Anda di halaman 1dari 7

KOMPONEN PARADIGMA KEPERAWATAN DALAM 6 TEORI

1. LEVINE'S KENSERVATION MODEL

A. MANUSIA
Manusia digambarkan sebagai individu yg holistik yg terus menerus berusaha untuk
mempertahankan keutuhan dan integritas sebagai makhluk yg berpikir, berorientasi
pada masa depan,dan masa lalu.manusia memiliki kepekaan identitas dan harga diri
B. LINGKUNGAN
Lingkungan adalah dimana kita terus menerus dan secara aktif terlibat dalam
menjalani kehidupan. Levine memandang setiap individu memiliki lingkungan sendiri,
baik secara internal maupun eksternal
C. SEHAT SAKIT
Kesehatan secara umum didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan fungsi
secara normal ( Levine, 1959). Kesehatan juga diartikan sebagai terjaganya keutuhan
tubuh dan keberhasilan adaptasi
D. KEPERAWATAN
Keperawatan adalah interaksi manusia (Levine l,1973).perawat masuk kedalam
satu kemitraan dengan pasien dan berbagi pengalaman dengan setiap pasien
( Levine,1977).tujuan keperawatan adalah untuk mempermosikan
kesehatan,menyadari bahwa setiap individu memiliki respon yg unik sebagai individu
dan anggota kelompok.Tujuan keperawatan ini dicapai melalui penggunaan prinsip -
prinsip konservasi : energi, struktur,personal,dan sosial
2. ROGER`S SCIENCE OF UNITARY HUMAN BEINGS
3. OREM’S SELF CARE FRAMEWORK
A. Manusia

Orem memandang manusia secara total dan besifat universal di mana mereka
membutuhkan perkembangan dan kemampuan perawatan diri sendiri secara
berkelanjutan. Manusia merupakan suatu kesatuan dari fungsi Biologi, simbolik dan
sosial.

B. Lingkungan
Lingkungan meliputi elemen lingkungan, kondisi lingkungan serta perkembangan
lingkungan.
C. . Kesehatan
Kesehatan adalah suatu kondisi ketika keseluruhan sturuktur dan fungsi saling
terintergrasi dengan baik. Hal ini memungkinkan manusia mampu menghubungkan
berbagai macam mekanisme Secara psikologis, fisiologis serta melakukan interaksi
dengan orang lain.
D. Keperawatan
Keperawatan adalah suatu seni, pelayanan/bantuan dan teknologi. Tujuan
keperawatan adalah Mempertahankan kesehatan, Mencapai kondisi normal,
Mengontrol, Menstabilisasi dan Meminimalisasi efek dari penyakit.

4. KING`S GENERAL SYSTEM FREMWORK


 Manusia
Menurut King, manusia merupakan makhluk sosial yang rasional dan selalu ingin
tahu. Manusia memiliki kemampuan untuk berfikir, berpersepsi, perasaan, memilih
dan menetapkan tujuan, serta membuatkeputusan. Karena itu, manusia memiliki 3
kebutuhan dasar :
 Manusia membutuhkan informasi kesehatan yang dapat digunakannya
 Manusia membutuhkan pencegahan terhadap sakit
 Manusia membutuhkan perawatan saat ia mengalami sakit

B. Lingkungan :
Lingkungan merupakan latarbelakang interaksi manusia, terdiri atas :
 Lingkungan Internal : didalamnya terdapat transformasi energi yang akan
memungkinkan manusia untuk mengatur perubahan lingkungan eksternal
 Lingkungan Eksternal : meliputi organisasi formal dan informal. Keperawatan
merupakan bagian dari lingkungan klien.
C. . Kesehatan :
Menurut King, kesehatan adalah suatu pengalaman dinamis padakehidupan manusia,
dimana hal tersebut merupakan penyesuaian terhadapadanya stressor lingkungan baik
internal maupun eksternal denganmenggunakan sumber-sumber optimum sehingga
dicapai potensi yangmaksimum dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
D. Keperawatan :
Keperawatan didefenisikan sebagai proses aksi, reaksi dan interaksi antara perawat dan
klien yang saling tukar menukar informasi tentang persepsikeduanya dan kondisi
keperawtan. Proses interaksi perawat-klien melibatkan komunikasi, menentukan tujuan,
eksplorasi dan menyetujui makna dari tujuan.
• Aksi : didefenisikan sebagai perilaku mental dan phisic
• Reaksi : perilaku tidak spesifik, tapi bergantung pada perilaku aksi
• Tujuan keperawatan : membantu individu untuk mempertahankan kesehatan agar
perannya dapat berfungsi.

