Senator sang singa Simon Birmingham

Menteri Perdagangan, Turisme dan Investasi

Wakil Pemimpin Pemerintah di Senat Senator
untuk Australia Selatan

Yang Terhormat Bapak Eiiggai tiasto Lukita

Menteri Perdagangan
Republik Indonesia

Yang terhormat- Menteri

Sehubungan dengan penandatanganan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif

Indonesia-Australia (IA-CEPA) pada hari ini, saya merasa terhormat untuk
mengkonfirmasi kesepahaman yang telah dicapai antara Pemerintah Australia dan
Pemerintah Republik Indonesia selama proses negosiasi IA-CEPA:

1. Australia dan Indonesia memiliki visi yang sama untuk kerja sama yang lebih erat dan
integrasi ekonomi antara kedua negara. Australia dan Indonesia akan bekerja sama
untuk memperluas perdagangan jasa, dan untuk meningkatkan jumlah tenaga
profesional di bidang teknik di antara kedua negara.

Australia dan Indonesia mengakui APEC Engineer Register sebagai sarana untuk
mencatat dan memfasilitasi mobilitas insinyur profesional di antara kedua negara.
Australia dan Indonesia juga mengakui Aliansi Insinyur Nasional Intei'nasional dan
peran sertanya dalam menetapkan standar internasional untuk pendidikan teknik dan
kompetensi untuk praktik keinsinyuran melalui Kesepakatan Pendidikan, termasuk
Washington Accord, dan perjanjian antar badan-badan keinsinyuran.

Selanjutnya pada paragraf 2. dalam waktu satu bulan ke depan sejak tanggal
penandatanganan surat pernyataan ini, Australia akan bekerja sama dengan lembaga
terkait untuk menghubungi lembaga terkait Indonesia untuk mendiskusikan
bagaimana Australia dapat membantu Indonesia untuk mencapai status sementara
Kesepakatan Washington.

4. Dalam waktu 1,2 bulan sejak Indonesia mencapai status sementara Washington
Accord, Australia dan Indonesia akan meminta badan-badan terkait untuk melakukan
negosiasi mengenai pengakuan bersama terhadap insinyur profesional yang bekerja
di bidang teknik pertambangan dengan tujuan untuk membentuk sebuah lembaga
yang memungkinkan para insinyur profesional untuk melakukan praktik independen dan
mencapai hasil yang menguntungkanbagi kedua negara.
 Parliair cut 1-lotise Ca n be rra .-\CT 2600 .Australj; Tele{th
one (02) 62*" 7420E-rnnil Trade, fiMenteri@d fa t
go -.an
5. Terlepas dari pai'agl aphs I -4, Indonesia dan Australia juga memiliki pemahaman
yang sama bahwa Australia akan memastikan bahwa para Profesional yang memiliki
kualifikasi non-Accord juga akan memiliki kesempatan untuk dinilai melalui
penilaian Laporan Demonstrasi Kompetensi (CDR). Australia akan memberikan
semua informasi yang relevan mengenai jalur CDR.

Saya mendapat kehormatan lebih lanjut untuk menyatakan bahwa surat ini dan surat
balasan Anda yang mengkonfirmasikan kesepahaman bersama ini, dalam bahasa Inggris
dan bahasa Indonesia, yang keduanya sama-sama sah, merupakan Nota Kesepahaman
antara Pemerintah Australia dan Pemerintah Republik Indonesia yang akan mulai
berlaku pada tanggal berlakunya IA-CEPA.

Yong sejak sejak itu

Simon B irm ingh "m

 MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA

4 Maret 2019

Yang Terhormat Bapak Simon Birmingham

Menteri Perdagangan, Pariwisata, dan
Investasi Australia

Menteri yang terhormat

Saya mendapat kehormatan untuk menerima surat Anda pada tanggal ini, yang berbunyi
sebagai berikut:

Sehubungan dengan penandatanganan Perjanjian Kemitraan Ekonomi

Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) pada hari ini, saya merasa
terhormat untuk mengkonfirmasi beberapa kesepahaman yang telah dicapai
antara Pemerintah Australia dan Pemerintah Republik Indonesia selama
proses negosiasi IA-CEPA:

1. Australia dan Indonesia memiliki visi yang sama untuk kerja sama yang
lebih erat dan integrasi ekonomi antara kedua negara. Australia dan
Indonesia akan bekerja sama untuk memperluas perdagangan jasa, dan
meningkatkan arus tenaga kerja profesional
di bidang teknik antara kedua negara. "

2. Australia dan Indonesia mengakui APEC Engineer Register sebagai sarana

untuk mempromosikan dan memfasilitasi mobilitas insinyur profesional di
antara kedua negara. Australia dan Indonesia juga mengakui Aliansi
Insinyur Internasional dan pekerjaannya dalam membangun tolok ukur
internasional
standar untuk pendidikan teknik dan kompetensi untuk praktik teknik "
melalui Kesepakatan Pendidikan, termasuk Kesepakatan Washington, dan
perjanjian internasional antara badan-badan teknik.

3. Lebih lanjut pada ayat 2, dalam waktu satu bulan sejak tanggal
penandatanganan surat ini, Australia akan bekerja sama dengan badan
yang relevan untuk menghubungi badan yang relevan di Indonesia untuk
membahas bagaimana Australia dapat membantu Indonesia untuk
mencapai status sementara Kesepakatan Washington.
 4. Dalam waktu 12 bulan sejak Indonesia mencapai status sementara
Washington Accord, Australia dan Indonesia akan mendorong badan-
badan terkait untuk melakukan negosiasi mengenai pengakuan bersama
terhadap insinyur profesional termasuk di bidang teknik pertambangan
dengan tujuan untuk membangun kerangka kerja yang memungkinkan
insinyur profesional untuk terlibat dalam praktik independen dan
mencapai hasil yang saling menguntungkan di kedua negara.

Terlepas dari paragraf I - 4, Indonesia dan Australia juga memiliki

pemahaman yang sama bahwa Australia akan memastikan bahwa para
profesional yang memiliki kualifikasi non-Accord juga akan memiliki
kesempatan untuk dinilai melalui penilaian Laporan Demonstrasi
Kompetensi (CDR). Australia akan menyediakan semua jalur CDR yang
relevan.

Saya mendapat kehormatan lebih lanjut untuk mengusulkan agar surat ini,
dan surat balasan Anda yang menegaskan kesepahaman bersama ini,
dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, yang keduanya sama-sama sah,
merupakan Nota Kesepahaman antara Pemerintah Australia dan Pemerintah
Republik Indonesia yang akan mulai berlaku pada tanggal berlakunya IA-
CEPA.

Saya mendapat kehormatan lebih lanjut untuk mengkonfirmasi bahwa hal tersebut di
atas mencerminkan kesepahaman bersama yang telah dicapai antara Pemerintah
Republik Indonesia dan Pemerintah Australia selama proses negosiasi IA-CEPA,
dan bahwa surat Anda dan surat balasan ini dalam bahasa Inggris dan bahasa
Indonesia, yang sama-sama sah, merupakan Nota Kesepahaman antara
Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Australia yang akan mulai
berlaku pada tanggal berlakunya IA-CEPA.

Hormat kami,

ggartiasto Lukita
Menteri Perdagangan