Anda di halaman 1dari 3

BAB I

Hukum Archimedes

A. Tujuan

1. Mengetahui perbedaan berat benda padat yang berada di dalam zat cair terhadap
benda padat di udara terbuka.
2. Hubungan antara berat zat cair yang dipindahkan terhadap gaya ke atas yang dialami
oleh benda padat.

B. Rumusan Masalah

1. Berapa gaya ke atas yang diberikan oleh air?


2. Berapa besar jumlah massa air yang dipindahkan?

C. Landasan Teori

Hukum Archimedes berbicara mengenai prinsip pengapungan sebuah benda padat pada
benda cair. Secara umum, benda padat yang dimasukkan ke dalam benda cair akan berada
dalam tiga posisi, yaitu mengapung, tenggelam dan melayang. Posisi benda padat dalam
air dipengaruhi oleh massa jenis benda padat tersebut dibandingkan oleh massa jenis zat
cair. Setiap benda padat yang masuk ke dalam air akan memperoleh gaya apung sesuai
dengan massa jenis zat cair tempat benda padat tersebut berada. Hukum Archimedes
berbicara terkait hubungan antara gaya ke atas suatu benda atau gaya berat yang berada di
dalam zat cair. Berdasarkan hukum Archimedes, benda padat yang dimasukkan ke dalam
zat cair akan menjadi lebih ringan dibandingkan saat berada di udara. Sehingga pada
praktikum kali ini akan dilakukan pengujian mengenai perbedaan berat benda padat yang
berada di udara dan di dalam zat cair. Selain itu juga akan dilakukan perhitungan terkait
hubungan gaya ke atas serta berat cairan yang dipindahkan oleh benda padat.

D. Alat dan Bahan

1. Gelas berpancuran
2. Gelas ukur
3. Air
4. Batu
5. Dynamometer
6. Benang jahit
E. Langkah-langkah

1. Masukkan air ke gelas berpancuran hingga air tepat sebelum keluar dari lubang gelas
berpancuran
2. Ikat batu dengan tali benang, kemudian batu yang sudah ditali dikaitkan dengan
dynamometer
3. Hitung berat batu saat di udara dengan dynamometer
4. Siapkan gelas ukur di lubang gelas berpancuran lalu masukkan batu ke dalam gelas
berpancuran yang sudah diisi air tadi
5. Hitung berat batu saat di dalam air dengan dynamometer dan hitung jumlah air yang
keluar dari gelas berpancuran

F. Pembahasan
Diketahui dari percobaan :
1. Berat benda saat di udara(Wu) = 0,15 N
2. Berat benda saat di Air(Wa) = 0,10 N
3. Massa benda di air(Ma)= 5ml = 0,005 kg

Gaya apung ke atas yang diberikan air(Fa)

Fa = Wu – Wa
Fa = 0,15 N – 0,10 N
Fa = 0,05 N

Fa = Wf = Ma × g
Fa = 0,005 kg × 10
Fa = 0,05 N

Maka gaya apung ke atas yang diberikan air terhadap batu adalah 0,05 N

G. Kesimpulan
Adapun Kesimpulan dalam Praktikum Hukum Archimedes ini antara lain:
1. Berdasarkan praktikum terlihat bahwa berat beban yang ditimbang di udara terbuka
lebih besar dibandingkan yang diukur di dalam air. Hal ini terjadi dikarenakan benda
padat mendapatkan gaya angkat ke atas oleh zat cair. Sementara saat berada di udara,
benda padat tidak memperoleh gaya angkat atau gaya angkat udara dapat diabaikan
sehingga memiliki berat yang sebenarnya.
2. Gaya ke atas yang diperoleh oleh benda padat dalam fluida sama dengan berat zat
fluida yang dipindahkan oleh benda padat tersebut.
H. Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai