Anda di halaman 1dari 38

Mata Pelajaran : Kimia

SMAN 1 BATUJAJAR
Kelas/ Semester / T.P : XII/ Ganjil/ 2022/2023
KD / Materi Pokok : 3.5 / KOROSI
RPP KIMIA Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit/ 1 x Pertemuan
A. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Melalui model pembelajaran Guided Discovery Learning dengan menggali informasi dari berbagai sumber belajar, penyelidikan
sederhana dan mengolah informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap
ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik serta dapat menganalisis factor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi dan cara pencegahannya dan
mengatasi terjadinya korosi dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian), kerjasama (gotongroyong) dan
kejujuran (integritas) .
PERTEMUAN 1 (4 x 45 menit)
B. LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan  Melakukan pembukaan dengan salam dan doa (Budaya Sekolah Religius)
(10 Menit)  Peserta didik menyetor hafalan Surat Al Anam Ayat 69 / tahfizh (Budaya Sekolah Religius), menyanyikan lagu
 Persiapan Wajib* (Budaya Sekolah Nasionalisme), kegiatan Literasi (Budaya Sekolah Literasi)
 Apersepsi  Mengingatkan materi sebelumnya, menerima informasi materi yang akan dibahas
 Motivasi  Manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
 Menjelaskan tujuan pembelajaran dan cakupan materi yang akan di ajarkan
Kegiatan Inti (70  Stimulasi
Menit) peserta didik untuk mengamati gambar atau video tentang peristiwa apel yang berubah warna menjadi coklat,
perkaratan besi ut. (Cirtical thinking, literasi)
Sintak Sintak  Problem Statement
Pembelajaran Meminta peserta didik untuk bertanya setelah melihat fenomena video atau gambar yang ditayangkan. (Cirtical
thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, HOTs)
 Mengumpulkan informasi :
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok dan mencari informasi serta bertukar informasi
mengenai pengertian korosi dan contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari, serta dampak dari korosi.
(kolaborasi dan komunikasi)
 Pengolahan Data
Peserta didik bertukar informasi dengan kelompok lain tentang pengertian, contoh dan dampak dari korosi (Critical
thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs)
 Verifikasi :
Peserta didik melalui kelompok-kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas. (Critical thinking,
kolaborasi, komunikasi)
 Generalisasi
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan factor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi dan cara
mengatasi /mencegah korosi.
Penutup (10  Peserta didik menyimpulkan pembelajaran (dibimbing oleh guru)
Menit)  Memberikan umpan balik terhadap proses pembelajaran dan refleksi
 Memberikan tugas baca dan ringkas kepada peserta didik tentang korosi dalam kehidupan sehari hari.
 Memberikan tugas kepada peserta didik, dan mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan
dibahas dipertemuan berikutnya yaitu factor-faktor penyebab korosi dan cara pencegahannya.
 Menutup pelajaran dengan berdoa bersama
C. PENILAIAN
Aspek  Sikap : Jurnal Pengamatan Sikap, Penilain diri
 Pengetahuan : Tes Tulis dan Penugasan
 Ketrampilan : Penilaian Unjuk Kerja dan Presentase
Batujajar, Juni 2022
Kepala SMAN 1 Batujajar Guru Mata Pelajaran

H. Syaepuddin,S.Pd,. M.Pd Rani Haerani,S.Pd


NIP.196706131990011001 NIP.197706072010012009
Lampiran 1. Program Perbaikkan dan Pengayaan

1. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor
sebaya, atau penugasan dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan paling banyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum
mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk penugasan tanpa tes tertulis
kembali.

2. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
- Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan)  n  n(maksimum) diberikan materi
masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
- Peserta didik yang mencapai nilai n  n(maksimum) diberikan materi melebihi
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan

Pengayaan Rancangan Program Perbaikkan dan


Pengayaan T.A. 2022/2023
Program
KD Indikator pembelajaran Ket
Pebaikan Pengayaan
3.5 Menganalisis 3.5.1. Menganalisis faktor-faktor  Tutor teman sebaya  Membahasa
faktor-faktor yang mempengaruhi dalam membahas faktor- soal soal Hots
yang terjadinya korosi faktor yang dan UTBK
mempengaruhi 3.5.2. Menganalisis cara mempengaruhi  Memberikan
terjadinya korosi mengatasinya korosi terjadinya korosi pengayaan
dan cara  Tutor teman sebaya
mengatasinya dalam membahas cara
mengatasi korosi
 Melakukan remedial
teaching dan tes
LAMPIRAN 1
MATERI PEMBELAJARAN

A. Bahan Motivasi

Dalam Al-Qur’an menerangkan bahwa Allah telah menciptakan logam berupa besi yang bermanfaat untuk kepentingan
manusia.Hal ini terdapat dalam firman Allah Q.S. Al-Hadiid ayat 25

