Anda di halaman 1dari 16

MODUL AJAR

Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 11 PADANG


Mata Pelajaran : Geografi
Kelas / Semester : XI IPS-fase F /1
T.P : 2023 -2024
Alokasi Waktu : 5 X Pertemuan

Fase : F
Domain CP : Posisi Strategis Indonesia dan Potensi Sumber Daya Alam
Tujuan Pembelajaran :
1. Melalui diskusi kelompok peserta didik mampu menganalisis potensi dan persebaran sumber
daya hasil pertanian untuk penyediaan bahan industri dengan benar.
2. Melalui diskusi kelompok peserta didik mampu menganalisis potensi dan persebaran sumber
daya hasil perkebunan untuk penyediaan bahan industri dengan benar.
3. Melalui pengerjaan proyek peserta didik mampu membuat peta persebaran sumber daya hasil
pertanian atau perkebunan untuk bahan industri dengan baik.

Pengetahuan dan keterampilan yang harus dimiliki siswa :

1. Potensi dan persebaran sumber daya hasil pertanian untuk penyediaan bahan industri.
2. Potensi dan persebaran sumber daya hasil perkebunan untuk penyediaan bahan industri.
3. Membuat peta persebaran sumber daya hasil pertanian atau perkebunan untuk bahan industri.

Profil Pelajar Pancasila :


 Pelajar menjadi pribadi yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (berempati pada
orang lain)
 mandiri (memiliki insiatif dan bekerja secara mandiri dalam melaksanakan keterampilan proses,
percaya diri, mengembangkan kendali dan disiplin diri)Gotong Royong
 Bernalar kritis ( mampu memproses informasi dan gagasan, melakukan evaluasi terhadap
prosedur yang dilakukan, mengevaluasi dan merefleksi pemikiran)Kreatif
 kreatif ( menghasilkan karya atau gagasan atau tindakan yang orisinil )
 bergotong-royong (berkolaborasi dalam menyelesaikan projek sederhana, melakukan
komunikasi untuk mencapai tujuan bersama)

Sarana dan Prasarana


 Komputer/Laptop
 Lcd projector
 Jaringan internet
 Gambar terkait dengan materi
 Kutipan berita koran/majalah/media digital seuai materi
 Kertas kerja/karton

Materi Ajar, Alat dan Bahan


 Materi ajar
Materi yang ada dalam Buku Erlangga
 Alat dan Bahan
 Laptop/ komputer yang akan digunakan menyusun makalah dan sarana presentasi
 Projector yang digunakan untuk melakukan presentasi/kolaborasi di ruang kelas
 Fasilitas internet jika kegiatan pembelajaran dibutuhkan browsing informasi

Asesmen
 Asesmen Individu (Esai, Pilihan Ganda)
 Asesmen Kelompok (Diskusi, Presentasi, Menyusun Makalah)
Mengetahui, Padang, Juni 2023
Kepala Sekolah Guru Mata pelajaran

Dr. IKHWANSYAH,S.Kom, M.Kom YULMAITA,S.Pd


NIP. 198407262008031001 NIP. 199205092022212009

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN
(3 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)

Orientasi
a. Guru memberikan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan mengajak
siswa berdoa untuk memulai pembelajaran.
b. Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
c. Guru membuat kesepakatan kelas bersama.
Apersepsi
a. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan materi sebelumnya.
b. Guru mengajukan pertanyaan yang terkait materi yang akan dipelajari.
Motivasi
a. Guru memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung.
Pemberian Acuan
a. Guru menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
b. Guru menyampaikan informasi tentang penilaian kegiatan diskusi.

Kegiatan Inti (110 Menit)

Memberikan Pertanyaan Mendasar


1. Guru membagikan LPKD kepada peserta didik untuk mengerjakan tugas yang diberikan.
2. Guru bersama peserta didik menyaksikan video tentang potensi dan persebaran sumber daya
untuk penyediaan bahan industri, energi baru dan terbarukan https://youtu.be/LFP7Tq2XqSM
3. Guru melakukan tanya jawab “Menurut kalian potensi apa yang dapat dikembangkan dari hasil
sumber daya alam di wilayah kita untuk penyediaan bahan industri?”

