Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN PASURUAN

DINAS KESEHATAN
UOBF PUSKESMAS REJOSO
Jln. Raya Rejoso No.25 A Pasuruan - Jawa Timur 67181
Telp. (0343) 483385, Email pkm.rejoso2015@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


KESEHATAN GIGI DAN MULUT POLI GIGI
DI UOBF PUSKESMAS REJOSO

I. Pendahuluan
Pelayanan puskesmas pada masa adaptasi kebiasaan baru dalam pandemi COVID-19, adanya
pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) di Indonesia membuat kekhawatiran masyarakat luas
untuk datang memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan (faskes) karena takut tertular Covid-19.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, perlu diberikan informasi kesehatan yang tepat, cepat dan
lengkap agar masyarakat yang memang membutuhkan layanan kesehatan, khususnya Puskesmas
tidak takut untuk datang dan berobat ke Puskesmas.
Upaya adaptasi pelayanan kesehatan telah dilaksanakan sejak mulainya Pandemi Covid-19,
karena Puskesmas merupakan garda terdepan dalam melayani kesehatan masyarakat di wilayahnya,
sehingga Puskesmas tidak pernah berhenti dalam melayani masyarakat baik didalam gedung
maupun diluar gedung. Pada saat ini, dalam masa adaptasi kebiasaan baru, pelayanan puskesmas
telah banyak dilakukan perubahan untuk mengantisipasi potensi meningkatnya kembali kasus
Covid-19. Selain pelayanan dalam bentuk virtual, pelayanan langsung kepada masyarakat tetap
harus dilaksanakan dengan memenuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan, misalnya
penyediaan alat cuci tangan, dilakukan pemeriksaan suhu sebelum masuk Puskesmas, pembatasan
jumlah pengunjung/pengantar pada ruang tunggu sesuai jumlah kursi yang ada hingga pemberlakuan
sekat untuk membatasi kontak antara pasien dengan petugas kesehatan pada tiap-tiap bagian
pelayanan.
Pada era tatanan baru ini dalam memberikan pelayanan kesehatan dengan memperhatikan
hal-hal sebagai berikut :
1. Puskesmas melaksanakan kegiatan prevensi, deteksi dan respon terhadap COVID-19 secara
optimal.
2. Penerapan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) serta physical distancing secara
ketat.

3. Pendaftaran pasien di batasi secara bergantian untuk mencegah antrian di loket pendaftaran
dan mempersingkat kunjungan di Puskesmas.

4. Memastikan pelaksanaan proses triase selalu dilakukan dengan benar serta penyesuaian alur
pelayanan di Puskesmas pada masa pandemi COVID-19.
5. Ruang pemeriksaan khusus dengan sirkulasi udara yang baik digunakan untuk pemeriksaan
pasien dengan gejala ISPA atau penyakit lain yang mudah ditularkan melalui udara.

6. Tata laksana kasus yang tidak gawat darurat, termasuk penyakit kronis didukung dengan
pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.

7. Pemantauan/pengawasan kondisi kesehatan OTG, ODP dan PDP dengan gejala ringan
secara daring.

II. Latar Belakang


Adanya pandemi COVID-19 menyebabkan berbagai sektor mengalami gangguan, salah
satunya sektor pelayanan kesehatan gigi dan mulut. Tak dipungkiri bila layanan kesehatan gigi dan
mulut berpotensi tinggi menularkan virus SARS-CoV-2 atau lebih dikenal dengan corona. Pasalnya,
penularan virus tersebut bisa melalui droplet/ percikan air liur, dimana cairan ini bisa saja tersembur
di tengah proses pemeriksaan yang kemudian menempel di peralatan yang digunakan untuk
memeriksa gigi.
Untuk menghindari hal tersebut, maka Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) menghimbau
bila sifatnya tidak darurat dan masih bisa melakukan perawatan di rumah, maka sebaiknya tidak
perlu mengunjungi pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
Kategori yang dianggap darurat diantaranya:
 Muncul perdarahan pada area mulut yang tak kunjung berhenti,
 Nyeri pada gigi, gusi,
 Nyeri dan pembengkakan (seperti gusi, wajah dan leher)
Bila keadaan tidak darurat, maka sebaiknya rencana mengunjungi layanan kesehatan gigi dan
mulut ditunda. Dan cukup lakukan perawatan secara pribadi di rumah menggunakan cara sederhana
seperti kumur dengan air garam atau mengonsumsi obat pereda nyeri.

