Anda di halaman 1dari 11

Critical Journal Review

Evaluasi Dalam Proses Pembelajaran

Disusun Sebagai Salah Satu Tugas Mandiri Yang Diwajibkan


Dalam Mengikuti Perkuliahan Evaluasi Pembelajaran PAI
Dosen Pengampu: Dr. Nurmawati, MA

Disusun oleh:
Risna Pitriani Br Saragih
NIM 0301191035
PAI-5/ Semester V

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA
2021
KATA PENGANTAR
‫الر ِحيْم‬
َّ ‫من‬
ِ ْ‫الرح‬
َّ ‫ّللا‬
ِ ‫ِبس ِْم ه‬

Assalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Segala puji bagi Allah Swt yang telah melimpahkan segala Rahmat dan
Karunia-Nya kepada saya untuk dapat menyelesaikan tugas ini. Dan tak lupa pula
saya ucapkan Terima Kasih kepada Dosen pada mata kuliah Evaluasi
Pembelajaran PAI yaitu ibu Dr. Nurmawati, MA yang telah membimbing serta
memberikan arahan kepada saya untuk dapat menyelesaikan tugas “Critical
Journal Review” ini.
Adapun hal-hal yang akan saya tuliskan disini mengenai analisis kritis
sebuah jurnal yang bertemakan “Evaluasi Dalam Proses Pembelajaran” dimana
saya sangat berharap dapat memudahkan pembaca untuk mengetahui isi dari
jurnal tersebut dengan lebih mudah dan efektif.
Saya selaku penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam
penulisan kata, nama maupun gelar dosen pembimbing. Saya menyadari dalam
pembuatan tugas ini masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan
didalamnya. Dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran yang sifatnya
membangun sangat saya harapkan dari para pembaca untuk meningkatkan dan
memperbaiki pembuatan tugas yang lain dan pada waktu mendatang agar menjadi
lebih baik lagi.
Wassalammualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Medan, 29 Oktober 2021


Penulis

Risna Pitriani Br Saragih

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................. i


DAFTAR ISI ............................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Jurnal .................................................................... 1
1.2 Tujuan Penulisan Critical Journal Review...................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Identitas Jurnal ............................................................................... 2
2.2 Ringkasan Jurnal Jurnal ................................................................. 2
BAB III KOMENTAR ISI JURNAL
3.1 Keluasan dan Kedalaman Isi Jrnal .................................................. 6
3.1 Sistematika Penulisan Jurnal .......................................................... 6
3.2 Bahasa dan Referensi Jurnal ........................................................... 6
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan .................................................................................... 7
4.2 Saran.............................................................................................. 7

Lampiran Jurnal ......................................................................................... 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Jurnal


Pembelajaran merupakan investasi yang paling utama bagi setiap bangsa
apalagi bagi bangsa yang sedang berkembang yang giat membangun negaranya.
Pembangunan hanya dapat dilakukan oleh manusia yang dipersiapkan melalui
pembelajaran, guna mencapai esensi kemanusiaan yaitu sebagai khalifah di atas
bumi.
Evaluasi merupakan alat ukur atau proses untuk mengetahui tingkat
pencapaian keberhasilan yang telah dicapai peserta didik atas bahan ajar atau
materi-materi yang telah disampaikan, sehingga dengan adanya evaluasi maka
tujuan dari pembelajaran akan terlihat secara akurat dan meyakinkan.
Evaluasi dapat mendorong peserta didik untuk lebih giat belajar secara
terus menerus dan juga mendorong guru untuk lebih meningkatkan kualitas proses
pembelajaran serta mendorong pengelola pendidikan untuk lebih meningkatkan
fasilitas dan kualitas belajar peserta didik.
Dalam dunia pendidikan tidak dapat dipisahkan dengan kegiatan evaluasi
itu sendiri. Dikatakan demikian, karena evaluasi merupakan salah satu komponen
dasar dari sistem pendidikan yang harus dilakukan secara sistematis dan terencana
sebagai alat untuk mengukur keberhasilan atau target yang akan dicapai dalam
proses pembelajaran.

