Anda di halaman 1dari 1

Penerjemahan SL ke dalam budaya TL (Indonesia) dengan lebih mendekati budaya sasaran dapat

dilakukan sebagai berikut:

"Para makhluk troll di gunung/hutan seringkali dianggap sebagai makhluk besar, bodoh, dan
kasar. Bayangkan saja reputasi manusia purba yang besar, dan Anda sudah setengah jalan
mengerti! Makhluk-makhluk ini sangat erat kaitannya dengan alam. Karena itu, mereka mampu
mencabut pohon untuk digunakan sebagai gada, dan juga mengendalikan cuaca."

Penjelasan Terjemahan:
1. "Troll" diterjemahkan sebagai "makhluk troll" untuk mempertahankan makna makhluk fantasi
yang besar, kasar, dan bodoh yang dikenal dalam cerita-cerita tradisional.
2. "Mountain/forest" diterjemahkan sebagai "gunung/hutan" untuk mengindikasikan tempat
tinggal makhluk-makhluk tersebut yang dekat dengan alam.
3. "Large neanderthal" diterjemahkan sebagai "manusia purba yang besar" untuk menjelaskan
sifat fisik makhluk troll yang besar dan kasar.
4. "Uproot trees to use as clubs" diterjemahkan sebagai "mencabut pohon untuk digunakan
sebagai gada" untuk menjelaskan kemampuan makhluk troll dalam menggunakan pohon yang
mereka cabut sebagai senjata.
5. "Control the weather" diterjemahkan secara sederhana sebagai "mengendalikan cuaca" untuk
menjelaskan kemampuan makhluk troll dalam mengendalikan unsur alam ini.
Tautan permanenTampilkan indukBalas

Anda mungkin juga menyukai