Anda di halaman 1dari 35

VSI1C3

DASAR MANAJEMEN
DAN SISTEM INFORMASI
Materi Sebelumnya

Aturan dan Tata Tertib


Kemampuan akhir
yang diharapkan

Mahasiswa dapat menjelaskan


tentang konsep manajemen dan
system informasi.

Bahan Kajian
1. Dasar Manajemen
2. Fungsi Manajemen
3. Dasar Sistem Informasi
4. Kualitas Informasi
5. Komponen Sistem informasi
DEFINISI MANAJEMEN

• Mengkoordinasikan dan mengawasi kegiatan kerja


orang lain sehingga kegiatan mereka diselesaikan secara
efisien dan efektif (Robbins & Coulter, 2016).

• Proses mencapai tujuan organisasi dengan bekerja


bersama dan melalui orang-orang dan sumber daya
organisasi lainnya (Certo, 2016).
EFISIENSI & EFEKTIVITAS

Efisiensi: Melakukan sesuatu dengan benar, atau


mendapatkan hasil maksimal dari input dengan jumlah
paling sedikit

Efektivitas: Melakukan hal yang benar, atau melakukan


aktivitas kerja yang akan menghasilkan pencapaian
tujuan
EFISIENSI & EFEKTIVITAS
EFISIENSI & EFEKTIVITAS
FUNGSI MANAJEMEN

1. Perencanaan
Fungsi manajemen yang melibatkan menetapkan tujuan,
menetapkan strategi untuk mencapai tujuan tersebut,
dan mengembangkan rencana untuk mengintegrasikan
dan mengoordinasikan kegiatan

2. Pengorganisasian
Fungsi manajemen yang melibatkan mengatur dan
menyusun pekerjaan untuk mencapai tujuan organisasi
FUNGSI MANAJEMEN

3. Memimpin
Fungsi manajemen yang melibatkan bekerja dengan dan
melalui orang-orang untuk mencapai tujuan organisasi

4. Pengendalian
Fungsi manajemen yang melibatkan memantau,
membandingkan, dan memperbaiki kinerja kerja
(Henry Fayol dalam Robbins & Coulter, 2016)
PENTINGNYA MEMPELAJARI MANAJEMEN

• Universalitas Manajemen

• Realitas Kerja

• Kesadaran akan Imbalan dan Tantangan yang


Signifikan dengan Menjadi seorang Manajer
Dasar Sistem
Informasi
Definisi Sistem

1. Sistem adalah seperangkat unsur yang saling


berhubungan dan saling mempengaruhi dalam
satu lingkungan tertentu. (Ludwig, 1997)

2. Sistem merupakan bagian-bagian yang


beroperasi secara bersama-sama untuk
mencapai beberapa tujuan. (Gordon B. Davis,
1995)
Definisi Sistem
3. Sistem, yaitu sekelompok elemen yang
terintegrasi untuk mencapai suatu tujuan
(Raymond McLeod, 2001)

4. Kumpulan elemen yang saling berhubungan


satu sama lain yang membentuk satu kesatuan
dalam usaha mencapai suatu tujuan.
(Budi Sutedjo, 2002)
Dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem adalah
suatu susunan yang teratur dari kegiatan-kegiatan
yang saling berkaitan dan susunan prosedur-
prosedur yang saling berhubungan, sinergi dari
semua unsur-unsur dan elemen-elemen yang ada
didalamnya, yang menunjang pelaksanaan dan
mempermudah kegiatan-kegiatan utama tercapai
dari suatu organisasi ataupun kesatuan kerja.
Definisi Informasi
1. Data adalah fakta-fakta mentah atau deskripsi-
deskripsi dasar dari hal, kejadian/kegiatan,
aktivitas, dan traksaksi yang ditangkap, direkam,
disimpan, diklasifikasikan, tetapi tidak
diorganisasikan untuk tujuan spesifik tertentu.

2. Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang


diorganisir dengan cara tertentu sehingga mereka
mempunyai arti bagi si penerima. Dengan kata
lain, informasi datang dari data yang telah
diproses
Definisi Sistem Informasi
Sistem informasi dapat didefinisikan secara teknis
sebagai seperangkat komponen yang saling
terkait yang mengumpulkan (atau mengambil),
memproses, menyimpan, dan mendistribusikan
informasi untuk mendukung pengambilan
keputusan dan pengendalian dalam sebuah
organisasi.

(Kenneth C. Laudon & Jane P, Laudon)


• Secara umum, sistem informasi merupakan
suatu sistem yang didalamnya memuat
tentang berbagai informasi yang terkait
dengan operasional suatu organisasi yang
berguna untuk mengambil keputusan dalam
mencapai tujuan organisasi.
Bentuk Sistem Informasi*
• Sistem Informasi Manajemen (Management Information
System)
• Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System)
• Sistem Informasi Eksekutif (Executive Information System)
• Sistem Otomasi Perkantoran (Office Automation)
• Sistem Pendukung Pakar (Expert Support System)
• Sistem Proses Transaksi (Transaction Processing System)
Contoh pengembangan bentuk sistem informasi

• Sistem Informasi Geografis (Geographic Information


System)
• Sistem Informasi Medis (Medical Information System)
• Sistem Informasi Pemasaran (Marketing Information
System)
• Sistem Informasi Akademik (Academic Information
System)
PERAN SISTEM INFORMASI PADA BISNIS SAAT INI

• Sistem informasi pada kegiatan bisnis saat ini sangat


dibutuhkan agar dapat membantu kita dalam
membuat keputusan yang tepat atau bijaksana
dengan menggunakan teknologi informasi dan segala
informasi yang ada.

