Anda di halaman 1dari 16

Perkembangan Aspek fisik

pada anak-anak akhir


Dosen Pengampu: Drs. MIF Baihaqi, M.Si
anggota
01 Rita Setiawati (2309899)

02 Sandra Mutiara Sari (2300553)

03 Sarah Mariam (23001673)


Daftar isi
01 02 03 04
Aspek dan
Pengertian Faktor Perkembangan
dan Masa Perkembangan Pubertas Otak Pada
Pada Anak- pada Anak- Pada Anak- Anak-anak
anak Akhir anak Akhir anak Akhir Akhir
Pengertian
perkembangan fisik
Perkembangan fisik adalah perubahan – perubahan pada tubuh, otak, kapasitas
sensorik dan keterampilan motorik (Papalia & Olds, 2001). Perubahan pada tubuh/fisik
ditandai dengan pertambahan tinggi dan berat tubuh, pertumbuhan tulang dan otot,
dan kematangan organ seksual dan fungsi reproduksi. Tubuh remaja mulai beralih dari
tubuh kanak-kanak yang cirinya adalah pertumbuhan menjadi tubuh orang dewasa yang
cirinya adalah kematangan.
masa ANAK ANAK AKHIR

Masa kanak-kanak akhir sering disebut sebagai masa usia


sekolah atau masa sekolah dasar. Masa ini dialami anak
pada usia 6 sampai anak dapat dikatakan matang secara
seksual (biasanya pada usia 11-12 tahun)
Akhir masa kanak-kanak tidak dapat diketahui secara
tepat kapan periode ini berakhir, ini disebabkan
perbedaan kematangan seksual anak laki-laki dan
perempuan.
aspek perkembangan fisik

Pertumbuhan Gizi dan Nutrisi


Bila dibandingkan masa sebelumnya Memasuki tahap ini, selera makan
yang mengalami growt spurt, maka mulai meningkat bila dibandingkan
dalam masa ini pertumbuhan mulai ketika mereka dalam early
melambat. childhood, jadi cukup banyak anak
Maksudnya, pertambahan tinggi yang terlihat gemuk.
badan atau berat badan tidak Namun memang ada beberapa anak
terlihat secara jelas, senti se senti yang kurang menyukai kegiatan
Tapi pasti akan terlihat perbedaan makan sehingga badannya menjadi
anak2 usia 6 thn dan yang 11 tahun. kurus.
aspek perkembangan fisik

Malnutrisi Perkembangan Motorik


Biasanya anak-anak yg kekurangan Kemampuan motorik meningkat dan
gizi adalah anak-anak yang berada di banyak mengalami perbaikan karena
bawah garis kemiskinan, dan koordinasi otot-otot sudah
lingkungan yang kekurangan (rumah meningkat.
kumuh, tidak ada air bersih, dll) Dengan demikian, mereka sangat
Tidak hanya masa pertumbuhan fisik, senang diajari permainan-permainan
tapi pada akhirnya masa seru yang baru dan kegiatan olah
perkembangan kognitif dan raga seperti lari cepat, lompat galah,
psikososial. estafet, dll
Faktor perkembangan
fisik pada anak

1. Keturunan 2. Lingkungan 3. Jenis kelamin


Gen mempengaruhi sebagian besar karakteristik fisik Beberapa faktor lingkungan yang Jenis kelamin juga merupakan faktor yang
si Kecil. Mulai dari tinggi badan, postur tubuh, berat mempengaruhi tumbuh kembang anak usia dini mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak di
badan, warna mata, tekstur rambut, hingga meliputi kondisi geografis (tempat tinggal), usia dini. Berat, panjang, dan lingkar kepala cenderung
kecerdasan dan bakat anak, semua sangat serta lingkungan sosial (hubungan dengan lebih besar pada anak laki-laki daripada anak
dipengaruhi oleh faktor keturunan. keluarga dan teman). perempuan di sepanjang tahun pertama kehidupan
anak.
Faktor perkembangan
fisik pada anak

4. Hormon 5. Aktivitas fisik 6. Sosial dan ekonomi


hormon pertumbuhan dibutuhkan untuk Contohnya adalah berolahraga sambil bermain, Faktor sosial ekonomi sedikit banyak mempengaruhi
mendorong pertumbuhan tulang dan jaringan karena bisa membantu mendapatkan kekuatan tumbuh kembang anak di usia dini. Alasan terpenting di
tubuh lain. Selain itu, hormon pertumbuhan otot dan massa tulang. Dianjurkan beraktivitas balik ini adalah kesempatan dan akses yang lebih
memberi tahu tubuh kita kapan harus tumbuh di luar ruangan, karena sinar matahari penting banyak untuk mendapatkan asupan nutrisi yang lebih
dan kapan harus berhenti tumbuh. bagi perkembagan fisik anak. baik.
apa itu pubertas
Perubahan biologis pubertas, yang menandakan berakhirnya masa kanak-kanak,
meliputi pertumbuhan tinggi dan berat badan yang cepat, perubahan proporsi dan
bentuk tubuh, dan pencapaian kematangan seksual. Perubahan fisik yang dramatis
ini merupakan bagian dari proses pendewasaan yang panjang dan kompleks yang
dimulai sebelum kelahiran, dan dampak psikologisnya berlanjut hingga dewasa.
AWal mula pubertas

Pertama, sekitar usia 7 atau 8 tahun Lalu anak perempuan dengan persentase lemak Beberapa penelitian mengaitkan
(Susman & Rogol, 2004), kelenjar tubuh yang lebih tinggi pada masa kanak-kanak dan peningkatan emosi dan kemurungan
adrenal yang terletak di atas ginjal mereka yang mengalami kenaikan berat badan yang pada masa remaja awal dengan
mengeluarkan kadar androgen yang tidak biasa antara usia 5 dan 9 tahun cenderung perkembangan hormon ini.
secara bertahap meningkat, terutama menunjukkan perkembangan pubertas yang lebih
dehidroepiandrosteron (DHEA). awall. Para ilmuwan telah mengidentifikasi sebuah
gen, GPR54, pada kromosom 19 yang sangat penting
untuk perkembangan ini terjadi.
ciri-ciri pubertas
Laki-laki Perempuan
Mimpi Basah Menstruasi
Bau Badan Bau Badan
Jerawat Jerawat
Pertumbuhan Penis dan Testis Pertumbuhan Payudara
Perubahan Suara Pinggul Membesar
Pertumbuhan Bulu Area Tertentu Pertumbuhan Bulu Area Tertentu
Pengaruh pubertas
Kombinasi pengaruh genetik, fisik, emosional, dan
kontekstual, termasuk SES, racun lingkungan, diet,
olahraga, lemak prapubertas dan tubuh berat badan, dan
penyakit kronis atau stres, dapat memengaruhi
perbedaan individu dalam waktu menarche (Belsky et al.
Penelitian lain menemukan bahwa usia menstruasi pertama
anak perempuan cenderung sama dengan ibunya jika
nutrisi dan standar hidup tetap stabil dari satu generasi
ke generasi berikutnya (Susman & Rogol, 2004).
EFEK PUBERTAS
Efek dari pendewasaan dini atau terlambat kemungkinan
besar akan menjadi negatif ketika remaja jauh lebih atau
kurang berkembang dibandingkan teman sebayanya;
ketika mereka tidak melihat perubahan tersebut
sebagai sesuatu yang menguntungkan; dan ketika
beberapa peristiwa yang penuh tekanan, seperti
munculnya pubertas dan transisi ke sekolah menengah
pertama, terjadi pada waktu yang hampir bersamaan
(Petersen, 1993; Simmons, Blyth, & McKinney, 1983).
perkembangan otak
Volume total otak menjadi stabil Penebalan kortikal selama periode waktu dua
pada akhir masa kanak-kanak, tahun diamati pada area lobus temporal dan
tetapi perubahan signifikan dalam frontal yang berfungsi dalam bahasa, yang
berbagai struktur dan wilayah otak
terus terjadi. Secara khusus, jalur mungkin mencerminkan peningkatan
dan sirkuit otak yang melibatkan kemampuan bahasa seperti membaca.
korteks prefrontal, tingkat Pergeseran ini ditandai dengan pemangkasan
tertinggi di otak, terus meningkat sinapsis, sebuah proses di mana area otak
selama masa kanak-kanak tengah
dan akhir ‘‘Kemajuan ini di bagian yang tidak digunakan akan kehilangan koneksi
prefrontal corley ai Seperti yang sinapsis dan area yang digunakan akan
terkait dengan anak-anak menunjukkan peningkatan koneksi. Dalam
meningkatkan perhatian, penalaran, sebuah penelitian, para peneliti menemukan
dan kontrol kognitif (Crone & lainnya,
2009). lebih sedikit difusi dan lebih banyak aktivasi
fokus di korteks prefrontal dari usia 7 hingga
30 tahun (Durston & lainnya, 2006).
Thank you for
listening

Anda mungkin juga menyukai