Menyusun Rancangan Proyek


1. Masing-masing berdiskusi dengan menggunakan nalar kritis untuk menyelesaikan
masalah yang ada di LKPD serta menyusun rencana pembuatan proyek.
2. Masing-masing berdiskusi Menyusun rencana pembuatan proyek pemecahan masalah meliputi
pembagian tugas, persiapan alat dan bahan, media dan sumber yang dibutuhkan dan
menuliskannya pada LKPD.

Menyusun jadwal aktivitas dalam menyelesaikan proyek


Guru bersama-sama peserta didik membuat jadwal pelaksanaan pembuatan proyek yang terdiri dari
waktu pelaksanaan kegiatan, tempat pelaksanaan kegiatan dan batas penyelesaian proyek.

Pemantauan terhadap kegiatan pengerjaan proyek siswa selama menyelesaikan proyek.


Guru mengawasi kegiatan pengerjaaan proyek yang dilakukan oleh peserta didik sambil
memberikan bimbingan jika mengalami kesulitan

Guru menilai hasil proyek yang telah dikerjakan siswa


1. Peserta didik menampilkan hasil proyek dengan cara mempresentasikan di depan kelas.
2. Peserta didik yang lain memberikan tanggapan terhadap hasil kerja kelompok yang presentasi.

Guru memberikan refleksi terhadap aktivitas dan hasil proyek yang sudah dilakukan
1. Guru memberikan apresiasi terhadap semua kelompok.
2. Guru memberikan tanggapan terhadap hasil kerja peserta didik dengan menyampaikan kelebihan
setiap kelompok agar siswa semakin termotivasi.

Kegiatan Penutup (15 Menit)

1. Guru mengarahkan siswa membuat kesimpulan mengenai materi yang telah dipelajari.
2. Guru memberikan penguatan terhadap kesimpulan dan materi pelajaran kepada siswa.
3. Guru melakukan evaluasi pembelajaran dengan memberikan tes uraian kepada siswa.
4. Guru menyampaikan informasi tentang materi yang akan dipelajari di pertemuan berikutnya.
5. Guru memberikan pesan moral kepada peserta didik terkait materi yang sudah dipelajari.
6. Guru melakukan refleksi tentang proses dan pengalaman belajar hari ini.
7. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa dan salam.
H. PENILAIAN

1. Penilaian Sikap
Menggunakan Lembar Observasi

2. Penilaian Pengetahuan
a. Tes Tertulis (Uraian)
b. Hasil diskusi kelompok

3. Penilaian Keterampilan
Menggunakan lembar Observasi

I. PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN


1. Remedial : Peserta didik yang tidak memenuhi KKM diberi tugas untuk
mengulangi kembali soal- soal yang tidak tuntas.
2. Pengayaan : Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik
mengenai materi pembelajaran yang dapat diberikan peserta didik yang
telah tuntas KKM, direncanakan memberikan soal- soal dalam bentuk lain.

LAMPIRAN

1. Rubrik Penilaian Sikap

Aspek Perilaku yang


Dinilai Jumlah Kode Nilai
No Nama Siswa Skor Sikap
Skor
BS JJ TJ DS

1 Amarja 75 75 70 75 295 73,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
92-100 = Sangat Baik
82-91 = Baik
72-81 = Cukup
0-71 = Kurang
2. Skor maksimal jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 295 : 4 = 73,75
4. Kode nilai / predikat :
92- 100 = Sangat Baik (SB)
82- 91 = Baik (B)
72-81 = Cukup (C)
00-71 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

