Anda di halaman 1dari 5

NAMA : EMILLIA KADI UMA

NIM : 2014017027

KELAS :4A2

(AUDITING)

BAB 13 : AUDIT TERHADAP SIKLUS PENDAPATAN : PENGUJIAN


PENGENDALIAN

DESKRIPSI SIKLUS PENDAPATAN

Siklus pendapatan terdiri dari transaksi penjualan barang atau jasa, baik
secara kredit maupun secara tunai,retur penjualan,pencadangan kerugian
piutang,dan penghapusan piutang.

Sistem Informasi Akuntansi yang Membentuk Siklus Pendapatan

Siklus pendapatan terdiri dari berbagai sistem informasi akuntansi berikut ini:

1.Sistem penjualan kredit,yang terdiri dari berbagai prosedur berikut ini,

a. Prosedur order penjualan.


b. Prosedur persetujuan kredit.
c. Prosdur pengiriman barang.
d. Prosedur penagihan.
e. Prosedur pencatatan piutang.
f. Prosedur pencatatan pendapatan penjualan kredit.
g. Presedur pencatatan kos produk jadi yang di jual.

2.sistem penjualan tunai,yang terdiri dari jaringan prosedur berikut ini.

a. Prosedur order penjualan.


b. Prosedur penerimaan kas.
c. Prosedur penyerahan barang.
d. Prosedur pencatatan penerimaan kas.
e. Prosedur pencatatan pendapatan penjualan tunai.
f. Prosedur pencatatan kos produk jadi yang di jual.

3.sistem retur penjualan,yang terdiri dari prosedur berikut ini,

a. Prosedur penerimaan barang.


b. Prosedur pencatatan piutang usaha.
c. Prosedur pencatatan retur penjualan.

4.sistem pencadangan kerugian piutang,yang terdiri dari prosedur berikut ini:

a. Prosedur pembuatan bukti moral.


b. Prosedur pencatatan cadangan kerugian piutang.

5.sistem penghapusan piutang,yang terdiri dari prosedur berikut ini:

a. Prosedur pembuatan bukti memorial.


b. Prosedur pencatatan penghapus piutang.

PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN


PENGENDALIAN TERHADAP SIKLUS PENDAPATAN

Rerangka Perancangan
Oleh karena siklus pendapatan terdiri dari berbagai sistem informasi
akuntasi untuk menyelenggarakan berbagai transaksi yang berkaitan dengan
pendapatan entitas,pembahasan perancangan program audit untuk pengujian
pengendalian terhadap siklus pendapatan ini di bagi menjadi lima transaksi
berikut ini:

1. Penjualan kredit.
2. Penjualan tunai.
3. Retur penjualan.
4. Pencadangan kerugian piutang
5. Penghapusan piutang.

Sistematika Uraian
Uraian tentang perancangan program audit untuk pengujian
pengendalian terhadap berbagai transaksi yang membentuk siklus pendapatan di
bagi menjadi beberapa tahap berikut ini:

1. Fungsi terkait
2. Dokumen .
3. Catatan akuntansi.
4. Bagan alir system informasi akuntansi.
5. Salah saji potensial,aktivitas,pengendalian yang di perlukan dan
prosedur,dan prosedur audit untuk pengujian pengendalian yang dapat
di gunakan oleh auditor.
6. Penjelasan aktivitas pengendalaian yang di perlukan.
7. Penyuusunan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap
transaksi yang bersangkutan.
8. Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap
transaksi yang bersangkutan.

PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN


PENGENDALIAN-TRANSAKSI PENJUALAN KREDIT

Fungsi yang Terkait


Berbagai fungsi yang terkait dalam siklus pendapatan berada di tangan unit
organisasi berikut ini ;

Nama Fungsi Unit Organisasi Pemegang Fungsi

1. Fungsi penjualan. Bagian Order Penjualan


2. Fungsi pemberi otoritasi kredit. Bagian Kredit
3. Fungsi penyimpangan barang. Bagian Gudang
4. Fungsi pengiriman barang. Bagian Pengiriman
5. Fungsi penagihan. Bagian Penagihan
6. Fungsi pencatat piutang. Bagian Piutang
7. Fungsi akuntansi biaya. Bagian Akuntansi Biaya
8. Fungsi akuntansi umum. Bagian Akuntansi Umum
9. Fungsi penerimaan barang Bagian Penerimaan Barang

