TUGAS PAPER

Pentingnya Pendidikan Pancasila Bagi

Mahasiswa

OLEH :

AISYAH TIO SABILA

D051211051

WSBM Arsitektur A

Fakultas Teknik

Departemen Arsitektur

Universitas Hasanuddin

2021/2022
A. PENDAHULUAN
Pentingnya suatu dasar dan ideologi negara agar setiap bangsa dan negara
yang ingin berdiri dengan kokoh dan kuat serta tidak mudah terombang-ambing
dengan persoalan hidup berbangsa dan bernegara yang rumit dan keras. Karena
tanpa ideologi dan dasar, suatu bangsa tidak akan kuat atau akan sangat rapuh.
Pancasila menjadi dasar dan ideologi negara mempunyai nilai-nilai yang harus
diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Meskipun
pancasila terdiri atas lima sila yang berbeda, tetapi kelima sila tersebut merupakan
satu kesatuan yang utuh. Karena setiap sila dari pancasila itu tidak dapat berdiri
dengan sendirinya, maka kelima sila itu bersama-sama menyusun satu pengertian
yang utuh yakni pancasila yang menjadi dasar dan ideologi negara Indonesia.
Dalam upaya mempersiapkan bibit-bibit unggul penerus bangsa yang nantinya
diharapkan dapat memimpin dan mengarahkan bangsa Indonesia kearah yang
lebih baik, pemerintah menyisipkan kembali semangat pancasila dalam kurikulum
pendidikan. Tujuannya agar nilai-nilai pancasila dapat diresapi dan dihayati
dengan baik sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

B. PEMBAHASAN
Pancasila sebagai dasar falsafah negara Republik Indonesia, baik ditinjau dari
sudut bahasa maupun sejarah. Menurut Ir. Soekarno, pancasila adalah isi jiwa
bangsa Indonesia yang turun-temurun sekian abad lamanya terpendam bisu oleh
kebudayaan Barat. Dengan demikian, pancasila tidak saja hanya sebagai falsafah
negara, melainkan lebih luas lagi yakni sebagai falsafah bangsa Indonesia.
Pendidikan pancasila sendiri merupakan pendidikan dasar dengan pancasila
dan undang-undang dasar 1945 yang melandasi pendidikan di Indonesia, yang
bertujuan untuk mengarahkan perhatian pada moral bangsa yang diharapkan
terwujud dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam UU No. 2 Tahun 1989 tentang sistem Pendidikan Nasional dan juga
termuat dalam SK Dirjen Dikti. No.38/DIKTI/Kep/2003, dijelaskan bahwa tujuan
Pendidikan Pancasila mengarahkan perhatian pada moral yang diharapkan
terwujud dalam kehidupan sehari-hari, yaitu perilaku yang memancarkan imran
dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam masyarakat yang terdiri atas
berbagai golongan agama, kebudayaan, dan beraneka ragam kepentingan, perilaku
 yang mendukung kerakyatan yang mengutamakan kepentingan bersama diatas
kepentingan perorangan dan golongan sehingga perbedaan pemikiran diarahkan
pada perilaku yang mendukung upaya terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia.
Melalui pendidikan pancasila, warga negara Republik Indonesia diharapkan
mampu memahami, menganalisis, dan merespon permasalahan-permasalahan
yang dihadapi masyarakat negaranya secara berkelanjutan dan konsisten
berdasarkan cita-cita dan tujuan konsumsi nasional Indonesia.
Urgensi pendidikan pancasila yaitu dapat memperkuat jiwa kebangsaan warga
negara sehingga motor penggerak utama (leitmotive) dan bintang pemandu
(leitstar) bagi calon pemimpin dari negara di berbagai bidang dan tingkatan.
Selain itu, agar calon pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa tidak
mudah terpengaruh oleh paham-paham asing yang dapat mendorong untuk tidak
dijalankannya nilai-nilai pancasila. Pendidikan pancasila penting di perguruan
tinggi sebab untuk menjawab tantangan dunia dengan mempersiapkan warga
negara dengan pengetahuan, pemahaman, penghayatan, komitmen, serta pola
pengamalan pancasila.

C. KESIMPULAN
Melalui pendidikan pancasila, warga negara Republik Indonesia diharapkan
mampu memahami, menganalisis, dan merespon permasalahan-permasalahan
yang dihadapi masyarakat negaranya secara berkelanjutan dan konsisten
berdasarkan cita-cita dan tujuan konsumsi nasional Indonesia.
Sebagai mahasiswa, pendidikan pancasila merupakan hal yang penting. Karena
pendidikan pancasila, khususnya untuk mahasiswa di perguruan tinggi
mempunyai tujuan dan manfaat tertentu.