2. Rubrik Penilaian Pengetahuan


a. Penilaian LKPD

Kelompok
No Soal
1 2 3 4 5
1 Analisis Potensi Pertanian

2 Analisis Potensi Perkebunan

Jumlah Skor
Keterangan:

Catatan:
a) Kriteria penilaian
92,00-100 = Sangat Baik (SB)

82,00-91,00 = Baik (B)

72,00-81,00 = Cukup (C)


00,00-71,00 = Kurang (D)
b) Skor maksimal = jumlah indikator yang dinilai dikalikan jumlah kriteria. Contoh: 100 x 2
= 200.
c) Skor keterampilan = jumlah skor dibagi jumlah indikator yang dinilai. Contoh: 180 : 2 = 90.
d) Kode nilai/predikat untuk nilai akhir
92,00-100 = Sangat Baik (SB)
82,00-91,00 = Baik (B)
72,00-81,00 = Cukup (C)
00,00-71,00 = Kurang (D)

b. Tes Tertulis

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan wilayah pusat pengembangan industri (WPPI)!
2. Uraikan industri prioritas di wilayah pengembangan industri Sumatera Utara !
3. Selain untuk ketahanan pangan, sumber daya pertanian juga dapat digunakan untuk
penyediaan bahan industri. Tuliskan 5 contoh komoditas pertanian yang digunakan sebagai
penyedia bahan industri!
4. Uraikan sumber daya perkebunan apa saja yang dapat digunakan untuk penyediaan bahan
industri!
5. Jelaskan daerah-daerah penghasil padi, jagung dan kedelai di Indonesia!

c. Kunci Jawaban Tes Tertulis

1. WPPI adalah wilayah yang dirancang dengan pola berbasis pengembangan industri dengan
pendayagunaa potensi sumber daya wilayah melalui peguaatan infrastrukturindustri dan
konektivitas yang memiliki keterkaitan ekonomi kuat dengan wilayah di sekitarnya.
2. Industri Kimia Dasar Berbasis Migas dan Batu Bara
Industri Hulu Agro
Industri Tekstil, Alas kaki dan Aneka
Industri Logam Dasar dan Bahan Galian Bukan Logam
Industri Pangan
Industri Barang Modal, Komponen dan Bahan Penolong
Industri Elektronika dan Telematika
Industri Alat Transportasi

3. Padi, jagung, kedelai, kacang tanah dan ubi kayu

4. Kopi, sawit, kelapa, teh, cengkeh, tebu, karet, Lada, kakao, dan tembakau

5. Padi: Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulawesi Selawesi, Lampung, Sumatera Utara,
Sumatera Selatan, Aceh dan Banten.
Jagung: Jawa Timur, Jawa Tengah, Lampung, Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Jawa Barat,
Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat.

Kedelai: Jawa Tengah, Jawa timur, Jawa Barat, NTB, Sulawesi Selatan dan Lampung.

d. Pedoman Penskoran Tes Tertulis

Nomor Soal Bobot Soal Kriteria Nilai

3= Jawaban lengkap dan benar


2= Jawaban kurang lengkap tetapi
3 benar
1
1= Jawaban tidak lengkap dan tidak benar
0=Tidak menjawab

8= Menjelaskan 8 dengan benar


7= Menjelaskan 7 dengan benar
6= Menjelaskan 6 dengan benar
5=Menjelaskan 5 dengan benar
4=Menjelaskan 4 dengan benar
3=Menjelaskan 3 dengan benar
2=Menjelaskan 2 dengan
2 8
benar
1= Menjelaskan 1 dengan benar
0=Tidak menjawab

5= Memberikan 5 contoh benar


4= Memberikan 4 contoh benar
3=Memberikan 3 contoh benar
3 5 2=Memberikan 2 contoh benar
1= Memberikan 2 contoh benar
0=Tidak menjawab