َ‫س َر ُوٌٌُ ُرصٌَ ي َيهٌَُ ٌال َّلٌَ ن‬ُ ُ‫التُ ٌَ ٌَ ل‬ ِ ْ‫التُساٌَّالَمىُقَيِ َلىاَزيِ ْوالَ َوباَتِ ْكالُنُ َهعَهاٌَ ٌْ َل ًزٌَ أ َ ِوتاٌَ ٌٌِيَث‬
ِ ‫التَعٌّيِ َىقَ ٌَ ٌال َّلٌَ ٌىِإِةْيَ ْغ‬ ْ ‫سراٌَ ٌْلَس َْرأْدَقَلَد ِيدَحْ الاٌَ ٌْلَ ًزٌَ أ َ ِو‬
ِ ‫ط ِس ْق‬ ُ ُ‫اٌٌََ ل‬
َ ُ َّ
‫لعَيِلَ ِوساٌ ِللعِفاٌٌََ هَوديِدَش ْسأتٌَِ يِفزيِز‬ ْ

Artinya: “Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul Kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah Kami
turunkan bersama mereka Al-Kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. Dan Kami ciptakan
besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia(supaya mereka mempergunakan
besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong (agama) Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya.
Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha

Pengertian korosi secara umum adalah rusaknya benda-benda logam yang disebabkan oleh pengaruh lingkungan. Proses
korosi dapat dijelaskan secara elektrokimia lho, misalnya pada proses perkaratan besi yang membentuk oksida besi. Secara
elektrokimia, proses perkaratan besi adalah peristiwa teroksidasinya logam besi oleh oksigen yang berasal dari udara. Korosi
adalah reaksi redoks antara suatu logam dengan berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-senyawa yang
tak dikehendaki. Dalam bahasa sehari-hari, korosi disebut perkaratan. Contoh korosi yang paling lazim adalah perkaratan
besi.Pada peristiwa korosi, logam mengalami oksidasi, sedangkan oksigen (udara) mengalami reduksi. Karat logam umumnya
adalah berupa oksida dan karbonat. Rumus kimia karat besi adalah Fe2O3. xH2O, suatu zat padat yang berwarna coklat-merah.

Korosi pada besi terjadi karena kontak dengan air. Pada besi tersebut ada yang menjadi anode dan ada yang menjadi
katode. (Sumber: http://schoolbag.info)
Berdasarkan nilai potensial reaksinya, besi merupakan logam yang mudah mengalami korosi. Logam-logam lain yang
mempunyai nilai potensial elektrode lebih besar dari 0,4 V akan sulit mengalami korosi, sebab dengan potensial tersebut
akan menghasilkan Eoreaksi < 0 (negatif) ketika kontak dengan oksigen di udara. Logam-logam perak, platina, dan emas
mempunyai potensial elektrode lebih besar dari 0,4 V sehingga sulit mengalami korosi.

Jenis-jenis korosi
1. Korosi merata (general)
2. Korosi sumuran (pitting corrosion)
3. Korosi arus liar (stray-current corrosion)
4. Korosi celah
5. Korosi logam tak sejenis (galvanik)
6. Korosi erosi
7. Korosi intergranuler
8. Korosi tegangan (stress corrosion)
9. Korosi batas butir
10. Korosi pelepasan atau bobolan (breakaway corrosion)
11. Korosi panas (hot corrosion)

Faktor penyebab korosi / yang mempercepat korosi

1. Air dan kelembaban udara

Dilihat dari reaksi yang terjadi pada proses korosi, air merupakan salah satu faktor penting untuk berlangsungnya korosi. Udara
lembab yang banyak mengandung uap air akan mempercepat berlangsungnya proses korosi.

2. Elektrolit

Elektrolit (asam atau garam) merupakan media yang baik untuk terjadinya transfer muatan. Hal ini mengakibatkan elektron
lebih mudah untuk diikat oleh oksigen di udara. Air hujan banyak mengandung asam, sedangkan air laut banyak mengandung
garam. Oleh karena itu air hujan dan air laut merupakan penyebab korosi yang utama.

3. Permukaan logam yang tidak rata

Permukaan logam yang tidak rata memudahkan terjadinya kutub-kutub muatan, yang akhirnya akan berperan sebagai anode
dan katode. Permukaan logam yang licin dan bersih akan menyebabkan korosi sulit terjadi, sebab kutub-kutub yang akan
bertindak sebagai anode dan katode sulit terbentuk.

4. Terbentuknya sel elektrokimia

Jika dua logam yang berbeda potensial bersinggungan pada lingkungan berair atau lembab, dapat terbentuk sel elektrokimia
secara langsung. Logam yang potensialnya lebih rendah akan segera melepaskan elektron ketika bersentuhan dengan logam
yang potensialnya lebih tinggi, serta akan mengalami oksidasi oleh oksigen dari udara. Hal tersebut mengakibatkan korosi
lebih cepat terjadi pada logam yang potensialnya rendah, sedangkan logam yang potensialnya tinggi justru lebih awet. Sebagai
contoh, paku keling yang terbuat dari tembaga untuk menyambung besi akan menyebabkan besi di sekitar paku keling
tersebut berkarat lebih cepat.

