Anda di halaman 1dari 6

TUGAS 2

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Nama : Indri Noprikasari


NIM : 043728819
UPBJJ-UT Bandar Lampung
Program Studi : Ilmu komunikasi

FAKULTAS HUKUM, ILMU SOSIAL, DAN ILMU POLITIK

( FHISIP )

UNIVERSITAS TERBUKA

2021.2
1. Hukum Islam bersumber dari Allah SWT untuk mengatur kehidupan manusia.

A. pengertian hukum syariat menurut isi kandungan Q.S. Al-’Ankabut/29:45!


Jawab : Hukum syariat menurut Q.S. Al-‘Ankabut/29:45 adalah hukum yang berisi hukum dan
aturan dalam menjalani hidup didunia ini yang harus diikuti oleh semua umat muslim. selain itu
juga berisi tentang panduan yang menyeluruh untuk menyelesaikan segala permasalahan hidup
didunia.
Contohnya adalah perintah membaca kitab Al-Quran dan perintah untuk melaksanakan sholat
untuk mencegah dari perbuatan-perbuatan yang tidak baik, keji, dan mungkar yang dilarang
oleh agama karena saat kita sholat berarti kita mengingat Allah dan diharapkan kita
memerhatikan apa yang kita lakukan karena Allah melihat kita.

B. lima macam hukum Islam!


Jawab : Wajib, Sunnah, Haram, Makruh, Mubah
- Hukum Wajib (fardhu) artinya merupakan suatu perkara yang harus dikerjakan, jikan
tidak dikerjakan dan meninggalkannya akan berdosa.

- Hukum Sunnah adalah yang apabila dikerjakan mendapat pahala, dan jika tidak
dikerjakan tidak mendapat dosa.

Hukum Sunnah dibagi menjadi 4 yaitu (1)Sunnah Muakkad : Sunnah yang dianjurkan,
contohnya seperti shalat idul fitri (2)Sunnah gairu muakkad, contohnya memberi salam
pada orang tua (3)Sunnah Hajat : perkara didalam shalat yang sebaiknya dikerjakan,
contoh mengangkat tangan ketika takbir, dan (4)Sunnah Abad : perkara dalam shalat
yang harus dikerjakan ketika lupa, dan harus melakukan sujud sahwi.

- Hukum Haram adalah suatu perbuatan yang apabila ditinggalkan mendapat pahala, dan
jika dikerjakan mendapat dosa. Contohnya mabuk-mabukan, berzina, membunuh,
mencuri

- Hukum Makruh adalah suatu perbuatan yang apabila ditinggalkan mendapat pahal, dan
apabila dikerjakan tidak mendapat siksa. Namun perlu diingatkan suatu perbuatan
Makruh lebih baik ditinggalkan karena Allah tidak menyukainya.

- Hukum Mubah adalah suatu perbuatan yang apabila ditinggalkan atau dikerjakan sama-
sama tidak mendapat siksa atau pahala. Contohnya makan minum, memilih warna baju
yang disukai, dll
C. tujuh macam prinsip-prinsip umum hukum Islam!
Prinsip Tauhid adalah salah satu prinsip umum hokum Islam yang menjadi pondasi ajaran Islam.
Prinsip ini menyatakan bahwa semua manusia ada dibawah satu ketetapan yang sama yaitu
ketetapan Tauhid seperti yang dinyatakan dalam kalimat Laa Illahailallah yang artinya tidak ada
tuhan selain Allah. Prinsip ini tertuang dalam
QS. Ali Imran ayat 64
‫ُقْل ٰٓيَاْهَل اْلِكٰت ِب َتَع اَلْو ا ِاٰل ى َك ِلَم ٍة َس َو ۤا ٍۢء َبْيَنَنا َو َبْيَنُك ْم َااَّل َنْع ُبَد ِااَّل َهّٰللا َو اَل ُنْش ِرَك ِبٖه َش ْئًـا َّو اَل َيَّتِخ َذ‬
‫َبْعُضَنا َبْعًضا َاْر َباًبا ِّم ْن ُد ْو ِن ِهّٰللاۗ َفِاْن َتَو َّلْو ا َفُقْو ُلوا اْش َهُد ْو ا ِبَاَّنا ُم ْس ِلُم ْو َن‬
64. Katakanlah (Muhammad), “Wahai Ahli Kitab! Marilah (kita) menuju kepada satu kalimat
(pegangan) yang sama antara kami dan kamu, bahwa kita tidak menyembah selain Allah dan
kita tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun, dan bahwa kita tidak menjadikan satu
sama lain tuhan-tuhan selain Allah. Jika mereka berpaling maka katakanlah (kepada mereka),
“Saksikanlah, bahwa kami adalah orang Muslim.”