III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


1. Tujuan umum
Meningkatkan cakupan pelayanan program kesehatan gigi dan mulut, sehingga dapat
meningkatkan status kesehatan gigi dan mulut masyarakat dengan memberikan pelayanan gigi dan
mulut secara optimal pada masyarakat, sehingga mampu meningkatkan indeks kepuasan masyarakat
(IKM)
2. Tujuan Khusus
a. Teridentifikasinya masalah program kesehatan gigi dan mulut di wilayah kerja Puskesmas
Rejoso.
b. Teridentifikasinya masalah prioritas
c. Teridentifikasinya penyebab masalah kesehatan gigi dan mulut.
d. Teridentifikasinya alternatif pemecahan maslah prioritas.
e. Tersusunya Rencana Usulan Kegiatan Program Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
Tahun 2021
f. Tersusunya Rencana Pelaksanaan Kegiatan Program Pelayanan Kesehatan Gigi
Masyarakat Tahun 2021

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


Kegiatan pokok dan rincian kegiatan program pelayanan kesehatan gigi dan mulut masyarakat
sebagai berikut :
No Kegiatan Pokok Rincian kegiatan

Pemeriksan rongga mulut dengan di tulis pada rekam


medis(adontogram) mendiagnosa dan merekomendasikan perawatan

Melakukan pelayanan yang diperlukan oleh pasien :

1 kesehatan gigi dan a. Pemeriksaan


mulut pada pasien b. Menentuksn Diagnosa
c. Merekomendasikan Perawatan
d. Menuliskan resep

Pelayanan kesehatan a. Pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut ibu hamil


2 gigi dan mulut pada b. Penyuluhan tentang hubungan kesehatan gigi dan mulut dan
ibuhamil kehamilan, serta perawatan gigi pada bayi dan balita

3 Melaksakan rujukan a. Pemeriksaan


berjenjang b. Menentukan Diagnosa
c. Menentukan status rujukan

V. Cara Melaksanakan Kegiatan


1. Persiapan
Persiapan pelayanan kesehatan gigi dan mulut di Poli gigi dengan menyiapkan alat dan bahan
kedokteran gigi.
2. Pelaksanaan
a. Kegiatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut selama pandemi covid Perawat gigi
menyiapkan alat yang di perlukan saja ,kemudian dokter memeriksa dan medagnostik
penyakit dan di catat di rekam medis (odontogram) kemudian dokter menyampaikan
prosedur perawatan dan menuliskan resep jika diperlukan.
b. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada ibu hamil, setelah menerima status dari KIA,
diceritakan alurnya sampe pasien keluar.
c. Kegiatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut rujukan bumil yang ANC T, penyuluhan
kesehatan gigi dan mulut
VI. Sasaran
Sasaran program kesehatan gigi dan mulut adalah masyarakat kecamatan Rejoso pada
khususnya dan masyarakat Kabupaten Pasuruan pada umumnya.
VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

N Kegiatan pokok Rincian Kegiatan JADWAL


o pelayanan kesehatan gigi
dan mulut
1 Melakukan anamnesa pada Pemeriksan rongga mulut dengan di Senin – sabtu
pasien,pemeriksaan diagosa tulis pada rekam medis jam 07.30 sampai
jika di perlukan (odontogram) mendiagnosa dan selesai
melakukan perawatan (tindakan)
cabut gigi goyang, serta
pengobatan.
2 Meningkatkan Rasio gigi Perawatan gigi karies Penyuluhan saat di
tetap (permanent) yang di Poli Gigi
tambal terhadap gigi yang
dicabut
3 Menerima konsultasi serta Konsultasi perawatan gigi saat Selasa ,Rabu,Kamis
melakukan tindakan kepada masa kehamilan Jam 07.30 sampai
bumil yang mendapatkan selesai
pelayanan ANC T
Unit Jam Kerja Ruang Petugas
Unit Pelayanan Senin – Sabtu
drg. Istiqomah, M.Kes
Kesehatan Gigi dan Jam 07.30 sampai selesai Poli Gigi
Yuni Rahmawati, A.Md.K.G
Mulut (poli gigi)

VIII. Sumber Dana


Pelaksanaan pelayanan poli gigi bersumber dari dana anggaran operasinal JKN.

IX. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Pelaksanaaan kegiatan dilakukan evaluasi oleh Penanggung jawab UKPP, Tim Mutu dan
Kepala Puskesmas setiap bulannya melalui mekanisme umpan balik jangka panjang

X. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Laporan hasil kegiatan diselesaikan Setiap hari jumlah kunjungan pasien dicatat di buku
register kunjungan dan setiap bulan di rekap untuk kemudian dilaporkan kepada Dinas kesehatan
kabupaten Pasuruan.

Pasuruan, 05 Januari 2023


Mengetahui
Kepala UOBF Koor. Pelayanan Poli Gigi
Puskesmas Rejoso

drg. C. Rena Wahjunani, MM drg. Istiqomah, M.Kes


NIP. 19651120 199402 2 002 NIP. 19810128 201001 2 104

Anda mungkin juga menyukai