Pencegahan korosi
 Mengecat
 Melumuri dengan oli atau minyak
 Dibalut dengan plastik
 Elektro plating (pelapisan logam)
- Tin plating (pelapisan dengan timah)
- Galvanisasi (pelapisan dengan Zink)
- Cromium plating (pelapisan dengan kromium)
 Perlindungan katodik (menggunakan Magnesium)

Contoh Soal
Dari hasil percobaan tentang korosi besi sebagai berikut.
udara Udara kering
Paku besi
kapas
air Paku besi
Kalsium klorida anhidrat
Ada karat Tdk ada karat

Air yg sudah
dididihkan
Paku besi
Larutan NH4Cl Paku besi

Ada karat Tdk ada karat

Berdasarkan hasil percobaan di atas, korossi besi memerlukan.......


a Oksigen saja d. Oksigen dan minyak
b Air saja e. Oksigen dan NH4Cl
c Oksigen dan air

Jawaban : c

LAMPIRAN 2
PENILAIAN

1. Penilaian Sikap

INTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan pendidikan : SMAN 2 Padang


Tahun pelajaran : 2021/2022
Kelas/Semester : XII / Ganjil
Mata Pelajaran : Kimia

KEJADIAN/ BUTIR POS/ TANDA TANGAN


NO WAKTU NAMA TINDAK LANJUT
PERILAKU SIKAP NEG
1
2
3
4
Dst
2. Penilaian Pengetahuan
Kisi-Kisi Soal

No Aspek No IPK Indikator Soal Teknik Bentuk Instrumen No


Penilaian Penilaian Penilaian Soal
1 Pengetahuan 3.5.1 Siswa dapat menjelaskan pengertian Lisan Uraian Terlampir 1
korosi
2 Pengetahuan 3.5.2 Siswa dapat menyebutkan contoh Lisan Urian Terlampir 2
korosi dalam kehidupan sehari-hari
3 Pengetahuan 3.5.3 Siswa dapat menjelaskan dampak Tertulis Urian Terlampir 3
korosi
4 HOTS 3.5.4 Diberikan data tentang gambar Tertulis Urian Terlampir 4
tentang proses korosi siswa dapat
menganalisis factor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya proses
korosi
5 HOTS 3.5.5 Diberikan data tentang fenomena Tertulis Urian Terlampir 5
korosi, siswa dapat menganalisis cara
mengatasi fenomena korosi
6 HOTS 3.5.6 Menganalisis faktor-faktor yang Tertulis Pilihan Terlampir 6
mempengaruhi terjadinya korosi ganda
7 HOTS 3.5.7 Menganalisis cara mengatasinya Tertulis Pilihan Terlampir 7
korosi ganda

Lampiran : Instrumen Penilaian (Tertulis)


1 Jelaskan pengertian korosi dan contohnya....
2 Sebutkan contoh-contoh korosi dalam kehidupan sehari-hari
3 Jelaskan dampak dari korosi
4 Dari hasil percobaan tentang korosi besi sebagai berikut.
udara Udara kering
Paku besi
kapas
air Paku besi
Kalsium klorida anhidrat
Ada karat Tdk ada karat

Air yg sudah
dididihkan
Paku besi
Larutan NH4Cl Paku besi

Ada karat Tdk ada karat

Berdasarkan hasil percobaan di atas, jelaskan masing-masing gambar, faktor-faktor apa yang mempengaruhi korosi lalu
berikan alasan

5 Berdasarkan data potensial standar, logam yang dapat dipakai untuk melindungi besi (E o = -0,44) terhadap kerusakan
akibat korosi adalah, jelaskan....
a Cu (Eo = + 0,34 V)
b Ni (Eo = -0,25 V)
c Zn (Eo = -0,76 V)
d Sn (Eo = -0,14 V)
e Pb (Eo = -0,13 V)
6 Korosi adalah peristiwa rusaknya logam karena reaksi dengan lingkungannya, Pada dasarnya peristiwa korosi adalah
reaksi elektrokimia. Besi merupakan logam yang mudah berkarat. Karat besi merupakan zat yang dihasilkan pada
peristiwa korosi, yaitu berupa zat padat berwarna coklat kemerahan yang bersifat rapuh serta berpori. Bila dibiarkan,
lama kelamaan besi akan habis menjadi karat. Dampak dari peristiwa korosi bersifat sangat merugikan. Contoh nyata
adalah keroposnya jembatan, bodi mobil, hiasan rumah yang terbuat dari besi ataupun berbagai konstruksi dari besi
lainnya. Proses perkaratan besi pada suhu kamar ditentukan oleh adanya ....
a. air saja
b. oksigen saja
c. air dan argon
d. oksigen dan air
e. air dan nitrogen
7 Korosi adalah reaksi redoks antara suatu logam dengan berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-
senyawa yang tak dikehendaki. Dalam bahasa sehari-hari, korosi disebut perkaratan. Contoh korosi yang paling lazim
adalah perkaratan besi.Padaperistiwa korosi, logam mengalami oksidasi, sedangkan oksigen (udara) mengalami reduksi.
Karat logam umumnya adalah berupa oksida dan karbonat. Rumus kimia karat besi adalah Fe2O3. xH2O, suatu zat padat
yang berwarna coklat-merah.Korosi merupakan proses elektrokimia.