Berdasarkan atas prinsip Tauhid ini, maka proses dan pelaksanaan hukum Islam adalah
Ibadah. Pelaksanaan hukum islam hanya boleh dilakukan kepada Allah, sehingga tidak
boleh terjadi penuhanan terhadap sesame manusia.

Prinsip Keadilan
Allah memerintahkan hambanya untuk selalu bersikap adil. Sebagaimana yang disampaikan
pada beberapa ayat Al-Qur’an seperti QS.Al-Maidah : 8, QS. Al-Hujarat : 9

QS. Al-Ma'idah Ayat 8


Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil.
Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah,
sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.

QS. Al-Hujarat Ayat 9


Dan apabila ada dua golongan orang-orang mukmin berperang, maka damaikanlah antara
keduanya. Jika salah satu dari keduanya berbuat zalim terhadap (golongan) yang lain, maka
perangilah (golongan) yang berbuat zalim itu, sehingga golongan itu kembali kepada perintah
Allah.

Jadi bisa disimpulkan prinsip Keadilan dalam islam ialah, seimbang, tidak berpihak. Dan
memberikan hak kepada orang yang berhak menerimanya tanpa sedikitpun dikurangi dan
menempatkan segala sesuatu pada tempatnya, dan mengucapkan kalimat yang benar tanpa
ditakuti kecuali Allah swt.

Prinsip Amar Makruf Nahi Mungkar.


Amar Makruf Nahi Mungkar artinya perintah yang ditujukan kepada semua masyarakat untuk
mengajak dan menganjurkan perilaku kebaikan dan mencegah perilaku buruk.
Bagi umat islam huku Amar Makruf Nahi Mungkar ini wajib, sebagaimana dijelaskan dalam
sebuah hadist
"Hendaklah kamu beramar makruf (menyuruh berbuat baik) dan benahi mungkar (melarang
berbuat jahat). Kalau tidak, maka Allah akan menguasakan atasmu orang-orang yang paling
jahat di antara kamu, kemudian orang-orang yang baik-baik di antara kamu berdoa dan tidak
dikabulkan (doa mereka)." (HR. Abu Dzar).

Prinsip Kemerdekaan atau Kebebasan

Kebebasan dalam islam mencakup beberapa aspek baik kebebasan individu maupun kebebasan
umum atau kelompok.
Kebebasan Bergama dalam Islam dijamin berdasarkan prinsip tidak ada paksaan dalam
beragama. Kebebasan bertindak, berekspresi, dan berimajinasi merupakan kebebasan yang
melekat pada tiap-tiap individu manusia, bahkan merupakan hak paling asasi. Kebebasan ini
tidak boleh bertentangan dengan kemaslamahan umum, akidah dll.

Prinsip Persamaan atau Egalite

Prinsip Persamaan yang paling nyata terdapat dalam konstitusi Madinah (Shahifah), yaitu
Prinsip Islam yang satu ini menentang perbudakan dan penghisapan darah manusia atas
manusia. Prinsip persamaan ini merupakan bagian penting dalam pembinaan dan
pengembangan hukum Islam dalam menggerkan dan mengontrol sosial, namun bukan berarti
tidak pula mengenal stratifikasi sosial seperti komunis.

Prinsip Al-Ta’awun

Prinsip ini memiliki maksa saling membantu antar sesame manusia yang diarahkan sesuai
prinsip Tauhid, terutama dalam peningkatan kebaikan dan ketaqwaan. Prinsip ini menghendaki
agar orang muslim saling tolong menolong dalam kebaikan dan ketaqwaan.
Seperti yang tertuang dalam

QS.Al-Mujadalah ayat 9
‫ٰٓيَاُّيَها اَّلِذ ْيَن ٰا َم ُنْٓو ا ِاَذ ا َتَناَج ْيُتْم َفاَل َتَتَناَج ْو ا ِباِاْل ْثِم َو اْلُع ْد َو اِن َو َم ْع ِص َيِت الَّر ُسْو ِل َو َتَناَج ْو ا ِباْلِبِّر َو الَّتْقٰو ۗى‬
‫َو اَّتُقوا َهّٰللا اَّلِذ ْٓي ِاَلْيِه ُتْح َش ُرْو َن‬
“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu mengadakan pembicaraan rahasia,
janganlah kamu membicarakan perbuatan dosa, permusuhan dan durhaka kepada Rasul.
Tetapi bicarakanlah tentang perbuatan kebajikan dan takwa.”