• Perubahan yang sering terjadi dalam dunia teknologi,


manajemen penggunaan teknologi, dan dampak pada
keberhasilan bisnis membuat sistem informasi
manajemen ini sangat menarik untuk kita bahas.
PERAN SISTEM INFORMASI PADA BISNIS SAAT INI

• Di bidang teknologi ada tiga perubahan yang saling


terkait:
(1) Muncul platform digital mobile;
(2) Pertumbuhan perangkat lunak/aplikasi online sebagai
layanan, dan;
(3) Pertumbuhan “Cloud Computing” yang mana semakin
banyak perangkat lunak bisnis berjalan melalui Internet.
Sistem informasi berbasis Komputer

• Fokus utama sistem informasi berbasis komputer


adalah untuk aplikasi otomatisasi perkantoran (Office
Auotomation/OA)
• Dimana komputer memiliki porsi yang semakin
berarti untuk aplikasi SIA (Sistem Informasi
Akuntansi), SIM (sistem Informasi Manajemen), dan
DSS (Decission Support System).
Mengapa komputer begitu sangat penting dalam menyediakan informasi?

• Kegiatan bisnis semakin meningkat dan rumit


• Globalisasi ekonomi
• Persaingan Dunia
• Kebutuhan teknologi yang andal
• Batas waktu semakin singkat
• Kendala‐kendala sosial
• Tuntutan pelayanan praktis dan cepat saji
Kualitas Informasi
Kualitas Informasi

Suatu informasi akan memiliki manfaat dalam proses


pengambilan keputusan apabila informasi tersebut
mempunyai kualitas dan nilai.
3 Hal pokok yang dapat mempengaruhi tingkat
kualitas informasi :*
1. Relevansi (Relevancy)
• Informasi dikatakan berkualitas jika relevan bagi pemakainya
• Informasi akan relevan jika memberikan manfaat bagi pemakainya
• Misalnya : informasi tentang hasil penjualan barang mingguan
kurang relevan jika ditujukan pada manajer tehnik, tetapi akan
sangat relevan jika disampaikan pada manajer pemasaran.
2. Akurasi (Accuracy)
• Sebuah informasi dapat dikatakan akurat jika informasi tersebut
tidak bias atau menyesatkan, bebas dari kesalahan-kesalahan dan
harus jelas mencerminkan maksudnya.
• Beberapa hal yang dapat berpengaruh terhadap keakuratan sebuah
informasi antara lain adalah:
Beberapa hal yang dapat berpengaruh terhadap keakuratan sebuah
informasi antara lain adalah:

a) Kelengkapan (completeness) informasi Informasi yang komplit atau


lengkap, berarti informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus
memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan
sebagian-sebagian tentunya akan mempengaruhi dalam pengambilan
keputusan atau menentukan tindakan secara keseluruhan, sehingga
akan berpengaruh terhadap kemampuannya untuk mengontrol atau
memecahkan suatu masalah dengan baik.
b) Kebenaran (correctness) informasi. Informasi yang dihasilkan
oleh proses pengolahan data, haruslah benar sesuai dengan
perhitungan-perhitungan yang ada dalam proses tersebut. Sebagai
contoh, jika sebuah informasi menunjukkan total nilai gaji yang harus
dibayarkan pada seorang pegawai, maka informasi tersebut haruslah
sudah benar dan memuat perhitungan-perhitungan matematis yang
ada di dalam prosesnya seperti perhitungan tunjangan, perhitungan
potongan dan sebagainya.
c) Keamanan (security) informasi. Keamanan sebuah informasi,
tergambar dari jawaban atas pertanyaan” Apakah pesan menjangkau
semua atau hanya pengguna sistem yang dituju? ”
3. Tepat Waktu (timeliness)
• Bahwa informasi yang dihasilkan dari suatu proses
pengolahan data, datangnya tidak boleh terlambat
(usang). Informasi yang terlambat tidak akan
mempunyai nilai yang baik, sehingga kalau digunakan
sebagai dasar dalam pengambilan keputusan dapat
menimbulkan kesalahan dalam tindakan yang akan
diambil.
• Kebutuhan akan tepat waktunya sebuah
informasi itulah yang pada akhirnya akan
menyebabkan mahalnya nilai suatu informasi. Hal itu
dapat dipahami karena kecepatan untuk
mendapatkan, mengolah dan mengirimkan informasi
tersebut memerlukan bantuan sebuah tehnologi
terbaru.
Komponen
Sistem Informasi
Komponen Sistem informasi
Dalam suatu sistem informasi terdapat komponen-
komponen, seperti :
1. Perangkat keras (hardware) : mencakup
peranti-peranti fisik seperti komputer dan
printer.
2. Perangkat lunak (software) atau program
: sekumpulan instruksi yang memungkinkan
perangkat keras untuk dapat memproses data.
3. Prosedur : sekumpulan aturan yang dipakai
untuk mewujudkan pemrosesan data dan
pembangkitan keluaran yang dikehedaki.
Komponen Sistem informasi
4. Orang / Manusia :
semua pihak yang bertanggung jawab dalam
pengembangan sistem informasi, pemrosesan,
dan penggunaan keluaran sistem informasi.
5. Basis data (database) :
sekumpulan tabel, hubungan, dan lain-lain yang
berkaitan dengan penyimpanan data.
6. Jaringan komputer dan komunikasi data:
sistem penghubung yang memungkinkan
sumber (resources) dipakai secara bersama atau
diakses oleh sejumlah pemakai.
SELESAI

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai