Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN PRAKTIKUM

SISTEM MODULASI DAN MULTIPLEXING

Kelompok ….. Kelas …


Anggota Kelompok:
1. NAMA NIM
2. NAMA NIM
3. NAMA NIM
4. NAMA NIM
5. NAMA NIM
6. NAMA NIM

PROGRAM STUDI JARINGAN TELEKOMUNIKASI


DIGITAL
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2023
KARTU PESERTA PRAKTIKUM
Kelompok :
Kelas :
Anggota kelompok:

Foto 3 x 4 Foto 3 x 4 Foto 3 x 4

NAMA / NIM NAMA / NIM NAMA / NIM


TUGAS TUGAS TUGAS
PENDAHULUAN PENDAHULUAN PENDAHULUAN

1 2 3 1 2 3 1 2 3

4 5 6 4 5 6 4 5 6

7 8 9 7 8 9 7 8 9

Foto 3 x 4 Foto 3 x 4 Foto 3 x 4

NAMA / NIM NAMA / NIM NAMA / NIM


TUGAS TUGAS TUGAS
PENDAHULUAN PENDAHULUAN PENDAHULUAN

1 2 3 1 2 3 1 2 3

4 5 6 4 5 6 4 5 6

7 8 9 7 8 9 7 8 9

1
2
DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN i
KARTU PESERTA PRAKTIKUM ii
DAFTAR ISI iii
DAFTAR GAMBAR iv
DAFTAR TABEL v
BAB I INDEKS MODULASI AM 1
1.1 Tujuan 1
1.2 Alat dan Bahan 1
1.3 Teori Dasar 1
1.4 Prosedur Percobaan 1
1.5 Hasil Percobaan 4
1.6 Analisis Hasil Praktikum 9
1.7 Kesimpulan 10
1.8 Referensi 10
BAB II AM DSB-SC DAN AM SSB 11
BAB III MODULATOR DEMODULATOR AM 12
LAMPIRAN 13

1
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. 1 Rangkaian Modul Percobaan Modulasi Amplitudo 3
Gambar 1. 2 Sinyal carrier 4
Gambar 1. 3 Sinyal informasi 2 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah) 4
Gambar 1. 4 Sinyal informasi 4 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah) 4
Gambar 1. 5 Sinyal informasi 6 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah) 4
Gambar 1. 6 Sinyal carrier hasil simulasi 5
Gambar 1. 7 Sinyal informasi 2 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah)
melalui simulasi 5
Gambar 1. 8 Sinyal informasi 4 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah)
melalui simulasi 5
Gambar 1. 9 Sinyal informasi 6 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah)
melalui simulasi 5
Gambar 1. 10 Sinyal carrier hasil praktik 6
Gambar 1. 11 Sinyal informasi 2 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah)
melalui praktik dengan osiloskop mode YT 6
Gambar 1. 12 Sinyal termodulasi untuk sinyal informasi 2Vpp yang dihasilkan melalui
praktik dengan osiloskop mode XY 6
Gambar 1. 13 Sinyal informasi 4 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah)
melalui praktik dengan osiloskop mode YT 6
Gambar 1. 14 Sinyal termodulasi untuk sinyal informasi 4Vpp yang dihasilkan melalui
praktik dengan osiloskop mode XY 6
Gambar 1. 15 Sinyal informasi 6 Vpp (atas) dan termodulasi yang dihasilkan (bawah)
melalui praktik dengan osiloskop mode YT 7
Gambar 1. 16 Sinyal termodulasi untuk sinyal informasi 6Vpp yang dihasilkan melalui
praktik dengan osiloskop mode XY 7

