LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI KANTOR KORWIL BIDANG PENDIDIKAN KECAMATAN

SAMARANG
Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
menyelesaikan praktik kerja lapangan

disusun Oleh:
Nama : Alisya Basri Azzahra ( 202110110 )
: Eva Nurlaila
: Sintia Melani NF ( 202110167 )
: Siti Nuraeni ( 111201049 )
: Wida Apriana ( 202110176 )

Kelas : OTKP

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT

DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 14 GARUT
KOMPETENSI KEAHLIAN OTOMATISASI TATAKELOLA
PERKANTORAN ( OTKP )
TAHUN 2022

Jln. Raya Pasirwangi – Garut Km. 8 Garut 44161

E-mail: smkn_14_garut@yahoo.co.id
 LEMBAR PENGESAHAN
KANTOR KORWIL BIDANG PENDIDIKAN KECAMATAN SAMARANG

Menyetujui,

Pembimbing Sekolah, PembimbingDU/DI,

Ropa Mustopa Nurhaman, SE Rini Rostini

NUPTK.4944766667130292 NIP. 196804231994032006

Ketua Program Keahlian Pimpinan DU/DI

OTKP KORWIL

Ropa Mustopa Nurhaman, SE Drs. Ucu Slamet Juanda

NUPTK.4944766667130292 NIP.196803291990031005
 LEMBAR PENGESAHAN

SMK NEGRI 14 GARUT

Menyetujui,

Waka Hubin-Humas dan BKK Pembimbing,

Meiding Tangka, S.T Ropa Mustopa Nurhaman, SE

NIP. 19750408200801022 NUPTK.4944766667130292

Mengetahui,

Kepala SMK Negeri 14 Garut

Dr.Een Rohaeni, M.T

NIP.196807041994122004
 BIODATA SISWA PKL

Nama : Alisya Basri Azzahra

Jenis kelamin : Perempuan

TempT/Tanggal lahir : Garut,

NISN : 0043781130

Agama : ISLAM

Kelas/Kompetensi : XII OTKP 2

Keahlian : Otomatisasi Tatakelola Perkantorean

Tempat PKL : Kantor Korwil Bidang Kec Samarang

Asal sekolah : SMKN 14 Garut

Alamat rumah : Kp.Pasirwangi, Desa. Pasirwangi, Kec. Pasirwangi,

Kab.Garut

No Telepon/HP : 088214995009

Nama Orang tua/Wali

a. Ayah : A Basar Basri

b. Ibu : Yayah

Foto 3x4

Pakai seragam
 BIODATA SISWA PKL

Nama : Eva Nurlaila

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat/Tanggal Lahir : Garut,

NISN : 0065157497

Agama : Islam

Kelas/Kompetensi : XII OTKP 1

Keahlian : Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran

Tempat PKL : Kantor Korwil Bidang Pendidikan Kec Samarang

Asal Sekolah : SMKN 14 Garut

Alamat Sekolah : Jln. Raya Pasirwangi – Garut Km. 8 Garut 44161

Alamat Rumah : Kp. Kepakan

Nomor Telepon/HP : 088220986404

Nama Orang Tua/Wali

a. Ayah : Akis

b. Ibu : Iim

Foto 3x4

Pakai seragam
 BIODATA SISWA PKL

Nama : Sintia Melani NF

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat/Tanggal Lahir : Garut, 07 Mei 2005

NISN : 0057017220

Agama : Islam

Kelas/Kompetensi : XII OTKP 3

Keahlian : Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran

Tempat PKL : Kantor Korwil Bidang Pendidikan Kec Samarang

Asal Sekolah : SMKN 14 Garut

Alamat Sekolah : Jln. Raya Pasirwangi – Garut Km. 8 Garut 44161

Alamat Rumah : Kp. Cikapunduhan

Nomor Telepon/HP : 081930454391

Nama Orang Tua/Wali

a. Ayah : Idir

b. Ibu : Elis

Foto 3x4

Pakai seragam
 BIODATA SISWA PKL

Nama : Siti Nuraeni

JEnis Kelamin : Perempuan

Tempat/Tanggal Lahir : Garut, 13 Mei 2005

NISN : 0049236386

Agama : Islam

Kelas/Kompetensi : XII OTKP 3

Keahlian : Otomatisasi Tatakelola Perkantoran

Tempat PKL : Kantor Korwil Bidang Kec Samarang

Asal Sekolah : SMK Negri 14 Garut

Alamat Rumah : Kp.Bojong Waru, Desa. Padasuka, Kec. Pasirwangi,

Kab. Garut

No Telepon : 083121294353

Nama Orang Tua/wali

Ayah : Jaenudin

Ibu : Susi Lawati

Foto 3x4

Pakai seragam
 BIODATA SISWA PKL

Nama : Wida Apriana

JEnis Kelamin : Perempuan

Tempat/Tanggal Lahir : Garut, 11 April 2005

NISN : 0042901279

Agama : Islam

Kelas/Kompetensi : XII OTKP 3

Keahlian : Otomatisasi Tatakelola Perkantoran

Tempat PKL : Kantor Korwil Bidang Kec Samarang

Asal Sekolah : SMK Negri 14 Garut

Alamat Rumah : Kp.Ciherang.

