Soal Ilmu Negara

1. Perang Salib merupakan tonggak sejarah perubahan ajaran teokratif

(ketuhanan) mutlak menjadi ajaran teokratif kritis.
a. Jelaskan perubahan ajaran yang dimaksud di atas!
b. Jelaskan kedudukan Paus dan Raja sebelum dan sesudah Perang Salib!
c. Berikan pendapat Saudara, apakah saat sekarang ini masih ada negara yang
menganut ajaran teokratif (ketuhanan) tersebut?. Jawaban Saudara disertai
alasan!

2. Legitimasi kekuasaan suatu negara dapat diperoleh dari Tuhan, Negara, Rakyat
dan Hukum.
a. Jelaskan masing-masing legitimasi kekuasaan (kedaulatan) tersebut!
b. Jelaskan ciri-ciri kedaulatan menurut Jean Bodin!
c. Berikan pendapat Saudara, apakah legitimasi kekuasaan (kedaulatan) yang
dianut oleh Indonesia di Era Reformasi?. Jawaban Saudara disertai alasan
dan contoh!

3. Bellum Omnium Contra Omnes adalah suatu kondisi manusia yang saling
bermusuhan dan mementingkan kepentingan individu, sehingga diperlukan
suatu organisasi yang dinamakan negara untuk mengatasi kondisi tersebut.
a. Jelaskan terbentuknya negara berdasarkan teori perjanjian masyarakat!
b. Jelaskan perbedaan ajaran JJ Rosseau dengan John Locke dalam teori
perjanjian masyarakat!
c. Berikan pendapat Saudara, apakah proklamasi kemerdekaan Indonesia dapat
dikatakan perjanjian bangsa Indonesia untuk membentuk sebuah negara?
Jawaban Saudara disertai alasan!

4. Serikat dan Kesatuan merupakan bentuk negara yang masing-masingnya

memiliki kelebihan dan Kekurangan.
a. Jelaskan masing-masing kelebihan dan kekurangan negara serikat dan
negara kesatuan!
b. Jelaskan yang dimaksud dengan serikat negara, monarki, republik, sistem
presidensil dan sistem parlementer!
c. Jelaskan Sistem Pemerintahan Indonesia pada masa pemerintahan Joko
Widodo (Jokowi)! Jawaban Saudara disertai contoh dan dasar hukum!