2
DAFTAR TABEL
Tabel 1. 1 Gambar Sinyal Carrier, Informasi, dan Termodulasi AM secara Manual 4
Tabel 1. 2 Gambar Simulasi MATLAB Sinyal Carrier, Informasi, dan Termodulasi AM 5
Tabel 1. 3 Data Hasil Praktikum Modulasi Amplitudo 6
BAB I
INDEKS MODULASI AM
1.1 Tujuan
● Mengetahui dan memahami karakteristik sinyal carrier, sinyal informasi,
dan sinyal termodulasi
● Mengetahui dan memahami proses modulasi amplitudo

● Mampu menghitung indeks modulasi amplitudo

1.2 Alat dan Bahan


● Modul DC Power Supply 1 buah

● Modul Function Generator 1 buah

● Modul CF Transmitter 16kHz 1 buah

● Osiloskop Dual Trace 1 buah

● Kabel BNC to banana 2 buah

● Jumper secukupnya

● Kabel banana to banana secukupnya

● Penyangga besi 1 buah

● Software matlab

1.3 Teori Dasar

1.4 Prosedur Percobaan

1.4.1 Teori
1. Menggambar sinyal informasi, sinyal carrier, dan sinyal termodulasi
AM sesuai dengan Tabel 1.1 pada milimeter block.
2. Mengitung nilai indeks modulasi untuk masing-masing sinyal
termodulasi.

1.4.2 Simulasi MATLAB

3
1. Menggambar sinyal carrier, informasi, dan sinyal termodulasi AM
menggunakan script berikut.

2. Mengbah nilai amplitudo sinyal sesuai dengan Tabel 1.2


3. Menghitung nilai indeks modulasi yang dihasilkan.

1.4.3 Praktik
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Meletakkan modul power supply, generator fungsi, dan CF transmitter
16kHz secara berurutan pada penyangga besi
3. Memberi catu daya masing-masing modul sebesar ±15 V dan
menyambungkan groundnya.
4. Mengubah switch pada modul CF transmitter ke posisi AM
5. Merangkai modul seperti Gambar 1.1.

4
Gambar 1. 1 Rangkaian Modul Percobaan Modulasi Amplitudo

6. Menghubungkan channel 1 osiloskop ke input CF transmitter dan channel


2 ke output CF transmitter
7. Mengatur keluaran function generator sinyal sinusoida, frekuensi 1 kHz,
amplitudo 2 Vpp
8. Mengamati sinyal keluaran pada osiloskop menggunakan mode YT dan
XY.
9. Menghitung nilai indeks modulasi sinyal.
10. Mengubah nilai frekuensi dan amplitudo sinyal keluaran function sesuai
dengan Tabel 1.3 dan mengamati sinyal keluaran pada osiloskop.
11. Menghitung indeks modulasi sinyal.

5
1.5 Hasil Percobaan
Tabel 1. 1 Gambar Sinyal Carrier, Informasi, dan Termodulasi AM secara Manual
No Keterangan Gambar Sinyal
1 Sinyal carrier
V c =4 Vpp

f c =4 kHz Gambar 1. 2 Sinyal carrier

2 Sinyal informasi
V m =2Vpp

f m=1 kHz

Sinyal termodulasi Gambar 1. 3 Sinyal informasi 2 Vpp (atas) dan


V max =… Vpp termodulasi yang dihasilkan (bawah)
Indeks modulasi
V min =… Vpp Vm V max −V min
m= m= ×100 %
Vc V max + V min
f AM =… kHz
m=… m=…

3 Sinyal informasi
V m =4 Vpp

f m=1 kHz

Sinyal termodulasi Gambar 1. 4 Sinyal informasi 4 Vpp (atas) dan


V max =… Vpp termodulasi yang dihasilkan (bawah)
Indeks modulasi
V min =… Vpp Vm V max −V min
m= m= ×100 %
Vc V max + V min
f AM =… kHz
m=… m=…

4 Sinyal informasi
V m =6 Vpp

f m=1 kHz

Sinyal termodulasi Gambar 1. 5 Sinyal informasi 6 Vpp (atas) dan


V max =… Vpp termodulasi yang dihasilkan (bawah)
Indeks modulasi
V min =… Vpp Vm V max −V min
m= m= ×100 %
Vc V max + V min
f AM =… kHz
m=… m=…