No Telepon : 083176264437

Nama Orang Tua/wali

Ayah : Akun

Ibu : Saroh

Foto 3x4

Pakai seragam
 KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, yang
senantiasa melimpahkan berkah, rahmat, taufiq, serta hidayah-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan Praktik Kerja Industri di KANTOR
KORWIL BIDANG PENDIDIKAN KECAMATAN SAMARANG Laporan
ini di buat berdasarkan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan siswa selama berada
di dunia industri. Laporan ini disusun sebagai pertanggungjawaban siswa selama
PKL dan berfungsi sebagai acuan dalam ujian yang dilaksanakan setelah siswa
melaksanakan praktik di dunia industri.
Pelaksanaan PKL dapat berjalan lancar karena adanya dukungan kerja sama
yang baik dari berbagai pihak. Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan
banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Drs. Ucu Slamet Juanda pimpinan industri/instansi.
2. Ibu Dr.Een rohaeni, M.T selaku kepala SMK Negeri 14 Garut.
3. Kepala Sub Bagian Tata Usaha SMK Negeri 14 Garut
4. Ketua Kompetensi Keahlian di SMK Negeri 14 Garut
5. Ibu Rini Rostini selaku pembimbing PKL di KORWIL
6. Bapak Ropa mustopa Nurhaman, SE selaku guru pembimbing sekolah.
7. Seluruh staff dan karyawan KORWIL
8. Dewan guru beserta staf atas bimbingannya selama penulis belajar di SMK
Negeri 14 Garut
9. Teman-teman yang membantu hingga terselesainya laporan Praktik Kerja
Lapangan ini
 Penulis menyadari akan kekurangan-kekurangan dalam pembuatan laporan
ini yang harus dibenahi, oleh karena itu penulis mengharapkan masukan kritik
dan saran yang bersifat membangun guna sempurnanya laporan ini di masa
mendatang. Akhir kata penulis mohon maaf atas segala kesalahan dan
kekurangan. Semoga laporan Praktik Kerja Lapangan ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak.

Garut , 2022

Penulis
 DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

BIODATA PESERTA PKL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Tujuan PKL

C. Manfaat PKL

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN

A. Sejarah KORWIL

B. Struktur Organisasi KORWIL

C. Letak Geografis KORWIL

D. Prosedur Pekerjaan KORWIL

BAB III KOMPETENSI HASIL PKL

A. Kompetensi yang dikerjakan

 B. Bahan dan Alat PKL

C. Langkah-langkah

D. Faktor Penunjang dan Faktor Penghambat

BAB IV PENUTUP

 Kesimpulan

 Saran

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Gambar logo KORWIL

Gambar 2.2 Daftar Bagan Gambar stuktur organisasi KORWIL

 DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 peralatan dan perlengkapan kantor

 DAFTAR LAMPIRAN - LAMPIRAN

Lampiran1.1 daftar hadir

Lampiran 1.2 jurnal PKL

Lampiran 1.3 Foto Kegiatan

 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penyelenggaraan pendidikan di Indonesia sudah diatur oleh undang-undang
yaitu: UU No. 20 / 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, PP. Nomor: 29 /
1990 tentang Pendidikan Menengah, Kep. Menaker No: 285/MEN/1991
tentang Pelaksanaan Permagangan Nasional, PP No: 39 / 1992 tentang peranan
Masyarakat dalam Pendidikan Nasional.

Guru merupakan salah satu komponen terpenting dalam pendidikan, dimana

guru memegang peranan yang sangat vital dalam penyelenggaraan pendidikan.
Demi terselenggaranya pendidikan yang baik, guru dituntut untuk memberikan
pembelajaran kepada siswa sesuai dengan tuntutan kurikulum. Tugas besar
seorang guru adalah mampu untuk mendidik, mengajar, membimbing,
 mengarahkan, dan melatih siswanya untuk mampu terjun ke dalam masyarakat
terutama untuk Dunia Usaha, Dunia Industri, dan Dunia Kerja.

Siswa dalam hal ini yang merupakan produk out put dari Sekolah
Menengah Kejuruan di tuntut untuk memaksimalkan proses belajarnya. Terkait
untuk meningkatkan kualitas tamatan SMK, sebagai sumber daya manusia
Indonesia yang handal dan professional dalam mencapai tujuannya yang
relevan dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja.

Upaya memaksimalkan kualitas proses pendidikan dan latihan dilakukan

melalui kerja sama dengan DUDIKA, dimana SMK Negeri 14 Garut
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan Untuk seluruh siswa kelas XI sebagai
pengejawantahan kerja sama yang di jalin oleh sekolah dengan DUDIKA
dalam rangka memaksimalkan Pengetahuan (Knowledge), Keterampilan
(Skill/psikomotorik) dan Sikap (Afektif).
PKL adalah pola penyelenggaraan pendidikan yang dikelola bersama- sama
antara SMK dengan Dunia Usaha/Dunia Industri/Asosiasi Profesi, Pemerintah
sebagai Institusi Pasangan (IP), mulai dari tahap Perencanaan, Pelaksanaan,
hingga tahap Evaluasi dan Sertifikasi yang merupakan satu kesatuan program.
Durasi pelaksanaan PKL ini 3 bulan atau 6 bulan efektif sesuai dengan
permintaan DU/DI. Pola Praktik Kerja Industri diterapkan dalam proses
penyelenggaraan SMK dalam rangka lebih mendekatkan mutu lulusan dengan
kemampuan yang diminati oleh dunia usaha/Dunia Industri/Asosiasi Profesi
(Pemerintah).
Dengan demikian, seorang siswa dikatakan mampu mengembangkan
kecakapan/ keterampilan hidupnya jika menguasai dengan sungguh-sungguh
seluk beluk keahliannya secara tuntas.
B. Tujuan Praktik Kerja Lapangan
Harapan utama dan kegiatan PKL ini di samping meningkatkan keahlian
profesional peserta didik agar sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja
agar peserta didik memiliki etos kerja yang meliputi: kemampuan bekerja,
motivasi kerja, inisiatif, kreatif, hasil pekerjaan yang berkualitas, disiplin
waktu, dan kerajinan dalam bekerja. Adapun tujuan dari penyelenggaraan
 PKL yaitu:

a. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu

tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos
kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

b. Memperkokoh hubungan keterkaitan dan kesepadanan (Link and Match)

antara SMK dan Industri.

c. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang

berkualitas profesional.
d. Memberi pengakuan dan pengahargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
 Manfaat Praktik Kerja Lapangan
Kerjasama antara SMK dengan dunia usaha/industri atau instansi
dilaksanakan dalam prinsip saling membantu, saling mengisi, dan saling
melengkapi untuk keuntungan bersama. Berdasarkan prinsip ini, manfaat
pelaksanaan Praktik Kerja Industri (PKL) antara lain:

a. Manfaat Bagi Industri

Penyelenggaraan PKL memberi keuntungan nyata bagi

industri antara lain:
1) Perusahaan dapat mengenal kualitas peserta PKL yang belajar dan
bekerja di industri.
2) Umumnya peserta PKL telah ikut dalam proses produksi secara aktif
sehingga pada pengertian tertentu peserta PKL adalah tenaga kerja yang
memberi keuntungan.
3) Perusahaan dapat memberi tugas kepada peserta PKL untuk
kepentingan perusahaan sesuai kompetensi dan kemampuan yang
dimiliki.

4) Selama proses pendidikan melalui kerja industri, peserta PKL lebih

mudah diatur dalam hal disiplin berupa kepatuhan terhadap peraturan
perusahaan. Karena itu, sikap peserta PKL dapat dibentuk sesuai
dengan ciri khas tertentu industri.
 5) Memberi kepuasan bagi dunia usaha/dunia industri karena diakui ikut
serta menentukan hari depan bangsa melalui Praktik Kerja Lapangan
(PKL).
b. Manfaat Bagi Sekolah
1) Memberi keahlian professional bagi peserta didik lebih terjamin
pencapaiannya;
2) Terdapat kesesuaian yang lebih pas antara program pendiddikan dengan
kebutuhan lapangan kerja (sesuai dengan prinsip Link and Match);

3) Memberi kepuasan bagi penyelenggaraan pendidikan sekolah karena

tamatannya lebih terjamin memperoleh bekal yang bermanfaat, baik untuk
kepentingan tamatan, kepentingan dunia kerja, dan kepentingan bangsa.
c. Manfaat Bagi Praktikan/Peserta Didik

• Mengukur hasil belajar peserta didik tentang pengetahuan kejuruan yang

diperoleh di sekolah dengan praktik yang dilakukan di industri/instansi.

• Sebagai bekal untuk pengembangan dirinya secara berkelanjutan.

• Keahlian profesional yang diperoleh dapat mengangkat harga diri dan

rasa percaya diri tamatan, yang selanjutnya akan mendorong mereka
untuk meningkatkan keahlian profesionalnya pada tingkat yang lebih
tinggi.

• Sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan bahwa pengalaman kerja

sebagai bagian dari proses pendidikan.

• Menambah keterampilan, pengetahuan, gagasan-gagasan seputar dunia

usaha serta industri yang professional dan handal sebagai bekal untuk
meningkatkan taraf hidupnya.
 BAB II
A. Sejarah Kantor Korwil Pendidikan Kecamatan Samarang
UPT pendidikan diganti menjadi korwil unit pelaksanaan teknis dinas
(UPTD) pendidikan telah resmi dihapus keputusan itu berdasarkan
permendagri tahun 2018 tentang pedoman klasifikasi cabang dinas UPTD kini
lembaga tersebut berganti nama menjadi koordinator kecamtan samarang
bidang pendidikan (KWBP).
Kepala disdik bapak Drs.H Ucu Slamet Juanda. Pernah berkata ada repisi
edaran dari kemendagri pemerintah daerah bisa membentuk perwakilan yang
mengelola pendidikan di tingkat kecamatan Cuma namanya bukan UPTD lagi
melainkan menjadi KORWIL.
Pejabat yang mengisi bukan lagi structural atau kepala UPTD dengan
eselon.karena jabatan ketua berganti koordinator adalah pejabat pungsional
 wilayah kecamatan samarang saat ini, pejabat belum pernah menjadi kepala upt
di 14 kecamatan kembali menjadi staf. Kepala upt yang ada sekarang bisa
ditunjukan sebagai koordinator atau stap biasa. Tapi koordinator pun juga staf
karena bukan pejabat structural.
Setelah pejabat koordinator tidak ada lagi eselon seperti yang di sandang
pejabat structural. Kalo kepala upt menjadi koordinator, nantinya harus jadi
pejabat fungsional dulu. Sebab, jabatan sruktural didisdik sudah penuh mereka
(kepala UPTD) bisa cari peruntungan untuk bisa menjadi pejabat structural di
dinas lainnya. Sebabkan banyak pejabat didisdik pindah ke dinas lainnya.
Ketika kepala UPT menjadi coordinator tidak lagi menerima tunjangan
bulanan Rp: 540.000 tetapi gajinya tidak akan berubah seperti sebelumnya.
Meskipun ada banyak perubahan, akan mempengaruhi kerja disdik kedepannya
tugas coordinator dan UPT hampir sama. Tetap membantu tugas tugas yang di
berikan disdik.
Tahap Penggantian Nama-Nama di Dinas Pendidikan Kecamatan Samarang
 KCD (Kantor Cabang Dinas)Tahun 2005
 UPTD (Unit Pelaksanaan Teknis Dinas) Tahun
 UPT (Unit Pelaksana Teknis) Tahun 2009
 KORWIL (Koordinator Wilayah)
B. Visi Misi Korwil Pendidikan Kecamatan Samarang
a) Visi Korwil bidang pendidikan kec samarang
“Unggul dalam prestasi tahun 2015 di kabupaten Garut dan terwujudnya
lembaga pendidikan yang berkualitas untuk membentuk peserta didik yang
cerdas,terampil dan beriman”.
b) Misi korwil bidang pendidikan kec samarang
 Meningkatkan tenaga pendidik dan kependidikan yang professional.
 Menciptakan lingkungan sekolah yang mendorong budaya belajar yang
efektif.
 Mewujudkan otonomi sekolah yang mandiridan dinamis sesuai dengan
kebutuhan masyarakat.
 Menciptakan suasana kerja yang kondusif untuk peningkatan kerja.
 Menerapkan pengolaan yang transparan dan bertanggung jawab.
  Mendorong partisifasi sekolah dan warga sekolah dalam peningkatan mutu
sekolah.
 Menciptakan lingkungan untuk menumbuhkan penghayatan dan
pengalaman kepada tuhan yang maha esa.
C. Landasan Hukum Rencana Kerja Korwil Bidang Pendidikan Kec
Samarang