10= Menjelaskan dengan benar


9= Menjelaskan dengan benar
8= Menjelaskan dengan benar
7= Menjelaskan dengan benar
4 10 6= Menjelaskan 6 dengan benar
5=Menyebutkan 5 contoh benar
4=Menyebutkan 4 contoh benar
3=Menyebutkan 3 contoh benar
2=Menyebutkan 2 contoh
9= Jawaban lengkap benar
dan benar
6= Jawaban kurang lengkap tetapi benar
5 9
3= Jawaban tidak lengkap
0=Jawaban tidak benar
22
Jumlah skor maksimal
Nilai akhir = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎 : 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 100

3. Rubrik Penilaian Keterampilan a.


Penilaian Diskusi Kelompok
Aspek Skor Kriteria
Penilaian
Kerja sama dalam 4 Bekerjasama dengan sangat baik, seluruh tugas dikerjakan
kelompok bersama dengan anggota kelompoknya
3 Bekerjasama dengan baik, setengah dari tugas dikerjakan
bersama dengan kelompok
2 Kurang dapat bekerjasama dengan baik, sepertiga dari tugas
dikerjakan dengan kelompok, sisanya dikerjakan sendiri

1 Tidak dapat bekerjasama dalam kelompok, pengerjaan seluruh


tugas dikerjakan sendiri
Keaktifan dalam 4 Ikut serta menyelesaikan seluruh tugas
menyelesaikan tugas 3 Ikut serta menyelesaikan sekitar setengah bagian tugas
2 Ikut serta menyelesaikan sekitar sepertiga bagian tugas
1 Tidak berperan sama sekali dalam menyelesaikan tugas
Keaktifan dalam 4 Memberikan pendapat yang logis pada setiap pertanyaan
menyampaikan 3 Memberikan pendapat yang logis sekitar setengah dari pertanyaan
pendapat 2 Memberikan pendapat yang logis sekitar sepertiga dari pertanyaan
1 Tidak memberikan pendapat sama sekali dari pertanyaan
Menghargai 4 Sangat menghargai pendapat anggota kelompok:
pendapat sesama mempertimbangkan usulan pendapat yang disampaikan oleh
anggota kelompok teman dalam kelompok, tidak menyalahkan pendapat teman
dalam kelompok, tidak memiliki pendirian bahwa pendapatnya
yang paling benar

3 Menghargai pendapat anggota kelompok: tidak


mempertimbangkan usulan pendapat yang disampaikan oleh
teman dalam kelompok, tidak memiliki pendirian bahwa
pendapatnya yang paling benar
2 Menghargai pendapat anggota kelompok: tidak
mempertimbangkan usulan pendapat yang disampaikan teman
dalam kelompok, tidak memiliki pendirian bahwa pendapatnya
yang paling benar

1 Kurang menghargai pendapat anggota kelompok: tidak


mempertimbangkan usulan pendapat yang disampaikan teman
dalam kelompok, tidak memiliki pendirian bahwa pendapatnya
yang paling benar
Skor maksimal 16

Rubrik Penilaian Sikap Diskusi Kelompok

Menghargai
Kerja Sama Keaktifan Keaktifan
Pendapat
dalam dalam dalam
Nama Sesama Skor Nilai
No
Kelompok Menyelesaikan Menyampaikan
Siswa Anggota
Tugas Pendapat
Kelompok
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
Keterangan : 1=Kurang, 2=Cukup, 3= Baik, 4=Sangat Baik
b. Penilaian Presentasi (Unjuk Kerja)

Kriteria Presentasi
No Nama Skor Nilai Predikat
Kelompok Percaya diri Ketepatan Kemampuan Penggunaan
dalam materi menjawab Bahasa yang
menyampaikan presentasi pertanyaan/t baik dan
anggapan benar
1
2

a. Skor maksimal = jumlah yang dinilai dikalikan jumlah kriteria. Contoh: 100 x 4 = 400.
b. Nilai = jumlah skor dibagi jumlah yang dinilai. Contoh: 340 : 4 = 85.
c. Kode nilai/predikat
92,00-100 = Sangat Baik (SB)