D. pengertian taat kepada hukum Allah SWT sesuai dengan isi kandungan An-Nisaa’/4:59!

‫ٰٓيَاُّيَها اَّلِذ ْيَن ٰا َم ُنْٓو ا َاِط ْيُعوا َهّٰللا َو َاِط ْيُعوا الَّرُسْو َل َو ُاوِلى اَاْلْمِر ِم ْنُك ْۚم َفِاْن َتَناَز ْعُتْم ِفْي َش ْي ٍء َفُر ُّد ْو ُه ِاَلى ِهّٰللا َو الَّرُسْو ِل ِاْن ُك ْنُتْم‬
‫ࣖ ُتْؤ ِم ُنْو َن ِباِهّٰلل َو اْلَيْو ِم اٰاْل ِخ ِۗر ٰذ ِلَك َخ ْيٌر َّو َاْح َس ُن َتْأِو ْياًل‬
Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul (Muhammad), dan Ulil Amri
(pemegang kekuasaan) di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, maka
kembalikanlah kepada Allah (Al-Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu beriman kepada Allah dan hari
kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.

Taat menurut ayat ini adalah mempercayai dan mentaati aturan Allah, rasul dan kaum ulama dengan
menjadikan Al-Qur’an dan Hadits sebagai pedoman hidup.

2. Al-Quran dan Sunnah menjadi sumber moral dan akhlak bagi manusia. Suri tauladan
pelaksanaannya ada pada diri Rasulullah SAW. Dalam kerangka pendidikan dan pembinaan
akhlak manusia.

A. Sumber moral dan akhlak menurut isi kandungan QS. An-Nahl/16:125!

‫ٱْدُع ِإَلٰى َس ِبيِل َر ِّبَك ِبٱْلِح ْك َم ِة َو ٱْلَم ْو ِع َظِة ٱْلَح َس َنِةۖ َو َٰج ِد ْلُهم ِبٱَّلِتى ِهَى َأْح َس ُن ۚ ِإَّن َرَّبَك ُهَو َأْع َلُم ِبَم ن َض َّل َعن َس ِبيِلِهۦۖ َو ُهَو َأْع َلُم‬
‫ِبٱْلُم ْه َتِد يَن‬
"Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah
mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa
yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk."
(Q.S. An-Nahl: 125)

Sumber moral dan akhlak menurut QS.An-Nahl ayat 125 adalah berdasarkan Al-Qur’an dan Hadits.

Segala perilaku, akhlak, dan moral yang kita tunjukkan harus sesuai dengan apa yang diajarkan dalam
kitab Al-Qur’an dan apa yang diajarkan oleh Rasulullah dalam Al-hadits.

B. peranan agama sebagai sumber akhlak menurut isi kandungan QS. Al-Ahzab/33:21!

Bahwa Rasulullah adalah teladan bagi manusia dalam segala hal, termasuk di medan perang bagi
mereka yang mengharapkan rahmat Allah yang senantiasa mengingat Allah keteladan itu hanya berlaku
bagi orang yang hanya mengharap rahmat Allah.

3. Banyak ayat Al-quran yang berbicara tentang alam raya, materi dan fenomenanya, dan yang
memerintahkan kepada manusia untuk mengetahui dan memanfaatkannya. QS. Al-Jaatsiyah
45:13 menyatakan bahwa alam raya diciptakan dan ditundukkan Allah untuk manusia.

A. QS. Al-Jaatsiyah 45:13

‫َو َس َّخ َر َلُك ْم َّم ا ِفى الَّسٰم ٰو ِت َو َم ا ِفى اَاْلْر ِض َج ِمْيًعا ِّم ْنُهۗ ِاَّن ِفْي ٰذ ِلَك ٰاَل ٰي ٍت ِّلَقْو ٍم َّيَتَفَّك ُرْو َن‬
“Dan Dia menundukkan apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi untukmu semuanya (sebagai
rahmat) dari-Nya. Sungguh, dalam hal yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran
Allah) bagi orang-orang yang berpikir.”

B. potensi pengembangan teknologi menurut QS. Al-Jaatsiyah 45:13


potensi pengembangan teknologi adalah ilmuwan yang mengembangkannya dan itu semua berasal dari
apa yang ada di bumi. Semua itu diciptakan Allah untuk manfaat dan maslahat manusia. Hal ini tentunya
mengharuskan mereka untuk banyak bersyukur kepada Allah SWT.

Anda mungkin juga menyukai