6
Tabel 1. 2 Gambar Simulasi MATLAB Sinyal Carrier, Informasi, dan Termodulasi
AM
No Keterangan Gambar Sinyal
1 Sinyal carrier
V c =4 Vpp

f c =16 kHz

Gambar 1. 6 Sinyal carrier hasil simulasi


2 Sinyal informasi
V m =2Vpp

f m=1 kHz

Sinyal termodulasi Gambar 1. 7 Sinyal informasi 2 Vpp (atas) dan


V max =… Vpp termodulasi yang dihasilkan (bawah) melalui
simulasi
V min =… Vpp Indeks modulasi
Vm V max −V min
m= m= ×100 %
f AM =… kHz Vc V max + V min

m=… m=…

3 Sinyal informasi
V m =4 Vpp

f m=1 kHz
Gambar 1. 8 Sinyal informasi 4 Vpp (atas) dan
Sinyal termodulasi termodulasi yang dihasilkan (bawah) melalui
V max =… Vpp simulasi
Indeks modulasi
V min =… Vpp Vm V max −V min
m= m= ×100 %
Vc V max + V min
f AM =… kHz
m=… m=…

4 Sinyal informasi
V m =6 Vpp

f m=1 kHz
Gambar 1. 9 Sinyal informasi 6 Vpp (atas) dan
Sinyal termodulasi termodulasi yang dihasilkan (bawah) melalui
V max =… Vpp simulasi
Indeks modulasi
V min =… Vpp Vm V max −V min
m= m= ×100 %
Vc V max + V min
f AM =… kHz
m=… m=…

7
Tabel 1. 3 Data Hasil Praktikum Modulasi Amplitudo
No Keterangan Gambar Sinyal pada Gambar Sinyal pada
Osiloskop Mode YT Osiloskop Mode XY
1 Sinyal carrier
Vc = ..... Vpp
fc = ....... kHz

Gambar 1. 10 Sinyal carrier hasil praktik


2 Sinyal informasi
V m =2Vpp

f m=1 kHz

Sinyal termodulasi
V max =… Vpp Gambar 1. 11 Sinyal Gambar 1. 12 Sinyal
informasi 2 Vpp (atas) dan termodulasi untuk sinyal
V min =… Vpp termodulasi yang dihasilkan informasi 2Vpp yang
(bawah) melalui praktik dihasilkan melalui praktik
f AM =… kHz dengan osiloskop mode YT dengan osiloskop mode XY
Perhitungan indeks Perhitungan indeks
modulasi modulasi
Vm Vm
m= m=
Vc Vc

m=¿ ... m=¿ ...


V max −V min V max −V min
m= ×100 % m= ×100 %
V max + V min V max + V min

m=… % m=… %

3 Sinyal informasi
V m =V c

f m=1 kHz

Sinyal termodulasi
V max =… Vpp Gambar 1. 13 Sinyal Gambar 1. 14 Sinyal
informasi 4 Vpp (atas) dan termodulasi untuk sinyal
V min =… Vpp termodulasi yang dihasilkan informasi 4Vpp yang
(bawah) melalui praktik dihasilkan melalui praktik
f AM =… kHz dengan osiloskop mode YT dengan osiloskop mode XY
Perhitungan indeks Perhitungan indeks
modulasi modulasi
V max −V min V max −V min
m= ×100 % m= ×100 %
V max + V min V max + V min

8
m=… % m=… %

4 Sinyal informasi
V m =6 Vpp

f m=1 kHz

Sinyal termodulasi
V max =… Vpp Gambar 1. 15 Sinyal Gambar 1. 16 Sinyal
informasi 6 Vpp (atas) dan termodulasi untuk sinyal
V min =… Vpp termodulasi yang dihasilkan informasi 6Vpp yang
(bawah) melalui praktik dihasilkan melalui praktik
f AM =… kHz dengan osiloskop mode YT dengan osiloskop mode XY
Perhitungan indeks Perhitungan indeks
modulasi modulasi
Vm Vm
m= m=
Vc Vc

m=¿ ... m=¿ ...


