Anda di halaman 1dari 4

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI SARJANA FISIOTERAPI DAN PROFESI FISIOTERAPI
Alamat: Jalan PB. Sudirman, Denpasar 80232 Bali, Telepon (0361) 222510, Fax. (0361) 246656
Laman: www.fisioterapi.unud.ac.id, E-mail: psfisioterapi@unud.ac.id

NAMA MAHASISWA : I Gusti Ayu Anjali Diah Prameswari


NIM : 2302631003
STASE : Travel Health and Wellness
TEMPAT : The Bali Physio

Judul Artikel Effects of 6 weeks of balance training on chronic ankle instability in athletes: a randomized controlled
trial
Issue/Halaman Artikel No. 36, 2015, Hal. 754-760
Penulis Artikel D. Cruz Diaz
R. Lomas Vega
M.C. Osuna Perez
F.H.Contreras
A.Martinez Amat
Link Artikel https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/25969966/
Nama Jurnal Penerbit International Journal of Sports Medicine
Indeksasi/Peringkat Jurnal Penerbit Schimago/Q1
Latar Belakang Pemilihan Artikel Reviewer memilih artikel ini karena artikel ini berkaitan dengan kasus yang diambil oleh reviewer, selain
itu reviewer ingin mengetahui lebih lanjut tentang pengukuran fungsional ankle dan intervensinya lebih
lanjut
Tujuan Penelitian Untuk menentukan efektivitas program pelatihan keseimbangan selama 6 minggu pada pasien dengan
ketidakstabilan pergelangan kaki kronis
Metode Penelitian 1. Subjek yang terdaftar sebanyak 75
2. Lalu disortir berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi
3. Didapatkan 70 subjek penelitian yang secara acak dimasukkan ke dalam kelompok intervensi dan
kontrol
4. Kelompok intervensi diberikan latihan strengthening ditambah latihan keseimbangan yang fokus
pada postural dan kontrol keseimbangan lower extremity.
Latihan yang diberikan bersifat progresif dan intensitas latihan ditingkatkan dengan beberapa
modifikasi yang ditambahan setiap 2 minggu, seperti :
a. Exercise mats : untuk variasi foot suppor diatas tanah, ketebalan matras yang digunakan
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI SARJANA FISIOTERAPI DAN PROFESI FISIOTERAPI
Alamat: Jalan PB. Sudirman, Denpasar 80232 Bali, Telepon (0361) 222510, Fax. (0361) 246656
Laman: www.fisioterapi.unud.ac.id, E-mail: psfisioterapi@unud.ac.id

berkisar 1-10 cm. dimana peserta diinstruksikan untuk mempertahankan posisi berdiri dengan
satu kaki pada setiap permukaan yang ketebalannya berbeda. 2 minggu pertama 1 cm, 2-4
minggu 5 cm dan 4-6 minggu 10 cm. Latihan ini berprogres Ketika peserta diminta untuk
mempertahankan posisi dengan menutup mata.
b. Dynair (balance pad) : pertama peserta diminta untuk menjaga keseimbangannya dengan
posisi dua tungkai lalu di 2-4 minggu kemudian menggunakan 1 tungkai, dan di minggu
selanjutnya hingga ke 6 dikombinasikan dengan melempar dan menangkap bola dengan 2 kaki
dan 1 kaki.
c. Bosu : Latihan yang sama dengan menggunakan dynair, variasinya adalah dengan mengubah
posisi bosu yang awalnya cembung hingga ke posisi terbalik yang akan menambah level
kesulitan dari Latihan.
d. Mini tramp : pada Latihan ini peserta disuruh fokus mempertahankan posisi di permukaan ini.
2 minggu pertama berdiri dengan 1 tungkai, 2-4 minggu melompat dengan kaki cedera dan 4-6
minggu ditambah dengan melempar dan menangkap bola.
e. Foam roller : 2 minggu pertama peserta diminta untuk menjaga keseimbangannya diatas foam
roller setengah datar dengan kedua kaki, 2-4 minggu satu kaki, 4-6 minggu posisi kedua kaki
dan satu kaki dengan foam roller silinder.
f. Resisten band : dipasang pada pergelangan kaki yang injuri, lalu digerakkan kearah depan
belakang dan add abd
g. Ankle disc : sama dengan prosedur dynair hanya saja bantalan di permukaan dynair dilepas
agar menjadi lebih sulit.
h. Latihan ini terdiri dari 45 detik kerja dan 30 detik istirahat. Dilakukan 2x dengan waktu
isturahat 2 menit. Setiap sesi dilakukan sebanyak 3 kali per minggu.