82,00-91,00 = Baik (B)

72,00-81,00 = Cukup (C)


00,00-71,00 = Kurang (D)

Mengetahui, Padang, Juni 2023


Kepala Sekolah Guru Mata pelajaran

Dr. IKHWANSYAH,S.Kom, M.Kom YULMAITA,S.Pd


NIP. 198407262008031001 NIP. 199205092022212009
BAHAN AJAR
POTENSI DAN SUMBER DAYA ALAM INDONESIA

Pengertian Sumber Daya Alam (SDA) : Segala sesuatu yang ada di dalam
alam dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan serta kesejahteraan
manusia. Contoh SDA: sumber daya hutan, sumber daya lahan, sumber daya air,
sumber daya tambang dan mineral. “Bersyukurlah, karena Tuhan menciptakan
alam untuk memenuhi kebutuhan manusia.”

Pengelompokkan SDA berdasarkan kemungkinan pemulihannya, yaitu SDA


yang dapat diperbarui, SDA yang tidak dapat diperbarui, dan SDA yang tidak
terbatas. Pengertian SDA yang dapat diperbarui (renewable resources) : SDA yang
dapat tersedia kembali dalam waktu yang cepat sehingga tidak dapat habis.
Contohnya : hewan dan tumbuhan. “Apakah hewan dan tumbuhan tidak bisa
habis
?”. “Hewan dan tumbuhan dapat habis dan terancam punah karena ulah manusia.
Lindungilah hewan dan tumbuhan dari perburuan liar.” Pengertian SDA yang
tidak dapat diperbarui (unrenewable resources) : SDA yang pembentukannya
berlangsung sangat lambat dalam waktu jutaan atau ratusan juta tahun. Misalnya
: minyak bumi, gas alam, batu bara. “Bagaimana caranya agar SDA yang ada tidak
cepat habis ?”. “Hemat listrik dan bahan bakar minyak dapat menjaga agar SDA
tidak cepat habis.” Sumber daya alam yang tidak terbatas jumlahnya (unlimited) :
sumber daya alam yang tidak akan pernah habis meskipun dipakai dalam jumlah
yang banyak. Contoh: sinar matahari, arus air laut, dan udara.

Pengelompokkan SDA berdasarkan materi atau jenisnya, yaitu organik


(hayati) dan anorganik (nonhayati). Pengertian SDA organik (hayati) : SDA yang
bahannya berupa jasad hidup. Contoh : tumbuhan dan hewan. Kegiatan yang
berhubungan dengan SDA organik (hayati) meliputi kehutanan, peternakan,
perikanan, pertanian. Pengertian SDA anorganik (nonhayati) : SDA yang bahannya
berupa benda mati, dapat berupa benda padat, cair, dan gas. Kegiatan yang
berhubungan dengan SDA anorganik (nonhayati) adalah pertambangan.

Pengelompokkan SDA berdasarkan habitat, yaitu terestris (daratan) dan


akuatis (perairan). Pengertian SDA terestris (daratan) : SDA yang berhubungan
dengan tanah sebagai lahan untuk berbagai aktivitas penduduk (segala sumber
daya yang berasal dari darat). Pengertian SDA akuatis (perairan) : SDA yang
berhubungan dengan laut, sungai, danau, air tanah, air hujan, dan lain-lain.
Pengelompokkan SDA berdasarkan kegunaan atau penggunaannya, yaitu
SDA penghasil bahan baku; SDA penghasil energi; serta sumber daya buatan dan
benda cagar budaya. Pengertian SDA penghasil bahan baku : sumber daya alam
yang dapat digunakan untuk menghasilkan benda atau barang lain sehingga nilai
gunanya menjadi lebih tinggi. Contoh: hasil hutan sebagai bahan baku pembuatan
meubeler (meja-kursi). Pengertian SDA energi : sumber daya alam yang dapat
menghasilkan atau memproduksi energi untuk kepentingan umat manusia di
muka bumi. Contoh: gelombang laut, panas bumi, arus air sungai, sinar matahari,
minyak bumi, dan gas bumi. Sumber daya buatan adalah hasil pengembangan dari
sumber daya alam hayati atau non hayati yang karena intervensi manusia telah
berubah menjadi sumber daya buatan. Contoh: Waduk. Benda cagar budaya
(BCB) adalah benda buatan manusia yang dianggap mempunyai nilai penting bagi
sejarah, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan. Contoh Candi Borobudur dan Candi
Prambanan.