Berdasarkan wacana pada soal nomor 8, untuk melindungi korosi besi, dapat dilakukan dengan cara melapisi besi
tersebut dengan logam lain. Logam yang bisa digunakan untuk melapisi besi adalah ....

A. Mg
B. Zn
C. Ag
D. Al
E. Ca

PEDOMAN PENSKORAN
No. Kunci Jawaban Skor
Lisan
1 Korosi merupakan rusaknya logam karena mengalami reaksi oksidasi oleh oksigen. Korosi 50
hanya terjadi bila logam terdapat di tempat yang lembab (mengandung uap air). Dengan
kata lain, bila logam tersebut basah, maka proses korosi dapat berlangsung dengan
cepat.

2 Paku berkarat, pagar berkarat, kaleng bekas berkarat 50


Total 100
Tulisan
3 Cepat rusaknya barang-barang yang terbuat dari besi dan mempengaruhi lingkungan 30
4 Air dan kelembapan udara 40
5 Cu, karena Eoselnya lebih besar 30
100

3. Penilaian Keterampilan
Pembuatan Makalah (Penilaian proyek/produk) :

NO NAMA SISWA ASPEK YANG DINILAI (interval KKM : A-B-C-D) Nilai Akhir
Bahasa Tulisan Isi/keabsahan Kesesuaian isi (rata-rata)
1
2
3
dst
Instrumen Penilaian Diskusi
Kelas XII MIPA

Hasil penilaian diskusi


Topik : ....................................................................
Tanggal : ....................................................................
Jumlah Siswa : .................. orang

Menyampaikan Mempertahankan
Mananggapi Jumlah
No Nama Siswa Pendapat Argumentasi Nilai
skors
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Rubrik :

Menyampaikan pendapat :
1 = tidak sesuai masalah
2 = sesuai dengan masalah, tetapi belum benar
3 = sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi pendapat :
1 = langsung setuju atau manyanggah tanpa alasan.
2 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar, tetapi tidak sempurna.
3 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar.
4 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi.

Mempertahankan pendapat :
1 = tidak dapat mempertahankan pendapat.
2 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang kurang benar.
3 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang benar tetapi tidak didukung
referensi.
4 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang benar dan didukung referensi.
INSTRUMEN PENUGASAN
Satuan Pendidikan : SMA …
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas : X
Kompetensi dasar : 3.3. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi dan
cara mengatasinya
Materi : Korosi

Contoh Tugas:

Buatlah tugas dalam bentuk laporan kelompok yang memuat tentang:

1. Berikut ini adalah faktor-faktor yang dapat mempercepat terjadinya korosi, kecuali ...
A. Banyaknya uap air disekitar logam
B. Bersinggungan langsung dengan udara
C. Banyaknya oksigen disekitar logam
D. Banyak terdapat uap asam disekitar logam
E. Disekitar logam tidak ada oksigen
2. Logam yang dapat mencegah korosi pipa besi yang ditanam didalam tanah adalah ...
A. Tembaga
B. Timbal
C. Timah
D. Magnesium
E. Nikel
3. Korosi dari logam besi menghasilkan karat. Rumus kimia karat besi adalah…
A. FeO
B. Fe3O2
C. Fe2O3
D. Fe3O2.xH2O
E. Fe2O3.xH2O
4. Logam yang digunakan untuk mencegah korosi dengan cara galvanisasi adalah . . .
A. Zn
B. Cu
C. Ag
D. Pb
E. Sn
5. Jika kita ingin melindungi besi dari korosi dengan menggunakan perlindungan katode, logam
mana yang kita gunakan berdasarkan data EoReduksi dari beberapa logam di atas, dan jelaskan.
Rubrik Penilaian

Nama peserta didik/kelompok : …………………………………………………


Kelas : ………………………………………………….
Tanggal Pengumpulan : .................................................................

