Di Susun Oleh:
MELYNDA MAULUDIYA
NIM : 15901.04.22078
OLEH:
MELYNDA MAULUDIYA
(15901.04.22078)
Bd. Mega Silvian Natalia., S.ST., M.Kes Sri Wahyuningsih., S.ST., M.Keb
NIDN.0727128703 NIDN. 3403037801
LAPORAN PENDAHULUAN
I. Pengertian Menopasu
Menopause berasal dari dua kata yunani yang berarti bulan, yang lebih
tepat di sebut "menocease" yang berarti berhentinya masa menstruasi. Hal ini
dikarenakan keluamya hormon dari ovarium (indung telur) sudah mulai berkurang,
sehingga mengakibatkan haid tidak keluar (Lestary, 2015).
Menopause adalah berhenti menstruasi secara permanen, pada umumnya
menopause terjadi pada usia sekitar 45-55 tahun. Kadar estrogen jenis estron
adalah yang banyak berada - dalam sirkulasi dibandingkan estrogen lainnya
(Smart,2015).
II. Etiologi
Sejak usia 40 tahun, ovarium menjadi kurang responsive terhadap hormone
yang mengendalikannya. Efek keadaan ini membuat wanita kurang subur,
mengurangi jumlah hormone ovarium yang dihasilkan, dan mengubah jumlah
relative dari estrogen dan progresterone yang dihasilkan. Sefain itu juga terjadi
perubahan dalam perbandingan dari bermacam- macam estrogen yang di hasilkan.
Penurunanan sekresi estrogen dan progesterone menyebabkan perubahan
endokrin yang terjadi selama masa klimakterium dan pasca menopause. Kadar
FSH dan LH yang bersikulasi (beredar melalui peredaran darah) mulai meningkat
beberapa tahun sebelum penghentian produksi estrogen oleh ovariuim, kadar FSH
dan LH meningkat terdapat pada wanita pramenopause, dengan FSH yang
biasanya lebih tinggi dari pada LH (Purwoastuti, 2016).
Pengkajian Data
Identitas
Nama pasien : Ny. “T” Nama suami : Tn. “S”
Umur : 51 tahun Umur : 55 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMP Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : TANI
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Alamat : Dsn. Pandean RT 02 RW 01 Ds. Jatigono Kec. Kunir Kab. Lumajang
1. Data Subjektif
a. Keluhan utama
Ibu mengeluh 2 bulan ini sering merasakan nyeri sendi, sulit tidur, dan rasa panas
terutama di wajah lama lama keseluruh tubuh .
b. Riwayat kebidanan
Ibu sudah tidak haid sejak 1 tahun yang lalu, terakhir haid dialami ibu jumlahnya
agak banyak tidak seperti biasanya, ganti pembalut sampai 7x. tapi sudah periksa
ke dokter spesialis kandungan katanya normal ibu memasuki masa menopause.
Ibu mempunyai anak 2, yang pertama laki usia 34 tahun, yang kedua perempuan
usia 29 tahun.
Riwayat kontrasepsi , ibu dulu memakai IUD , dilepas tahun 2019
c. Riwayat kesehatan
1) Riwayat kesehatan dahulu
ibu mengatakan tidak menderita penyakit TBC, hepatitis, DM, maupun
hipertensi.
2) Riwayat kesehatan sekarang
Ibu tidak menderita penyakit, TBC, hepatitis, DM , jantung maupun
hipertensi.
3) Riwayat kesehatan keluarga
ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada yg pernah atau sedang menderita
penyakit menular (TBC,Hepatitis), menurun (DM,Hypertensi), menahun
(asma,jantung), tidak mempunyai riwayat keturunan kembar,dan cacat
bawaan.
d. Pola kebiasaan sehari-hari
Pola kebiasaan nutrisi, personal hygiene, aktifitas dan eliminasi normal
Pola kebiasaan Istirahat ini yang bermasalah, siang tidak bisa tidur karena
menjaga cucu, kalau malam sebentar sebentar terbangun karena badan terasa
capek semua.
Hub sexual jarang dilakukan karena ibu merasa tidak ada gairah lagi, frekuensi
kurang lebih 1 bulan hanya 1x, keluhan kadang terasa nyeri dan panas saat
berhubungan seksual
2. Data Obyektif
a. Pemeriksaan fisik umum
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : composmentis
Raut wajah : cemas
b. Tanda tanda vital
TB : 155 cm BB : 70 kg Lila : 31 cm
IMT ; 29.1 TD : 133/80 mmHg N : 84 X/’
S : 36 C RR : 20X/’
c. Pemeriksaan Fisik Khusus (inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi )
1) Inspeksi
Muka : tampak kerutan tipis
Mata : bentuk simetris,conjungtiva merah muda, sclera putih
Mulut : bibir lembab, mukosa mulut lembab
2) Palpasi
Leher :tidak teraba adanya benjolan abnormal (pembesaran kelenjar
tyroid,kelenjar limfe),dan tidak teraba bendungan vena jugularis.
