Anda di halaman 1dari 10

SKRIPSI

STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH VARIASI BENTUK


EKOR KINCIR ANGIN 3 SUDU TERHADAP DAYA YANG
DIHASILKAN

Disusun Oleh :

HARDIAS SYANTANU
121.03.1160

JURUSAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA
2017
HALAMAN PENGESAHAN

PROPOSAL SKRIPSI

STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH VARIASI BENTUK EKOR KINCIR


ANGIN 3 SUDU TERHADAP DAYA YANG DIHASILKAN
Disusun untuk memenuhi syarat menyelesaikan studi di
Jurusan Teknik Mesin Jenjang Strata satu (S-1), Fakultas Teknologi Industri
Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Disusun Oleh:
Nama : Hardias Syantanu
No. Mhs : 121.03.1160
Jurusan : Teknik Mesin
Konsentrasi : Energi

Yogyakarta, 27 Februari 2017

Menyetujui,
Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Dr. Ir. Sudarsono, MT. A. Agung Putu S., ST., M.Tech


NIK. 88.0255.359 E NIK. 04.1077.589 E

Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Mesin

Nidia Lestari, ST., M.Eng


NIK. 14.1187.705 E
A. PENDAHULUAN
Latar belakang masalah
Energi merupakan bagian penting dalam kehidupan masyarakat karena hampir

semua aktivitas manusia selalu membutuhkan energi. Misalnya untuk penerangan, proses

industri atau untuk menggerakkan peralatan rumah tangga diperlukan energi listrik, untuk

menggerakkan kendaraan baik roda dua maupun empat diperlukan bensin, serta masih

banyak peralatan di sekitar kehidupan manusia yang memerlukan energi. Sebagian besar

energi yang digunakan di Indonesia berasal dari energi fosil yang berbentuk minyak

bumi dan gas bumi. Ketergantungan terhadap bahan bakar fosil setidaknya memiliki tiga

ancaman serius, yakni:

1. Menipisnya cadangan minyak bumi.

2. Kenaikan / ketidakstabilan harga akibat laju permintaan yang lebih besar dari

produksi minyak.

3. Polusi gas rumah kaca (terutama CO2) akibat pembakaran bahan bakar fosil.

Kadar CO2 saat ini disebut sebagai yang tertinggi selama 125 tahun belakangan,

efek buruk CO2 terhadap pemanasan global telah disepakati hampir oleh semua

kalangan. Hal ini menimbulkan ancaman serius bagi kehidupan makhluk hidup di muka

bumi. Oleh karena itu, pengembangan dan implementasi bahan bakar terbarukan yang

ramah lingkungan perlu mendapatkan perhatian serius dari berbagai Negara.

Pemerintah sebenarnya telah menyiapkan berbagai peraturan untuk mengurangi

ketergantungan terhadap bahan bakar fosil (misalnya: Kebijakan Umum Bidang Energi

(KUBE) tahun 1980 dan Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi No. 996.K / 43 /

MPE / 1999 tentang prioritasi penggunaan bahan bakar terbarukan untuk produksi
listrik yang hendak dibeli PLN). Namun sayang sekali, pada tataran implementasi

belum terlihat adanya usaha serius dan sistematik untuk menerapkan energi terbarukan

guna substitusi bahan bakar fosil.

Pemanfaatan energi angin sebenarnya bukan barang baru bagi umat manusia.

Semenjak 2000 tahun lalu teknologi pemanfaatan sumber daya angin dan air sudah

dikenal manusia dalam bentuk kincir angin (wind mills). Selain ramah lingkungan,

sumber energi ini juga selalu tersedia setiap waktu dan memiliki masa depan bisnis

yang menguntungkan. Kini sebagian besar negara maju di Eropa dan Amerika Serikat

telah memanfaatkan sumber energi ini. Pada masa awal perkembangannya, teknologi

energi angin lebih banyak dimanfaatkan sebagai sulih tenaga manusia dalam bidang

pertanian dan manufaktur, maka kini dengan teknologi dan bahan yang baru, manusia

membuat turbin angin untuk membangkitkan energi listrik yang bersih, baik untuk

penerangan, sumber panas atau tenaga pembangkit untuk alat-alat rumah tangga. Menurut

data dari American Wind Energy Association (AWEA), hingga saat ini telah ada

sekitar 20.000 turbin angin diseluruh dunia yang dimanfaatkan untuk menghasilkan

listrik. Kebanyakan turbin semacam itu dioperasikan di lahan khusus yang disebut

ladang angin (wind farm).

