MODUL AJAR

HANDLING KELINCI

OLEH:

HELMY NURDIANTO

A. Kriteria Kelinci
 Keberhasilan peternak kelinci dipengaruhi oleh faktor
antara lain faktor internal dan external.
Kriteria bibit kelinci yang bagus yaitu : kepala yang
seimbang dengan ukuran tubuhnya, telinga harus tegak,
bersih, tebal, panjang, dan tampak seimbang, mata yang
bulat bercahaya, bersih pandanganmata cerah dan jerni.
Selanjutnya hidung dan mulut kering dan bersih, kaki
kuat, kokoh, berkuku pendek, dan lurus tidak bengkok,
badan bulat, berdada lebar, dan padat, bulu harus bersih,
licin, halus, mengkilat, dan ekor yang tegak, lurus ke atas
menempel pada punggung.

B. Kebutuhan Nutrisi pada Kelinci

Kelinci dapat mengomsumsi hijauan sebanyak 1 kg sampai

dengan 1,5 kg /ekor. Hijauan ini berasal dari sayuran atau daun-
Kelinci yang masih kecil atau berumur di bawah
dauanan. Jumlah pemberian 2 kg/ekor/hari sesuai dengan
empat bulan
kebutuhan sebaiknya
karena sekitar tidaktersebut
90% hijauan diberikan terlalu
terdiri dari air.
banyakyang
Kelinci hijauan.
dikekolaHijauan hanyamembutuhkan
secara insentif diberikan sekitar 20
konsentrat
Kelinci dapat mengomsumsi hijauan sebanyak 1 kg sampai
sebanyak
persen 60%.
dari Pemberian konsentrat
total ransum. berguna untuk
Sementara itu,menaikkan
kelinci
dengan 1,5 kg /ekor. Hijauan ini berasal dari sayuran atau daun-
bobot badan kelinci. Pakan kelinci yang diberikan harus
dewasa Jumlah
dauanan. sudah bisa diberikan
pemberian hijauan sebanyak
2 kg/ekor/hari sesuai dengan 60
mengandung nutrisi yang lengkap seperti protein 12-18 persen,
persenmaksimal
kebutuhan
lemak dari
karenatotal
sekitarransum.
4 persen,
90% hijauan Ransum
serat kasar kelinci
tersebut terdiri
maksimal
daribisa
air.
14 persen,
Kelinci yang secara
diberikan dikekolatidak
secara terbatas.
insentif membutuhkan konsentrat
kalsium 1,36 persen, dan fosfor 0,7 persenNamun, umumnya
sebanyak 60%. Pemberian konsentrat berguna untuk menaikkan
jumlah hijau yang boleh diberikan sekitar
bobot badan kelinci. Pakan kelinci yang diberikan harus
seperlima dari
mengandung nutrisibobot badan seperti
yang lengkap kelinciprotein 12-18 persen,
lemak maksimal 4 persen, serat kasar maksimal 14 persen,
kalsium 1,36 persen, dan fosfor 0,7 persen
 C. Cara Mengatur Pakan atau Makanan Kelinci

Supaya bisa tumbuh semakin optimal, kelinci butuh

pakan yang bergizi. Oleh karena itu, berhasil tidaknya
pemeliharaan sangat tergantung pada cara mengatur,
menyajikan, dan kualitas pakan.
Selain serat kasar, pakan kelinci juga harus mengandung
zat-zat gizi, seperti protein, karbohidrat, lemak, mineral,
dan air. Masing-masing dari kandungan nutrisi tersebut
memiliki manfaatnya tersendiri antara lain :
D.
 Protein untuk pertumbuhan, kualitas bulu,
Rumputpergantian selsalah
kering jadi baru, satu
dan reproduksi
jenis pakan yang baik untuk
kelinci. Foto: Unsplash
 Karbohidrat dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan
Ada beberapa jenis menyimpan
energi serta pakan atau makanan
lemak di yang
dalamdiberikan
tubuh untuk
kelinci, yaitu hijauan, biji-bijian, umbi, dan rumput kering.
 Mineral
Rumput dan sendiri terdiri dari
daun-daunan berbagai macam
merupakan sumbergaram,
vitamin,
mineral,seperti Ca, P, Fe,
dan protein. dan lain-lain.
Namun, tidak semua hijauan baik untuk
kelinci, misalnya kubis dan sawi.
 Vitamin diperlukan untuk menjaga kondisi

tubuhnya tetap sehat.

Jenis pakan
 Kebutuhan pakan kelinci berbeda-beda, tergantung umur
(fase pertumbuhan) dan bobotnya. Pakan untuk kelinci
mudah harus cukup mengandung protein untuk
pertumbuhannya.
Untuk memberikan pakan, kelinci dengan bobot 4-6 kg
butuh pakan konsentrat atau pelet sebanyak 2-4 ons
sehari dan hijau-hijauan secukupnya.

E. cara dalam memegang (handling)kelinci

1. Cara pertama yang sudah sering kita temui yaitu dengan

lembut mencengkeram tengkuk kelinci kemudian
mengangkatnya dan sementara tangan satunya memegang serta
menahan bagian belakang tubuh kelinci

.
2. Cara yang kedua ialah dengan memegang dada kelinci dengan
lembut sambil menjepit kedua kaki depan kelinci dan tangan
satunya memegang dan menahan bagian belakang tubuh kelinci.

3. Cara ketiga dengan menidurkan kelinci pada lengan

tangan dan tangan sebelahnya memegang dan menahan kelinci
pada dadanya agar tidak jatuh.

4. Cara keempat hampir sama dengan cara ketiga, bedanya

terletak pada arah dari kelinci dan handlingnya. Cara keempat
meng-handling kelinci dengan mencengkeram tengkuk kelinci
dengan lembut kemudian menidurkan di lengan sambil tetap
mencengkeram sedangkan tangan sebelahnya ikut membantu
dalam handling
TERIMAKASIH