Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL SKRIPSI

PERANCANGAN METODE KONTROL PADA BATERAI YANG


DICATU DARI TURBIN ANGIN DI ATAP GEDUNG LAB
UMSURABAYA

Disusun Oleh:

Nama : Hafidz Alfarisi


NIM : 20201330050
Dosen Pembimbing 1: Ridho Akbar, S.ST., M.T.
Dosen Pembimbing 2: Dr. Indah Kurniawati, S.T., M.T.

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA
2023
ABSTRAK

Turbin angin adalah suatu peralatan yang mampu mengubah tenaga angin
menjadi energi mekanik. Kemudian setelah itu diubah menjadi tenaga
listrik melalui generator turbin. dari hal tersebut menjadikan beragam
manfaat yang didapat terutama sektor industri (Nila, 2002). Namun ada
kalanya energi yang dihasilkan dari generator mampu dikelola dengan
baik. Seperti contoh pemanfaatan energi tersebut untuk menjadi sumber
energi pada baterai. Tapi dilain sisi baterai juga memiliki kapasitas
maksimum daya yang bisa disimpan, apabila terlalu berlebihan maka
baterai akan lebih cepat rusak. Pada dasarnya penilitian ini bertujuan untuk
mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk mengisi energi ke baterai dari
sebuah kincir angin. Dengan begitu dapat diketahui berapa lama waktu
yang dibutuhkan untuk mengisi baterai dari nol sampai seratus persen.

Kata kunci: Turbin angin, Baterai, Generator


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, yang telah
memberikan berkat, rahmat, serta karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan
Proposal Skripsi dengan judul “Perancangan Metode Kontrol Pada Baterai Yang
Dicatu Dari Turbin Angin Di Atap Gedung Lab UMSurabaya”.

Penulisan proposal skripsi ini dalam rangka memenuhi satu syarat untuk
mencapai gelar Sarjana Teknik Strata 1 (S1) Program Studi Teknik Elektro Fakultas
Teknik di Universitas Muhammdiyah Surabaya. Peneliti mengucapkan terima kasih
kepada berbagai pihak yang telah membantu dan memberikan kontribusi selama
penyusunan proposal skripsi ini. Peneliti menyadari bahwa penyusunan Proposal
Skripsi ini masih jauh dari sempurna, Untuk itu Peneliti sangat mengharapkan kritik
dan saran yang sifatnya membangun guna sempurnanya Proposal Skripsi ini.

Semoga dengan adanya makalah ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.
Baik digunakan sebagai referensi atau acuan.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


DAFTAR ISI

COVER............................................................................................................ i
KATA PENGANTAR.................................................................................... ii
DAFTAR ISI................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...................................................................................... 1
1. 2 Rumusan Masalah................................................................................. 2
1.3 Tujuan Masalah..................................................................................... 2
1.4 Manfaat Penelitian................................................................................ 3
1.5 Batasan Masalah................................................................................... 3
1.6 Sistimatika Penulisan………………………………………………… 4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Sebelumnya.......................................................................... 5
2.2 Perpindahan Panas................................................................................ 7
2.3 Pengering Tembakau............................................................................ 17
2.4 Daya Listrik.......................................................................................... 23
2.5 Motor..................................................................................................... 27
2.6 Sensor Suhu.......................................................................................... 35
2.7 Sensor Kadar Air Kapasitif................................................................... 38
2.8 Elemen Panas........................................................................................ 40
2.9 Time Delay Relay................................................................................. 43
2.10 Kadar Air Tembakau............................................................................. 45
2.11 Blower................................................................................................... 49
2.12 PLC (Programable Logic Control)........................................................ 59
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Waktu dan Tempat penelitian............................................................... 75
3.2 Jadwal Penelitian.................................................................................. 75
3.3 Metode Pengambilan Data.................................................................... 75
3.4 Diagram Alur Penelitian....................................................................... 77
3.5 Diagram Perancangan Alat................................................................... 80
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 83
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Surabaya merupakan kota yang terletak di Jawa Timur dimana hanya


mengalami 2 musim, yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Oleh sebab
itu, seiring dengan kemajuan teknologi banyak dimanfaatkan teknologi
Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) sebagai sumber untuk mengatasi
berbagai permasalahan. untuk itu pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) yang
mengonversikan suatu energi kinetik dari udara menjadi energi mekanik yang
menyebabkan putaran yang terjadi pada generator sehingga menghasilkan arus
listrik. Energi angin dimanfaatkan untuk memutarkan baling-baling sehingga
rotor berputar. Ketika rotor berputar maka secara otomatis generator tersebut
akan mengalirkan energi listrik (Yanto, 2004).

