Anda di halaman 1dari 16

Introduction to Mineral

Utilization in Aquaculture

Dany Yukasano

1
Introduction

• Penaeus vannamei idealnya dibudidayakan pada kisaran salinitas


15 - 40 ppt
• Tetapi mulai ada trend dibudidayakan pada salinitas 0 – 10 ppt
• Kandungan mineral dalam air akan berkurang sejalan dengan
turunnya salinitas.
• Diperlukan tambahan mineral untuk menjaga keseimbangan ionic
antara udang dan air tempat dia tanggal.

2
Fungsi Mineral Bagi Udang

• Mempertahankan keseimbangan ionic


• Molting dan perkembangan exoskeleton
• Osmoregulasi
• Fisiologi udang dan fungsi otot

3
Tekanan Osmosis

Konsentrasi lebih Konsentrasi lebih


rendah tinggi

Air
Aliran
Osmoregulation
• Udang harus mempertahankan keseimbangan osmoregulasi
• Pada salinitas rendah cairan tubuh udang lebih pekat
dibandingkan ion diair. Air akan memasuki tubuh udang , udang
menggunakan energinya untuk mengeluarkan air itu dan
mempertahankan ion.
• Pada salinitas tinggi, cairan tubuh udang lebih encer
dibandingkan lingkungan. Cairan tubuh udang akan keluar dan
udang harus menggunakan energi untuk mengambil air dan
membuang kelebihan ions
• Kelebihan energi untuk osmoregulasi ini menyebabkan udang
stress dan pertumbuhan terganggu
Efek Salinitas Ekstrim
• Udang dapat hidup dalam kisaran salinitas yang luas,
tetapi perubahan mendadak akan membahayakan
• Salinitas ideal antara 5 – 35 ppt
• Salinitas Ekstrim menghambat molting
• Suhu yang terlalu tinggi atau rendah membuat salinitas
ekstrim lebih menyebabkan stress
Ion yang umum dijumpai di perairan

Major Ion Secondary Ion


(1,0 - 1000 mg/l) (0,01 - 10,0 mg/l)

1. Sodium (Na) 1. Besi (Fe)


2. Kalsium (Ca) 2. Strontium (Sr)
3. Magnesium (Mg) 3. Potassium (K)
4. Bikarbonat (HCO3-) 4. Karbonat (CO3)
5. Sulfat (SO4) 5. Nitrat (NO3)
6. Klorida (Cl-) 6. Fluorida (F-)
7. Boron (B)
8. Silika (SiO2)
Kation dan Anion Utama di Perairan
Ion-Ion Utama Persentase (%)
Air tawar Air laut

Kation
1. Kalsium (Ca2+) 60,9 3,2
2. Magnesium (Mg2+) 19,0 10,1
3. Sodium/Natrium (Na +) 16,6 83,7
4. Potassium/Kalium (K+) 3,5 3,0

Anion
1. Bikarbonat (HCO3-) dan 72,4 0,6
Karbonat (CO32-)
2. Sulfat (SO42-) 16,1 12,2
3. Klorida (Cl-) 11,5 87,2
Major Constituents of Seawater (% by weight)
Chloride (Cl-) 55.07%
Sodium (Na+) 30.62%
Sulfate (SO42-) 7.72%
Magnesium (Mg 2+) 3.68%
Calcium (Ca 2+) 1.17%
Potassium (K+) 1.10%
Bicarbonate (HCO3 -) 0.40%
Bromide (Br -) 0.19%
Strontium (Sr 2+) 0.02%
Boron (B 3+) 0.01%
Fluoride (F-) 0.01%

2
Major Ions Dalam Air Laut
The composition of full-strength seawater (34.5 ppt
salinity) follows:
Sodium 10,500 mg/L Chloride 19,000 mg/L
Magnesium 1,350 mg/L Sulfate 2,700 mg/L
Calcium 400 mg/L Bicarbonate 142 mg/L
Potassium 380 mg/l Bromide 65 mg/L
Silicon as SiO2 6.4 mg/L

The concentrations of these ions decline at lower salinities.


Pengenceran Dengan Air Tawar
Jika air turun salinitasnya . Sebagai
contoh air laut dengan salinitas 34.5 ppt
memiliki 380 mg/L potassium (K). Jika turun
menjadi 10 ppt, konsentrassi potassium akan
menjadi 110 mg/L.

380 mg/L  10 = 110 mg/L


34.5
Kebutuhan Mineral Spesific
Ion Faktor
Calcium (ca 2+) 11,6
Magnesium (Mg 2+) 39,1
Sodium (Na +) 304,3
Potassium (K +) 11,0
Chloride (Cl -) 550,1
Sulfate (SO4 2-) 78,3

Konsentrasi ideal mineral adalah nilai salinitas dikalikan factor diatas

12
Prinsip Manajemen Mineral

• Komposisi dan konsentrasi mineral didalam air tidak selalu ideal sesuai
tingkat salinitasnya.
• Ratio antar Mineral penting untuk diperhatikan selain konsentrasinya.
• Rasio Na (Natrium) terhadap K (Kalium) dan Mg (Magnesium) terhadap Ca
(Kalsium) dalam air lebih penting daripada salinitas air tambak.
• Rasio yang tidak tepat dari mineral ini dalam air menyebabkan stres
osmotik yang memiliki efek menghambat pertumbuhan dan kelangsungan
hidup udang.
• Rasio Na:K dan Mg:Ca sebaiknya masing-masing 28:1 dan 3,4:1. Perlu
dicatat bahwa meskipun kadar Ca yang tinggi tampaknya juga diperlukan,
rasio Ca:K, yaitu sekitar 1:1
13
Prinsip manajemen Mineral

• Pemberian mineral dapat melalui pakan atau kedalam air


• Pemberian mineral ke air lebih effektif dibandingkan ke pakan, meskipun membutuhkan
biaya lebih besar
• Kelemahan pemberian mineral kedalam pakan adalah mineral akan larut ke air sebelum
digunakan udang. Sehingga dosisnya menjadi turun.

14
Contoh Dosis Pemberian Mineral ke air
• Sebagai contoh jika tambak kita memiliki Salinitas 10 ppt, maka kandungan mineral
ideal kita adalah :
- Calcium : 11,6 x 10 = 116 ppm
- Magnesium : 39,1 x 10 = 391 ppm
- Potassium : 11,0 x 10 = 110 ppm
• Ternyata di tambak kita, dengan salinitas 10. Calcium 70 ppm, Magnesium 300
ppm dan Potassium 90 ppm.
• Maka kekurangan mineral yang kita perlukan adalah :
- Calcium : 116 – 70 = 46 ppm
- Magnesium : 391 - 300 = 91 ppm
- Potassium : 110 - 90 = 20 ppm

• Kenapa mineral bisa tidak ideal komposisinya, karena adsorbsi oleh tanah,
digunakan udang dan terbuang saat ganti air.
15
谢谢
ขอขอบคุณ
Terima kasih

Merci
THANK YOU
Tack
Grazie
Tusen Takk

Cảm ơn bạn
謝謝
Salamat
धन्यवाद Vielen dank

Anda mungkin juga menyukai