Anda di halaman 1dari 6

DINAS KESEHATANKABUPATEN BOALEMO

UPT PUSKESMAS PANGI


KECAMATAN DULUPI
Jln. Trans Sulawesi, Desa Tanah Putih, KodePos : 96267
Email : puskespangi@gmail.com

Notulen Pertemuan MINILOKAKARYA LINTAS SEKTOR TRI WULAN I

Waktu Pelaksanaan Tanggal : 21 Maret 2023 Pukul : 09.00 s/d Selesai

Tempat Pelaksanaan Aula PuskesmasPangi

Peserta Pertemuan - Kepala Puskesmas


- Kepala Dinas Kesehatan Kab. Boalemo
- TPCB Dinas Kesehatan Kab. Boalemo
- Lintas Sektor
- Seluruh staf Puskesmas Pangi
Susunan Acara 1. Pembukaan
a. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
b. Laporan Ketua Panitia
c. Pembacaan Doa
d. Sambutan Kepala UPT Puskesmas Pangi
e. Sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
f. Sambutan Camat Dulupi, sekaligus membuka acara dengan
resmi
2. Pembahasan
a. Pemaparan hasil presentasi Program-Program Puskesmas
Pangi selang bulan Januari s/d Maret 2023
b. Penyampaian tentang visi, misi, tujuan, moto dan jenis-jenis
layanan Puskesmas
c. Penyamapaian Hak dan Kewajiban
d. Diskusi dipandu oleh moderator

1) Kepala Dinas Kesehatan Kab. Boalemo


 Program KIA KB : dalam menurunkan AKI dan
AKB khususnya di puskesmas pangi dengan melihat
riwayat kematian Ibu yang berulang di 1 desa dalam
2 tahun berturut-turut, perlu adanya perhatian lebih
terhadap masalah tersebut. Bukan hanya menjadi
kewajiban Bidan dalam hal pemantauan ibu hamil,
tetapi juga koordinasi dengan lintas sector terutama
yang ada didesa lebih ditingkatkan lagi, terutama
mencari tau pasti apa penyebab terjadinya 2 kematian
tersebut. Sehingga diharapkan kedepannya, tidak
1ector1a lagi penyumbang AKI ataupun AKB
khususnya dari Puskesmas Pangi.
 Gizi :angka stunting masih cukup tinggi dipuskesmas
pangi, diharapkan program yang terkait lebih
meningkatkan pelayanan kesehatan terutama
pemantauan tumbuh kembang balita. Tidak hanya
itu, pencegahan stunting harus dimulai sejak ibu
remaja. Oleh karenanya, perlu adanya koordinasi
lintas program terutama KIA dan Gizi dalam
pencegahan stunting sedaridini, yang dimulai dari
remaja, salah satunya pemberian TTD pada remaja,
yang tidak hanya mencegah terjadinya anemia,
menunjang kesehatan remaja khususnya remaja putri
dalam mempersiapakan system repsroduksi yang
sehat sebagai calon Ibu. Selainitu, masalah KEK
pada Ibu Hamil, harus menjadi perhatian lebih.
Terlebih di awal tahun 2023 sudah ada 6 ibu hamil
yang tercatat KEK. Campur tangan dari pihak Desa
harus lebih ditingkatkan, terutama dalam pemberian
PMT, harus ada program khusus, dan kalaupun sudah
ada lebih ditingkatkan lagi dan dipertahankan.
Karena Ibu Hamil dengan KEK, adalah salah satu
penyalur AKI dan AKB jika tidak diatasi sejak awal.
 PROMKES :perlu adanya kerjasama lintas sector
dalam pembinaan Posyandu aktif. Dalam
meningkatkan pelaksanaan kegiatan Germas dan
PHBS, pentingnya koordinasi dan kerjasama dengan
lintas sector.
 IMUNISASI :Dengan masih tingginya persepsi
negative tentang imunisai, diharapkan PJ Imunisasi
atau yang terkait didalamnya lebih meningkatkan
lagi sosialisasi pentingnya imunisasi dan manfaatnya
kepada masyarakat. Dalam usaha ini, perlu adanya
koordinasi juga dengan lintas sector yang terkait.
 KESLING :Tercatat dari 5 desa di Puskesmas Pangi,
baru 1 desa yang ODF. Diharapakan 4 Desa lainnya
menyusul untuk bisa mendeklarasikan Desa ODF.
Namun dengan melihat grafik yang ada, tercatat
sudah ada 3 desa yang bisa dicanangkan untuk
mendeklarasikan Desa ODF, Tangga Jaya,
Polohungo, Tanah Putih. Oleh karenanya, perlu
adanya dukungan dari lintas sector, untuk bersama-
sama mempercepat dekalarasi desa ODF tersebut.
 TB :Memaksimalkan pemberdayaan dan partisipasi
masyarakat dalam upaya pencegahan serta
pengobatan orang terduga TB ataupun positif TB.
 PTM :meningkatkan skrining kesehatan pada
masyarakat terutama yang termasuk dalam kelompok
resiko terkena Penyakit Tidak Menular, serta
sosialisasi dan upaya kesehatan lainnya dalam proses
pengobatan. Hal ini perlu adanya bantuan dari lintas
sector, agar supaya angka harapan hidup dapat
ditingkatkan dengan melakukan pencegahan lebih
awal yaitu skrining kesehatan.
 TIM MUTU : Linsek memberikan masukan kepada
tim mutu agar Unit Pelayanan Poli Gigi dapat di
maksimalkan dengan mengadakan tenaga Dokter
Gigi
2) Camat Dulupi
 Memberikan dukungan kepada Puskesmas sebagai
unit pelayanan kesehatan Masyarakat
 Memberikan advokasi kepada seluruh lintas sector
yang terkait, dalam mendukung deklarasi ODF di
3 Desa yaitu Polohungo, Tanah Putih danTangga
Jaya.
 Menghimbau agar seluruh lintas sector yang
terkait ,untuk terus mendukung upaya peningkatan
pelayanan kesehatan masyarakat, terutama lebih
memperhatikan masalah-masalah kesehatan yang
sering terjadi di Masyarakat terutama yang
menjadi focus kesehatan nasional.
 Pembahasan perubahan Visi Misi Puskesmas
Pangi dari Visi Misi Lama
 Untuk meningkatkan cakupan agar dibuatkan
Inovasi