1.2 Tujuan Penulisan Critical Journal Review


a. Mengulas isi jurnal yang akan di kritik.
b. Mencari dan mengetahui pengetahuan serta informasi yang ada di dalam
jurnal.
c. Melatih diri untuk berfikir kritis dalam mencari informasi yang terdapat
dari jurnal.
d. Mengetahui kelebihan dan kekurangan suatu jurnal.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Identitas Jurnal


Judul Jurnal : Evaluasi Dalam Proses Pembelajaran
Nama Jurnal : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Halaman Artikel : 920-935
Volume dan Nomor : Volume 9 dan Nomor 2
Tahun Terbit : 2019
Penulis : Idrus L
Nomor P-ISSN : 2407-8107
Nomor E-ISSN : 2685-4538

Download : jurnal.iain-bone.ac.id › index › adara

2.2 Ringkasan Isi Jurnal


Secara etimologi “evaluasi” berasal dari bahasa Inggris yaitu evaluation
dari akar kata value yang berarti nilai atau harga. Nilai dalam bahasa Arab disebut
al-qiamah atau al- taqdir’ yang bermakna penilaian (evaluasi). Sedangkan secara
harpiah, evaluasi pendidikan dalam bahasa Arab sering disebut dengan al-
taqdiraltarbiyah yang diartikan sebagai penilaian dalam bidang pendidikan atau
penilaian mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan pendidikan.
Secara terminologi, beberapa ahli memberikan pendapat tentang
pengertian evaluasi diantaranya: Edwind dalam Ramayulis mengatakan bahwa
evaluasi mengandung pengertian suatu tindakan atau proses dalam menentukan
nilai sesuatu.7 Sedangkan M.Chabib Thoha, mendefinisikan evaluasi merupakan
kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan objek dengan menggunakan
instrumen dan hasilnya dibandingkan dengan tolok ukur untuk memperoleh
kesimpulan.
Evaluasi pembelajaran adalah proses untuk menentukan nilai belajar dan
pembelajaran yang dilaksanakan, dengan melalui kegiatan penilaian atau
pengukuran belajar dan pembelajaran. Sedangkan pengertian pengukuran dalam
kegiatan pembelajaran adalah proses membandingkan tingkat keberhasilan belajar

2
dan pembelajaran dengan ukuran keberhasilan belajar dan pembelajaran yang
telah ditentukan secara kuantitatif, sementara pengertian penilaian belajar dan
pembelajaran adalah proses pembuatan keputusan nilai keberhasilan belajar dan
pembelajaran secara kualitatif.
Sedangkan evaluasi dalam pendidikan Islam adalah pengambilan sejumlah
yang berkaitan dengan pendidikan Islam guna melihat sejauhmana keberhasilan
pendidikan yang selaras dengan nilai-nilai Islam sebagai tujuan dari pendidikan
itu sendiri. Lebih jauh Jalaludin mengatakan bahwa evaluasi dalam pendidikan
Islam telah menggariskan tolok ukur yang serasi dengan tujuan pendidikannya.
Baik tujuan jangka pendek yaitu membimbing manusia agar hidup selamat di
dunia, maupun tujuan jangka panjang untuk kesejahteraan di akhirat nanti. Kedua
tujuan tersebut menyatu dalam sikap dan tingkah laku yang mencerminkan akhlak
yang mulia. Sebagai tolok ukur dan akhlak mulia ini dapat dilihat dari cerminan
tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Sudirman N, dkk, bahwa tujuan penilaian dalam proses
pembelajaran adalah:
a. Mengambil keputusan tentang hasil belajar
b. Memahami peserta didik
c. Memperbaiki dan mengembangkan program pembelajaran.
Menurut Nana Sudjana, fungsi evaluasi antara lain:
a. Untuk mengetahui tercapai tidaknya tujuan instruksional khusus. Dengan
fungsi ini dapatlah diktahui bahwa tingkat penguasaan bahan pelajaran
yang dikuasai oleh peserta didik.
b. Untuk mengetahui keafktifan proses pembelajaran yang dilaksanakan
guru. Rendahnya capaian hasil belajar yang diperoleh peserta didik tidak
semata-mata disebabkan oleh ketidakmampuan peserta didik itu sendiri.
Sementara itu menurut rumusan fungsi yang dipaparkan oleh pihak
Departemen Agama RI, bahwa penilaian adalah sebagai berikut:
a. Memberikan umpan balik kepada guru sebagai dasar untuk memperbaiki
cara belajar mengajarnya, mengadakan perbaikan bagi peserta didik, serta
menempatkan pada situasi belajar mengajar yang lebih tepat sesuai dengan
tingkat kemampuan yang dimilki oleh peserta didik.