Di negara-negara Eropa, pemanfaatan sumber energi yang dapat diperbaharui

diperkirakan bakal mencapai 8% dari permintaan energi di tahun 2005. Energi angin

menjadi salah satu alternatif yang banyak dipilih dan sekaligus berfungsi mengurangi

emisi gas karbondioksida (CO2) yang dihasilkan oleh perangkat sumber energi

sebelumnya. Tujuh tahun belakangan ini, kapasitas energi angin terpasang di Eropa

melonjak hingga 40% per tahun dan saat ini kapasitas tersebut dapat memenuhi
kebutuhan listrik lebih dari 5 juta kepala keluarga. Industri energi tenaga angin

diperkirakan bakal memiliki kapasitas 40.000 MW (Mega Watt) yang dapat

mencukupi kebutuhan listrik untuk 50 juta kepala keluarga pada tahun 2010. Energi

angin adalah energi yang relatif bersih dan ramah lingkungan karena tidak menghasilkan

karbon dioksida (CO2) atau gas-gas lain yang berperan dalam pemanasan global, sulphur

dioksida dan nitrogen oksida (jenis gas yang menyebabkan hujan asam). Energi ini

pun tidak menghasilkan limbah yang berbahaya bagi lingkungan ataupun manusia.

Salah satu upaya mengatasi krisis energi adalah dengan mengurangi ketergantungan

denga energi fosil dengan cara memanfaatkan energi kinetik, kincir angin yang di gunakan

saat ini di indonseia sangat beragam tetapi yang paling banyak di gunakan adalah jenis

kincir 3 sudu, karna kebih efisiensi turbin. Selain blade dan generator yang

mempengaruhi daya yang di hasilkan ekor juga mempengaruhi daya yang di hasilkan, oleh

karena itu penulis mengambil judul STUDI EXPERIMENTAL PENGARUH VARIASI

BENTUK EKOR KINCIR ANGIN 3 SUDU TERHADAP DAYA YANG DIHASILKAN

1.1 Rumusan Masalah

Permasalahan yang muncul dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimanakah mengaplikasikan turbin angin tiga sudu untuk pembangkit

listrik tenaga angin?

2. Berapakah daya dan tegangan yang dihasilkan ?


1.2 Batasan Masalah

Hasil yang dicapai akan optimal jika skripsi ini membatasi

permasalahan. Permasalahan yang akan dikaji dalam skripsi ini adalah :

1. Penelitian ini hanya membahas sejauh mana kemampuan turbin a n g i n

sebagai sumber energi terbarukan.

2. Perhitungan efisiensi daya yang dihasilkan.

3. Dalam penelitian ini hanya menggunakan kincir angin 3 sudu tipe

horizontal dengan ekor variasi.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah

1. Untuk mengetahui daya keluaran turbin yang diteliti.

2. Mengembangkan ide rancang bangun pada pembuatan turbin angin.

3. Untuk mengetahui efisiensi putaran turbin angin tiga sudu.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah :

1. Bagi Mahasiswa mesin, dapat memahami mengenai kegunaan turbin angin

sebagai pembangkit tenaga listrik.

2. Bagi Dosen, dapat dijadikan sebagai media untuk penelitian dengan skala

yang lebih besar lagi.

3. Bagi Pemerintah, dapat dijadikan sebagai masukan referensi untuk

pembangkit listrik tenaga angin dan dimanfaatkan untuk kepentingan

masyarakat Indonesia.
1.5 Metode Pengumpulan Data

Untuk dapat mengumpulkan data atau masukan dalam menyusun laporan skripsi,

penulis menggunakan beberapa metode pengumpulan data, yaitu :

1. Data primer

Dengan metode ini penulis memperoleh data atau masukan secara langsung

dari obyek penelitian yang ditulis atau data yang pertama kali ditulis oleh

peneliti. Untuk memperoleh data primer penulis menggunakan dua metode,

yaitu :

a. Metode Observasi

Metode ini adalah metode yang penulis gunakan untuk memperoleh

data atau informasi dengan melihat secara langsung pada obyek yang

diteliti dan mencatat secara sistematis terhadap gejala atau proses yang

terjadi, sehingga penulis tidak mengajukan pertanyaan kepada pihak

lain.

2. Data Sekunder

Data Sekunder adalah data atau informasi yang penulis dapat secara tidak

langsung, yaitu Studi literature, dengan cara mempelajari buku-buku literatur

dan juga mempelajari dokumen serta keterangan yang didapat dari instansi

yang bersangkutan dan mencatat secara sistematis terhadap gejala yang

terjadi.
B. SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN
Adapun sistematika dalam penulisan laporan Skripsi Pemanfaatan turbin
angin tiga sudu sebagai pembangkit listrik tenaga angin sebagai berikut :
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
HALAMAN PENGESAHAN
HALAMAN PERNYATAAN
HALAMAN MOTTO
HALAMAN PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
BAB I PENDAHULUAN
Latar belakang masalah; Perumusan masalah; Batasan masalah;
Tujuan Skripsi; Manfaat Skripsi; Sistematika penyusunan Skripsi.
BAB II LANDASAN TEORI
Landasan Teori yang berkaitan dengan tema Skripsi, paradigma,
cara pandang; tinjauan pustaka terhadap penulis terdahulu yang ada
kaitan dengan tema Skripsi.
BAB III METODE PENELITIAN
Berisikan rencana penelitian yang akan dilaksanakan: diagram alir
penelitian, alat dan bahan, prosedur pengujian, stndar pengujian.
(jika skripsi berupa penelitian)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Memuat perhitungan pada hasil data penelitian yang merupakan
analisa yang dibuat dengan mengacu ke dasar teori, hasil penelitian
disajikan berupa grafik. Melakukan analisa perhitungan dan
membahas hasil penelitian. (jika skripsi berupa penelitian)
BAB V PENUTUP
Kesimpulan (Rangkuman keseluruhan isi yang sudah dibahas);
Saran (Saran perluasan, pengembangan, pendalaman, pengkajian
ulang).
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
C. DAFTAR PUSTAKA
Andika, Markus Nanda., Teguh Triharyanto. & Ricky Oktavianus, 2007,

Kincir

Angin Sumbu Horizontal Bersudu Banyak, Rancang bangun mesin,

Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Dasopang, Amiruddin., 2008, Perancangan Turbin Angin Sederhana, Tugas

Akhir Teknik Mesin, IST AKPRIND, Yogyakarta.

El-Wakil, M., 1985, Power Plant Technology, McGraw-Hill,inc., New York.

Erich Hau., 2008, Wind Turbines, Springer, dandelion.com.

Hestyandhoko, Desna., 2009, Optimasi Desain Blade Pada Turbin Angin

Poros Horizontal Untuk Memenuhi Kebutuhan Daya Penerangan Pada Squid

Fishing Vessels, Tugas Akhir Teknik Mesin, Institut Teknologi Sepuluh

November, Surabaya.

Ikhsan, Ikhwanul., M.akbar Hipi., 2011, Analisis Pengaruh Pembebanan

Terhadap Kinerja Kincir Angin Tipe Propeller Pada Wind Tunnel

Sederhana, Tugas Akhir Teknik Mesin, Universitas Hasanudin.

Makasar.

Nugraha, Agung., 2013, Perancangan Kincir Angin Penggerak Pompa Air

Tipe Sirip Dengan Kapasitas 50 Liter/Menit, Tugas Akhir Teknik Mesin,

IST AKPRIND, Yogyakarta.


D. JADWAL PELAKSANAAN
Adapun rencana alokasi waktu yang dilakukan selama penelitian skripsi
bisa dilihat pada table 1.1 rencana alokasi waktu di bawah ini.
Tabel 1.1 Rencana Alokasi Waktu
Februari Maret April Mei
Bulan
2017 2017 2017 2017
No. Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pengajuan Judul
1
dan proposal
2 Pembuatan

3 Uji Coba
Pengolahan
4
Data&Bimbingan
Evaluasi
5
6 Pendadaran

E. BIODATA PENYUSUN PROPOSAL


Nama : Hardias Syantanu
Nomor Mahasiswa : 121.03.1160
Tempat / Tanggal Lahir : Bekasi / 14 maret 1995
Jenis kelamin : Laki laki
Agama : Islam
Alamat : Jl. Munggur no.65 demangan kidul, Yogyakarta.
Nomer Telepon : 0896-7232-6006
Riwayat Pendidikan:
a. S-1 IST AKPRIND (Sedang Menempuh)
b. SMK BINA KARYA MANDIRI 2 KOTA BEKASI
c. SMP NEGERI 5 TAMBUN SELATAN
d. SD NEGERI 03 TAMBUN SELATAN
Keorganisasian / Kemasyarakatan:
a. HAAC AEROMODELLING CLUB IST AKPRIND YOGYAKARTA
b. ISEC ISTA STUDENT ENGLISH CLUB AKPRIND YOGYAKARTA

Anda mungkin juga menyukai