Dokumen
Dokumen yang digunakan dalam transaksi penjualan kredit dibagi
menjadi dua golongan :dokumen sumber (source documents),yaitu dokumen
yang dipakai sebagai dasar pencatatan kedalam catatan akuntansi,dan dokumen
pendukung atau dokumen penguat yaitu,dokumen yang membuktikan validitas
terjadinya transaksi.
Surat order pengiriman merupakan dokumen penting untuk memproses
penjualan kredit kepada customer.berbagai tebusan surat order pengiriman
terdiri dari:

1. Surat order pengiririman


2. Tebusan kredit (credit copy)
3. Surat pengakuan (acknowledgment copy)
4. Surat muat (bill of lading)
5. Slip pembungkus (packing slip)
6. Tembusan gudang (warehouse copy)
7. Arsip pengawasan pengiriman (sales order follow-up copy)
8. Arsip indeks silang (cros-indeks file copy)

AKTIVITAS PENGENDALIAN DALAM SISTEM


INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT
1. Penggunaan surat order penjualan yang diotorisasi untuk setiap
penjualan.
2. Fungsi pemberi otorisasi kredit mengecek semua customer baru.
3. Penentuan bahwa customer yang setelah disetujui.
4. Pengecekan batas kredit sebelum penjualan kredit dilaksanakan
5. Barang dikeluarkan dari gudang hanya atas dasar surat oeder,
pengiriman yang telah diotorisasi.
6. Pengecekan barang yang dikirimdengan suart order pengiriman.
7. Pemisahan fungsi pengiriman barang dari fungsi penjualan.
8. Pembuatan dokumen pengiriman untuk setiap pengiriman barang.
9. Setiap faktur penjualan harus dilampiri dengan suart order pengiriman
yang telah ditorisasi dan dokumen pengiriman.
10. Pencocokan faktur penjualandengan dokumen pengiriman.
11. Pertanggungjawaban secara periodik dokumen pengiriman.
12. Pengecekan independen terhadap pemberian harga dalam faktur
penjualan.
13. Setiap pencetatan harus dilandasi dokumen sumber faktur penjualan dan
dokumen pendukung yang lengkap.
14. Pengecekan secara independen posting kedalam buku pembantu piutang
dengan akun control piutang dalam buku besar.
15. Pertanggungjawaban semua faktur penjualan secara periodic.
16. Panduan akun review terhadap pemberian kode akun.
17. Pengiriman pernyataan piutang bulanan kepada debitur.
PENJELASAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN
PENGENDALIAN TERHADAP TRANSAKSI PENJUALAN
KREDIT

Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan penjualan.

1. pengiriman barang penagiahan, dan pengiriman pernyatan piutang.


2. Ambil sampel transaksi penjualan dari penjualan dan lakukan
pemeriksaan terhadap dokumen pendukung.
3. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor urut tercetak dan
pertanggungjawaban pemakaian formulir tersebut.
4. Ambil sampel surat oerder pengiriman yang disetujui dan lakukan
pengusutan ke dokumen pendukung dan catatan akuntansi yang
bersangkutan.
5. Periksaa adanya pengecekan independen terhadap posting kebuku
pembantu dsan jurnal.

 Funngsi yang terkait


 Dokumen
1. Memo Kredit
2. Laporan penerimaan barang

AKTIVITAS PENGENDALIAN DALAM SISTEM INFORMASI


AKUNTANSI RETUR PENJUALAN

1. Penggunaan memo kerdit yang diotorisasi untuk setiap retur penjualan.


2. Barang diterima kembali hanaya atas otorisasi retur penjualan.
3. Pengecekan barang yang diterima dengan memo kredit.
4. Setiap pencatatan harus dilandasi dokumen pendukung yang lengkap.
5. Pengecekan secara independen posting ke dalam catatan akuntansi.
6. Pertanggungjawaban semua memo kredit secara periodik.
7. Panduan akun review pemberian kode.

Anda mungkin juga menyukai