No Kategori Skor Alasan


1. 1. Apakah tugas dikerjakan lengkap dan sesuai
dengan tanggal pengumpulan yang telah
disepakati?
2. 3. Apakah terdapat daftar pustaka sumber
infomasi dalam penyelesaian tugas yang
dikerjakan?
3. Apakah terdapat gambar / tabel dibuat yang
menarik sesuai dengan konsep?
4. Apakah bahasa yang digunakan untuk
menginterpretasikan lugas, sederhana,
runtut dan sesuai dengan kaidah EYD?
5. Apakah laporan yang dikerjakan sesuai
dengan konsep yang telah dipelajari?
6. Apakah dibuat kesimpulan?
Jumlah

Kriteria:
5 = sangat baik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangat kurang

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
skor maksimal
LEMBAR KEGIATAN I
Proses terjadinya korosi dan faktor-faktor yang mempengaruhi korosi

TUJUAN PEMBELAJARAN:
1. Peserta didik mampu menganalisis dan menjelaskan proses terjadinya

korosi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya melalui percobaan yang

dilakukan dengan benar.

Tahukah Ananda

(a) (b)

Perhatikan gambar di atas. Benda di atas merupakan salah satu contoh logam
yaitu besi . Bagaimana perbedaan penampakan pada gambar (a) dan gambar (b). Untuk
gambar (a) penampakannya bagus dan tidak ada bercak-bercak besi berwana merah
coklat. Sedangkan untuk gambar (b) terdapat bercak-bercak besi berwarna merah coklat
yang umumnya disebut karat (korosi). Untuk lebih memahami tentang perkaratan
(korosi) logam, bacalah informasi di bawah ini.
INFORMASI

Ciri-ciri korosi dalam kehidupan sehari-hari yaitu: karat pada besi, pudarnya
warna perak, dan warna hijau pada permukaan tembaga. Korosi terjadi karena sebagian
besar logam mudah teroksidasi dengan melepas elektron ke oksigen di udara dan
membentuk oksida logam. Adapun reaksi korosi besi pada keadaan netral atau basa dapat
dilihat pada persamaan di bawah ini:
Anoda : Fe(s) → Fe2+(aq) + 2e-
1
Katoda : H2O(aq) + 2 O2(aq) + 2e- → 2OH-(aq)
1
Reaksi redoks : Fe(s) + H2O(aq) + O2(aq) → Fe2+(aq) + 2OH-(aq)
2

Ion Fe2+ dan OH- selanjutnya membentuk endapan Fe(OH)2. Di udara, Fe(OH)2 tidak
stabil dan membentuk Fe2O3.xH2O. inilah yang disebut karat.
Fe(OH)2(s) O2, H2O
Fe2O3.xH2O(s)
Beberapa logam seperti emas dan platina tidak mudah terkorosi. Mudah tidaknya
suatu logam terkorosi dapat dipahami dari nilai potensial elektroda standarnya Eo. Sebagai
contoh, Fe (Eo = -0,44 V) lebih mudah terkorosi dibandingkan Cu (Eo = +0,34 V). Korosi
sangat merugikan karena merusak logam dan membahayakan menyebabkan barang tidak
tahan, tidak indah dan tidak aman dipakai. Senyawa yang dihasilkan pada korosi besi
adalah karat yang merupakan suatu padatan berwarna coklat, berongga dan rapuh. Oleh
karena itu, penting untuk mempelajari faktor-faktor penyebab terjadinya korosi pada
logam dan cara-cara untuk mencegahnya.
PROBLEM PRESENTATION

Berdasarkan informasi diatas, jawablah pertanyaan berikut ini pada kolom


hipotesis.

1. Apa yang terjadi pada besi saat berada pada tempat terbuka untuk kurun waktu yang
cukup lama
2. Apa yang terjadi pada besi pada ruang terbuka saat tercelup dalam air untuk kurun
waktu yang cukup lama
3. Apa yang terjadi pada besi saat berada pada tempat tertutup untuk kurun waktu yang
cukup lama.
4. Apa yang terjadi pada besi pada ruang tertutup saat tercelup dalam air untuk kurun
waktu yang cukup lama
5. Apa yang terjadi pada besi saat bereaksi pada asam
6. Apa yang terjadi pada besi saat bereaksi dengan air laut
7. Apa yang terjadi pada besi yang tercelup pada minyak lampu
8. Peristiwa di atas merupakan peristiwa korosi. Coba ananda defenisikan apa
pengertian korosi
9. Berdasarkan jawaban ananda pada pertanyaan nomor 1-7 tuliskan faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya korosi
10. Berdasarkan jawaban ananda pada pertanyaan nomor 1-7 tuliskan cara pencengahan
korosi
HIPOTESIS

Berdasarkan problem presentation di atas, tuliskan hipotesis awal ananda.


………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
DATA COLLECTION

Petunjuk:
Untuk mengumpulkan Data guna untuk membuktikan kebenaran hipotesis ananda sekalian,
laksanakanlah percobaan di bawah ini bersama kelompok ananda dengan dibimbing oleh
guru. Ikutilah langkah kerja seperti yang telah disajikan dalam LKPD agar memudahkan
ananda untuk melaksanakan percobaan.

