PROSES INFEKSI

NADYA INTAN (1440120222048)

RIZKI CLARA K (1440120222063)
SELFINA W.SAPUTRI (1440120222066)
SURYA YUGINTA ( 1440120222071)
Our Team
Etiologi
Etiologi proses infeksi merujuk pada penyebab atau
agen infeksi. penyebab infeksi dapat beragam
termasuk bakteri,virus,jamur,parasit atau
mikroorganisme lainnya, tergantung pada jenis
infeksi yang terjadi
www.reallygreatsite.com
MANIFESTASI
KLINIS
Manifestasi Klinis Proses infeksi
adalah gejala atau tanda-tanda yang
muncul pada seseorang yang
terinfeksi

Gejala infeksi dapat bervariasi

tergantung pada jenis agen
penyebabnya, tetapi pada umumnya
termasuk demam, nyeri,
pembengkakan, kemerahan, dan
gangguan fungsi organ yang kena
 Pengobatan:

Operasi bedah: Antibiotik Antivirus Anti jamur

terutama kumpulan nanah
Pengobatan yang umum Bertujuan untuk infeksi jamur seperti,
(abses) yang perlu
dikeluarkan, atau jika ada digunakan untuk infeksi menghentikan kandidiasis dapat
jaringan yang sudah mati bakteri. dapat perkembangan virus diobatdengan
(gangren) yang perlu diberikan dalam bentuk atau mengurangi jumlah fluconazole
diangkat. oral dan melalui virus dalam tubuh.
macam-macam operasi
intravena
bedah termasuk
debridement dan
rekontruksi bedah

Terapi oksigen Anti parasit

Jika infeksi dapat Infeksi parasit diobati
mempengaruhi dengan obat
pernafasan, terapi antiparasit seperti
oksigen dapat metronidazole untuk
membantu pasien infeksi amuba
bernapas lebih mudah.
 Komplikasi

Komplikasi infeksi dapat bervariasi, mulai dari

infeksiyang memburuk hingga sepsis (infeksi
dalam aliran darah), kerusakan organ, hingga
gangguan sistemik yang serius. komplikasi
tergantung pada jenis infeksi dan seberapa
cepat pengobatan diberikan.
 DEFINISI
Fournier gangren pertama kali ditemukan pada tahun 1883,
ketika ahli penyakit kelamin asal Perancis Jean Alfred
Fournier mendapatkan dimana 5 laki-laki muda yang
sebelumnya sehat menderita gangren dengan cepat progresif
pada penis dan skrotum tanpa sebab yang jelas. Penyakit ini
yang kemudian dikenal sebagaiFournier gangren, didefinisikan
sebagai fasciitisnekrotikans pada daerah perineum perianal
atau genital. Dan juga sebuah kondisi medis yang merupakan
infeksi jaringan lunak yang serius
 TIOLOGI FOURNIER GANGREN
E

v Gram-negative v Anaerobes
E. coli Peptococcus
Klebsiella pneumoniae Fusobacterium
Pseudomonas aeruginosa Clostridium perfringens
Proteus mirabilis v Mycobacteria
Enterobacteria Mycobacterium tuberculosis
v Yeasts
vGram-positive
Candida albican
Staphylococcus aureus
Beta Hemolytic Streptococcus
Group B
Streptococcus faecalis
Staphylococcus epidermidis
 Faktor Resiko
-Diabetes mellitus (sebanyak 60% dari kasus)
-Malnutrisi
-Alkoholisme
-Usia lanjut
-Vascular penyakit panggul
-Keganasan
-Infeksi HIV
-Iatrogenik kekebalan (misal terapi jangka panjang
kortikosteroid)
 Timeline
1 2
Manifestasi klinis
·Gejala prodromal demam dan letargi, yang
muncul dalam 2-7hari
·Rasa sakit dan nyeri tekan yang
berhubungan dengan edema pada kulit di
atasnya yang disertai pruritus
·Meningkatkan nyeri genital dengan eritema
dikulit atasnya
·Gambaran duski di kulit atasnya (subkutan
krepitasi)
·Gangren jelas dari bagia nalat kelamin
disertai drainase purulen dari luka
3
a. Pastikan untuk selalu memperhatikan kondisi
Pengobatan
kaki guna mendeteksi luka atau tanda infeksi,
Antibiotik
seperti bengkak atau kemerahan, jika menderita
§ Debridemen
diabetes. Berobatlah dengan rutin dan terapkan
Rekonstruksi Bedah
pola hidup sehat untuk menjaga kadar gula darah.
Oksigen Hiperbarik
b. Hentikan kebiasaan merokok.
c. Cegah infeksi dengan selalu membersihkan luka
terbuka dengan air dan sabun, serta jaga luka
tetap kering hingga sembuh.
d. Waspadai suhu udara yang sangat dingin,
misalnya pada saat musim dingin di luar negeri
atau di puncak pegunungan yang tinggi, karena
dapat terjadi frostbite.
 Komplikasi
1. *Sepsis:* Sepsis adalah komplikasi yang paling serius dari Fournier gangren. Ini terjadi ketika infeksi merambat
ke dalam aliran darah dan menyebar ke seluruh tubuh. Sepsis dapat menyebabkan gangguan organ, tekanan
darah rendah, dan berpotensi berujung pada kegagalan organ, yang dapat berakibat fatal.
2. *Gangguan Organ:* Infeksi yang menyebar dari area genital dan perineum dapat menyebabkan kerusakan pada
organ internal seperti ginjal, hati, jantung, dan paru-paru. Ini dapat mengakibatkan berbagai masalah fungsi
organ.
3. *Kehilangan Jaringan dan Organ:* Fournier gangren dapat merusak jaringan dan organ di sekitar area genital
dan perineum. Dalam beberapa kasus, ini dapat mengakibatkan amputasi organ genital atau perineum yang parah.
4. *Disfungsi Seksual:* Jika ada kerusakan struktural yang signifikan, Fournier gangren dapat menyebabkan
disfungsi seksual pada pria.
5. *Stoma atau Kolostomi:* Dalam kasus yang sangat parah di mana reseksi usus atau rekonstruksi perlu
dilakukan, pasien mungkin memerlukan stoma atau kolostomi untuk membantu dengan fungsi pencernaan.
6. *Gangguan Fungsi Saluran Kemih:* Kerusakan jaringan di sekitar area perineum juga dapat memengaruhi
fungsi saluran kemih dan menyebabkan gangguan seperti inkontinensia urin.