Tata Cara
Pembayaran
Tata Cara Pembayaran
BAB VI
TATA CARA PEMBAYARAN
A. Perjalanan Dinas
Perjalanan Dinas Melewati Batas Kota disediakan pada akun 524111 Beban
Perjalanan Dinas Biasa. Digunakan antara lain untuk perjalanan dinas dalam
rangka supervisi/monitoring dari satker BPS Provinsi ke BPS Kabupaten/Kota,
perjalanan dinas BPS Provinsi dalam rangka rapat pembahasan ke BPS Pusat.
Keterangan :
1) Dibayarkan sesuai bukti riil (at cost) atau sesuai SK KPA.
2) Dibayarkan secara lumpsum sesuai standar biaya yang berlaku dan
diberikan sesuai jumlah hari riil pelaksanaan Perjalanan Dinas.
3) Apabila diperlukan dapat diberikan biaya menginap di hotel atau
tempat menginap lainnya, sesuai bukti riil. Biaya menginap ini tidak
dapat diberikan untuk perjalanan dinas yang dilaksanakan pergi dan
pulang pada hari yang sama.
Keterangan :
1) Dalam hal biaya transpor melebihi biaya transpor dalam kota
sebagaimana diatur dalam SBM, maka Pelaksana SPD dapat diberikan
biaya transpor sesuai bukti riil moda tranportasi yang digunakan.
2) Dibayarkan secara lumpsum sesuai standar biaya yang berlaku dan
diberikan sesuai jumlah hari riil pelaksanaan Perjalanan Dinas.
3) Apabila diperlukan dapat diberikan biaya menginap di hotel atau
tempat menginap lainnya, sesuai bukti riil. Biaya menginap ini tidak
dapat diberikan untuk perjalanan dinas yang dilaksanakan pergi dan
pulang pada hari yang sama.
4) Diberikan secara lumpsum dan merupakan batas tertinggi sebagai
mana diatur dalam SBM. Penugasan yang dilaksanakan lebih dari satu
tujuan pelaksanaan perjalanan dinas dan merupakan satu kesatuan
penugasan hanya diberikan sebesar 1 (satu) kali biaya transpor dalam
kota.
Surat Tugas diterbitkan oleh atasan langsung. Penerbit Surat Tugas
membatasi pelaksanaan perjalanan dinas dalam kota hanya sampai 8 jam,
kecuali pelaksanaan perjalanan dinas dimaksud memang sangat diperlukan
dan penyelesaiannya lebih dari 8 jam, maka dapat diberikan perjalanan dinas
dalam kota lebih dari 8 jam. Pelaksana SPD perjalanan dinas dalam kota
sampai dengan 8 jam tetap mendapatkan Uang Makan.
diuraikan pada poin i dengan bukti fisik atas kinerja berupa Laporan kegiatan
mengajar.
Honor petugas lapangan terdiri atas honor kortim dan honor PCL. Petugas
lapangan yang dapat diberikan honor tersebut terbatas pada petugas non
organik BPS.
Kelengkapan SPJ pembayaran honor petugas adalah sebagai berikut:
• Rekomendasi pembayaran dari Ketua/Anggota Bidang Teknis;
• Daftar Honor Petugas;
• Perjanjian Kerja Petugas Lapangan;
• Berita Acara Penyelesaiaan Pekerjaan;
• SSP sesuai ketentuan yang berlaku.
Keterangan:
√ 1) : Konsumsi rapat dapat dibayarkan untuk
biaya pengadaan makan dan kudapan
termasuk minuman, dengan ketentuan:
a. rapat koordinasi dengan Gubernur/Walikota/Bupati/setara
maupun rapat biasa yang pesertanya melibatkan eselon II
lainnya/eselon I lainnya/kementerian negara/lembaga lainnya/
Instansi Pemerintah/masyarakat; dan
b. rapat dilaksanakan minimal selama 2 (dua) jam
√ 2) : Uang saku rapat di dalam kantor dapat
dibayarkan sepanjang rapat di dalam kantor
memenuhi ketentuan sebagai berikut:
a. rapat dihadiri peserta dari eselon II lainnya/ eselon I lainnya/
kementerian negara/lembaga lainnya/instansi pemerintah/
masyarakat; dan
b. dilaksanakan minimal 3 (tiga) jam di luar jam kerja pada hari
kerja.