Rencana Kerja Korwil Pendidikan Kecamatan Samarang Kabupaten Garut,

di susun berdasarkan landasann hukum yang di samping memberikan aspek
legal juga memberikan gambaran tentang komponen-komponen yang harus di
persiapkan dan juga di kembangkan sesuai dengan standar yang berlaku.
Adapun landasan hukum penyusunan Rencana Kerja Korwil Pendidikan
Kecamatan Samarang sebagai berikut :

 Undang-Undang Dasar 1945 (hasil amandemen terakhir).

 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2000 Tentang Program Pembangunan
Nasional.
 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah.
 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 Tentang Pokok-Pokok Kepegawaian
sebagaimana telah di ubah dengan UU No.43 Tahun 1999.
 PP Nomor 97 tahun 2000 Tentang Formasi PNS sebagaimana telah di ubah
dengan PP No.54 Tahun 2003.
 PERKA BKN No.12 Tahun 2011 Tentang Pedoman Pelaksanaan Analisis
Jabatan.
 PERMEN Pan dan Rb No.33 Tahun 2011 Tentang Pedoman Analisis
Jabatan.
 Surat Edaran Departemen Dalalm Negri No.050/2002/SJ Tanggal 11
Agustus 2005 sambil menunggu di terbitkannya peraturan pemerintah yang
mengatur tata cara penyusunan dokumen perencanaan.
 Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan.
  Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan.
 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 Tentang
Standar Isi Untuk Setaun Pendidikan Dasar Dan Menengah.
 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 Tentang
Standar Kompetensii Lulusan Untuk Satuan Pendidikan Dasar Dan
Menengah.
 Inpres No 5 Tahun 2006 Tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan
Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun Dan Pemberantasan Buta
Aksara.
 Peraturan Menteri Dalam Negri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah Yang Di Sempurnakan Dengan Peraturan
Menteri Dalam Negri Nomor 59 Tahun 2007 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Dalam Negri Nomon 13 Tahun 2006.
 PP No.38 Tahun 2007 Tentanng Pembagian Kewenangan Antara
Pemerintah Dan Pemerintah Daerah, urusan kewajiban daerah
kabupaten/kota dalam bidang pendidikan mencakup Pendidikan anak usia
dini,Pendidikan dasr,Pendidikan menengah, dan Pendidikan non formal.
 Keputusan menteri pendidikan nasional Nomor 056/U/2001 tentang
pedoman pembiayaan penyelenggaraan pendidikan nasional.
 Peraturan pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 Tentang pendanaan
pendidikan.
 Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 23 Tahun 2008 Tentang
Pembentukan Dan Susunan Organiasasi Dinas Daerah Kabupaten Garut
Perangkat Daerah (Lembar Daerah Nomor 38 Tahun 2008).
D. Fungsi,Tugas Pokok dan Wewenang Korwil Bidang Pendidikan.
A. Fungsi Korwil Bidang Pendidikan
 Peraturan dan pengurusan kegiatan teknis operasional di lapangan bidang
pendidikan meliputi : pendidikan dasar, tenaga kependidikan, manajemen
pelayanan, tenaga pendidik berdasarkan kebijakan dinas pendidikan
kabupaten Garut.
 Pelaksanaan pengembangan program Pemerintah daerah bidang
 pendidikan.
 Pelaksanaan pelayanan bidang pendidikan di tingkat kecamatan.
E. Wewenang Korwil Bidang Pendidkan
 Mengendalikan pelaksanaan kegiatan.

 Memberikan pengarahan mengenai pelaksanaan tugas kepada bawahan.

 Mengelola data.
 Mengoreksi hasil kerja bawahan.
 Meminta datapengelolaan lingkup korwil.