3
b. Menentukan nilai hasil belajar peserta didik ang antara lain diperlukan
untuk pemberian laporan pada orang tua sebagai penentuan kenaikan kelas
dan penentuan kelulusan peserta didik.
c. Menjadi bahan untuk menyusun laporan dalam rangka penyempurnaan
program pembelajaran yang sedang berlangsung.
Selain fungsi-fungsi tersebut di atas, berikut dikemukakan beberapa fungsi
evaluasi, antara lain:
a. Penilaian berfungsi selektif
b. Penilaian bersifat diagnostik
c. Penilaian berfungsi sebagai penempatan
d. Penilaian berfungsi sebagai pengukur keberhasilan
Beberapa manfaat evaluasi antara lain:
a. Memahami sesuatu : entry behavior, motivasi, dll, sarana dan prasarana,
dan kondisi peserta didik dan dosen
b. Membuat keputusan : kelanjutan program, penanganan “masalah”, dll
c. Meningkatkan kualitas PBM : komponen-komponen PBM
Beberapa syarat dalam menyusun tes dan teknik evaluasi
a. Syarat dan petunjuk dalam menyusun tes
 Validas yaitu suatau kesahihan. Suatu tes dikatakan valid apabila
mengukur apa yang seharunya diukur.
 Reliabilitas yaitu keterandalan. Suatu tes dikatakan memiliki reliabilitas
apabila tes tersebut dipergunakan untuk mengukur secara berulang-
ulang memberikan hasil yang tetap atau sama.
 Daya beda butir yaitu mengkaji soal-soal tes dari segi kesanggupan tes
tersebut dalam membedakan siswa yang memiliki kemampuan rendah
dengan siswa yang memiliki kemampuan tinggi.
 Efektifitas yaitu bahwa pelaksanaan tes/penilaian tersebut tidak
membutuhkan ongkos/biaya yang mahal, tenaga yang banyak dan
waktu yang lama.
 Obyektifitas yang dimana penilaian harus dilaksanakan secara obyektif.
b. Teknik evaluasi
 Tes

4
Tes merupakan sejumlah pertanyaan yang memiliki jawaban yang benar
atau salah. Hasil tes bisa digunakan untuk memantau perkembangan
mutu pendidikan. Hasil tes untuk tujuan ini harus baik, yaitu memilki
kesalahan pengukuran yang sekecil mungkin. Beberapa istilah yang
sering digunakan dalam kaitan dengan tes, yaitu testing, testee, dan
tester. Testing adalah waktu dimana tes dilaksanakan, atau waktu
pelaksanaan tes. Testee adalah orang yang dikenai tes, atau orang yang
mengerjakan tes. Sedangkan tester adalah orang melakukan tes, atau
pelaksana tes.
c. Non tes
Dalam proses belajar mengajar (pembelajaran), penilaian merupakan
bagian yang tidak terpisahkan, satu kesatuan yang utuh dengan
pembelajaran. Dalam konsep kurikulum berbasis kompentensi seperti K13,
menuntut terpenuhinya tiga ranah sebagai indikator keberhasilan. Tiga
ranah ini adalah kemampuan berpikir, keterampilan melakukan pekerjaan,
dan perilaku.