3) Kepala desa Polohungo :


 Pemerintah desa polohungo, akan lebih
memaksimalkan koordinasi dalam upaya
menurunkan AKI dan AKB, mengingat sudah ada 3
kematian yang terjadi selama 2 tahun berturut-turut.
Pemantauan yang dilakukan, akan lebih
dimaksimalkan lagi, dengan menggerakan aparat-
aparat yang terkait dalam hal ini kader posyandu
dalam mengidentifikasi malaslah kesehatan yang
terjadi.
 Untuk desa ODF, Pemerintah Desa Polohungo sangat
mendukung deklarasi tersebut, sehingga upaya-upaya
yang bisa dilakukan dari pemerintah desa akan
ditingkatkan, terutama dukungan kepada puskesmas
dalam hal PHBS.Guna mempercepat deklarasi desa
ODF
4) Sekdes desa Tanah Putih
 SiapMendukung seluruh upaya peningkatan
pelayanan kesehatan masyarakat, baik itu deklarasi
desa ODF, Pemantauan Ibu Hamil, kegiatan
Posyandu, Kebersihan Lingkungan, serta sosialisasi
Imunisasi
5) Kepala Desa Tangga Jaya
 Sama halnya dengan desa Tanah Putih dan
Polohungo, pemerintah desa tangga jaya mendukung
penuh upaya peningkatan pelayanan kesehatan
masyarakat, dengan melihat indicator deklarasi desa
ODF yang hamper mencapai 100%, pemerintah desa
siap untuk desa ODF.
 Pemerintah Desa Tangga Jaya memberikan masukan
kepada Tim Mutu mengenai Unit Pelayanan Poli Gigi
agar dapat di maksimalkan dengan mengadakan
tenaga Dokter Gigi