V max −V min V max −V min
m= ×100 % m= ×100 %
V max + V min V max + V min

m=… % m=… %

1.6 Analisis Hasil Praktikum


1. Fungsi masing-masing komponen blok modul yang digunakan dalam
praktikum.
2. Perhitungan nilai indeks modulasi.
3. Pengaruh nilai amplitudo sinyal informasi dan carrier terhadap nilai indeks
modulasi.
4. Efek over modulasi.
5. Syarat modulasi AM ideal

1.7 Kesimpulan
Kesimpulan diperoleh berdasarkan analisis hasil praktikum yang mengacu
pada capaian pembelajaran.

1.8 Referensi

9
BAB II
AM DSB-SC DAN AM SSB

10
BAB III
MODULATOR DEMODULATOR AM

...dst..

11
LAMPIRAN
Tata cara penulisan daftar pustaka mengikuti aturan penulisan IEEE sebagai
berikut:
1. Artikel ilmiah/ jurnal ilmiah / paper
− Semua nama penulis harus ditulis. Nama depan bisa ditulis lengkap atau
hanya inisialnya saja.
− Judul artikel / paper dicetak huruf tegak dengan title case diantara tanda
kutip.
− Judul jurnal dicetak miring / italic.

− Nomor volume dari jurnal.

− Nomor jurnal.

− Nomor halaman dari artikel di dalam jurnal.

− Tahun publikasi

− Antara satu hal dengan hal lainnya dipisahkan dengan tanda koma Penulisan
pustaka diakhiri dengan tanda titik.
− Contoh :
[1]. S. Mamoru, K. Yoshihisa, A. Morimoto, D. Nishikawa and M.
Tanno, "Coordinated multipoint transmission/reception
techniques for LTE-Advanced," IEEE Wireless Commun., vol.
17, pp. 26-34, June 2010.
[2]. L. Daewon, S. Hanbyul, B. Clerckx, E. Hardouin, D. Mazzarese,
S. Nagata and K. Sayana, "Coordinated multipoint transmission
and reception in LTE-advanced: deployment scenarios and
operational challenges," IEEE Commun. Magazine, vol. 50, no.
2, pp. 148-155, 2012.
[3]. O. El Ayach, S. Peters and R. Heath, "The feasibility of
interference alignment over measured MIMO-OFDM channels,"
IEEE Trans. on Vehicular Technol., vol. 59, no. 9, pp. 4309 -
4321, 2010.
[4]. I. F. Akyildiz, D. M. Gutierrez-Estevez and E. C. Reyes, "The
evolution to 4G cellular systems: LTE-Advanced," Physical
Communication, vol. 3, no. 4, p. 217–244, 2010.
[5]. K. Gomadam, V. R. Cadambe dan S. A. Jafar, "A distributed
numerical approach to interference alignment and applications to
wireless interference networks," IEEE Trans. on Inform. Theory,
vol. 57, no. 6, pp. 3309-3322, June 2011.
2. Buku
- Nama penulis
- Judul buku dicetak miring, title case
- Edisi penerbitan buku (jika bukan edisi pertama)
- Nomor volume buku (jika ada)

