Anda di halaman 1dari 4

Contoh Cara Menulis Kata Di

Setelah memahami cara menulis kata di yang baik dan benar, dari yang dipisah dan juga
disambung. Pada bagian ini, akan disajikan beberapa contoh penggunaan kata di agar kamu
dapat lebih menguasai cara penulisan kata di sesuai kaidah bahasa Indonesia.

1. Contoh Menulis Kata Di yang Terpisah


Nah, contoh menulis kata di yang dipisah antara lain, sebagai berikut:

Contoh 1:

Salah: Diluar rumah banyak sekali kebun sayur yang siap untuk ditanam

Benar: Di luar rumah banyak sekali kebun sayur yang siap untuk ditanam

Play
Mute
Loaded: 1.00%
Fullscreen
Contoh 2:

Salah: Ayuk menyimpan mainan boneka kesayangannya dilemari kamarnya

Benar: Ayuk menyimpan mainan boneka kesayangannya di lemari kamarnya


Contoh 3:

Salah: Andi mengatur janji disore hari bertemu dengan calon pembeli

Benar: Andi mengatur janji di sore hari bertemu dengan calon pembeli

Berdasarkan beberapa contoh penulisan kata di tersebut, ada beberapa kesalahan yang umum
terjadi dan dilakukan oleh banyak orang. Berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan
penggunaan kata di sebagai kata depan yang seharusnya dipisah, tetapi malah ditulis dengan
disambung.

Di pasar; bukan dipasar

Di gedung; bukan digedung

Di terminal; bukan diterminal

Di perempatan; bukan diperempatan

Di kantor; bukan dikantor

Di puskesmas; bukan dipuskesmas

Di trotoar; bukan ditrotoar

Di desa; bukan didesa

Di perpustakaan; bukan diperpustakaan

Di malam hari; bukan dimalam hari

Di meja; bukan dimeja

Di laci; bukan dilaci

Dsb

2. Contoh Cara Menulis Kata di yang Disambung


Apabila pada contoh sebelumnya kata di ditulis terpisah, pada bagian ini penggunaan kata di
dapat ditulis dengan disambung.

Contoh 1:

Salah: Karena bus angkot mogok akhirnya penumpang di oper bus lain

Benar: Karena bus angkot mogok akhirnya penumpang dioper bus lain

Contoh 2:

Salah: Akibat tanah longsong jalan menuju rumah di alihkan

Benar: Akibat tanah longsor jalan menuju rumah dialihkan

Contoh 3:

Salah: Akibat mengganggu anak ayam, Riko di kejar lari sampai tunggang langgang
ketakutan

Benar: Akibat mengganggu anak ayam, Riko dikejar lari sampai tunggang langgang
ketakutan

Dalam menulis kata di yang digabung, masih ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan
oleh banyak orang. Nah, berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan kata di sebagai
awalan yang harus digabung dengan kata berikutnya, di antaranya yaitu:

ditulis; bukan di tulis


dibeli; bukan di beli
ditempati; bukan di tempati
didatangi; bukan di datangi
dicintai; bukan di cintai
ditambah; bukan di tambah
dialihkan; bukan di alihkan
dikemanakan; bukan di kemanakan

diajar; bukan di ajar


dihajar; bukan di hajar
dikejar; bukan di kejar
dibuat; bukan di buat
disampingi; bukan di sampingi
disampingkan; bukan di sampingkan
diminta; bukan di minta
dikasih; bukan di kasih

dikesampingkan; bukan di kesampingkan


dikambinghitamkan; bukan dikambing hitamkan

dipakai; bukan di pakai


disewa; bukan di sewa
disuap; bukan di suap
diintip; bukan di intip
dioper; bukan di oper
disambung; bukan di sambung

Anda mungkin juga menyukai