ANCAMAN MILITER TERHADAP NEGARA

ANGGOTA :
 ANI ZULFATUROHMAH
 CIKA TIARA SELPA
 DESTI ARDISTA CAHYANE
 PIKA AYU RAHMAWATI
 SALWA APRILA
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………..
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………….
A. Latar Belakang ……………………………………………………..
B. Rumusan Masalah…………………………………………………
C. Tujuan…………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………..
A. Pengertian Ancaman Militer…………………………………
B. Ciri-ciri Ancaman Militer………………………………………
C. Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman Militer………
BAB III PENUTUP…………………………………………………………...
A. Kesimpulan…………………………………………………………..
B. Saran……………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas
rahmat dan hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan tugas makalah
yang berjudul ‘Ancaman Militer Terhadap Negara.’ Dengan baik dan
tepat waktu.
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata pelajaran Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan. Selain itu, makalah ini bertujuan
menambah wawasan tentang ancaman militer bagi para pembaca dan
juga bagi penulis

Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Siswandi selaku guru

pembimbing mata pelajaran Ppkn. Tidak lupa juga kami ucapan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu diselesaikannya
menyampaikan makalah ini.

Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh sebab
itu, kritik dan saran yang membangun diharapkan untuk memperbaiki
makalah ini menjadi sempurna.
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Ancaman militer adalah usaha yang dilakukan dengan
menggunakan senjata terhadap ancaman atau yang
membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan
keselamatan suatu bangsa.
Ancaman militer yang dihadapi Indonesia adalah agresi militer,
pelanggaran wilayah, spionase, dan sabotase. Tidak hanya itu,
terdapat juga ancaman dalam negri yang berpotensi memecah
belah integrasi bangsa Indonesia.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan Ancaman Militer?
2. Apa penyebab terjadinya Ancaman Militer?
3. Apa saja ciri-ciri Ancaman Militer?
4. Apa saja contoh Ancaman Militer yang pernah terjadi di
Indonesia?
5. Apa saja strategi mengatasi berbagai Ancaman Militer?

1.3 Tujuan Masalah

 Dapat memaparkan tentang Ancaman Militer dan strategi
mengatasinya
 Dapat mengetahui penyebab dalam mengatasi Ancaman
MIliter
 Menjelaskan contoh dan ciri-ciri Ancaman Militer yang
pernah terjadi di Indonesia
 BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Ancaman Militer
Ancaman militer adalah usaha yang dilakukan dengan
menggunakan senjata terhadap ancaman atau yang
membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan
keselamatan suatu bangsa.

2.2 Penyebab Terjadinya Ancaman Militer

Penyebab terjadinya ancaman militer terhadap suatu negara
adalah ketimpangan kekuasaan, transisi kekuasaan, nasionalisme,
separatisme, iredentisme, kegagalan komunikasi, perlombaan
senjata, konflik internasional, penyelesaian konflik melalui
kekerasan.

2.3 Ciri-ciri Ancaman Militer

Berbentuk fisik dan terlihat
 Agresi/invasi
 Pelanggaran wilayah
 Pemberontakan bersenjata
 Sabotase
 Spionase
 Aksi terror bersenjata
 Ancaman keamanan laut dan udara

2.4 Contoh Ancaman Militer yang pernah terjadi di Indonesia

a) Agresi Militer Belanda I (21 Juli 1947-5 Agustus 1947)
b) Agresi Militer Belanda II (19-20 Desember 1948)
c) Spionase Intel Soviet (Jakarta, Tahun 1982)
d) Aksi Allen Pope
 e) Sabotase Gelora Bung Karno (23 Oktober1961)
f) Dan lainnya

2.5 Strategi mengatasi Ancaman Militer

Ancaman Militer akan sangat berbahaya apabila tidak diatasi. Oleh
karena itu, harus diterapkan strategi yang tepat untuk mengatasinya.
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 telah mengatur strategi
pertahanan dan keamanan bangsa Indonesia dalam mengatasi
Ancaman Militer tersebut. Pasal 30 ayat (1) sampai (5) UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan sebagai berikut:
1) Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha
pertahanan dan keamanan negara.
2) Usaha pertahanan dan keaman negara dilaksanakan melalui
system pertahanan dan keamanan rakyat semesta oleh Tentara
Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Repubik Indonesia
sebagai kekuatan utama dan rakyat sebagai kekuatan pendukung.
3) Tentara Nasional Indonesia terdiri atas Angkatan Darat, Angkatan
Laut dan Angkatan Udara sebagai alat negara bertugas
mempertahankan, melindungi, dan memelihara keutuhan dan
kedaulatan negara.
4) Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagai alat negara yang
menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat bertugas
melindungi, mengayomi, melayani masyarakat, serta menegakkan
hukum.

BAB III
 PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Ancaman militer dapat terjadi begitu saja tanpa kerusuhan maka
sebelum adanya ancaman militer kita harus mempersatukan dan
mempertahankan keutuhan NKRI agar terhindar dari ancaman
militer tersebut.
Dengan berbagai ancaman yang dapat muncul saat ini, tentu
Indonesia perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi ancaman-
ancaman tersebut. Oleh karena itu, Indonesia menjalin kerjasama
dengan berbagai negara terutama di bidang pertahanan.
Semenjak Indonesia merdeka banyak sekali konflik-konflik yang
terjadi dan kondisi TNI yang saat itu masih lemah membuat
Indonesia perlu meminta bantuan kepada mitra kerjasamanya.

3.2 Saran
Pentingnya kerjasama pertahanan bagi tiap negara untuk bisa
melindungi negaranya tentu membuat Indonesia harus terus
meningkatkan kapabilitas militernnya, mengingat begitu luasnya
wilayah kedaulatan Indonesia namun persenjataan Indonesia
masih kurang memadai. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia
harus lebih meningkatkan intensitas kerjasama pertahanan
Indonesia dengan negara-negara yang menjadi mitra strategisnya
agar Indonesia dapat tumbuh menjadi negara yang mandiri dalam
bidang militer kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.gramedia.com/literasi/contoh-ancaman-militer/
#:~:text=Dalam%20Undang%2DUndang%20No.,memecah
%20belah%20integrasi%20bangsa%20Indonesia
Buku PPKN Kelas 11 Kurikulum 2013
https://repository.upnvj.ac.id/3647/6/BAB%20IV.pdf