KERANGKA ACUAN KERJA/ TERM OF REFERENCE

PENGEMBANGAN BLENDED LEARNING

PUSAT PELATIHAN SDM
BADAN NASIONAL PENCARIAN DAN PERTOLONGAN
TAHUN ANGGARAN 2024

Kementerian Negara / Lembaga : Badan Nasional Pencarian Dan Pertolongan

Unit Eselon I : Deputi Bina Tenaga dan Potensi
Program : Program Pencarian dan Pertolongan Pada
Kecelakaan dan Bencana
Sasaran Program : Meningkatnya Profesionalitas ASN Badan Nasional
Pencarian dan Pertolongan
Indikator Kinerja Program : 1. Prosentase Pengelolaan Pendidikan dan Pelatihan
SAR
2.
3.
Kegiatan : Pengembangan Blended Learning (Pelatihan &
Remarking)
Sasaran Kegiatan : Terwujudnya Penyelenggaraan Diklat Tenaga dan
Potensi SAR Serta Penyusunan Norma, Standard,
Prosedur dan Kriteria di Bidang Pendidikan dan
Pelatihan SAR
Indikator Kinerja Kegiatan : Persentase Penyusunan Norma Standard, Prosedur
dan Kriteria di Bidang Pendidikan dan Pelatihan
SAR
Klasisfikasi Rincian Output : Norma Standard, Prosedur dan Kriteria
Indikator KRO : Jumlah Norma Standard, Prosedur dan Kriteria
Rincian Output : Layanan Perencanaan dan Standarisasi Diklat SAR
Indikator RO : Jumlah Layanan Perencanaan dan Standarisasi
Diklat SAR
Volume RO : 1 (Satu)
Satuan RO : Dok

A. Latar Belakang
a. Dasar Hukum

1
 1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2017 tentang Pembinaan Potensi
Pencarian dan Pertolongan;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2017 tentang Operasi Pencarian dan
Pertolongan;
4. Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2016 tentang Badan Nasional Pencarian
dan Pertolongan;
5. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2019 tentang Rencana Induk Pencarian dan
Pertolongan Nasional Tahun 2019 – 2038;
6. Peraturan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Nomor 08 Tahun
2017 tentang Organisasi dan Tata Laksana Badan Nasional Pencarian dan
Pertolongan; dan
7. Peraturan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Nomor 3 Tahun
2022 tentang Perubahan Atas Peraturan Kepala Badan Nasional Pencarian dan
Pertolongan Nomor 8 Tahun 2020 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan
Nasional Pencarian dan Pertolongan.

b. Gambaran Umum
Tugas Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, yaitu Sesuai Peraturan Presiden
Nomor 83 Tahun 2016 tentang Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Badan
Nasional Pencarian dan Pertolongan memiliki tugas membantu Presiden dalam
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pencarian dan pertolongan.

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan

menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

1. Perumusan dan penetapan norma, standar, prosedur, kriteria, serta persyaratan

dan prosedur perizinan dan/atau rekomendasi penyelenggaraan operasi
pencarian dan pertolongan;
2. Perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan di bidang penyelenggaraan
operasi pencarian dan pertolongan, pembinaan tenaga dan potensi, sarana dan
prasarana dan sistem komunikasi;
3. Perumusan, penetapan, dan pelaksanaan standarisasi siaga, latihan, dan
pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan ;

2
 4. Perumusan dan penetapan kebutuhan siaga, latihan, dan pelaksanaan operasi
pencarian dan pertolongan;
5. Koordinasi pelaksanaan penyelenggaraan operasi pencarian dan pertolongan,
pembinaan tenaga dan potensi, sarana dan prasarana dan sistem komunikasi;
6. Pengembangan dan pelaksanaan sistem informasi dan komunikasi pencarian
dan pertolongan;
7. Pelayanan informasi penyelenggaraan pencarian dan pertolongan;
8. Pemantauan, analisis,evaluasi, dan pelaporan di bidang pencarian dan
pertolongan;
9. Pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan bidang pencarian dan pertolongan;
10. Pengelolaan barang milik atau kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan;
11. Koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan dan pemberian dukungan
administrasi kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan Badan Nasional
Pencarian dan Pertolongan;
12. Pengawasan intern atas pelaksanan tugas di bidangnya; dan
13. Pelaksanaan dukungan yang bersifat substantif kepada seluruh unsur organisasi
di lingkungan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan.

B. Penerima Manfaat
Dalam pelaksanaan kegiatan ini yang akan menerima manfaatnya adalah 40 Orang
Pegawai Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan

C. Strategi Pencapaian Keluaran

a. Metode Pelaksanaan

Metode pelaksanaan dalam rangka pengembangan Blended Learning (Pelatihan &

Remarking) adalah dengan cara swakelola, kontrak dengan melibatkan narasumber
baik dari dalam maupun dari luar BASARNAS maupun praktisi serta
pengembangan aplikasi melalui DIPA Pusat Pelatihan SDM Pencarian dan
Pertolongan Tahun Anggaran 2024

b. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan

3
 Rencana jadwal kegiatan ini dilaksanakan selama kurang lebih ...... Kali setiap
kegiatan berlangsung selama ....... Hari mulai dari Persiapan, Pelaksanaan, Evaluasi
dan Pelaporan, untuk waktu pelaksanaan Pada Bulan .... 2024, sesuai Petunjuk
Operasional (PO) DIPA dan Program Kerja Pusat Pelatihan SDM Pencarian dan
Pertolongan Tahun Anggaran 2024.

Jadwal Pelaksanaan pengembangan blended learning Basarnas

RINCIAN DETIL BULAN

No.
KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Pengembangan blended learning

1.
Basarnas

Persiapan Kegiatan
- Pembentukan Pokja
- Rapat dan Koordinasi Pokja
- Studi Lapangan
-
Pelaksanaan Pengembangan
blended learning
- Pembelian Aplikasi
- Pengadaan Perangkat
(hardware & Software)
- Penggunaan Blended learning
di lingkungan Basarnas

Evaluasi
- Pembantaun dan trouble
shooting

Laporan Pelaksanaan Kegiatan

D. Kurun Waktu Pencapaian Keluaran

4
 Kurun waktu pencapaian keluaran kegiatan pengembangan blended learning Basarnas
dilaksanakan selama kurang lebih 3 Kali di bulan Februari, Maret dan Oktober 2024

E. Biaya Yang Diperlukan

Rincian anggaran biaya yang diusulkan telah dituangkan melalui Rencana Anggaran
Biaya (RAB) terlampir.

Kepala Puslat SDM Pencarian

dan Pertolongan,

Anggit Mulyo Satoto, S.S.,M.M

Pembina Utama Muda (IV/c)

5
6