F. Struktur Organisasi Korwil Bidang Pendidikan

KOORDINATOR
Drs Ucu Slamet Juanda
PENGAWAS SD PENILIK
NIP.196803291990031005

Drs.Sutiani,MM Edi Surtisno,S.Pd,M.Pd

NIP.196209161982042004 NIP.1964042419841003

H.AA Lanlan Jaelani,S.Pd,MM Imadudin,S.Pd

NIP.196712151986101001 NIP.196309151988031010
 Burhanudin Haris,S.Pd,MM.Pd
Naryana,S.Pd.I
NIP.197008091993071002
NIP.196310091985121001

PENGAWAS TK Tatat Sri Mulyati,S.Pd,MM.Pd

NIP.196508181936032017

Hj.Yani Rohayani,S.Pd,MM
NIP.196308301985032007 Agus Jalaludin,S.Pd
NIP.196708031993011002

PENGELOLA BMD KEPEGAWAIAN PENGELOLA KEUANGAN

Rini Rostini Jajang Ahmad,S.Pd.I Ihah Nurcahyana,Ama.Pd
NIP.196804231994032006 NIP.197008201999031003 NIP.196506101986102005

ADM UMUM OPERATOR OPERATOR

Taofik Hidayat Reyna Prasamia O Apep Rukmin
SP.800/2488-DISDIK SP.800/1070/DISDIK SP.800/1070/DISDIK

KEPALA TK/SD

 Uraian Tugas
1. Mengetik dengan computer atau mesin tik dengan konsep berdasarkan
ketentuan dan prosedur yang berlaku untuk pelaksanaan tugas.
2. Menerima,mencatat dan memberi nomor agenda atau kode surat baik surat
masuk maupun surat keluar dengan menulis nomor dan tanggal penerimaan,
perihal isi surat serta permasalahannya sesuai prosedur.
 3. Mendistribusikan surat masuk kepada unit yang dituju dan membuat tanda
terima sesuai prosedur untuk melacak keberadaan surat.
4. Menerima dan memeriksa buku ekspedisi yang telah di tandatangani oleh
penerima surat sesuai prosedur untuk mengetahui kesesuaiannya.
5. Menerima dan mengecek kelengkapan dokumen surat naskah blanko dan
bahan lainnya dari atasan langsung sesuai prosedur untuk kelancaran tugas.
6. Melaksanakan penggandaan dengan cara poto copy atau stensil dan
menghitung kembali jumlah yang di agendakan sesuai prosedur agar sesuai
dengan jumlah yang di butuhkan.
7. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan kegiatan berdasarkan tupoksi sebagai
pertanggungjawaban.
8. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintah oleh atasan baik lisan
maupun tulisan.

 Pengelola Kepegawaian
Menerima, mencatat,dan memproses data kepegawaian sesuai dengan prosedur
dan ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan tugas berjalan lancar.
 Uraian Tugas
1. Menerima dan mencatat data kepegawaian sesuai dengan prosedur dan
ketentuan yang berlaku untuk di proses lebih lanjut.

2. Memeriksa data kepegawaian sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang

berlaku dalam rangka proses kepegawaian.
3. Mengelompokkan data kepegawaian sesuai dengan prosedur dan ketentuan
yang berlaku untuk di proses lebih l;anjut.
4. Memproses data kepegawaian sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang
berlaku sebagai wujud pelayanan prima.
5. Memeriksa dan mengkonsultasikan kendala yang timbul dalam pelaksanaan
 proses data kepegawaian dengan pejabat yang berwwenang dan terkait sesuai
dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku untuk penyelesaian masalah.
6. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan kegiatan berdasarkan tupoksi sebagai
pertanggungjawaban pelaksanaan tugas.
7. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang di perintah oleh atasan baik lisan
maupun tertulis.

 Pengelolaan perlengkapan/inventaris
Melakukan administrasi perlengkapan meliputi : kegiatan pencatatan,
perencanaan kebutuhan, dan pembuatan laporan pertanggungjawaban
perlengkapan atau barang sesuai dengan peraturan yang berlaku agar tertib
administrasi.
 Uraian Tugas :
1. Mencatat dan membukukan data dan barang yang masuk serta keluar
berdasarkan jenis dan jumlah barang sesuai prosedur agar tertib administrasi.

2. Mencatat membukukan data barang investaris di setiap unit kerja sesuai dengan
jenis dan kualitas nya sesuai prosedur untuk pembuatan daftar investaris dalam
ruangan.
3. Mencatat barang investaris kantor termasuk sarana dan prasarana kantor dan
menyimpan bukti atau sertifikatnya sesuai prosedur agar tertib administrasi.
4. Mencatat barang inventaris kantor dan alat tulis kantor dalam buku penerimaan
sesuai dengan prosedur untuk tertib administrasi.
5. Melakukan menyiapkan bahan administrasi penghapusan barang kantor sesuai
dengan peraturan yang berlaku agar tertib pengelolaan barang.
6. Membuat daftar inventaris barang, merek,. Pembuatan, tahun pembelian, jenis
anggaran, nomor kode barang dan keadaan barang sesuai prosedur untuk
mengetahui kualitas barang sebagai bahan dalam pembuatan konsep
penghapusan barang inventaris kantor.
7. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan kegiatan berdasarkan tupoksi sebagai
pertanggungjawaban pelaksana tugas .
 Pengadministrasian Keuangan
 Menerima mencatat serta mengumpulkan bahan dan administrasi keuangan
sesuai dengan prosedurdan ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan tugas
berjalan lancar.
 Uraian tugas:
1. Mengumpulkan bahan dan data yang berhubungan dengan administrasi
keuangan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku sebagai
pelaksana tugas.