Sumber Daya Alam di Indonesia meliputi : air, tanah, hutan, udara, laut,
tambang. Faktor yang menyebabkan SDA di Indonesia melimpah : a. Letak geologis
: pertemuan lempeng sehingga memiliki banyak gunung berapi dan tambang
mineral. b. Letak astronomis : daerahnya tropis, sehingga curah hujan dan
temperatur udara tinggi, air melimpah dan tanah subur. c. Luas wilayah : 1/3
berupa daratan, 2/3 berupa lautan, sehingga kekayaan laut dan darat melimpah.
Aktivitas manusia dalam memanfaatkan SDA pada masa pra-aksara, Hindu-
Budha, dan Islam. Lahan digunakan untuk berburu meramu – bercocok tanam –
tempat berdirinya kerajaan Hindu-Budha – tempat berdirinya kerajaan Islam –
hingga saat ini lahan banyak digunakan sebagai lahan pertanian, industri,
perumahan, dan lain-lain. Lapisan udara yang menyelubungi bumi ini disebut
dengan atmosfer. “Unsur- unsur gas yang menyusun atmosfer terutama adalah
unsur nitrogen dan oksigen. Apakah fungsi gas nitrogen dan oksigen?”
Manfaat udara : bernafas, fotosintesis, dan pelindung dari sinar ultraviolet.
Ruang udara : unsur pembentuk wilayah suatu negara selain daratan. Kita tidak
boleh melewati ruang udara negara lain tanpa ijin. “Cara menjaga kejernihan
udara”. “Mengurangi asap kendaraan bermotor, asap rokok, asap pabrik, dan
sebagainya.” Jangan cemari udara kita !

SDA Tanah

Tanah merupakan tempat melakukan berbagai aktivitas seperti bercocok


tanam, membangun rumah, membangun jalan, dan lain-lain. Tanah terbentuk
dari bahan induk atau bahan asal, dapat berupa batuan atau sisa- sisa bahan
organik.
Gambarlah proses terbentuknya tanah! Tanah yang terbentuk dari bahan
induk batuan disebut dengan tanah anorganik (tanah mineral). Sedangkan tanah
yang terbentuk dari bahan induk berupa sisa- sisa bahan organik disebut dengan
tanah organik (tanah humus). “Diskusikan dengan teman! Bagaimana kehidupan
masyarakat di daerah yang memiliki tanah anorganik dan organik?” Berdasar sifat
bahan induknya, tanah di Indonesia meliputi : tanah dengan bahan induknya
vulkanik, tanah dengan bahan induknya bukan vulkanik (tanah tertier), dan tanah
organik (humus). Terdapat peta persebaran tanah. “Berdasarkan peta persebaran
tersebut, tulislah lokasi persebaran tanah tersebut!” Tanah vulkanik terbentuk
dari material vulkanik yang dikeluarkan saat gunung berapi meletus. Tanah tertier
adalah tanah yang bahan induknya bukan hasil aktivitas atau letusan gunung
berapi. Tanah organik (humus) adalah tanah yang terbentuk dari tumpukan sisa-
sisa tumbuhan. Jenis tanah organik banyak ditemukan di rawa-rawa yang luas.
Bersyukurlah kalian hidup di Indonesia yang tanahnya sangat subur !
SDA Air