2. Instruktur
A. Dari Da- - - - - √ √
lam Kantor
Penye-
lenggara
B. Dari - √ 3) √ 4) √ 6) √ √
Luar Kan-
tor
Penye-
lenggara
C. Dari Da- - √ 3) √ 5) √ 7) √ √√
lam Kota
Penye-
lenggara
3. Panitia √ 1) - - - - √
Keterangan:
1. √ 1) : Dapat diberikan uang saku sebesar uang saku rapat di dalam kantor,
dengan ketentuan sebagai berikut:
a. pelatihan diikuti oleh peserta yang berasal dari eselon II lainnya/
eselon I lainnya/kementerian negara/lembaga lainnya/instansi
pemerintah/ masyarakat; dan
b. dilaksanakan minimal 3 (tiga) jam di luar jam kerja pada hari
kerja.
√ 2) : Dapat diberikan uang saku sebesar uang saku fullboard
√ 3) : Dapat diberikan uang harian 1 (satu) hari pada saat kedatangan dan
1 (satu) hari pada saat kepulangan, apabila mengalami kesulitan
transportasi sehingga harus berangkat/pulang pada 1 hari sebelum/
sesudah pelaksanaan.
√ 4) : Uang transpor diberikan sesuai tanda bukti pengeluaran (at cost).
√ 5) : Uang Transpor diberikan sesuai rate transpor sebagaimana diatur
dalam Peraturan Menteri Keuangan mengenai Standar Biaya
Masukan. Ketentuan pembayaran uang transpor pada √ 4) dan √ 5)
adalah sebagai berikut:
a. tidak menggunakan kendaraan dinas;
b. disertai surat tugas;
c. tidak bersifat rutin; dan
d. rapat tidak dalam kompleks perkantoran yang sama.
√ 6) : Biaya penginapan dapat dibayarkan kepada peserta/instruktur
pelatihan yang berasal dari luar kota yang mengalami kesulitan
transportasi sehingga memerlukan untuk menginap.
• Biaya Penginapan dibayarkan sesuai tanda bukti pengeluaran
(at cost). Dalam hal tidak menggunakan biaya penginapan atau
tidak diperoleh tanda bukti pengeluaran, maka dapat diberikan
biaya penginapan sebesar 30% (tiga puluh persen) dari tarif hotel
di kota penyelenggaraan sebagaimana diatur dalam Peraturan
Menteri Keuangan mengenai Standar Biaya Masukan
√ 7) : Biaya Penginapan dapat dibayarkan kepada peserta/instruktur
pelatihan yang berasal dari dalam kota penyelenggara yang
mengalami kesulitan transportasi sehingga memerlukan untuk
menginap.
• Biaya Penginapan dibayarkan sesuai tanda bukti pengeluaran (at
cost)
pemerintah/masyarakat; dan
b. dilaksanakan minimal selama 2 (dua) jam.
3. Panitia dan peserta yang berasal dari dalam kantor penyelenggara tetap
melakukan presensi handkey
ii. Rapat, seminar, dan sejenisnya yang dilaksanakan di luar kantor
f. Untuk mengelola UP, bendahara pengeluaran dapat dibantu oleh satu atau
beberapa bendahara pengeluaran pembantu. Penanggungjawab uang
persediaan adalah bendahara pengeluaran.
g. Apabila UP didistribusikan kepada bendahara pengeluaran pembantu maka
bendahara pengeluaran pembantu bertanggung jawab kepada bendahara
a. Kepala KPPN setempat dapat memberikan TUP untuk klasifikasi belanja yang
diperbolehkan diberi UP bagi satker dalam wilayah pembayaran KPPN yang
bersangkutan.
b. Tata cara pengajuan UP dan TUP harus berpedoman pada Peraturan Menteri
Keuangan nomor: 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran dalam
rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.
Akun Keterangan
521213 Honor yang terkait output kegiatan
524111 Belanja Perjalanan Dinas Biasa
524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota
524114 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota
524119 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota
521211 Belanja Bahan
521219 Belanja Barang Non Operasional Lainnya Untuk
transaksi di
521811 Belanja Barang Persediaan Barang Konsumsi
bawah Rp
522114 Belanja Sewa 50.000.000,-
530000 Belanja Modal