6) Kader Desa Pangi


 Siap membantu upaya pelayanan kesehatan pada
masyarakat khususnya ibu hamil, bayi dan balita.
Selain itu, meminta kepada pemerintah desa untuk
berkoordinasi mengenai masalah yang sering terjadi
yaitu adanya Ibu hamil luar wilayah yang tidak
tercatat di desa wilayah kerja puskesmas pangi.
Diharapkan ada kebijakan dari pemerintah desa, agar
supaya pelayanan pada ibu hamil dilaksanakan secara
merata sesuai tugas masing-masing kader.
7) Korwil Pendidikan
 Berkoordinasi dan ikut mendukung segala bentuk
upaya pelayanan kesehatan, khususnya pada kegiatan
imunisasi (BIAS, BIAN),mendukung Sosialisasi di
sekolah- sekolah, kegiatan Germas, pemberian TTD
pada remaja putri, serta penyuluhan-penyuluhan
kesehatan yang dilakukan oleh Puskesmas.
8) KUA
 Sebagai anggota dari tim pelaksana akselerasi
penurunan AKI dan AKB, KUA Melaksanakan
koordinasi dan dukungan dalam upaya tersebut.
Pemberian informasi pelaporan Pengantin terdaftar
setiap bulan, dan melaporkannya pada pj program
yang terkait.
9) Ketua TP. PKK Kec Dulupi
 Mendukung deklarasi ODF dengan melakukan upaya
pelayanan kesehatan. Tim PKK, akan berkoordinasi
dalam pembinaan, memotivasi masyarakat untuk
melaksanakan pembangunan kesehatan meliputi
dibidang Promosi kesehatan, Kesehatan lingkungan,
KIA dan KB, Gizi, Penyakit Tidak Menular. Siapa
memberikan masukan, harapan dan kebutuhan
masyarakat akan pelayanan kesehatan.
10) Kader DesaTangga barito
 Melaksnakan kegiatan Posyandu Balita, Lansia,
Bumil, membantu survey lingkungan, serta membantu
Bidan Desa dalam mendampingi pemantauan Bumil
Resiko tinggi.
11) KAPOLSEK
 Berkoordinasi dalam upaya pelayanan kesehatan,
khsusnya jika ada keluarga yang menolak dilakukan
pelayanan kesehatan, serta memberikan bantuan
berupa penanganan jika terjadi kekarasan atau
tindakan criminal.
12) KORAMIL
 Samahalnya dengan Kapolsek, siap berkoordinasi dan
ikut dalam mendukung upaya peningkatan pelayanan
kesehatan di masyarakat, terutama dalam sosialisasi
kesehatan pada masyarakat yang tidak mau mengikuti
pelayanan ataupun tidak mau bekerjasama dalam
kesehatan.

Kesimpulan Seluruh Lintas 4ector mendukung kegiatan yang akan dilaksanakan


di wilayah kerja puskesmas Pangi.

Rekomendasi  Deklarasi Desa ODF


 Koordinasi Peningkatan Seluruh Upaya Pelayanan Kesehatan
Masyarakat
 Ditetapkan SK Visi, Misi, Tujuan
 Memaksimalkan pelaksanaan program Inovasi Puskesmas
1. Geprekmas
2. Pendekarkontrak Bis
3. Kopdar Ceria
 Ditetapkan RUK (Draf) Tahun 2024
 Ditetapkan RPK Tahun 2023

Daftar Hadir Terlampir

KepalaPuskesmasPangi Notulen

ZurriyahIqdam Musa, S. Kep Aldayolanda Paramani, A.Md. Kep


NIP. 19890916 201101 2 001
DINAS KESEHATANKABUPATEN BOALEMO
UPT PUSKESMAS PANGI
KECAMATAN DULUPI
Jln. Trans Sulawesi, Desa Tanah Putih, KodePos : 96267
Email : puskespangi@gmail.com

DOKUMENTASI LINSEK BULAN MARET 2023

PUSKESMAS PANGI

Anda mungkin juga menyukai