Air merupakan unsur yang dibutuhkan oleh tumbuh-tumbuhan, hewan dan


manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Berdasarkan tempatnya air
dapat dibedakan menjadi air di daratan, air di lautan dan air di atmosfer. “Carilah
penjelasan mengenai macam-macam air tersebut!” Air tidak dapat habis karena
mengalami proses hidrologi, yaitu perubahan wujud air menjadi uap kemudian
berubah menjadi air kembali. “Gambarlah siklus hidrologi!” Air di Indonesia
tersedia dalam berbagai bentuk, yaitu air hujan, air danau, air sungai, dan air
tanah. Sungai adalah bagian dari muka bumi yang lebih rendah, tempat
mengalirnya air dari daerah sekitarnya. “Lima sungai terbesar yang ada di
Indonesia adalah Sungai Kapuas, Sungai Barito, Sungai Memberano, Sungai Digul,
dan Sungai Musi. Tunjukkan di peta letak kelima sungai tersebut!” Danau adalah
wilayah cekungan daratan yang terisi air. Jenis-jenis danau di Indonesia meliputi:
1. Danau vulkanik
2. Danau tektonik 3. Danau vulcano-tectonic 4. Danau pelarutan (solusional) 5.
Danau ladam atau tapal kuda (oxbow lake) 6. Bendungan atau waduk “Carilah
penjelasan pada masing-masing jenis danau tersebut!” “Indonesia memiliki banyak
air tanah. Apakah perbadaan air tanah yang ada di daerah dataran rendah atau
daerah pantai dengan air tanah yang ada di daerah pegunungan terutama
pegunungan karst (kapur) ?” “Apakah kalian tahu bahwa gelombang laut dapat
digunakan untuk pembangkit tenaga listrik?” Hemat air biar mujur

SDA Hutan

Terdapat peta persebaran hasil hutan. “Berdasarkan peta persebaran tersebut,


tulislah lokasi persebaran hasil hutan tersebut!” Jenis-jenis hutan 1. Berdasar
letak geografisnya a. hutan tropika b. hutan temperate c. hutan boreal 2.
Berdasar fungsinya a. Hutan lindung b. Hutan usaka alam c. Hutan wisata d.
Hutan produksi
3. Berdasar jenis pohonnya a. Hutan homogen b. Hutan heterogen “Carilah
penjelasan yang berkaitan dengan berbagai jenis hutan tersebut!” Fungsi hutan 1.
Tempat menyimpan air hujan sehingga pada musim kemarau tidak mengalami
kekeringan. 2. Tempat hidup bagi flora dan fauna. 3. Mencegah terjadinya erosi
atau pengikisan. 4. Menghasilkan oksigen dan menyerap karbondioksida sehingga
suhu bumi terkendali. 5. Sumber kehidupan bagi masyarakat, khususnya
masyarakat sekitar hutan dari produk yang dihasilkannya. Kata motivasi : Jika
kamu menjaga paru-paru dunia, kamu juga sudah menjaga paru-parumu!

SDA Tambang
Terdapat peta persebaran hasil tambang. “Berdasarkan peta persebaran tersebut,
tulislah lokasi persebaran hasil tambang tersebut!” Minyak bumi, gas, dan batu
bara merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. “Apa yang sudah
kamu lakukan agar sumber daya tersebut tidak cepat habis?” Pilih dengan
menggunakan tanda centang (v) dari kegiatan-kegiatan berikut ini yang dapat
membantu mengurangi penggunaan sumber daya tersebut! o Mematikan lampu
segera setelah keluar dari kamar mandi o Mematikan komputer segera setelah
selesai digunakan o Mematikan televisi segera setelah selesai nonton o
Menggunakan lampu yang rendah voltasenya ketika tidur o Menggunakan
kendaraan umum ketika pergi ke sekolah o Membiasakan diri berjalan kaki atau
naik sepeda ketika bepergian ke tempat yang dekat jaraknya