2. Mempelajari dan menelaah bahan dan data administrasi keuangan sesuai

prosedur sebagai bahan pelaksanaan tugas.
3. Menerima dan mencatat surat atau dokumen keuangan sesuai dengan prosedur
dan ketentuan yang berlaku untuk kelancaran tugas.
4. Memeriksa dan menyimpan surat serta dokumen keuangan dengan keuangan
ketentuan yang berlaku untuk bahan pertanggung jawaban.
5. Menyiapkan alat,sarana dan kelengkapan yang di perlukan sesuai dengan
prosedur dan ketentua yang berlaku untuk kelancaran tugas.
6. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan kegiatan berdasarkan tupoksi sebagai
pertanggungjawaban pelaksana tugas.
7. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang di perintah oleh atasan baik lisan
maupun tertulis.
 Operator Komputer
Melakukan pengecekan berkala semua peralatan, perlengkapan computer serta
perlatan pendukung lainnya berdasarkan keahlian dan referensi untuk kelancaran
kegiatan serta optimalisasi pekerjaan.
 Uraian Tugas :
1. Melakuakan pemeriksaan secara rutin terhadap perangkat keras dan perangkat
lunak termasuk kominikasi data sesuai jadwal untuk memastikan peralatan
tersebut berjalan dengan baik.
2. Mengoprasikan dan mengecek computer sesuai prosedur yang ditepatkan
untuk menjamin bahwa system berjaln demgan baik
3. Melakukan pencatatan terhadap kerusakan yang ada untuk perbaikan sesuai
dengan permasalahan yang dilakukan untuk dilaporkan kepada atasan
4. Melakukan perbaikan terhadap kerusakan baik yang menyangkut perangkat
 keras maupun perangkat lunak sesuai pedoman agar computer tersebut dapat
dioprasikan lagi seperti sebelumnya
5. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan kegiatan berdasarkan tupoksi sebagai
pertanggungjawaban pelaksaan tugas
6. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang deprintahkan oleh atasan baiklisan
maupun tertulis.
G. Penjaga Sekolah
Melaksanakan penjagaan sekolah meliputi melaksanakan piket
malam|/pengamanan sekolah menjaga kebersihan, menyiapkan dan memelihara
peralatan sekolah, sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku agar
pelaksanaan pekerjaan dapat berjalan sesuai dengan yang di inginkan.
• Uraian tugas :
1. Mempelajari standar, pedoman dan prosedur kerja sesuai dengan peraturan dan
prosedur yang berlaku untuk dasar pelaksanaan tugas.
2. Menjaga ketertiban/keamanan dan kebersihan sekolah sesuai dengan prosedur
dan ketentuan yang berlaku agar amannya kondisi sekolah.
3. Menyiapkan peralatan penunjang belajar serta tugas caraka lainnya sesuai
dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku agar terlaksana nya tugas dengan
baik.
4. Memelihara sarana dan prasarana sekolah sesuai dengan ketentuan dan
prosedur yang berlaku agar terpeliharanya sekolah.
5. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan secara berkala sesuai dengan prosedur
dan ketentuan yang berlaku sebagai bahan penyusunan program berikutnya.
6. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang di perintah oleh atasan baik lisan
maupun tertulis.
 BAB III

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan PKL

Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Untuk Program Keahlian

Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran pada tahun 2022 dilaksanakan mulai tanggal
01 Juli 2022 sampai dengan 07 Oktober 2022, di Korwil Bidang Pendidikan
Kecamatan Samarang, Jl.Raya Samarang No. 83 Samarang Garut 44161.
Menggunakan sistem 3 bulan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yaitu sebagai
berikut :
a. Hari Senin – Kamis mulai pukul 07.30 s/d 16.00