1. Tujuan Faktor-faktor
percobaan: yang mempengaruhi terjadinya korosi
1. Peserta didik dapat menganalisis dan menentukan paku pada aqua gelas manakah
yang mengalami korosi dengan benar.
2. Peserta didik dapat menganalisis dan menentukan Faktor-faktor apa saja yang
menyebabkan besi berkarat dengan benar.
3. Peserta didik dapat menentukan cara pencegahan korosi pada besi dengan benar.

2. Perencanaan Eksperimen:
Ananda diminta untuk melaksanakan percobaan untuk menyelidiki faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya korosi pada besi, yaitu paku.

3. Alat dan Bahan


1. Alat:
1. Wadah aqua gelas bekas 7 buah
2. Amplas
3. Karet Gelang 2 buah
4. Plastik bening 2 buah
5. Kamera
DATA COLLECTION

2. Bahan:
1. Paku besi kecil 7 buah
2. Minyak tanah
3. Air
4. Larutan Cuka
5. Air laut

4. Waktu Pelaksanaan

Hari / Tgl Pelaksanaan :

Waktu pengamatan : ....... sampai ........ (selama 6 hari berturut-turut)

5. LANGKAH KERJA
1. Percobaan ini dilakukan secara berkelompok di luar jam sekolah.
2. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
3. Beri identitas pada wadah aqua gelas bekas tersebut dari A-G
4. Amplas batang paku yang akan digunakan hingga bersih
5. Perlakuan paku pada setiap aqua gelas sbb:
a. Pada wadah A: diisi paku saja
b. Pada wadah B: diisi paku dan air dengan catatan paku tenggelam semua.
c. Pada wadah C: diisi paku dan air laut
d. Pada wadah D : diisi paku dan larutan cuka
e. Pada wadah E : diisi paku dan Minyak tanah
f. Pada wadah F: diisi paku saja dan wadah ditutup dengan plastik dan di kuatkan
dengan karet gelang.
DATA COLLECTION

g. Pada wadah G : diisi paku dan air tapi wadah ditutup dengan plastik dan di
kuatkan dengan karet gelang.
6. Setelah semua selesai letakkan ke 7 wadah tersebut di tempat yang baik yang tidak
terkena sinar matahari
7. Kemudian amati dan catat perubahan yang terjadi pada paku (warna paku dan warna
larutannya) selama 7 hari. Sebaiknya setiap hari keadan paku difoto dan
dicantumkan pada laporan praktikum)
8. Pada pertemuan selanjutnya, setiap kelompok wajib membawa hasil percobaan
beserta hasil pengamatan telah diperoleh terhadap paku selama 7 hari berturut-turut

Hal yang perlu diperhatikan:

Percobaan dilakukan dengan sangat teliti, di antaranya membersihkan paku hingga benar
bersih, dan pada tabung tertentu yang tidak boleh mengandung oksigen, sebaiknya
melakukan penutupan tabung secepat mungkin, agar kondisi tabung menjadi tanpa oksigen.
DATA COLLECTION

6. PENGAMATAN
Tabel 1a. Hasil pengamatan pada paku dalam wadah terbuka
Hasil pengamatan paku dalam keadaan wadah terbuka (Keadaan paku dan warna larutannya)
Hari Foto Wadah A Ket Foto Wadah B Ket Foto Wadah Ket Foto Ket Foto Wadah D Ket
(paku saja) (paku + air) C (paku + air Wadah D (paku + Cuka)
laut) (paku +
Cuka)
1

3
DATA COLLECTION

6. PENGAMATAN
Tabel 1b. Hasil pengamatan pada paku dalam wadah terbuka
Hasil pengamatan paku dalam keadaan wadah terbuka (Keadaan paku dan warna larutannya)
Hari Foto Wadah A Ket Foto Wadah Ket Foto Wadah Ket Foto Ket Foto Wadah D Ket
(paku saja) B (paku + C (paku + air Wadah D (paku + Cuka)
air) laut) (paku +
Cuka)
4

7
DATA COLLECTION

6. PENGAMATAN
Tabel 2. Hasil pengamatan pada paku dalam wadah tertutup
Hasil pengamatan paku dalam keadaan wadah tertutup
(Keadaan paku dan warna larutannya)
Hari Foto Wadah F Ket Foto Wadah G ket
(paku saja ditutup) (paku + air ditutup)
1

7
DATA PROCESSING

Jawablah pertanyaan di bawah ini berdasarkan tabel pengamatan di atas.


A. Berdasarkan tabel 1 (wadah terbuka)
1. Paku mana yang cepat mengalami korosi?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
2. Paku mana yang tidak mengalami korosi?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
3. Paku mana yang paling lambat mengalami korosi?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
4. Berdasarkan tabel 1, jelaskanlah hal-hal apakah yang mempengaruhi terjadinya korosi?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
5. Bandingkanlah bagaimana kecepatan korosi yang terjadi pada wadah A paku kosong
(wadah terbuka) dengan wadah B paku + air (wadah terbuka)! Pada keadaan mana,
karat paling banyak terbentuk? Jelaskanlah mengapa demikian!
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
DATA PROCESSING

B. Berdasarkan tabel 2 (wadah tertutup)


1. Paku mana yang paling cepat mengalami korosi? Jelaskan mengapa demikian!
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

2. Paku mana yang paling lambat mengalami korosi? Jelaskan mengapa demikian!
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

3. Paku mana yang tidak mengalami korosi?


…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

4. Bandingkanlah bagaimana kecepatan korosi yang terjadi pada wadah B paku + air
(dalam wadah terbuka) dengan wadah G paku + air (dalam wadah tertutup)! Pada
keadaan mana, karat paling banyak terbentuk?wadah terbuka atau tertutup?Jelaskanlah
mengapa demikian!
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
DATA PROCESSING

5. Mengapa pada wadah F, paku tidak mengalami korosi?


…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
6. Berdasarkan tabel 2, apa faktor penghambat terjadinya korosi?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
7. Mengapa besi yang disimpan dalam udara yang kering akan lebih awet bila
dibandingkan ditempat yang lembab?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
8. Mengapa paku yang digunakan dalam percobaan harus di amplas terlebih dahulu
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
9. Secara keseluruhan, bagaimana perbandingan korosi yang terjadi pada paku yang
ditempatkan dalam wadah terbuka dengan wadah tertutup?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
VERIFICATION
N
Tuliskan hipotesis ananda berdasarkan informasi dan pertanyaan yang telah ananda
dapatkan.
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
CLOSUR
E
Korosi merupakan …………………………………………………………………............

………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

Berdasarkan percobaan di atas, tuliskan faktor-faktor yang mempengaruhi percepatan


korosi………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

Berdasarkan percobaan di atas, tuliskan cara pencengahan korosi……………………..........

………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
ASSESSMENT

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan tepat.

1. Tuliskan pengertian dari korosi.


Jawab:
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………...

2. Tuliskan faktor-faktor yang mempengaruhi percepatan korosi.


Jawab:
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………....
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

3. Berdasarkan percobaan di atas, tentukan cara pencengahan korosi.


Jawab:
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………....

4. Korosi pada logam seperti besi dapat dianggap sebagai peristiwa elektrokimia di alam
Tulislah reaksi lengkap dari korosi besi dalam larutan netral.
Anoda :
Katoda :
Reaksi redoks :

+
LEMBAR KEGIATAN II
Cara mencengah terjadinya korosi

TUJUAN PEMBELAJARAN:
2. Peserta didik mampu menentukan cara mencengah terjadinya korosi
dengan benar.

INFORMASI
Tabel 3. Cara mencengah terjadinya korosi
No Metode Gambar Penggunaan
1. Melapisi Logam dengan Cat. Contohnya pada jembatan yang dicat
Cara ini dilakukan untuk mencengah kontak
langsung logam dengan air H2O(l), CO2(g),
O2(g), asam dan NaCl

Jika cat tergores/terkelupas, korosi mulai


terjadi
+

2. Melapisi dengan Minyak atau oli


Cara ini dilakukan untuk mencengah kontak
langsung logam dengan air H2O(l), CO2(g),
O2(g), asam dan NaCl.
Untuk mencengah mesin-mesin kendaraan
bermotor dari korosi, mesin tersebut harus
dilimuri dengan oli secara berkala.
INFORMASI
Tabel 3. Cara mencengah terjadinya korosi
No Metode Gambar Penggunaan
3. Membuat perlindungan katode (proteksi
Katodik)
Contohnya: di dalam industri perminyakan,
khususnya dalam distribusi minyak tersebut
banyak menggunakan pipa-pipa minyak atau
tangki minyak yang terbuat dari besi ditanam
dalam tanah. Akibatnya yaitu terjadinya
korosi besi (perusakan) sehingga terjadi
kebocoran.
Agar pipa atau tangki minyak tersebut tidak
mengalami korosi, dilakukan dengan cara
menanam logam yang lebih reaktif daripada
besi. Contohnya Magnesium (Mg).
4. Pelapisan Cr
Cr teroksidasi membentuk lapisan oksida
Cr2O3 yang sangat kuat sehingga melindungi
besi karena Cr ( E0 = -0,74 V) lebih mudah
teroksidasi dibanding Fe (E0 = -0,44 V)

5. Pelapisan Sn
Lapisan Sn dapat mencengah kontak
langsung logam dengan O2 dan H2O. akan
tetapi, Sn (E0 = -0,14 V) kurang reaktif
disbanding Fe (E0 = -0,44 V). jadi, apabila
lapisan Sn tergores, maka besi di bawahnya
mulai terkorosi.

Sumber Gambar: Johari dan Rachmawati (hal 109) dan Web


PROBLEM PRESENTATION

Berdasarkan informasi diatas, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini pada


kolom hipotesis.