Sedangkan kelompok kontrol tidak diberikan latihan keseimbangan dan melakukan latihan penguatan
umum seperti single dan multiple joint (eksentrik, konsentrik dan isometric) closed and open chain
exercise.
5. Ukuran sample dilakukan menggunakan ene.30
6. Uji statistic menggunakan uji kolmogrov-smirnov, uji chi square, paired t-test and t-test
7. Manajemen dan analisis statistic menggunakkan spss 1.0 for window
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI SARJANA FISIOTERAPI DAN PROFESI FISIOTERAPI
Alamat: Jalan PB. Sudirman, Denpasar 80232 Bali, Telepon (0361) 222510, Fax. (0361) 246656
Laman: www.fisioterapi.unud.ac.id, E-mail: psfisioterapi@unud.ac.id

Kriteria Penelitian Kriteri Inklusi :


1. Riwayat sprain ankle dengan ketidakstabilan 6 bulan sebelum penelitian
2. Skor Cumberland Ankle Instability Tool (CAIT) dibawah 27
3. Tidak ada riwayat cedera ekstremitas bawah atau defisit neuromuscular
Kriteria Eksklusi :
1. Skor CAIT diatas 27 dikarenakan jika lebih dari 27 hingga 30 menyatakan tidak ada disfungsi atau
normal
2. Memiliki riwayat cedera ekstremitas bawah dan defisit neuromuscular lain
3. Melewatkan lebih dari 2 sesi penelitian
Variabel Penelitian dan Alat Ukur Variabel independen : 6 minggu Latihan keseimbangan
Variabel dependen : Chronic ankle instability

Alat ukur :
1. Cumberland Ankle Instability Tool (CAIT) : sebuah kuesioner yang digunakan untuk
mengidentifikasi pasien dengan CAI dan mengukur tingkat keparahan ketidakstabilan fungsional
pergelangan kaki
2. Star Excursion Balance Test : tes stabilitas dinamis untuk menilai fungsi ekstremitas bawah
3. Numeric Rating Scale : untuk mengetahui intensitas nyeri
Hasil Penelitian Pengukuran dilakukan disaat sebelum intervensi dan setelah intervensi, didapatkan hasil sebagai berikut :
1. Pada SEBT didapatkan bahwa terjadi peningkatan di ketiga arah (anterior,postero medial dan
postero lateral) pada kelompok intervensi sedangkan pada kelompok kontrol tidak ada perubahan,
sehingga dapat dikatakan bahwa program Latihan keseimbangan memiliki efek untuk
meningkatkan hasil SEBT
2. Untuk skor CAIT didapatkan bahwa kelompok intervensi mengalami peningkatan sedangkan
kelompok kontrol tidak ada perubahan
3. Untuk perubahan skor nyeri didapatkan bahwa dari kedua kelompok tidak ada perubahan atau
perbedaan pada saat sebelum dan sesudah intervensi sehingga dapat dikatakan bahwa prosedur
Latihan yang dilakukan tidak mempunyai pengaruh apapun terhadap penurunan nyeri
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI SARJANA FISIOTERAPI DAN PROFESI FISIOTERAPI
Alamat: Jalan PB. Sudirman, Denpasar 80232 Bali, Telepon (0361) 222510, Fax. (0361) 246656
Laman: www.fisioterapi.unud.ac.id, E-mail: psfisioterapi@unud.ac.id

Anda mungkin juga menyukai