b. Hari Jumat mulai pukul 07.30 s/d 16.30

B. Landasan Teoretis
1. Pengertian Korwil
Korwil adalah singkatan dari koordinator wilayah, yang mengurus kegiatan
teknis operasional di lapangan bidang pendidikan meliputi : pendidikan dasar,
tenaga kependidikan, manajemen pelayanan, tenaga pendidik berdasarkan
kebijakan dinas pendidikan kabupaten Garut.
a. Administrasi dan arsip
Hubungan arsip dengan administrasi merupakan hubungan dua sisi sebuah
mata uang atau hubungan anatar suatu benda dengan bayangannya. Arsip sebagai
bagian dari proses administrasi hanya ada apabila administrasi itu berjalan.
1. Proses
 Arsip tercipta sebagai endapan informai terekam dari pelaksanaan kegiatan
administrasi suatu instansi/lorporasi.
 Arsip merupakan substansi informasi yang melekat pada fungsi, sehingga setiap
penngaturan arsip harus mempertimbangkan :
 Agar infomasinya yang terdapat dalam arsip bisa digunakan untuk kepentingan
operasional instansi/korporasi secara fungsional.
 Agar informasi dalam arsip dapat dikelompokkan dalam unit0unit informasi
secara spesifik agar dapat diberikan secara tepat informasi, tepat waktu, tepat
 orang, tepat guna serta dalam waktu yang secepat mungkin.
2. Fungsi Arsip
Menurut undang-undang nomor 7 tahun 1971, fungsi arsip dibedakan atas dua
yaitu arsip statis dan arsip dinamis. Dalam literatur-literatur kearsipan (USA) kita
mengenal pembedaan fungsi arsip atau records atau archives. Arsip dinamis dan
arsip yang masih secara langsung digunakan dan juga evaluasi. Atau dalam
bahasa perundang-undangan kearsipan disebut sebagai arsip yang dipergunakan
secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, penyelenggaraan kehidupan
kebangsaan pada umumya atau dipergunakan secara langsung dalam
penyelenggaraan administrasi negara.
Arsip statis adalah arsip yang tidak dipergunakan lagi dalam fungsi-fungsi
manajemen, tetapi dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pendidikan dan
penelitian. Arsip statis merupakan arsip yang memiliki nilai guna berkelanjutan
(continuing value)
Arsip dinamis berdasarkan kepentingan penggunaannya dapat dibedakan
menjadi dua yaitu arsip dinamis aktif dan dinamis inaktif. Arsip dinamis atif
berarti arsip yang secara langsung dan terus menerus diperlukan dan dipergunakan
di dalam penyelenggaraan administrasi. Sedangkan arsip dinamis inaktif
merupakan arsip-arsip yang frekuensi penggunannya untuk penyelengaraan
administrasi sudah menurun.
Frekuensi penggunaan yang menurun sering menjadi problematik tersendiri
di Indonesia apalagi bagi instansi yang tidak memiliki JRA (Jadwal Retensi
Arsip), artinya bahwa semua tergantung bagaimana suatu instansi menilai bahwa
suatu arsip sudah dikatakan menurun frekuensi penggunannya, hal ini tentu saja
harus didasarkan pada kebutuhan organisasi.
Bertitik tolak dari fungsi dan kegunaan arsip, maka asrip sebagai salah satu
sumber informasi harus dikelola dalam suatu sistem/manajelen, sehingga
informasi arsip memungkinkan untuk disajikan secara tepat, kepada orang yang
tepat pada waktu yang tepat dengan biaya yang serendah mungkin. Dengan
demiian informasi yang terakam tersebut dapat digunakan di dalam menunjang
proses pengambilan keputusan, perencanaan, pengorganisasian, pengawasan serta
dapat dijadikan referensi sebagai input yang sangat signifikan bagi proses
manajemen, baik bisnis maupun pemerintahan.
C.Bahan dan alat
Peralatan kantor Perlengkapan kantor
Meja dan kursi ATK
Perangkat computer WIFI
Printer Listrik
Lemari arsip Stop Map
Filing kabinet Paper klip
Binder klip
D.Faktor penunjang dan factor penghambat
1. Faktor pendukung
Ada beberapa faktor pendukung yang membatu selama melaksanakan
kegiatan Prakerin diantaranya;
a. Lingkungan Kerja Yang Bersih
Lingkungan kerja yang bersih membuat saya merasa nyaman dalam
melaksanakan tugas
b. Karyawan yang Baik dan Ramah
Karyawan yang baik dan ramah membuat saya tidak membutuhan
waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja
c. Fasilitas yang memadai
Fasilitas yang memadai dapat membantu saya sehingga bisa
mengerjakan tugas dengan cepat
2. Faktor Penghambat
Dalam melaksanakan prakerin pasti ada berbagai hambatan. Hambatan
- hambatan tersebut antara lain:
a. Kurangnya Pengalaman
Belum begitu berpengalaman sehingga pekerjaan yang dikerjakan
kadang tersendat-sendat
b. Kurangnya Menguasai Peralatan Kantor
Ada beberapa peralatan kantor yang belum saya kuasai, sehingga
mengharuskan berlatih terlebih dahulu.
 BAB III

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan PKL

Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Untuk Program Keahlian

Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran pada tahun 2022 dilaksanakan mulai tanggal
01 Juli 2022 sampai dengan 07 Oktober 2022, di Korwil Bidang Pendidikan
Kecamatan Samarang, Jl.Raya Samarang No. 83 Samarang Garut 44161.
Menggunakan sistem 3 bulan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yaitu sebagai
berikut :
a. Hari Senin – Kamis mulai pukul 07.30 s/d 16.00

b. Hari Jumat mulai pukul 07.30 s/d 16.30

A. BAHAN DAN ALAT PKL

Peralatan kantor Perlengkapan kantor
Meja dan kursi ATK
Perangkat komputer WIFI
Printer Listrik
Bindex Stop map
Flashdisk Map Snelhecter
Kabel Data
B. FAKTOR PENUNJANG DAN FAKTOR PENGHAMBAT
1. Faktor pendukung
Ada beberapa faktor pendukung yang membatu selama melaksanakan kegiatan
Prakerin diantaranya;
a. Lingkungan Kerja Yang Bersih
Lingkungan kerja yang bersih membuat saya merasa nyaman dalam
melaksanakan tugas
b. Karyawan yang Baik dan Ramah
Karyawan yang baik dan ramah membuat saya tidak membutuhan waktu untuk
beradaptasi dengan lingkungan kerja.
c. Fasilitas yang memadai
 Fasilitas yang memadai dapat membantu saya sehingga bisa mengerjakan tugas
dengan cepat seperti laptop yang dipimjamkan kepada saya untuk menunjang
pekerjaan kantor
2. Faktor Penghambat
Dalam melaksanakan prakerin pasti ada berbagai hambatan. Hambatan-
hambatan tersebut antara lain:
a. Kurangnya Pengalaman
Belum begitu berpengalaman sehingga pekerjaan yang dikerjakan kadang
tersendat-sendat
b. Kurangnya Menguasai Peralatan Kantor
Ada beberapa peralatan kantor yang belum saya kuasai, sehingga
mengharuskan berlatih terlebih dahulu.
 BAB III

