliki kepekaan terhadap bunyi, struktur, makna, fungsi kata dan bahasa.
Kamu yang tergolong dalam tipe ini cenderung menyukai dan efektif dalam
berkomunikasi lisan maupun tulisan, diskusi dan mengikuti debat. Kamu juga selalu
bersemangat belajar bahasa asing. Kamu bisa dengan mudah membaca dengan
pemahaman tinggi, mengingat ucapan orang lain, tidak salah tulis atau salah eja, tepat
dalam tata bahasa dan kaya kosakata.

C. 4 Tipe Kepribadian DISC

1. Tipe D atau Dominance


Tipikal orang yang tergolong ke dalam tipe ini adalah tipe orang mandiri yang senang
mengendalikan lingkungannya dan sekaligus menggerakkan orang-orang di sekitarnya.
Orang tipe D memiliki karakter yang suka to-the-point alias apa adanya, tidak senang
bertele-tele. Orang tipe D juga dengan senang hati bersedia mengambil peran penting
seperti pembuat keputusan, problem-solver, atau memimpin sebuah pergerakan.
Pastinya, orang tipe D cenderung menyukai posisi sebagai pemimpin. Ketika menjadi
pemimpin, orang tipe D cenderung akan menjadi tipe yang otoriter, menuntut, dan
kurang memiliki kesabaran serta empati pada bawahan. Orang dengan tipe D atau
dominan ini akan juga terlihat dominan dalam kehidupan sehari-harinya dan sangat
menyukai persaingan serta selalu memiliki hasrat untuk menjadi yang terbaik. Tapi
mereka juga cenderung kurang suka dengan hal-hal yang detil karena pada dasarnya
mereka tipe yang suka dengan konsep besarnya saja.

2. Tipe I atau Influence


Kamu dengan tipe influence berperilaku cenderung cekatan dan suka berkolaborasi
dengan orang lain ketika mengerjakan sebuah tugas. Kamu suka menghibur, memberi
pengaruh dan pintar mengambil hati orang. Menjadi terkenal dan dielu-elukan banyak
orang adalah hal yang kamu suka. Kamu juga sangat senang bergaul dengan komunitas
atau suatu kelompok untuk memperbanyak relasi. Orang dengan tipe influence
menikmati berhubungan dengan orang lain dan membuat kesan baik, berbicara lantang
dan menciptakan lingkungan yang positif dan antusias

3. Tipe S atau Steadiness


Seseorang dengan tipe steadiness dikenal dengan konsistensinya melakukan sesuatu
sampai berhasil atau selesai, tidak berorientasi pada kecepatan tetapi konsistensi.
Kamu paling baik dalam menciptakan harmoni di kelas atau komunitas. Kontribusi paling
positif untuk orang seperti kamu adalah menjadi pendengar sejati, sabar, suka
membantu dan pandai mengendalikan keadaan. Kamu adalah tipe orang yang selalu
fokus pada bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan.

4. Tipe C atau Compliance


Sebagai tipe compliance, kamu adalah pelajar yang tekun, fokus pada kualitas dan
ketepatan. Kamu sangat teliti dan suka berpikir rumit. Tipe ini akan nyaman jika berada
dalam lingkungan yang memiliki ekspektasi kinerja yang jelas. Kamu senang melakukan
apa saja yang berdampak baik. Kamu juga biasanya teguh dalam pendirian dan
pilihanmu. Sifat positif yang dapat diambil dari seseorang dengan tipe compliance
adalah teliti, berpikir kritis, menggunakan pendekatan secara halus dan analitis.

Anda mungkin juga menyukai