Anda di halaman 1dari 4

TUGAS REVIEW JURNAL

Adding mobilisation with movement to exercise and advice hastens the improvement in range, pain and
Judul function after non-operative cast immobilisation for distal radius fracture: a multicentre, randomised
trial.
Jurnal Jurnal Of PHYSIOTHERAPY

Volume & Halaman Vol 66,Hal 105-112


Tahun 2020
1. Susan A Reid
Penulis 2. Josef M Andersen
3. Bill Vicenzino
Reviewer I Putu Risa Pradnya Dipa

Tanggal 3 April 2024

Tujuan diadakanya penelitian ini adalah untuk menentukan efek penambahan ekstensi pergelangan
Tujuan Penelitian tangan dan supinasi lengan bawah MWM ke latihan dan saran ketika mengobati gangguan setelah
imobilisasi untuk fraktur jari-jari distal.
Jumlah subjek pada penelitian ini adalah 33 peserta (23 perempuan, 70%) dengan usia rata-rata 56 tahun
Subjek Penelitian tahun (kisaran 24 hingga 79) dialokasikan ke kelompok eksperimen dan 34 (28 perempuan, 82%) dengan
usia rata-rata 63 tahun (kisaran 23 hingga 92) hingga kelompok kontrol (Tabel 1). Pada tindak lanjut 12
bulan.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Pendekatan kualitatif ini biasanya menggunakan
Metode Penelitian data berupa angka, gambar, dan teks. walaupun nanti ada data dalam bentuk digital, metode ini akan
dijelaskan dengan kata-kata penulis
Variabel Dependen yang digunakan dalam penelitian ini Peserta berusia hingga 79 tahun pada kelompok
Definisi Operasional Variabel MWM; mereka berhasil menerapkan MWM mandiri setelah diinstruksikan oleh fisioterapis yang juga
Dependen (Variabel Terikat) memberi mereka instruksi tercetak tentang cara melakukan MWM dan video peserta yang melakukan
MWM mandiri juga ditawarkan di ponsel mereka
Cara dan alat ukur yang digunakan adalah:
Cara & Alat Mengukur Variabel
- Patient Rated Wrist. Examinat (PRWE)
Dependen
- Quick Dash
Definisi Operasional Variabel Variabel Independen yang digunakan adalah pemberian Intervensi dengan Metode MWM
Independen (Variabel Bebas)
1. Pencarian literatur: literatur yang akan digunakan sebagai subjek penelitian dicari dengan
menggunakan laman daring seperti PubMed, Embase, Web of Science dan lain-lain. Dalam
mempermudah pencarian digunakan beberapa kata kunci seperti “spondilolistesis", deveneranve
shonal onsiess. manimulas can lain- ain
Langkah–langkah Penelitian
2. Analisis data: selanjutnya, data yang didapatkan diolah dengan menggunakan program
perangkat lunak bernama the Review Manager version 5.2
3. Perankingan data: dilakukan dengan menggunakan program perangkat lunak
bernama GRADEpro dalam pembuatan tabel perankingan.
Jurnal tersebut menyebutkan temuanya,Adanya Kekuatan lain dari penelitian ini yaitu bahwa dirancang
untuk mengatasi beberapa sumber bias yang diidentifikasi sebelumnya.Sebagai contoh, ukuran hasil
fisik dari rentang gerak diambil oleh orang-orang yang tidak tahu kelompok tempat pasien ditugaskan,
Hasil Penelitian
dan hasil peringkat peserta diselesaikan oleh peserta yang tidak menyadari bahwa pendekatan
rehabilitasi MWM tertentu sedang diuji. Peserta ditindaklanjuti selama > 12 bulan, yang belum pernah
dilakukan dalam studi sebelumnya tentang mobilisasi dan olahraga pergelangan tangan.
Tinjauan sistematis menyimpulkan bahwa tidak ada cukup bukti untuk menentukan rehabilitasi terbaik
setelah fraktur radius distal. Ada beberapa bukti bahwa olahraga atau
Pembahasan mobilisasi sendi dapat meningkatkan hasil setelah pelepasan gips untuk fraktur radius distal. Penelitian
ini menambahkan: Latihan dan saran rentang gerak memberikan hasil yang lebih baik jika diberikan
bersamaan dengan mobilisasi dengan gerakan.
Dari hasil analisis dan sistematik riview dapat disimpulkan bahwa disarankan agar pasien mendapatkan
manfaat dari intervensi MWM selain latihan rentang gerak dan saran mengenai manajemen fraktur
Kesimpulan
radius distal. Temuan penelitian ini dapat menyebabkan perubahan dalam praktik klinis, yang berpotensi
meningkatkan kualitas hasil bagi sebagian besar masyarakat.
1. Sedikitnya jumlah peserta yang putus sekolah,karena 65 dari 67 peserta (97%) menyelesaikan
masa tindak lanjut selama 12 bulan.
2. Ada kepatuhan yang sangat baik dari peserta terhadap sesi intervensi fisioterapis
Kekuatan Penelitian
3. Penelitian ini dirancang untuk mengatasi beberapa sumber bias yang telah diidentifikasi
sebelumnya. Misalnya,pengukuran hasil fisik rentang gerak dilakukan oleh orang-orang yang
tidak mengetahui kelompok pasien, dan Hasil yang dinilai oleh peserta diselesaikan oleh peserta
yang tidak menyadari bahwa pendekatan rehabilitasi MWM tertentu sedang diuji.
4. Menyelesaikan buku harian dan melakukan perawatan mandiri serta latihan di rumah.
1. Penelitian ini tidak menemukan perbedaan kekuatan genggaman antar kelompok,meskipun
kedua kelompok membaik dalam 12 minggu.
Kelemahan Penelitian 2. Tidak ada intervensi yang menyertakan latihan penguatan.
3. Penelitian di masa depan dapat menguji apakah menggabungkan penguatan akan meningkatkan
kekuatan dan memengaruhi hasil lainnya.
Berdasarkan anjuran yang dikemukakan dalam artikel ini disarankan kepada fisioterapis agar
Peran Fisioterapi
memberikan intervensi berupa penambahan MWM.
Rangking di SCIMAGO Q2

Anda mungkin juga menyukai