Payudara :tidak teraba adanya benjolan abnormal
Ekstremitas : tidak ada odeme
3) Auskultasi
Jantung : bunyi mur mur
Paru- paru : tidak ada bunyi ronki ataun wheezing
4) Perkusi
Perut : tidak kembung
Reflek patella :positif kanan/kiri
5) Pemeriksaan penunjang
Hb : 12,3 gr%
GDA sewaktu : 98 gr%
Asam Urat : 4 gr%
Cholesterol : 198 gr%
3. Analisa Data
Ny”T”usia 51 tahun dengan Menopause
4. Penatalaksanaan
a. Memeritahukan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa saat ini kesehatannya baik,
namun ibu mengalami tanda dangejala memasuki masa menopause yaitu
berhentinya haid secara alamiah yang biasanya terjadi antara usia 40 – 50 tahun.
e/ Ibu telah mengetahui hasil pemeriksaan
b. Memberitahukan ibu tentang gejala menopause, yaitu :
1) Ketidakteraturan siklus haid,
2) Gejolak rasa panas
3) Perubahan kulit
4) Keringat dimalam hari
5) Sulit tidur
6) Perubahan pada mulut
7) Kerapuhan tulang
8) gairah seksual berkurang
dan hal ini ada normal terutama di alami seorang wanita yang menopause
dikarenakan adanya perubahan dan penurunan hormon
e/ Ibu telah mengetahui dan mengerti tentang gejala- gejala menopause dan ibu
mengatakan lega karena yang dialaminya adalah hal yang normal.
c. Menganjurkan ibu untuk mengatur waktu istirahat meskipun menjaga cucu
disiang hari , diusahakan istirahat sebentar . Usahakan kurang lebih beristirahat
8- 9 jam/ hari dan jangan terlalu kelelahan, agar kondisi tubuh tetap bugar.
e/ Ibu bersedia untuk istirahat cukup
d. Menganjurkan ibu untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dengan makanan yang
bergizi,berlemak rendah dan berkadar gula rendah, seperti: sayuran yang masak
dengan cara di rebus, perbanyak makan buah- buahan, dan memberitahu
kebutuhan nutrisi yang sesuai yaitu tidak mengkonsumsi minuman beralkohol juga
minuman berkafein seperti kopi, agar hati dan sistem kardiovaskularterpelihara
kesihatannya dan membantu untuk mengurangi risiko kondisi seperti kanker dan
diabetes. Ganti minuman dengan pilihan yang lebih sehat seperti air mineral dan
teh hijau tanpa kafein.
e/ Ibu bersedia untuk makan makanan yang bergizi, rendah lemak dan rendah
gula.
e. Menganjurkan ibu untuk tetap menjaga kebersihan diri seperti menjaga
kebersihan vulva dengan membersihkan saat mandi setelah BAK dan BAB, rajin
mengganti pakaian dalam saat lembab agar kebersihan vulva selalu terjaga dari
perkembangan bakteri yang merugikan yang bisa menyebabkan gangguan
kewanitaan.
e/ Ibu bersedia untuk menjaga kebersihan diri nya
f. Menganjurkan ibu untuk rutin melakukan olah raga atau aktifitas fisik minimal
jalan pagi / jogging 30 – 60 menit setiap pagi agar dapat meningkatkan hormon
endorfin sehingga stress tidak terjadi dan ibu tetap dapat bersosialita dengan baik
e/ ibu akan ikut olah raga yang ringan ringan di kelompok senam di balai desa dan
joging bersama suami
g. Menganjurkan pada ibu bila sering terbangun pada malam hari , usahakan dibuat
untuk sholat malam dan berdzikir kepada Allah agar hati menjadi tenang
e/ ibu memahami
h. Menganjurkan pada ibu untuk meluangkan waktu berekreasi bersama keluarga
terutama suami untuk menghilangkan kejenuhan dan tekanan negatif di dalam
tubuh
e/ ibu tersenyum
i. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian medikamentosa
R/ multivitamin No X / 1 dd 1
R/ ibu profen No X / 2 dd 1
j. Melakukan pendokumentasian
e/mencatat hasil asuhan kebidanan pada rekam medik
LEMBAR KONSULTASI