12
- Kota tempat buku diterbitkan
- Nama penerbit
- Tahun penerbitan
[6]. K. Schwalbe, Information Technology Project Management, 3rd
ed. Boston: Course Technology, 2004.
[7]. U. J. Gelinas, Jr., S. G. Sutton, dan J. Fedorowicz, Business
Processes and Information Technology. Cincinnati: South-
Western/Thomson Learning, 2004.
3. Artikel / paper dalam sebuah buku prosiding / proceeding
Prosiding cetak:
- Nama penulis
- Judul artikel, dicetak title case di antara tanda kutip
- Judul prosiding, judul seminar dicetak miring
- Tanggal, bulan, tahun, lokasi seminar/conference
- Halaman artikel pada prosiding
Contoh:
[8]. L. Liu dan H. Miao, "A specification based approach to testing
polymorphic attributes," pada Formal Methods and Software
Engineering: Proc.of the 6th Int. Conf. on Formal Engineering
Methods, ICFEM 2004, Seattle, WA, USA, November 8-12, 2004.
Berlin: Springer, 2004. pp. 306-19.

Prosiding online:
- Nama penulis
- Judul artikel, dicetak title case di antara tanda kutip
- Judul prosiding, judul seminar dicetak miring
- Tanggal, bulan, tahun, lokasi seminar/conference
- Format prosiding
- Tersedia: link prosiding
- Tanggal akses
Contoh:
[9 A. Rakhmania, P.-Y. Tsai and O. Setyawati, "Combined per-user
] SLNR and SINR criterions for interference alignment in uplink
coordinated multi-point joint reception," pada Asian Pacific
Signal and Inform. Process. Assoc. Annual Summit and Conf.
(APSIPA ASC), Desember 2014, Siem Reap [Online]. Tersedia:
IEEE Xplore, http://www.ieee.org. [Diakses: 11 Januari 2015]
[1 J. Lach, "SBFS: Steganography based file system," pada Proc. of
0] the 2008 1st Int. Conf. on Information Technology, IT 2008, 19-
21 May 2008, Gdansk, Poland [Online]. Tersedia: IEEE Xplore,
http://www.ieee.org. [Diakses: 10 Sept. 2010].
4. Skripsi/tugas akhir/ thesis/ disertasi
- Nama penulis
- Judul ditulis title case di antara tanda kutip
- Jenjang pendidikan
- Nama jurusan, universitas
- Tahun dibuat
Contoh:

13
[1 A. E. Rakhmania, "An interference alignment technique for
1] uplink coordinated multi-point (COMP) and eigen-solver for rank
deficiency matrix," Tesis Master, Jurusan Teknik Elektro,
National Central University, Zhongli, Taiwan, 2015.
[1 M. W. Dixon, "Application of neural networks to solve the
2] routing problem in communication networks," disertasi Ph.D.,
Murdoch Univ., Murdoch, WA, Australia, 1999.

5. Dokumen dari internet


- Nama penulis
- Nama dokumen, dicetak title case di antara tanda kutip
- Nama website sumber, dicetak miring
- Tanggal diunggah
- Format penulisan, ditulis di antara kurung siku
- Link website
- Tanggal akses, ditulis diantara kurung siku
Contoh:
[13] G. Sussman, "Home page - Dr. Gerald Sussman," July 2002. [Online].
Tersedia: http://www.comm.pdx.edu/faculty/Sussman/sussmanpage.htm.
[Diakses tanggal: 12 September 2018].
[14] J. A. Specavek, "Fracking and the Stresses it Adds to Railroads," It's the
Rheo Thing, May 18, 2015. [Online]. Tersedia:
http://www.rheothing.com/2015/05/fracking-and-stress-adds-to-
railroads.html. [Diakses tanggal: 9 Juni 2018].
[15] European Telecommunications Standards Institute, “Digital Video
Broadcasting (DVB): Implementation guidelines for DVB terrestrial
services; transmission aspects,” European Telecommunications
Standards Institute, ETSI TR-101-190, 1997. [Online]. Tersedia:
http://www.etsi.org. [Diakses tanggal: 17 Agustus 2017].

Selengkapnya dapat dilihat di https://libguides.murdoch.edu.au/IEEE/home


atau https://ieee-dataport.org/sites/default/files/analysis/27/IEEE%20Citation
%20Guidelines.pdf

14

Anda mungkin juga menyukai