Antrian adalah barisan pelanggan yang menunggu yang
membutuhkan layanan dari satu atau lebih server.
Strategies for Managing Customer Waiting
Bisnis dan pelanggan hanya menerima menunggu dalam antrean untuk layanan sebagai fakta kehidupan yang diperlukan. Namun, ketika tekanan persaingan tumbuh di dunia jasa, bisnis jasa mulai melihat bahwa mengelola antrean mereka secara efektif dapat memberi mereka keunggulan di pasar masing-masing.
The Psychology of Waiting
Menunggu layanan, baik secara langsung atau dalam antrian virtual online atau di telepon. Jika menunggu Strategi pertama dalam mengelola antrean adalah dengan mempertimbangkan dampak psikologis dari antrean yang merupakan bagian integral dan biasa dari kehidupan kita.
That Old Empty Feeling
Orang tidak menyukai "waktu kosong". Waktu yang kosong atau kosong terasa tidak enak dan menjauhkan kita dari aktivitas produktif lainnya. Mengelola waktu tunggu pelanggan menantang organisasi layanan untuk mengisi waktu ini dengan cara yang positif. Seringkali, hanya menyediakan kursi yang nyaman atau lapisan cat baru untuk menghibur lingkungan akan mengisi kekosongan. Perabotan di ruang tunggu secara tidak langsung dapat mempengaruhi persepsi menunggu.
A Foot in the Door
Tingkat kecemasan seseorang mereda begitu layanan dimulai. Faktanya, orang umumnya dapat mentolerir menunggu lebih lama, dengan alasan, jika mereka merasa layanan telah dimulai lebih baik daripada yang dapat mereka toleransi jika layanan belum dimulai. Pandangan lain adalah bahwa pelanggan menjadi tidak puas lebih cepat dengan menunggu awal daripada menunggu berikutnya setelah layanan dimulai.
The Light at the End of the Tunnel
Dalam beberapa kasus, ini mungkin masalah sederhana untuk membuat karyawan mengakui kehadiran pelanggan. Di lain waktu, memberi tahu pelanggan berapa lama dia harus menunggu sudah cukup meyakinkan bahwa menunggu di beberapa titik akan berakhir.
Excuse Me, but I Was Next
Pengiriman cara sederhana untuk menghindari pelanggaran proses kebijakan antrian siapa cepat dia dapat adalah pengaturan take-a- number. Misalnya, pelanggan memasuki pasar daging nomor dari dispenser dan tunggu sampai dipanggil. Jumlah saat ini dapat ditampilkan sehingga pelanggan baru dapat melihat berapa lama menunggu. Dengan ukuran sederhana, manajemen telah menghilangkan kecemasan pelanggan selama menunggu dan kemungkinan diperlakukan tidak adil.