5. BETTY NEUMAN'S SYSTEMS MODEL


A. Manusia
Manusia sebagai klien atau sistem klien, model sistem Neuman menyatakankonsep klien
sebagai sistem yang dapat berupa individu, keluarga,kelompok, komunitas, atau kelompok
sosial tertentu. Sistem klien adalahgabungan hubungan yang dinamik antara faktor
fisiologi, psokologi,sosiokultural, perkembangan, dan spiritual. Sistem klien
digambarkansebagai perubahan atau pergerakan konstan yang hidup sebagai systemterbuka
dalam hubungan timbak balik dengan lingkungan
B. Lingkungan
Lingkungan dan manusia diidentifikasi sebagai dasar fenomena darimodel sistem
Neuman, bahwa hubungan manusia dengan lingkungan adalahhubungan yang timbal balik.
Lingkungan didefinisikan sebagai semua faktorinternal dan eksternal yang berada
disekelilingi manusia dan berinteraksidengan manusia dan klien. Stressor (intrapersonal,
interpersonal, danekstrapersonal) adalah signifikan terhadap konsep lingkungan
dandigambarkan sebagai kekuatan lingkungan yang berinteraksi dengan dansecara
potensial dapat mengubah stabilitas sistem. Neuman mengidentifikasi tiga lingkungan yang
relevan sebagai berikut :a.
- Lingkungan Internal adalah intrapersonal dengan semua interaksinyayang terjadi pada
klien b.
- Lingkungan Eksternal adalah interpersonal atau ekstrapersonal dengansemua
interaksinya yang terjadi di luar klien.c.
Lingkungan yang diciptakan adalah perkembangan tidak sadar dandigunakan klien untuk
membantu mekanisme pertahanan.Hal ini merupakan komponen utama pada intrapersonal.
Lingkunganyang diciptakan adalah kondisi dinamis yang diatur atau memobilisasivaribel-
variabel sistem untuk menciptakan efek yang ditentukan sehinggadapat membantu klien
mengatasi stressor lingkungan yang mengancamdengan melakukan perubahan pada diri
sendiri atau situasi. Contohnyarespon menolak (variabel fisiologi), dan semangat untuk
survive pada sikluskehidupan (variabel perkembangan). Lingkungan yang diciptakan
secaraterus menerus mempengaruhi dan dipengaruhi oleh perubahan oleh keadaansehat
yang dipersepsikan klien
C. Kesehatan
Neuman mempertimbangkan kerjanya sebagai model sejahtera. Dia memandang kesehatan
sebagai kodisi yang terus menerus dari sehat menujusakit yang secara alamiah dinamis dan
secara konstan seseorang berubahuntuk mencapai kondisi sehat yang optimal atau stabil
yang diindikasikanseluruh kebutuhan sistem terpenuhi. Menurunnya kondisi sehat
merupakanakibat dari tidak terpenuhi kebutuhan sistem. Klien berada dalam
kondisidinamis baik sehat atau sakit dalam beberapa tahap yang diberikan padawaktu itu
D. Keperawatan
Neuman menyatakan bahwa keperawatan adalah memperhatikan semuaaspek manusia.
Dia juga menggambarkan bahwa keperawatan adalah profesiyang unik yang
memperhatikan semua variabel yang mempengaruhi responindividu terhadap stress
Persepsi perawat
mempengaruhiterhadap pelayanan yang diberikan sehingga Neuman menyatakan bahwa pe
rsepsi antara pemberi pelayanan dan pasien harus dikaji. Dia mengembangkan instrument
pengkajian dan intervensi untuk membantu melakukan tugas tersebut.

6. ROY ADAPTION MODEL


A. MANUSIA
Roy mengemukakan bahwa manusia sebagai sebuah sistem adaptif. Sebagai sistem adaptif,
manusia dapat digambarkan secara holistic sebagai satu kesatuan yang mempunyai input,
control, output, dan proses umpan balik. Proses control adalah mekanisme koping yang
dimanifestasikan dengan cara adaptasi. Lebih spesifik manusia di definisikan sabagai
sebuah sistem adaptif dengan aktivitas kognator dan regulator untuk mempertahankan
adaptasi dalam empat cara adaptasi yaitu : fungsi fisiologi, konsep diri, fungsi peran, dan
interdependensi.
B. LINGKUNGAN
Roy mengidentifikasikan keadaan lingkungan secara khusus yaitu semua keadaan, kondisi
dan pengaruh dari sekeliling dan perasaan lingkungan serta tingkah laku individu dan
kelompok.
C. KESEHATAN
Roy mengidentifikasikan sebagai status dan proses keadaan yang digabungkan dari
manusia yang diekspresikan sebagai kemampuan untuk menentukan tujuan, hidup,
berkembang, tumbuh, memproduksi dan memimpin.
D. KEPERAWATAN
Roy mengidentifikasikan tujuan dari keperawatan sebagai peningkatan dari proses adaptasi.
Tingkat adaptasi ditentukan oleh besarnya rangsang baik fokal, konstektual maupun
residual
Aktivitas perawatan direncanakan model sebagai peningkatan respon adaptasi atas situasi
sehat atau sakit. Sebagai batasan adalah pendekatan yang merupakan aksi perawat untuk
memanipulasi stimuli fokal, konstektual dan residual yang menyimpang pada manusia.
Rangsang fokal dapat diubah dan perawat dapat meningkatkan respon adaptasi dengan
memanipulasi rangsangan konstektual dan residual. Perawat dapat mengantisipasi
kemungkinan respon sekunder yang tidak efektif pada rangsang yang sama pada keadaan
tertentu.Perawat juga dapat menyiapkan manusia untuk diantisipasi dengan memperkuat
regulator kognator dan mekanisme koping.

Anda mungkin juga menyukai