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan PKL

Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Untuk Program Keahlian

Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran pada tahun 2022 dilaksanakan mulai tanggal
01 Juli 2022 sampai dengan 07 Oktober 2022, di Korwil Bidang Pendidikan
Kecamatan Samarang, Jl.Raya Samarang No. 83 Samarang Garut 44161.
Menggunakan sistem 3 bulan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yaitu sebagai
berikut :
a. Hari Senin – Kamis mulai pukul 07.30 s/d 16.00

b. Hari Jumat mulai pukul 07.30 s/d 16.30

C. BAHAN DAN ALAT PKL

Peralatan kantor Perlengkapan kantor
Meja dan kursi ATK
Perangkat komputer WIFI
Printer Listrik
Bindex Buku Kwitansi
Rak Arsip Map Snelhecter Folio F4
Binder Clip
Stepler dan steples
Buku Agenda
Kalkulator
D. FAKTOR PENUNJANG DAN FAKTOR PENGHAMBAT
1. Faktor pendukung
Ada beberapa faktor pendukung yang membatu selama melaksanakan kegiatan
Prakerin diantaranya;
a. Lingkungan Kerja Yang Bersih
Lingkungan kerja yang bersih membuat saya merasa nyaman dalam
melaksanakan tugas
b. Karyawan yang Baik dan Ramah
Karyawan yang baik dan ramah membuat saya tidak membutuhan waktu untuk
beradaptasi dengan lingkungan kerja.
c. Fasilitas yang memadai
Fasilitas yang memadai dapat membantu saya sehingga bisa mengerjakan tugas
dengan cepat seperti laptop yang dipimjamkan kepada saya untuk menunjang
pekerjaan kantor
2. Faktor Penghambat
Dalam melaksanakan prakerin pasti ada berbagai hambatan. Hambatan-
hambatan tersebut antara lain:
a. Kurangnya Pengalaman
Belum begitu berpengalaman sehingga pekerjaan yang dikerjakan kadang
tersendat-sendat
b. Kurangnya Menguasai Peralatan Kantor
Ada beberapa peralatan kantor yang belum saya kuasai, sehingga
mengharuskan berlatih terlebih dahulu.
 BAB III

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan PKL

Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Untuk Program Keahlian

Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran pada tahun 2022 dilaksanakan mulai tanggal
01 Juli 2022 sampai dengan 07 Oktober 2022, di Korwil Bidang Pendidikan
Kecamatan Samarang, Jl.Raya Samarang No. 83 Samarang Garut 44161.
Menggunakan sistem 3 bulan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yaitu sebagai
berikut :
a. Hari Senin – Kamis mulai pukul 07.30 s/d 16.00

b. Hari Jumat mulai pukul 07.30 s/d 16.30

E. BAHAN DAN ALAT PKL

Peralatan kantor Perlengkapan kantor
Meja dan kursi ATK
Perangkat komputer WIFI
Printer Listrik
Bindex Buku Kwitansi
Rak Arsip Map Snelhecter Folio F4
Binder Clip
Stepler dan steples
Buku Agenda
Kalkulator
F. FAKTOR PENUNJANG DAN FAKTOR PENGHAMBAT
1. Faktor pendukung
Ada beberapa faktor pendukung yang membatu selama melaksanakan kegiatan
Prakerin diantaranya;
a. Lingkungan Kerja Yang Bersih
Lingkungan kerja yang bersih membuat saya merasa nyaman dalam
melaksanakan tugas
b. Karyawan yang Baik dan Ramah
 Karyawan yang baik dan ramah membuat saya tidak membutuhan waktu untuk
beradaptasi dengan lingkungan kerja.
c. Fasilitas yang memadai
Fasilitas yang memadai dapat membantu saya sehingga bisa mengerjakan tugas
dengan cepat seperti laptop yang dipimjamkan kepada saya untuk menunjang
pekerjaan kantor
2. Faktor Penghambat
Dalam melaksanakan prakerin pasti ada berbagai hambatan. Hambatan-
hambatan tersebut antara lain:
a. Kurangnya Pengalaman
Belum begitu berpengalaman sehingga pekerjaan yang dikerjakan kadang
tersendat-sendat
b. Kurangnya Menguasai Peralatan Kantor
Ada beberapa peralatan kantor yang belum saya kuasai, sehingga mengharuskan
berlatih terlebih dahulu
 BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Demikian Buku Panduan Pelaksanaan PKL untuk peserta didik calon peserta
PKL SMK Negeri 14 Garut tahun pelajaran 2022/2023 ini disusun untuk
dijadikan acuan dalam melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan.
Diharapkan kepada seluruh stakeholder sekolah dan panitia bisa melaksanakan
seluruh kegiatan yang sudah diprogramkan.
Kritik dan saran yang membangun selalu diharapkan untuk melakukan
perbaikan kedepannya. karena perbaikan adalah hal yang mutlak diperlukan
dalam melanjutkan program ini selanjutnya. Semoga apa yang kita rencanakan
dan apa yang kita kerjakan senantiasa mendapat ridho dan pertolongan dari Allah
SWT. Aamiin
B. SARAN
 Saran untuk pihak lapangan supaya memperhatikan siswa Praktik Kerja Lapangan
agar lebih nyaman dan semangat dalam bekerja
 Diharapkan agar kerja sama dengan sekolah dan perusahaan di tingkatkan dengan
memberi banyak peluang kepada siswa SMK NEGERI 14 GARUT
 Saran untuk sekolah agar lebih ditingkatkan lagi pemantauan terhadap siswa yang
sedang Prakerin
 Dan juga untuk guru - guru harus selalu memberikan motivasi dan bimbingan
pada siswa yang sedang melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL)