Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN KERJA PRATIKUM FISIKA LINGKUNGAN

Nama : Hestu Nanda Tria Almas Prihandika

Kelas/Kelompok : 1C/Kelompok 4

NIM : P1337433222065

Mata Kuliah : Fisika Lingkungan

Hari/Tanggal : Senin, 6 Maret 2023

A. MATERI 1

Pengukuran Berbagai Dimensi Benda

B. TUJUAN

Setelah mengikuti praktikum fisika lingkungan materi 1, mahasiswa dapat memiliki


pengetahuan dan keterampilan berikut:

1. Mengetahui proses pengukuran

2. Mengetahui interval dan skala rasio pengukuran nominal, dan ordinal

3. Mengetahui pengoperasian skala

4. Mengetahui perbedaan antara pengukuran fundamental dan turunan

5. Mengetahui arti dari keandalan dan ketepatan dalam pengukuran

C. DASAR TEORI:

Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran yang diukur dengan alat
ukur yang digunakan sebagai satuan. Besaran Pokok adalah besaran yang satuannya telah
didefinisikan terlebih dahulu. Besaran Turunan adalah besaran yang satuannya diperoleh dari
besaran pokok. Besaran fisika adalah ukuran fisis suatu benda yang dinyatakan secara
kuantitas.
D. ALAT dan BAHAN:

1. Benda-benda yang tidak beraturan.

2. Meteran/penggaris/ Roll Meter

3. Timbangan.

4. Gelas ukur.

5. Kotak sampling.

E. CARA KERJA

1. Mengukur volume kotak sampling kayu

a. Ukurlah dengan satuan em dan m: panjang, lebar dan tinggi kotak sampling bagian dalam.

b. Lakukan oleh orang yang berbeda dan lakukan 3 kali pengulangan.

c. Hitung volume kotak sampling kayu.

d. Catat hasil pengukuran.

e. Hitung volume kotak sampling dengan rumus V=PxLxT

2. Mengukur volume batu


a. Mengisi air ke dalam gelas ukur 5 liter

b. Lihat volume air di dalam gelas ukur sebelum dimasukan batu.

c. Masukan batu ke dalam gelas ukur.

d. Lakukan oleh orang yang berbeda dan dilakukan 3 kali pengulangan.

e. Catat hasil pengukuran

f. Hitung volume kotak batu dengan rumus V Batu = V2-V1

3. Mengukur massa benda

a. Timbanglah massa benda dengan cara meletakkan di timbangan.

b. Lihat nilai yang tertera pada timbangan lalu tulis pada tabel data pengamatan.

c. Ulangi sampai 3 kali pengulangan dengan orang yang berbeda.

d. Ulangi langkah 1-3 dengan menimbang benda yang berbeda.

e. Catat hasil pengukuran

f. Konversikan dari gram-ons – kilogram

F. HASIL

1. Volume kotak sampling kayu

Kayu cm m
P L T P L T
1 20 20 50 0,2 0,2 0,5
2 25 25 64 0,25 0,25 0,64
3 40 40 75 0,4 0,4 0,75
Hasil dari volume kotak sampling kayu :

Kayu 1 :

V = P x L x T = 0,2m x 0,2m x 0,5m = 0,02 m3

Kayu 2 :

V = P x L x T = 0,25m x 0,25m x 0,64m = 0,04 m3

Kayu 3 :

V = P x L x T = 0,4m x 0,4m x 0,75m = 0,12m3


2. Volume batu

Batu Volume Batu


1 40m3
2 80m3
3 120m3
Hasil dari volume batu :

Batu 1 :

Vbatu = V2 – V1

= 540 – 500 = 40 m3

Batu 2 :

Vbatu = V2 – V1

= 580 – 500 = 80 m3

Batu 3 :

Vbatu = V2 – V1

= 620 – 500 = 120 m3

3. Massa benda

Benda Gram Ons Kg


1 100 1 0,1
2 200 2 0,2
3 300 3 0,3

G. KESIMPULAN

Dari hasil praktikum pengukuran dimensi benda tersebut,memperoleh hasil :

1. Kotak sampling kayu 1 = 0,02m³,kotak sampling kayu 2 = 0,04m³,kotak


sampling kayu 3 = 0,13m³
2. Volume batu 1 = 40m³,volume batu 2 = 80m³,volume batu 3 = 120m³
3. Massa benda 1 = 1ons,massa benda 2 = 2ons,massa benda 3= 3ons

Anda mungkin juga menyukai