1. Bagaimana cat dapat mengatasi korosi pada logam


2. Bagaimana minyak atau oli dapat mengatasi korosi pada logam
3. Bagaimana cara mengatasi korosi dengan metode perlindungan katode
4. Bagaimana mekanisme reaksi dengan metode katode pada perlindungan besi
dengan menggunakan logam Mg (EoReduksi Fe = -0,44 Volt dan EoReduksi = -2,37
Volt)

5.
HIPOTESIS
Berdasarkan problem presentation di atas, tuliskan hipotesis awal ananda.
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
DATA COLLECTION

Di dalam sel elektrokimia, logam yang mengalami korosi berada di anoda


(pelepasan elektron). Berikut ini akan dijelaskan cara pencengah korosi metode
perlindungan katode pada logam Fe.

Metode Perlindungan katode

1. Reaksi I
Anoda : Fe(s) → Fe2+(aq) + 2e- x2
Katoda : O2(aq) + 2H2O(aq) + 4e- → 4OH-(aq) x1

Anoda : 2Fe(s) →2Fe2+(aq) + 4e-


Katoda : 2H2O(aq) + O2(aq) + 4e- → 4OH-(aq)
Reaksi redoks : 2Fe(s) + 2H2O(aq) + O2(aq) → 2Fe2+(aq) + 4OH-(aq)

O2, H2O +
2Fe(OH)2(s) → Fe2O3.xH2O(s)
Korosi Besi

2. Reaksi II (Perlindungan logam Mg terhadap korosi Fe.)


EoReduksi Fe = -0,44 Volt
EoReduksi Mg = -2,37 Volt
Anoda : Mg(s) →Mg2+(aq) + 2e- x2
Katoda : 2H2O(aq) + O2(aq) + 4e- → 4OH-(aq) x1

Anoda : 2Mg(s) → 2Mg2+(aq) + 4e-


Katoda : 2H2O(aq) + O2(aq) + 4e- → 4OH-(aq)
Reaksi redoks : 2Mg(s) + O2(aq) + 2H2O(aq) → 2Mg2+(aq) + 4OH-(aq)

+
DATA PROCESSING

Jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini berdasarkan Data Collection di atas.

1. Berdasarkan reaksi I, reaksi apa yang terjadi pada logam Fe.


Jawab: …………………………………………………………………………………

2. Berdasarkan reaksi I, reaksi apa yang terjadi pada gas O2 dan H2O.
Jawab: …………………………………………………………………………………

3. Berdasarkan reaksi I, zat apa yang terbentuk pada reaksi redoks jika logam Fe bereaksi
dengan O2 dan H2O.
Jawab: …………………………………………………………………………………

4. Tuliskan EoReduksi dari Fe dan Mg, dan bandingkan nilai EoReduksi dari kedua unsur
tersebut berdasarkan data pada reaksi II.
Jawab: …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

5. Berdasarkan reaksi II, reaksi apa yang terjadi pada logam Mg.
Jawab: …………………………………………………………………………………

6. Berdasarkan pertanyaan nomor 5, apa penyebab logam Mg dapat menggantikan Fe


pada reaksi II tersebut (hubungkan dengan nilai EoReduksi dari kedua unsur tersebut)
Jawab: …………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
DATA PROCESSING

7. Berdasarkan pertanyaan nomor 6, simpulkan apa yang disebut dengan metode


perlindungan katode pada perlindungan logam Mg terhadap logam Fe untuk
mencengah terjadinya korosi.
Jawab:
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
VERIFICATION
N
Tuliskan hipotesis ananda berdasarkan informasi dan pertanyaan yang telah ananda
dapatkan.
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
CLOSUR
E
Ada beberapa cara yang digunakan untuk mencengah korosi.
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Prinsip perlindungan katode untuk mencengah korosi
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
ASSESSMENT

1. Jelaskan bagaimana kalsium (Ca) dapat melindungi besi (Fe) dari korosi.
(EoReduksi Fe = -0,44 Volt dan EoReduksi Ca = -2,76 Volt)
Jawab:

2. Perhatikan data E0 setengah reaksi reduksi berikut ini.


Fe2+(aq) + 2e- → Fe(s) EoReduksi = -0,44 V
Ag+(aq) + e- → Ag(s) EoReduksi = +0.80 V
Au3+(aq) + 3e- → Au(s) EoReduksi = +1,42 V
Cr3+(aq) + 3e- → Cr(s) EoReduksi = -0,74 V
a. Mana yang lebih mudah terkorosi
1. Fe atau Au
2. Fe atau Ag
3. Ag atau Au
4. Fe atau Cr
5. Ag atau Cr
6. Au atau Cr
ASSESSMENT

b. jika kita ingin melindungi besi dari korosi dengan menggunakan perlindungan
katode, logam mana yang kita gunakan berdasarkan data EoReduksi dari beberapa
logam di atas, dan jelaskan.
Jawab:

Anda mungkin juga menyukai