5
BAB III
KOMENTAR ISI JURNAL

3. 1 Keluasan dan Kedalaman Isi Jurnal


Dalam masalah keluasan dan kedalaman isi jurnal sudah sangat baik
karena judul jurnal dengan isi jurnal sudah saling berkaitan. Selain itu kegelayutan
antar elemennya juga saling bersambungan sehinggga pembahasan tiap
paragrafnya saling berpadu. Selain itu, identits jurnal juga lengkap, baik nama
penulis, penerbit, tahun terbit, volume, halaman, dan lainnya sudah tertera dalam
jurnal ini.
3.2 Sistematikan Penulisan Jurnal
Sistematika penulisan dalam jurnal utama sudah sangat baik karena
penulisaannya rapi dan sistematis. Sistematika penulisannya juga sudah sesuai
kaidah penulisan buku yang baik dan benar, baik bold serta italic-nya sudah
sesuai dengan penempatan seharusnya. Selain itu komponen pembahasannya juga
saling berkaitan, dalam artian lain kegelayutan antar elemennya saling
berhubungan.
3.3 Bahasa dan Referensi Jurnal
Penggunaan bahasa yang digunakan dalam buku ini mulai dari pengetikan,
gaya bahasanya, ejaan, kata-kata istilah (poin-poin yang menarik atau tidak
menarik secara logis dan kiasan) sudah baik. Hanya saja masih terdapat bahasa
yang memiliki penjelasan lebih/makna asing yang tidak dijelaskan oleh penulis
secara detail dan terperinci sehingga mengharuskan pembaca mencari tahu arti
yang termuat dalam buku tersebut. Referensi yang digunakan penulis juga sangat
banyak termuat dalam buku ini sehingga dapat dikatakan kandungan isi sangat
baik karena mengambil dari berbagai sumber.

6
BAB IV
PENUTUP

3.2 Kesimpulan
Evaluasi merupakan suatu kegiatan mengumpulkan data dan informasi
mengenai kemampuan belajar peserta didik, untuk menilai sudah sejauhmana
program (pengembangan sistem instruksional) telah berjalan, dan juga sebagai
suatu alat untuk menentukan apakah tujuan pendidikan dan proses pembelajaran
dalam mengembangkan ilmu pengetahuan telah berlangsung sebagaimana
mestinya.
Evaluasi bertujuan untuk mengetahui tingkat pencapaian peserta didik
dalam suatu proses pembelajaran, sekaligus untuk memahami peserta didik
tentang sejauhmana dapat memberikan bantuan terhadap kekurangan-kekurangan
peserta didik, dengan tujuan menempatkan peserta didik pada situasi
pembelajaran yang lebih tepat sesuai dengan tingkat kemampuan yang
dimilikinya. Sedangkan fungsi evaluasi untuk membantu proses, kemajuan dan
perkembangan hasil belajar peserta didik secara berkesinambungan, dan sekaligus
dapat mengetahui kemampuan dan kelemahan peserta didik pada bidang studi
tertentu, sekaligus dapat memberikan informasi kepada orang tua /wali peserta
didik mengenai penentuan kenaikkan kelas atau penentuan kelulusan peserta
didik.
Syarat alat evaluasi yaitu memiliki Validitas, Efektifitas, Beda Butir dan
Obyektifitas. Suatu tes dikatakan valid, efektif apabila pelaksanaan tes tersebut
tidak membutuhkan ongkos/biaya yang mahal, tenaga yang banyak dan waktu
yang lama.

3.2 Saran
Jurnal ini bisa menjadi suatu bahan bagi para pelajar ataupun mahasiswa
sebagai bahan pembelajaran, karena isi konsep materi sudah sangat lengkap.
Selain itu juga jurnal ini dapat dijadikan bahan atau referensi dalam pembuatan
makalah atau skripsi.

7
Lampiran Jurnal

Anda mungkin juga menyukai