SDA Laut

Terdapat peta persebaran hasil laut. “Berdasarkan peta persebaran tersebut,


tulislah lokasi persebaran hasil laut tersebut!” Potensi kekayaan laut tidak hanya
berupa ikan, kekayaan lain dari sumber daya laut adalah sumber daya alam
berupa mangrove, terumbu karang, dan lain-lain. Hutan mangrove atau hutan
bakau merupakan tipe hutan yang terletak di daerah pasang surut air laut. Pada
saat pasang, hutan mangrove tergenang air laut, pada saat surut, hutan mangrove
tidak tergenangi air laut. Hutan mangrove tersebar di pesisir barat Pulau
Sumatra, beberapa bagian dari pantai utara Pulau Jawa, sepanjang pesisir
Kalimantan, Pesisir Pulau Sulawesi, Pesisir Selatan Papua, dan sejumlah pulau
kecil lainnya. “Apa saja manfaat hutan mangrove tersebut?” Terumbu karang
merupakan terumbu yang terbentuk dari kapur yang sebagian besar dihasilkan
dari koral. Terumbu itu sendiri berarti batuan sedimen kapur di laut. Koral adalah
binatang yang menghasilkan kapur untuk kerangka tubuhnya. Jika ribuan koral
membentuk koloni, mereka akan membentuk karang. Terumbu karang banyak
ditemukan di bagian tengah Indonesia seperti di Sulawesi, Bali, Lombok, Papua.
Konsentrasi terumbu karang juga ditemukan di Kepulauan Riau dan pantai barat
dan ujung barat Sumatra. Jangan rusak ekosistem laut hanya untuk mencari
untung diri sendiri!

Usaha produksi di Indonesia berdasar potensi SDA : ekstraktif, agraris, pedagang,


industri, jasa. 1. Bidang usaha ekstraktif, yaitu bidang usaha yang menggali
sumber daya alam secara langsung. Yang termasuk dalam bidang usaha ini antara
lain perikanan laut dan pertambangan. 2. Bidang usaha agraris, yaitu bidang
usaha yang memanfaatkan potensi tanah. Bidang usaha ini dapat
mengembangkan
pertanian, peternakan, perkebunan, dan perikanan darat. 3. Bidang usaha
perdagangan, yaitu bidang usaha yang berhubungan dengan pembeliandan
penjualan barang. Potensi sumber daya yang kita miliki dapat
mengembangkan bidang usaha ini dengan baik. 4. Bidang usaha industri,
yaitu bidang usaha yang mengolah bahan mentah dan bahan baku menjadi
barang jadi. Industri yang dapat dikembangkan berdasarkan potensi yang kita
miliki antara lain industri makanan, industri pariwisata, dan industri lainnya.
5. Bidang usaha jasa, yaitu bidang usaha yang bergerak dalam pelayanan.
Termasuk dalam bidang usaha ini antara lain: transportasi, pengiriman
barang, perbankan, dan pelayanan kesehatan. SDA jangan dieksploitasi agar
tidak terjadi kerusakan ekosistem!

Pelestarian SDA Pelestarian SDA merupakan usaha yang dilakukan


manusia untuk mengawetkan atau melestarikan sumber daya alam agar tetap
lestari keberadaannya. Dalam pemanfaatan sumber daya alam, manusia perlu
mendasarkan pada prinsip ekoefisiensi. Prinsip ini artinya tidak merusak
ekosistem karena pengambilannya secara efisien dan memikirkan
keberlanjutan sumber daya manusia. Teknik pengelolaan sumber daya alam
sangat tergantung dari jenis sumber daya alamnya. Beberapa teknik
konservasi sumber daya alam antara lain konservasi SDA hayati dan
nonhayati. “Rancanglah kegiatan dengan tema “konservasi SDA hayati dan
nonhayati”

Anda mungkin juga menyukai