Kelebihan dari energi bayu/ angin yaitu merupakan energi yang terbarukan,
tidak menimbulkan polusi dan terdapat dimana saja di Indonesia. Dari
keuntungan tersebut maka dibuatkan rancang metode kontrol pengisian baterai
dengan sumber tenaga bayu. Yang dimana hal tersebut akan sangat
bermanfaat seperti contoh untuk membantu proses pengeringan hasil panen
dll. Maka dari itu sangat disayangkan apabila energi alam yaitu angin ini tidak
dimanfaatkan secara maksimal. Dengan latar belakang itulah proposal TA ini
dibuat untuk bermanfaat bagi pembaca dan bisa sebagai pedoman atau acuan.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat dirumuskan sebagai
berikut :

1. Bagaimana rancang bangun controller untuk mengalirkan energi dari


turbin angin ke dalam baterai
2. Bagaimana dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pengisian
energi dari turbin agin ke dalam baterai

1.3. Tujuan
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Membuat controller untuk mengalirkan energy dari turbin angina ke


dalam baterai
2. Mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk pengisian energi dari turbin
angin ke dalam baterai

1.4. Manfaat Penilitian


Manfaat penilitian ini adalah sebagai berikut :

1. Menjadi acuan maupun pedoman penilitian untuk yang membutuhkan agar


bisa lebih dikembangkan lagi
2. Sebagai edukasi pemanfaatan energi terbarukan dari angin

1.5. Batasan Masalah


Batasan masalah penilitian ini adalah sebagai berikut :

1. Tidak membahas pemodelan atau desain turbin angin


2. Penelitian ini menggunakan baterai 12v
3. Penilitian ini menggunakan rangkaian penyearah untuk mengubah AC ke
DC
1.6. Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan dalam penyusunan skripsi ini adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN,
Berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, dan
sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI,


Berisi tentang pambahasan dasar teori penunjang yang sesuai dengan judul
Skripsi.

BAB III METODE PENELITIAN,


Berisi tentang metode-metode yang digunakan penulis untuk memperoleh
data dalam penulisan Skripsi.

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN


Berisi tentang perancangan dan pengujian dari hasil penelitian

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


Berisi kesimpulan dan saran yang didapatkan dari penelitian
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penelitian Terdahulu


Pada penelitian (Zulkarnain, 2018) menjelaskan bahwa Tegangan yang
dihasilkan pada kecepatan angin, semakin cepat angin berputar maka semakin
tinggi pula tegangan yang dihasilkan. Sistem pembangkit tenaga angin dapat
dibuat dengan menggunakan motor yang bekerja secara terbalik yaitu
mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Tegangan yang didapat harus
disimpan terlebih dahulu pada aki agar dapat digunakan pada saat dibutuhkan,
karena aliran udara tidak stabil dan tidak selalu ada, namun tegangan dapat
distabilkan dengan cara Menyesuaikan LM317 sehingga tidak fluktuatif dan
dapat diisi baterai.

Pada penelitian (Nila, 2022) menjelaskan bahwa kecepatan angin


sangat mempengaruhi efisiensi atau daya mekanik dan faktor daya. Untuk
menghitung torsi dapat dihasilkan sebesar pada 0,4 N.m, untuk menghitung
kecepatan sudut sudu 450 menghasilkan nilai 68,4 rad/s dan untuk
menghitung tenaga angin menghasilkan nilai 68,4 rad/s. Menghasilkan daya
sebesar 290,9 watt, dengan kecepatan angin 4,0 m/s, dengan perubahan sudut
sudu pada sumbu horizontal turbin angin kontra model berputar.

Pada penelitian (Wildan, Nasrun, & Syahrial, 2014) menjelaskan


bahwa Alat pengisi beterai menghasilkan tegangan output 14,2 Volt dengan
arus pengisian maksimal 4,5 Ampere dengan lama pengisian baterai adalah
11,6 jam dengan arus pengisian 3,9 Ampere, dan lama pembebanan adalah 12
jam dengan arus pembebanan 3 Ampere.
Pada penelitian (Yeni, 2017) menjelaskan bahwa semakin besar nilai
kecepatan angin, maka semakin besar pula daya yang dihasilkan oleh kincir
angin sederhana dengan dua sudu poros horizontal. Daya terbesar yang
dihasilkan pada penelitian ini adalah terjadi pada kecepatan 3,22 m/s, yaitu
sebesar 1,0562 Watt.

Pada penelitian (Kumala, Herdianto, Siti, 2019) menjelaskan bahwa


Sistem pengisian pada baterai (charge controller) dapat bekerja jika tegangan
yang masuk pada baterai lebih dari 10 volt dengan kecepatan pada baling-
baling lebih dari 2.530 rpm.

2.2 Energi Angin


Energi angin adalah energi yang relatif bersih dan ramah lingkungan
karena tidak menghasilkan karbon dioksida (CO2) atau gas - gas lain yang
berperan menghasilkan pemanasan global, seperti sulfur dioksida dan
natrium dioksida (jenis gas yang menghasilkan hujan asam). Energi angin
juga tidak menghasilkan limbah yang berbahaya bagi lingkungan maupun
manusia. Disamping itu turbin atau kincir angin juga dapat memberikan
pesona tersendiri dan bisa menjadi atraksi wisata yang menarik, seperti
halnya di negeri Belanda (Nanang Okta, 2006).

2.3 Kincir Angin

Anda mungkin juga menyukai