A. INDIKATOR
B. TUJUAN
simbol-simbol pecahan
Pada kesempatan ini kita akan coba menelaah mengenai beberapa ide besar
sebagai berikut:
berukuran sama dari keseluruhan (satu) atau unit. Sebuah unit dapat
abstrak, unit dihitung sebagai 1. Pada garis bilangan, jarak antara 0 dan 1
merupakan unit.
1
2) Bagian-bagian pecahan mempunyai nama khusus yang menyatakan berapa
banyak bagian dari ukuran yang diperlukan untuk membuat satu. Contohnya
1 2 3 4
1 2 3 4
1 5 6 7 8
Diperlukan 8 bagian untuk menjadikan 1.
1 2 3 4 5
(satu) telah dibagi untuk mendapatkan jenis bagian yang dibahas. Jadi,
dimaksud adalah: model daerah atau luas, model panjang, dan model
himpunan.
Ada banyak model daerah yang baik untuk menunjukkan suatu pecahan.
pola, dan liatan kertas. Menurut Walle (2002:37) model bagian lingkaran
berupa stri pecahan (batang cuisenaire rods), garis bilangan,, gambar ruas
garis, pita kertas yang dilipat. Pita (strip) pecahan merupakan versi dari
panjang 1 sampai 10 yang diukur dalam strip atau batang terkecil. Setiap
Warna kuning menunjukkan dari warna coklat, begitu juga seterusnya anda
dapat melihat gambar 2. Strip dari kertas dapat dilipat untuk memperoleh
sub bagian dengan ukuran yang sama. Garis bilangan merupakan model
dalam Walle, 2002). Setiap bilangan pada garis bilangan menyatakan jarak
eseluruhan
Gambar 3. Model-Model Himpunan untuk Pecahan
oleh guru kepada siswa. Hal ini bertujuan agar tidak salah dalam penulisan
pecahan. Cara kita menulis pecahan dengan bilangan atas dan bilangan
oleh guru disini adalah selalu tuliskan pecahan dengan garis horizontal dan
Berikut ini akan diberikan contoh penulisan simbol pecahan dari bagian
, dst
bahwa terdapat bilangan atas dan bilangan bawah yang dibatasi oleh garis
pendapat Walle.
bagian yang kita miliki. Bilangan ini menyatakan berapa banyak kita telah
membilang. Bilangan ini juga bisa kita katakan berapa banyak bagian
seterusnya.
matematis tentang bilangan atas dan bilangan bawah. Menurut Smith, kita
perlu melihat bilangan bawah sebagai pembagi dan bilangan atas sebagai
pengali. Sebagai contoh, adalah tiga kali apa yang anda peroleh ketika
dengan cara penulisan pecahan. Lebih lanjut sangat tepat kiranya dalam
(satu) atau unit. Sebuah unit dapat berupa benda atau sebuah kumpulan
dari benda-benda. Secara lebih abstrak, unit dihitung sebagai 1. Pada garis
tersebut dalam hal ini untuk pemahaman bilangan pecahan di kelas rendah
sebuah pecahan yang dimaksud dan seberapa besar sebuah pecahan dan
dapat dengan mudah mana diantara dua pecahan yang lebih besar. Untuk
pecahan setengah selain dari ) dan bilangan yang lebih dari setengah dan
mencapai satu.
Untuk menandai bilangan pecahan yang mendekati nol, dalam hal ini
selisih yang lebih besar dari bilangan bawah (pembagi). Sebagai contoh ,
, dan seterusnya. Berikut ini akan disajikan dengan model luas bagian
Bagian ini menjadi penting untuk anda pahami dan perlu untuk dijelaskan
pada kesempatan ini. Mengingat bahwa mayoritas dari kita (guru sekolah
hanya diwakili oleh . Pada hal jika kita kaji lebih lanjut simbol untuk setengah
bukan hanya , akan tetapi banyak simbol-simbol yang lain yang luput dari
perhatian kita selama ini. Untuk dapat mengetahui simbol yang lain yang senilai
dengan maka kita harus menelaah kembali makna setengah. Dalam hal ini
atau jika satu itu telah dibagi menjadi 3 bagian maka setengah itu bisa
pecahan
Bagian Pecahan Simbol Pecahan
Setengah setengah.
atau
atau
Setengah dari bagian 9 adalah
4 ½ atau 4,5.
Untuk menandai bilangan pecahan yang mendekati 1, dalam hal ini bisa
dan seterusnya. Berikut ini akan disajikan dengan model luas bagian pecahan
Kondisi seperti ini dapat anda terapkan pada saat anda mengajarkan untuk
Untuk menunjukkan pecahan yang ekuivalen atau senilai selama ini kita
(1) jika kita ingin mendapatkan pecahan senilai dengan , maka kita akan
mengalikan bilangan atas dan bilangan bawah dengan 2 dan kita akan
Cara di atas merupakan cara yang sangat lazim kita tempuh ketika akan
mencari pecahan yang senilai. Pada penjelasan berikut ini anda akan di
Pertama sekali kita siapkan sebuah luas area yang kita sepakati misalnya
besar dan kita arsir satu bagian, maka yang diarsir itu sama dengan ,
jika kemudian kita membagi menjadi tiga kedua potongan tadi, maka akan
ada 3 bagian yang diarsir dari 6 bagian yang ada seluruhnya. Bagian
D. DAFTAR PUSTAKA
Kebudayaan.